Anda di halaman 1dari 9

TUGAS MANDIRI AGAMA

OLEH:

SKOLASTIKA YULIANA KARFIN

NIM: 2110020086

PRODI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS NUSA CENDANA

KUPANG
Tugas mandiri 3

Soal

1. Tulislah dan jelaskanlah pengalaman iman anda bawah anda adalah puncak dari
seluruh karya penciptaan Allah menurut kitab suci.
2. Tulislah dan jelaskan bahwa anda memiliki harga diri dan bernilai dihadapan Allah.
3. Uraikan biografi singkat nama pelindungmu dan tunjukan hal-hal mana saja yang
dijadikan teladan dan panutan bagi anda yang menyandang nama pelindungmu
4. Uraikan biografi singkat salah satu tokoh dunia, atau tokoh nasional atau tokoh dalam
gereja katolik dengan hal positif yang menjadi panutan hidup anda.
JAWABAN
1. Pengalaman iman saya ialah, ketika saya mulai menyadari bahwa Tuhan
menciptakan saya dengan akal budi.
Pengalaman ini ketika saya duduk dibangku SD, pada saat itu saya kelas 6 dan saya
pada saat itu masih pada fase menganjak remaja. Pada masa itu banyak sekali yang
ingin saya tahu dan ingin mencoba banyak hal baru, masa SD saya merupakan masa
dimana saya haus akan pengetahuan baru.
Ketika waktu itu saya pulang sekolah dalam keadaan lemas dan perut kosong, saya
melihat ada pesan dari ibu saya. Pada saat itu ibu saya ada di kebun. Dalam surat itu
ibu saya menyuru saya untuk makan nasi di tempat nasi dan ikan di atas lemari.
Seketika rasa lapar itu semakin menjadi-jadi setelah mengingat ikan.
Sebelum makan saya bergegas untuk menganti pakaian serta mencuci tanggan
terlebih dahulu setelah itu saya bergegas untuk makan. Setelah saya mengambil nasi,
saya bergegas untuk mengambil ikan, tempat yang biasa taruh ikan ibu saya sudah
terbuka dan ikanya habis dimakan kucing. tiba-tiba rasa senang saya berubah dengan
rasa marah. Hati saya seakan menjadi terbakar, amarah saya memuncak, saya
langsung mencari kucing tersebut. Ketika saya melihat kucing itu disebelah rumah
saya, tanpa pikir panjang saya langsung melempar kucing tersebut dengan batu yang
cukup besar, hingga mengenai kepalanya. Kucing tersebut mengeluarkan suarany
yang cukup keras menandakan bahwa ia sangat kesakitan. Tiba-tiba saya melihat ada
darah di kucing tersebut, dan saya lengsung menghapiri kucing tersebut lalu
menggendong kucing tersebut. Jujur dalam diri ada penyesalan saya merasa saya
sanggat jahat dan saya berpikir bahwa kucing tersebut tidak sama dengan saya. Dia
tidak tahu kalua perbuatanya dapat mengundang amrah. Dan jawaban dari rasa kurang
tahu saya saat itu terjawab ketika saya duduk di bangku SMP kelas 1. Saya muli
mendapatkan pelajaran agama tentang karya penciptaan Allah, dan dalamnya
dijelaskan tentang akal budi yang menjadi perbedaan utama antara manusia dan
ciptaan Tuhan yang lain.
Melalui cerita diatas saya mau menguraikan bahwasanya kita sebagai makhluk
ciptaan Tuhan, yang berkuasa atas segala ciptaan yang lain, harusnya kita mencintai
sesama makhluk ciptaan Tuhan. Melalui pengalaman iman di atas saya belajar
mengenai bagaiman cara yang seharusnya kita bertindak kepada binatang serta
tumbuhan. Saya memiliki akal budi yang membuat saya berbeda dengan makhluk
ciptaan Tuhan yang lain, hal ini sudah membuktikan bahwa akal budi merupakan
bukti bawah saya puncak karya penciptaan Allah. Saya istimewa karena saya serupa
dengan Allah.
2. Kita manusia apasti masing-masing punya harga diri, yang mana sebagai seorang
yang sangat mencintai diri, pasti akan selalu menjaga harga dirinya. Karena harga diri
menjadi suatu yang sangat dijaga dan Allah sebagai pencipta menganggap harga diri
itu sanggat berrnilai. Hal yang penting dalam harga diri adalah penerimaan terhadap
diri sendiri. Sayang sekali, seringkali kita melekatkan harga diri dengan pencapaian
