Anda di halaman 1dari 8

PROPOSAL

PROGRAM MAGANG DOSEN KE INDUSTRI 2021

MAGANG SURVEILANS KESEHATAN


MASYARAKAT
DI DINAS KESEHATAN
KOTA KENDARI

Pengusul:

Ainurafiq, SKM., M.Kes.

NIDN: 0905048001

2021

PROGRAM STUDI S1 KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN [FIIK]
INSTITUT TEKNOLOGI DAN KESEHATAN [ITK] AVICENNA
KENDARI

JL. Y. WAYONG BY PASS, KEL. LEPO-LEPO, KEC. BARUGA, KOTA KENDARI


HALAMAN PENGESAHAN

1. Judul Program : “Magang Dosen ke Industri 2021”

2. Identitas Pengusul :
a. Nama : Ainurafiq, SKM., M. Kes.
b. NIDN : 0905048001
c. Jab. Fungsional, Pangkat Akademik, : Lektor, Penata Muda Tingkat I, IIIa
Golongan Ruang
d. Program Studi : S1 Kesehatan Masyarakat
e. Bidang Keahlian : Epidemiologi
f. Alamat Kantor : Jl.Y. Wayong By Pass, Kel. Lepo-Lepo,
Kec. Baruga, Kota Kendari,
Provinsi Sulawesi Tenggara.
g. Telepon/Fax Kantor : (0401) 3192981
h. e-mail Kantor : itkavicenna@gmail.com
i. Alamat Rumah : Jl.Lumba-Lumba, Kel. Lalolara,
Kec. Kambu, Kota Kendari,
Provinsi Sulawesi Tenggara.
j. Handphone/Whatsapp : 085342729939
k. e-mail : izainurafiq@gmail.com

3. Identitas Industri :
a. Nama : Dinas Kesehatan Kota Kendari
b. Alamat : Jl. Brigjen Z. A. Sugianto, Kel. Kambu,
Kec. Kambu, Kota Kendari,
Provinsi Sulawesi Tenggara.
c. Unit Magang : Bidang Pencegahan dan
Pengendalian Penyakit
(Seksi Surveilans dan Imunisasi).

4. Jangka Waktu Pelaksanaan : 1 Agustus – 1 November 2021

Kendari, Juni 2021

Menyetujui,
Ketua Jurusan S1 Kesehatan Masyarakat dan Ilmu Gizi Pengusul,

Murlan, S.Gz., M. Kesos. Ainurafiq, SKM., M. Kes.


NIDN: 0908047701 NIDN: 0905048001

Mengetahui,

dr. H. Marzuki Hanafi Bantayan, MD., M. Si.


NIK: 119482001001

2
ABSTRAK

Terdapat kesenjangan antara teori yang diajarakan di perguruan tinggi dengan


praktek nyata pelaksanaan surveilans di industri, sehingga perlu diadakan magang dosen
ke industri dalam bentuk magang surveilans kesehatan masyarakat pada Seksi Surveilans
dan Imnunisasi Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit di Dinas Kesehatan Kota
Kendari. Tujuannya melibatkan diri secara langsung dalam kegiatan nyata surveilans
sebagai dasar peningkatan kualitas pembelajaran pada mata kuliah surveilans, sekaligus
membuka peluang magang mahasiswa di indiustri tempat magang dengan membangun
jejaring kerjasama dengan industri berdasarkan MoU. Setelah magang, diharapkan ada
luaran wajib berupa laporan magang dan draft silabus yang dilengkapi modul mata kuliah
Surveilans Kesehatan Masyarakat (1-2 chapter) berupa aplikasinya. Disamping itu
diharapkan ada luaran tambahan berupa guest lecture praktisi industry kesehatan dan
draft MoU untuk membuka peluang magang mahasiswa di industri yang bersangkutan.

