Anda di halaman 1dari 3

Nama : Erika Meirin Bawinto

NIM : 20061102012
Kelas : 4B1-Manajemen
Mata Kuliah : Manajemen Teknologi

BIOGRAFI
MAGDALENA WULLUR S.E.,M.M

BIODATA

Nama : Dr. Magdalena Wullur, S.E., M.M


Tanggal Lahir : 12 Agustus 1977
NIP/NIDN : 197708122001122002
Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Kristen
Kewarganegaraan : Indonesia
Alamat : Kleak, Kec. Malalayang, Kota Manado, Sulawesi Utara
No. Hp : 0813400095639
E-mail : wullurmagdalena@yahoo.com
Pekerjaan : Dosen tetap (2001-sekarang)
Pangkat/ Gol : Lektor Kepala IV/A

Riwayat Pendidikan

Sarjana Ekonomi Universitas Sam Ratulangi 2001


Magister Manajemen Universitas Brawijaya 2006
Doktor Ilmu Manajemen Universitas Brawijaya 2009

Keahlian
Statistik, manajemen operasi, sistem kualitas, logistik, operasi pusat distribusi,
pariwisata, penelitian kualitatif.

Pekerjaan
Dosen tetap Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNSRAT 2001-Sekarang

Beberapa jurnal yang ditulis


- Identifikasi desain jaringan manajemen rantai pasok kopra di kota manado (studi di
kelurahan bengkol dan kelurahan tongkaina)
- Pengaruh Persepsi, Motivasi, Pengetahuan Akuntansi, Jangka Waktu Studi Terhadap
Minat Melanjutkan Studi Pada Program Pendidikan Profesi Akuntansi
- Identifikasi rantaai pasokan minuman cap tikus di masa pandemi covid-19 (studi
kasus di desa wanga)
- Analisis Penerapan Manajemen Mutu Terpadu Di Rumah Sakit Budi Mulia Bitung
- Upaya Meningkatkan Kreativitas dan Inovasi Siswa Dalam Menunjang Manado
Sebagai Kota Ekowisata

Artikel terkait

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Beberapa kelompok mahasiswa dan buruh masih


mempertanyakan soal pengesahan Omnibus Law Undang-Undang Cipta Kerja. Mereka
berpendapat buruh atau pekerja dirugikan dengan UU itu.

Terkait hal ini, bagaimana pandangan Rumah Nusantara Sulut?


Peneliti Rumah Nusantara Magdalena Wullur berujar Omnibus Law UU Cipta Kerja ini penting.
Alasannya, berdasarkan data yang ada bahwa perlambatan ekonomi dan ketidakpastian
perekonomian global dan gejolak geopolitik dunia mempengaruhi perekonomian nasional
Indonesia dan perubahan yang sangat cepat di bidang teknologi informasi dan ekonomi digital.
"Pertumbuhan ekonomi Indonesia selama 5 tahun terakhir berkisar di angka 5%. Karena itu perlu
pertumbuhan yang lebih tinggi untuk mencapai visi Indonesia tahun 2045," ujar Wullur, hari ini.
Namun persoalannya sekarang, kata Wullur adalah kebanyakan pekerja tidak mau keluar dari
zona nyaman saat ini. Ditambahkannya bahwa omnibus law dibuat guna penyederhaan perizinan
usaha di sektor pertanian, kehutanan, kelautan dan perikanan, energi dan sumber daya mineral,
ketenaganukliran, perindustrian, perdagangan, pariwisata, pendidikan, kesehatan obat dan
makanan, keagamaan, transportasi, PUPR, telekomunikasi dan penyuaran serta pertahanan dan
keamanan.
"Di sini pemerintah melakukan pengawasan dan inspeksi yang ketat atas kegiatan usaha risiko
tinggi. Dan persyaratan investasinya yang terutama menghapus ketentuan persyaratan investasi
dalam UU sektor," jelasnya.
Lanjutnya, untuk klaster tiga yaitu ketenagakerjaan bisa dilihat di upah minimum tidak turun dan
tidak dapat ditangguhkan, serta kenaikan upah minimum memperhitungkan pertumbuhan eknomi
masing masing daerah.
"Kita pahami bersama untuk ketenagakerjaan kita lihat poin pentingnya adalah memberikan
perlindungan bagi pekerja kontrak, diberikan perlakuan dalam bentuk kompensasi pengakhiran
hubungan kerja. Nah selanjutnya bisa kita lihat dengan pemberian fleksibilitas waktu kerja dengan
tetap mengedepankan hak dan perlindungan pekerja terutama pada pekerjaan sektor-sektor
tertentu seperti migas yang memerlukan jam kerja yang lebih panjang dan jam kerja normal,"
ujarnya.
Kata dia, penting dijaga pelaksanaannya di lapangan apakah para birokrat atau eksekutif yang
melakukan ini dapat dan bisa dengan disiplin serta cerdas memahami ini. Masyarakat atau
mahasiwa penting mendukung pemerintah namun juga harus kritis jika terjadi ketidaksesuaian
pada saat melaksanakannya.

"Kalau dilihat dari data ketenagakerjaan pengangguran berjumlah 7,05 juta orang dengan
angkatan kerja baru sekitar 2 juta dan pekerja formal 55 juta orang dan informal 74,1 juta orang,
sehingga kita perlu upaya untuk menciptakan tenaga kerja baru untuk menjaga kelangsungan
kerja, apalagi realisasi investasi tahun 2019 masih ada di 601 triliun dan perlu effort
mendorongnya," katanya.
Perubahan ekosistem ketenagakerjaan yang lebih baik adalah melalui omnibus law. Pemerintah
telah melakuan upaya peningkatan kesejahteraan tenaga kerja pada kartu prakerja dan
peningkatan manfaat jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian serta penyediaaan
perumahan untuk pekerja.
"Dari sini jelas pemerintah lebih fokus pada aspek perlindungan dan perluasan lapangan kerja
untuk menampung pekerja baru," ujarnya mengakhiri perbincangan.

Artikel ini telah tayang di TribunManado.co.id dengan judul Wullur: Banyak Pekerja Tak Mau
Keluar dari Zona Nyaman, Lindungi Pekerja Kontrak, Dukung
Mahasiswa, https://manado.tribunnews.com/2020/10/20/wullur-banyak-pekerja-tak-mau-keluar-
dari-zona-nyaman-lindungi-pekerja-kontrak-dukung-mahasiswa.

Sumber informasi

https://pddikti.kemdikbud.go.id/data_dosen/RjIwNDQ0NDQtOTg5MS00NkM1LTlC
NzItQTU5NkFGODA0NzI1
https://pddikti.kemdikbud.go.id/data_dosen/RjIwNDQ0NDQtOTg5MS00NkM1LTlC
NzItQTU5NkFGODA0NzI1
https://scholar.google.co.id/citations?user=5S-rWZQAAAAJ&hl=id

Teknologi yang digunakan: Laptop dan Handphone

Anda mungkin juga menyukai