atau prestasi yang kita miliki prestasi yang kita dapatkan melalui kompetisi dengan
orang lain. Hal itu terkadang membuat kita enggan untuk berkolaborasi dengan orang
lain karena selalu melihat pihak lain sebagai lawan. Tak hanya itu, kita juga tidak lagi
dapat menoleransi kegagalan karena kegagalan mendefinisikan diri kita secara
personal sebagai orang yang gagal. Melekatkan harga diri dengan sesuatu di luar hal-
hal yang kita dapat kontrol sepenuhnya justru akan menyakiti diri kita dan berujung
kepada diri kita yang tidak lagi memperlakukan diri pribadi secara layak. Saya
memiliki harga diri dan Allah bapa melihat harga diri saya bernilai, dimana ketika
saya membuat kesalahan pada diri saya tentu ia akan selalu mengasihi memberi rasa
kasih sayangnya kepada saya.
Saya tidak peduli apa yang saya rasakan tentang diri sendiri, tidak peduli seberapa
tidak sempurnanya saya, kenyataan bahwa Tuhan menciptakan saya itu sudah lebih
dari cukup untuk menjadi alasan dan bukti mengapa Dia begitu mengasihiku. Meski
kadang aku merasa diri saya bukanlah apa-apa, hidup saya seolah dipenuhi kesalahan
serta kegagalan, orang-orang di sekeliling menolak, atau bahkan saya putus asa
terhadap diri saya sendiri, tapi tahu satu hal ini: saya teramat sangat berharga di mata
Tuhan.
“Oleh karena engkau berharga di mata-Ku dan mulia, dan Aku ini mengasihi
engkau” (Yesaya 43:4a).
Saya begitu berharga, sampai-sampai Pencipta alam semesta ini merelakan Anak-
Nya yang tunggal untuk turun ke dunia demi mencari saya dan mati di kayu salib bagi
saya. Seperti gembala yang menemukan dombanya yang terhilang, atau wanita yang
menemukan kembali dirhamnya dan kemudian memanggil sahabat-sahabat serta
tetangganya untuk bersukacita bersama, demikianlah sukacita yang meliputi surga
ketika Tuhan mendapatkan saya kembali dalam pelukan-Nya. Percayalah dan
ketahuilah, terlepas dari apa pun yang kamu rasakan tentang diri kita sendiri, saya
sungguh berharga.
3. Santa Pelindung
Skolastika, Perawan
Skolastika adalah adik kandung Santo Benediktus, pendiri Ordo Benediktin dan
Abbas termasyur biara Monte Kasino. Semenjak mudanya Skolastika bercita-cita
menjadi seorang biarawati agar lebih total menyerahkan hidupnya kepada Allah
dalam doa dan tapa. Setelah menjadi seorang biarawati mengikuti jejak kakaknya, ia
pun mendirikan sebuah biara tersendiri yang berdekatan dengan biara Monte Kasino.
Banyak wanita lain yang mengikuti Skolastika dan tinggal di biara itu.
Kedua kakak beradik itu tetap saling mengunjungi dan meneguhkan. Skolastika
mengunjungi Benediktus kakaknya untuk mendapatkan bimbingan rohani baik demi
kemajuan hidup rohaninya sendiri maupun kemajuan hidup rohani suster-susternya.
Benediktus pun mengunjungi Skolastika dan suster-susternya untuk memberi
bimbingan rohani.
Menjelang ajalnya, Skolastika membujuk Benediktus kakaknya yang kebetulan
datang pada saat itu agar menemani dia sambil menceritakan kehidupan orang-orang
kudus yang sudah meninggal dunia. Tak lama kemudian, Skolastika meninggal dunia
di hadapan kakaknya sendiri. Jenazahnya di kuburkan di Monte Kasino dalam kubur
yang telah disiapkan oleh Benediktus.
Menyaksikan kesedihan para biarawan dan biarawati, Benediktus berkata:
Janganlah menangis dan sedih! Yesus telah memanggil Skolastika dari tengah-tengah
kita supaya ia menjadi pembantu dan pelindung bagi kita yang masih mengembara di
dunia ini. Skolastika meninggal dunia pada tahun 543.
Hal-hal yang patut saya teladani dari Santa Skolastika yaitu:
a. Menjadi sederhana dan kaya akan iman kepada Tuhan
b. Selalu mencintai saudara, sama seperti santa Skolastika mencintai kakanya santo
Benediktus.
c. Menyerakan diri secara total kepada kehendak Bapa di surga.