Kata kunci: Magang dosen, Surveilans, Kesehatan Masyarakat

3
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL …………………………………………………………………………………………………….. 1


HALAMAN PENGESAHAN …………………………………………………………………………………………. 2
ABSTRAK ………………………………………………………………………………………………………………….. 3
DAFTAR ISI ………………………………………………………………………………………………………………. 4
LATAR BELAKANG ……………………………………………………………………………………………………. 5
TUJUAN …………………………………………………………………………………………………………………… 6
Tujuan Umum ……………………………………………………………………………………………………. 6
Tujuan Khusus ……………………………………………………………………………………………………. 6
LUARAN …………………………………………………………………………………………………………………… 7
Luaran Wajib ……………………………………………………………………………………………………… 7
Luaran Tambahan ………………………………………………………………………………………………. 7
RINCIAN PELAKSANAAN PROGRAM …………………………………………………………………………. 7
JADWAL PELAKSANAAN PROGRAM …………………………………………………………………………. 8
ANGGARAN PELAKSANAAN PROGRAM ……………………………………………………………………. 8

4
LATAR BELAKANG

Surveilans Kesehatan Masyarakat merupakan kegiatan pengamatan yang sistematis


dan terus-menerus terhadap data dan informasi tentang kejadian penyakit atau masalah
kesehatan dan kondisi yang mempengaruhi terjadinya peningkatan dan penularan
penyakit atau masalah kesehatan untuk memperoleh dan memberikan informasi guna
mengarahkan tindakan pengendalian dan penanggulangan secara efektif dan efisien.
Sasaran pengamatan dalam kegiatan surveilans kesehatan meliputi program-program
kesehatan yang ditetapkan, baik berdasarkan prioritas nasional, spesifik lokal atau daerah,
bilateral, regional dan global, serta program lain yang dapat berdampak terhadap
kesehatan. Sasaran pengamatan surveilans ini dapat berupa penyakit menular, penyakit
tidak menular, kesehatan lingkungan, kesehatan matra, maupun surveilans terhadap
masalah kesehatan lainnya.
Hasil pelaksanaan surveilans diharapkan dapat menyediakan informasi tentang
situasi, kecenderungan, dan faktor risiko penyakit serta masalah kesehatan masyarakat
dan faktor-faktor yang mempengaruhinya; menyelenggarakan kewaspadaan dini Kejadian
Luar Biasa (KLB)/wabah; terselenggaranya investigasi dan penanggulangan KLB/wabah;
dan dasar penyampaian informasi kesehatan kepada para pihak yang berkepentingan
sesuai dengan pertimbangan kesehatan sebagaimana telah diatur dalam Permenkes RI
No. 45 Tahun 2014 Tentang Penyelenggaraan Surveilans Kesehatan. Penyelenggaraan
surveilans kesehatan ini harus didukung dengan tersedianya Sumber Daya Manusia (SDM)
yang memiliki kompetensi professional dalam bidang epidemiologi, yang disebut ahli
epidemiologi atau tenaga epidemiolog kesehatan.
Standar Profesi Epidemiolog Kesehatan tertuang dalam Kepmenkes RI No.
HK.01.07/Menkes/321/2020. Kompetensi pelaksanaan surveilans termasuk area
kompetensi ke 6 (enam) dari 6 area kompetensi yang dituntut bagi epidemiolog
kesehatan, yakni termasuk dalam area ketrampilan teknis epidemiologi. Lulusan
epidemiolog kesehatan diharapkan mampu memahami dan menerapkan prosedur
surveilans dalam semua bentuk dan konteksnya. Namun, pada kenyataannya seringkali
terdapat kesulitan mentransformasikan konsep dan praktek surveilans seutuhnya kepada
mahasiswa sebagai calon tenaga professional epidemiologi. Hal ini disebabkan karena
ketidaklengkapan referensi yang memberi gambaran utuh pelaksanaan surveilans dari
pelayanan kesehatan tingkat dasar hingga paling atas, dengan contoh nyata tahapan
kegiatan surveilans dengan data penyakit/masalah kesehatan yang fokus untuk tiap level
layanan kesehatan. Sementara, dunia industri yang melaksanakan kegiatan surveilans
menuntut adanya kompetensi profesional yang cukup dari calon tenaga professional
epidemiologi dalam menjalankan tugas profesinya.
Perguruan tinggi yang menyelenggarakan pendidikan kesehatan masyarakat bidang
epidemiologi harus mampu meluluskan tenaga professional epidemiologi yang menjawab
5
tantang dunia industri tersebut. Harus ada upaya yang lebih kreatif dalam
mengembangkan kurikulum epidemiologi yang lebih sesuai dengan tuntutan dunia kerja
dan industri, sekaligus dapat membangun jejaring yang lebih luas dengan dunia kerja dan
industri, dan lembaga-lembaga lain di luar Perguruan Tinggi. Sebagai langkah penting
dalam menjawab tantangan ini, dipandang perlu melaksanakan magang dosen ke industri
untuk menghilangkan kesenjangan antara praktek nyata surveilans di industri dengan
konsep yang diajarkan di kampus. Harus dibuat bahan ajar surveilans yang dapat
membekali mahasiswa sebagai calon epidemiolog dengan salah satu ketrampilan teknis
epidemiologi berupa surveilans epidemiologi atau surveilans kesehatan masyarakat.
Disamping itu, harus ada saling tukar pengetahuan dan pengalaman antara tenaga ahli
dari kampus dengan praktisi industri. Berdasarkan hal ini, kami mengajukan Proposal
Magang Dosen Ke Industri dalam bentuk Magang Surveilans Kesehatan Masyarakat pada
Seksi Surveilans dan Imunisasi Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas
Kesehatan Kota Kendari.

