Anda di halaman 1dari 4

PENGKAJIAN Psiko-SOSIAL

1. DUKUNGAN KELUARGA
Siapa yang tinggal bersama dengan pasien ? apakah anak atau orang lain yang masih
tergantung pada pasien ? apakah ada pikiran lain mengenai hubungan dalam keluarga ?
Keluarga mengatakan bahwa Pasien tinggal bersama dengan keluarganya, pasien
mempunyai anak yang masih sekolah tingkat SMA, keluarga pasien mengatakah bahwa
sangat khawatir akan kondisi pasien tetapi keluarga sangat suport atas kesembuhan pasien.

2. DUKUNGAN EMOSIONAL DAN SOSIAL


Apakah pasien memiliki dukungan dari pihak lain ? Keluarga besar, teman, tetangga ?
Apakah pasien memerlukan dukungan dari pihak lain ?
Pasien mengatakan bahwa selain dari keluarga banyak kerabat, teman bahkan tetangga yang
mendoakan akan kesembuhan pasien. Pasien sangat memerlukan dukungan dari pihak lain
karena dapat meningkatkan semangat pasien untuk sembuh dan akan menerima dan ikhlas
dengan keadaan pasien saat ini.
3. KONDISI PRAKTIKAL
Apakah ada kesulitan dalam bergerak, melakukan pekerjaan ?
Apakah ada pikiran lain mengenai siapa yang merawat untuk hari kedepan, finansial ?
Pasien dengan pasca operasi CA Mamae akan sulit untuk melakukan kegiatan yang seperti
biasanya karena pasien masih merasa nyeri pada post op. Pasien terkadang memikirkan
nasipnya setelah post op apakah kelurga dapat menerima dan bisa merawat pasien hingga
benar-benar sembuh dari penyakitnya.
4. HARAPAN PASIEN
Apakah harapan pasien mengenai tujuan perawatan ?Tempat untuk perawatan ? Rumah
sakit, rumah atau tempat lain ? (Gali alasanya, apakah harapan pasien sesuai dengan harapan
keluarga ? Bagaimana mengatasinya)
Harapan pasien yaitu pasien bisa sembuh dan bisa aktivitas seperti biasa, tetapi saat ini
pasien merasa sudah menerima apapun yang terjadi dan sudah ikhlas atas garis hidupnya,
pasien di rawat di rumah sakit dengan harapan pasien bisa sembuh setelah di rawat di rumah
sakit.

PENGKAJIAN PSIKOSOSIAL
a. Persepsi klien terhadap penyakitnya
cobaan Tuhan hukuman lainnya
b. Ekspresi klien terhadap penyakitnya
murung/diam gelisah tegang marah/menangis
c. Reaksi saat interaksi: kooperatif tidak kooperatif curiga
d. Gangguan konsep diri: ya tidak

Tidak semangat Pekerjaan (wiraswasta, swasta,


Sulit bicara PNS, pensiun, dll
Rasa tertekan Tinggal bersama (suami, istri,
Kurang nafsu makan orang tua, anak, tema, sendiri,
Depresi Dll
Pengguna obat penenang
Sulit tidur
Cepet lelah
Sulit konsentrasi
Lain-lain:
Masalah Keperawatan : Gangguan citra tubuh b/d efek tindakan / pembedahan

PENGKAJIAN SPIRITUAL
a. Sebelum sakit
Tidak pernah sering kadang-kadang
b. Selama sakit
Tidak pernah sering kadang-kadang

Analisa Data
No Data Fokus Etiologi Masalah Keperawatan
1 Ds: Ca mamae Gangguan citra tubuh
- Pasien
mengatakan Pembedahan
merasa sedih
atas Kehilangan anggota tubuh
kehilangan
bagian tubuh. Gangguan citra tubuh
- Pasien
mengatakan
khawatir
bagaimana
orang lain
menilai pasien
- Psien
mengatakan
bahwa
hidupnya
terasa berbeda
dengan
kehilangan 1
payudara
Do:
- Pasien tampak
murung
- Pasien tampak
malu dan
tidak mau
melihat area
payudara
- Psien sulit
berkonsentrasi
Intervensi

No Diagnosa SLKI SIKI


1 Gangguan citra tubuh b/d OUTCOME 1. ROMOSI CITRA TUBUH
efek tindakan / pembedahan ( I.09305)
Harapan meningkat
Definisi 1. Observasi
Perubahan presepsi tentang ( L.09068 ) o Identifikasi harapan
penampilan, struktur dan citra tubuh
fungsi fisik individu Kriteria Hasil: berdasarkan tahap
perkembangan
- Verbalisasi o Identifikasi budaya,
Penyebab perasaan agama, jenis kelami,
negative dan umur terkait
1. Perubahan tentang citra tubuh
struktur/bentuk perubahan o Identifikasi
tubuh (mis. tubuh perubahan citra
amputasi, trauma, menurun tubuh yang
luka bakar, obesitas, - Verbalisasi mengakibatkan
jerawat) kekhawatiran isolasi sosial
2. Perubahan fungsi pada reaksi o Monitor frekuensi
tubuh (mis. proses orang lain pernyataan kritik
penyaakit, menurun tehadap diri sendiri
kehamilan, - Pasien dapat o Monitor apakah
kelumpuhan) melihat pasien bisa melihat
3. Perubahan fungsi bagian tubuh bagian tubuh yang
kognitif meningakt berubah
4. Ketidaksesuain - Pasien dapat 2. Terapiutik
budaya, keyakinan menyentuh o Diskusikan
atau sistem nilai bagian tubuh perubahn tubuh dan
5. Transisi meningkat fungsinya
perkembangan o Diskusikan
6. Gangguan perbedaan
psikososial penampilan fisik
7. Efek terhadap harga diri
tindakan/pengobatan o Diskusikan akibat
(mis. pembedahan, perubahan pubertas,
kemoterapi, terapi kehamilan dan
radiasi) penuwaan
o Diskusikan kondisi
Kondisi Klinis Terkait stres yang
mempengaruhi citra
1. Mastektomi tubuh (mis.luka,
2. Amputasi penyakit,
3. Jerawat pembedahan)
4. Parut atau luka o Diskusikan cara
bakar yang terlihat mengembangkan
5. Obesitas harapan citra tubuh
6. Hiperpigmentasi secara realistis
pada kehamilan o Diskusikan persepsi
7. Gangguan psikiatrik pasien dan keluarga
8. Program terapi tentang perubahan
neoplasma citra tubuh
9. Alopecia chemically 3. Edukasi
induced o Jelaskan kepad
keluarga tentang
perawatan
perubahan citra
tubuh
o Anjurka
mengungkapkan
gambaran diri
terhadap citra tubuh
o Anjurkan
menggunakan alat
bantu( mis.
Pakaian , wig,
kosmetik)
o Anjurkan mengikuti
kelompok
pendukung( mis.
Kelompok sebaya).
o Latih fungsi tubuh
yang dimiliki
o Latih peningkatan
penampilan diri
(mis. berdandan)
o Latih pengungkapan
kemampuan diri
kepad orang lain
maupun kelompok

Anda mungkin juga menyukai