4. Tokoh besar Gereja


Paus Yohanes Paulus II membuat sejarah pertama di dunia sebagai paus non-Italia
pertama dalam lebih dari 400 tahun. Pada 1946 Paus Yohanes Paul II ditahbiskan. Dia
menjadi uskup Ombi pada 1958 dan menjadi uskup agung Krakow pada 1964. Tak
lama, pada 1967, Paus Yohanes Paul II diangkat menjadi kardinal oleh Paus Paulus
VI. Setelahnya, pada 1978, dia menjadi Paus non-Italia pertama sejak 400 tahun
berlalu.
Masa Muda
Yohanes Paul II dilahirkan di Wadowice, Polandia pada 18 Mei 2020. Dia lahir
dengan nama asli Karol Józef Wojtyla. Awal kehidupan Paus Yohanes Paulus II
ditandai dengan kehilangan besar. Pertama, sang ibu wafat ketika dia berusia
sembilan tahun. Sementara kakak lelakinya, Edmund meninggal ketika dia berusia 12
tahun. Tumbuh menjadi remaja yang suka berolahraga, penampilan Yohanes Paul
atletis karena suka bermain ski dan berenang. Dia akhirnya kuliah di Universitas
Jagiellonian di Krakow pada 1938 di mana dia menunjukkan minat pada teater dan
puisi. Sekolah itu kemudian ditutup pada tahun berikutnya oleh pasukan Nazi selama
pendudukan Jerman di Polandia. Karena ingin menjadi seorang imam, Yohanes Paul
mulai belajar di seminari rahasia yang dikelola oleh uskup agung Krakow.
Setelah Perang Dunia II berakhir, dia menyelesaikan studi agamanya di seminari
Krakow dan ditahbiskan pada 1946. Pada 1978, Yohanes Paul diangkat menjadi Paus.
Peristiwa itu merupakan momen bersejarah karena Yohanes Paul tidak berasal dari
Italia. Sebagai pemimpin Gereja Katolik, dia berkeliling dunia dan mengunjungi lebih
dari 100 negara untuk menyampaikan pesan iman dan damai dalam ajaran Katolik.
Pada 1981, seorang pria bernama Mehmet Ali Agca asal Turki menembak
Yohanes Paul sebanyak dua kali tembakan di Lapangan Santo Petrus, Vatican City.
Paus Yohanes Paul II bisa pulih dan dia bahkan berkenan memaafkan penyerangnya
dan menjenguk pria yang berusaha membunuhnya di penjara. Paus Yohanes Paul II
adalah sosok yang sangat vokal dan sering mengangkat isu-isu penderitaan dunia. Dia
memegang posisi kuat dalam banyak topik, termasuk menentang dalam wacana
hukuman mati. Yohanes Paul II yang karismatik juga menggunakan pengaruhnya
untuk membuat perubahan politik yang akhirnya mampu mengakhiri era komunisme
di negara asalnya, Polandia. Namun, dia juga dikritik sebagai sosok yang keras dan
kurang bisa kompromi. Dia tidak bisa diajak kompromi pada permasalahan tertentu
seperti urusan kontrasepsi.
Akhir Hidup
Kesehatan Yohanes Paul mulai menurun di tahun-tahun terakhirnya. Dia juga mulai
bergerak perlahan dan tampak tidak stabil. Dia bahkan tampak sering gemetaran,
salah satu dokternya mengatakan Paus Yohanes Paul II mengalami parkinson pada
2001. Paus Yohanes Paul II wafat pada 2 April 2005, tepat hari ini, 15 tahun yang
lalu. Dia wafat di kediamannya di Vatican City di usia 84 tahun. Pada hari
kematiannya, lebih dari tiga juta orang mengantri untuk mengucap selamat tinggal
kepada sosok pemimpin agama yang mereka cintai di Basilika Santo Petrus. Paus
Yohanes Paul II pada akhirnya dimakamkan pada 8 April.
Paus Yohanes II dikenal sebagai advokat yang sangat vokal dalam membela hak
asasi manusia serta menggunakan pengaruhnya untuk mengubah perpolitikan. Dia
dinyatakan sebagai seorang Santo (orang suci) pada April 2014.
Hal-hal yang patut diteladani dari Santo Yohanes Paulus II bagi saya yaitu:
a. Mampu mengampuni musuh, seperti yang dilakukan oleh paus Yohanes
Paullus II yang mengampuni serta menjenguk orang yang telah menembaknya
ke penjara.
b. Mewartaakan kerajaan Allah, seperti yang dilakukan oleh paus Yohanes
Paulus II yaitu berkeliling dunia dan mengunjungi lebih dari 100 negara untuk
menyampaikan pesan iman dan damai dalam ajaran Katolik.
c. Menghormati manusia, Yohanes Paulus II sangat menentang Hukuman mati.
Tugas Mandiri 2