TUJUAN

Tujuan Umum

Melaksanakan magang dosen ke industri dalam bentuk magang surveilans


kesehatan masyarakat pada Seksi Surveilans dan Imunisasi Bidang Pencegahan dan
Pengendalian Penyakit di Dinas Kesehatan Kota Kendari.

Tujuan Khusus

a. Melibatkan diri secara langsung dalam pelaksanaan Program Surveilans Kesehatan


Masyarakat pada Seksi Surveilans dan Imunisasi Bidang Pencegahan dan Pengendalian
Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kendari;
b. Meningkatkan kualitas pembelajaran dan bahan ajar mata kuliah surveilans kesehatan
masyarakat pada Program Studi S1 Kesehatan Masyarakat FIIK ITK Avicenna Kendari
berdasarkan pengalaman magang pada Seksi Surveilans dan Imunisasi Bidang
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit di Dinas Kesehatan Kota Kendari;
c. Membangun jejaring kerjasama antara Program Studi S1 Kesehatan Masyarakat FIIK
ITK Avicenna Kendari dengan Dinas Kesehatan Kota Kendari dalam rangka memberikan
kesempatan yang lebih luas kepada mahasiswa untuk melaksanakan Program Merdeka
Belajar dalam bentuk Praktek Surveilans/Magang;
d. Meningkatkan jumlah jejaring kerjasama antara Program Studi S1 Kesehatan
Masyarakat FIIK ITK Avicenna Kendari dengan dunia industri.

6
LUARAN
Luaran Wajib
a. Membuat laporan pelaksanaan kegiatan magang surveilans kesehatan masyarakat
pada Seksi Surveilans dan Imunisasi Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit di
Dinas Kesehatan Kota Kendari;
b. Menghasilkan draft silabus yang dilengkapi dengan modul mata kuliah Surveilans
Kesehatan Masyarakat (1-2 chapter) berupa aplikasinya berdasarkan pengalaman
magang Surveilans Kesehatan masyarakat pada Seksi Surveilans dan Imunisasi Bidang
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit di Dinas Kesehatan Kota Kendari.

Luaran Tambahan
a. Terlaksananya guest lecture oleh praktisi kesehatan di Program Studi S1 Kesehatan
Masyarakat FIIK ITK Avicenna Kendari;
b. Terumuskannya draft perjanjian kerjasama (MoU) antara Program Studi S1 Kesehatan
Masyarakat FIIK ITK Avicenna Kendari dengan Dinas Kesehatan Kota Kendari dalam
rangka menciptakan peluang bagi mahasiswa melaksanakan program merdeka belajar
dalam bentuk Praktek Surveilans/magang.

RINCIAN PELAKSANAAN PROGRAM

Program Magang Dosen ke Industri 2021 dengan tema Magang Surveilans


Kesehatan Masyarakat ini dilaksanakan sesuai tupoksi Seksi Surveilans dan Imunisasi
Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit DInas Kesehatan Kota Kendari. Seksi
Surveilans dan Imunisasi bertugas melakukan penyiapan perumusan dan pelaksanaan
kebijakan operasional, bimbingan teknis dan supervisi, serta pemantauan, evaluasi dan
pelaporan di bidang surveilans dan imunisasi; dan melaksanakan fungsi sebagai berikutL
a. Melaksanakan penyusunan program kerja Seksi Surveilans dan Imunisasi;
b. Melaksanakan penyusunan petunjuk teknis penyelenggaraan kegiatanSurveilans dan
Imunisasi;
c. Melaksanakan kegiatan Surveilans (penyelidikan epidemiologi penyakit,
penanggulangan kejadian luar biasa penyakit dan kedaruratan kesehatan);
d. Melaksanakan kegiatan imunisasi, kesehatan haji dan kesehatan matra lainnya;
e. Melaksanakan monitoring dan evaluasi kegiatan Surveilans dan Imunisasi, kesehatan
haji dan kesehatan matra lainnya pada setiap UPK;
f. Melaksanakan pelaporan kegiatan Surveilans dan Imunisasi, kesehatan haji
dankesehatan matra lainnya;
g. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang baik di dalam maupun
diluar organisasi.

7
JADWAL PELAKSANAAN PROGRAM

Program Magang Surveilans Kesehatan Masyarakat ini dilaksanakan dengan tahapan


sebagai berikut:

Tabel 2. Jadwal Pelaksanaan Program

Bulan Ke-
No. Tahapan Kegiatan
1 2 3
1. Observasi

2. Wawancara dan Diskusi

3. Menyusun Draft Silabus dan Modul

4. Menyusun Draft MoU

5. Guest Lecturer

6. Penyusunan Laporan Hasil Pelaksanaan


Magang

ANGGARAN PELAKSANAAN PROGRAM

Program Magang Surveilans Kesehatan Masyarakat ini dilaksanakan dengan


menggunakan rancangan anggaran sebagai berikut:

Tabel 3. Anggaran Pelaksanaan Program

No. Komponen Pembiayaan Satuan Biaya (Rp) Keterangan


1. Biaya hidup Rp. 4.000.000,- Per bulan
2. Biaya kesehatan untuk (swab Rp. 250.000,- Per bulan
antigen)
3. Honor praktisi industri Rp. 6.800.000,- Per bulan
Jumlah Rp. 11.050.000,-

Berdasarkan berbagai komponen pembiayaan dalam tabel tersebut, maka anggaran yang
diusulkan untuk pelaksanaan Program Magang Surveilans Kesehatan Masyarakat ini
adalah sebesar Rp. 11.050.000,- (Sebelas Juta Lima Puluh Ribu Rupiah). Demikianlah
proposal Program Magang Dosen ke Industri 2021 dalam tema Magang Surveilans
Kesehatan Masyarakat ini diajukan untuk menjadi bahan pertimbangan bagi berbagai
pihak, khususnya Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan, kiranya dapat diterima. Semoga Program Magang ini dapat menghasilkan
luaran yang bermanfaat dan dapat ditindaklanjuti. Aamiin.

Anda mungkin juga menyukai