Soal
1. Amati dan analisislah kasus-kasus yang timbul ditengah masyarakat yang merupakan
pelanggaran terhadap martabat manusia sebagai Citra Allah. Rumuskan masalah-
masalah aktual pelanggaran terhadap hak Asasi Manusia yang menjadi keprihatinan
Gereja.
2. Menuruut anda mengapa pelanggaran itu terjadi
3. Rumuskan apa dan bagaimana usaha anda untuk mengatasi agar pelangaran hak asasi
manusia tersebut tidak terulang kembali.
Jawab
1. Hak Asasi Manusia dalam terang ajaran gereja yakni hak yang melekat pada diri
manusia sebagai insane, ciptaan Allah. Hak ini diberikan kepada seseorang atas dasar
kedudukan, pangkat, atau situasi. Namun masih saja lingkungan gereja di Indonesia,
Hak Asasi Manusia belum dikenal dengan baik. Bahkan HAM merupakan masalah
yang kurang populer di dalam gereja. Masalah HAM kurang populer karena dianggap
menyentuh wilayah politik. Gereja masih menganggap bahwa politik bukanlah
"wilayah gereja" karena "politik itu kotor". HAM membuat gereja harus melakukan
kritik diri terhadap cara menjadi gereja, mengkritik teologi, rumusan dogma beserta
ajarannya.
Adapun masalah-masalah aktual pelanggaran ham yang menjadi keprihatinan
Gereja antara lain:
a. Hukuman mati
b. Diskriminasi
c. Penyiksaan
d. Pemerkosaan
Jenis pelangaran ham diatas, merupakan sebagian kasus pelangaran HAM yang
sering terjadi di tengah masyarakat. Maraknya kasus pelangaran ham ini, menjadi
perhatian. Gereja mengakui upaya untuk melindungi dan melestarikan HAM sebagai
panggilan dan tugas Gereja yang berasal dari Allah.
Pada akhirnya seiring berjalannya waktu, gereja mampu terbuka mengenai
penegakan HAM. Meskipun hal ini merupakan tantangan bagi teologi Indonesia
untuk menempatkan perjuangan demi hak asasi manusia di pusat kesadaran umat
kristiani Indonesia. Ikut dalam perjuangan bangsa Indonesia untuk menegakkan hak
asasi manusia dalam kehidupannya merupakan sumbangan berharga Gereja kepada
negara Indonesia. 
2. Menurut saya pelanggaran itu terjadi karena adanya sikap yang tidak
berprikemanusian. Ada pun penyebab lain pelanggaran HAM seperti intoleransi dapat
mengancam stabilitas nasional. Sikap tidak toleran terhadap suatu ras, suju, agama
tentu beresiko mengakibatkaan pelanggaran HAM seperti diskriminasi, pembunuha,
dan lain-lain. Ketika sesorang tidak memiliki kesadaran akan Hak Asasi Manusia
maka akan terjadi kemungkinan orang tersebut melakukan tindakan yang melanggar
HAM.
3. Usaha saya dalam upaya mengatasi pelanggaran HAM itu terulang kembali ialah
dengan melakukan sosialisasi terkait pedulih HAM di lingkungan masyarakat maupun
sekolah. Upaya lani ialah membangun komunitas doa dalam kelompok menjadi salah
satu upaya membangun iman serta orang-orang lebih sadar akan HAM. Karaen
menurut saya kedua upaya diatas sangat membantu dalam pencegahan tindakan
pelanggaran HAM. Dengan berimanya serta dilakukan pembekalan ilmu tentang
peduli HAM, maka masyarakat akan semakin menyadari serta terbebas dari sikap-
sikap yang tidak pantas.

Anda mungkin juga menyukai