Anda di halaman 1dari 9

PERKUMPULAN PENGENDALIAN INFEKSI INDONESIA (PERDALIN)

(INDONESIAN SOCIETY OF INFECTION CONTROL)


CABANG KOTAPRAJA
Sekretariat:
BP4 Kota Tegal Jl. Kapten Sudibyo No 4 Pekauman, Tegal - Jawa Tegah 52125
Telp.(0283) 351147, Fax.(0283) 4531371, WhatsApp: 081356885030
Email:kotapraja2017@gmail.com, website: www.perdalinkotapraja.or.id

Nomor : 015/Perdalin_Kotapraja/VII/2022 Tegal, 1 Juli 2022


Lampiran : Proposal
Perihal : Permohonan SKP IDI

Kepada Yth,
Ketua IDI Banyumas
Di
Banyumas
Assalamualaikum Wr. Wb
Besama ini kami sampaikan, bahwa Perdalin Cabang Kotapraja akan menyelenggarak
an kegiatan ilmiah “WORKSHOP PPRA SESUAI STARKES 2022” DENGAN METODE
“KOTA DAMAI” (Kotapraja Dampingi Aplikasi dan Implementasi) yang akan diselenggara
kan pada:
Hari/ Tanggal : Sabtu - Minggu/ 27-28 Agustus 2022

Pukul : 08:00 Wib - Selesai

Acara : “WORKSHOP PPRA SESUAI STARKES 2022” METODE


“KOTA DAMAI” (Kotapraja Dampingi Aplikasi dan
Implementasi)
Tempat : Aula Hotel Java Hertitage Purwokerto Jln dr. Angka, Karangkobar,
Sokanegara Kec.Purwokerto Jawa Tengah 533115

Sehubungan dengan acara tesebut diatas, maka kami mengajukan permohonan untuk
Pembuatan Satuan Kredit (SKP) oleh pengurus IDI
Sebagai bahan pertimbangan kami lampirkan proposal kegiatan

Demikian pemberitahuan kami, atas perhatian dan kerjasamanya yang baik kami mengucapka
n terimakasih.
Wassalamualaikum Wr. Wb

dr. Ridha Wahyutomo, M.Arch, Sp.MK, FISHQua Muhammad Faris, S.Kep


KETUA SEKRETARIS

Tembusan:
1. Arsip.

: Perdalin Kotapraja : perdalin_kotapraja : Perdalin Kotapraja : Perdalin Kotapraja


PERKUMPULAN PENGENDALIAN INFEKSI INDONESIA (PERDALIN)
(INDONESIAN SOCIETY OF INFECTION CONTROL)
CABANG KOTAPRAJA
Sekretariat:
BP4 Kota Tegal Jl. Kapten Sudibyo No 4 Pekauman, Tegal - Jawa Tegah 52125
Telp.(0283) 351147, Fax.(0283) 4531371, WhatsApp: 081356885030
Email:kotapraja2017@gmail.com, website: www.perdalinkotapraja.or.id

PROPOSAL
WORKSHOP PPRA SESUAI STARKES 2022
METODE KOTA DAMAI
(Kotapraja Dampingi Aplikasi dan Implementasi)

A. LATAR BELAKANG
Antibiotika telah lama digunakan dalam penanganan kasus infeksi. Penggunaan
antibiotika ini dapat menyebabkan resistensi antibiotika karena penggunaannya yang
tidak rasional. Penggunaan antibiotika secara rasional diartikan sebagai pemberian resep
yang tepat atau sesuai indikasi, pemberian dosis yang tepat, lama pemberian obat yang
tepat, interval pemberian obat yang tepat, aman pada pemberiannya, dan terjangkau oleh
penderita. Resistensi antibiotika disebabkan oleh mikroorganisme yang resisten terhadap
efek dari antibiotika, contohnya seperti Multidrugs Resistant Organism (MDRO).
Beberapa negara telah melakukan penelitian mengenai hubungan penggunaan antibiotika
dengan kejadian resistensi antibiotika. Peresepan antibiotika yang tidak tepat menjadi
penyebab timbulnya epidemik bakteri resisten yang hasilnya meningkatkan morbiditas
dan mortalitas.

WHO telah mengeluarkan pernyataan mengenai pentingnya mengkaji faktor-


faktor yang terkait dengan masalah resistensi antibiotika, termasuk strategi untuk
mengendalikan kejadian resistensi. Ketidaktepatan penggunaan antibiotika baik dalam
pemilihan antibiotika, durasi, waktu pemberian dapat pula memicu resistensi,
membutuhkan biaya tinggi dan mengurangi efektifitas antibiotika.

Antimicrobial Resistance in Indonesia (AMRIN-study) yang dilakukan di RS


Dr. Soetomo Surabaya dan RSUP Dr. Kariadi Semarang. Pada penelitian AMRIN di
bagian pediatri telah dilaporkan bahwa pasien yang dirawat minimal 5 hari, 90% dari
pasien tersebut mendapatkan antibiotika yang digolongkan sebagai terapi empiris.
Dilaporkan penggunaan antibiotika di Surabaya didapatkan 45%-76% tidak ada indikasi
penggunaan antibiotika, sedangkan di Semarang ditemukan sebanyak 56%-76%. Hasil
penelitian di kedua rumah sakit Pendidikan tersebut menunjukkan terdapat bakteri multi
resisten, seperti MRSA (Methicilin Resistant Staphylococcus aureus) dan bakteri
penghasil ESBL (Extended Spectrum Beta Lactamase).

: Perdalin Kotapraja : perdalin_kotapraja : Perdalin Kotapraja : Perdalin Kotapraja


PERKUMPULAN PENGENDALIAN INFEKSI INDONESIA (PERDALIN)
(INDONESIAN SOCIETY OF INFECTION CONTROL)
CABANG KOTAPRAJA
Sekretariat:
BP4 Kota Tegal Jl. Kapten Sudibyo No 4 Pekauman, Tegal - Jawa Tegah 52125
Telp.(0283) 351147, Fax.(0283) 4531371, WhatsApp: 081356885030
Email:kotapraja2017@gmail.com, website: www.perdalinkotapraja.or.id

Data surveilan AMRIN pada bulan Januari-Juni 2010 menunjukkan dari 4359
isolat ditemukan 3115 isolat bakteri gram negative dan 1244 isolat bakteri gram positif.
Di antara isolat yang ditemukan tersebut, 45% ESBL positif dan 18% dari 250 isolat
Staphylococcus aureus merupakan MRSA. Dari 633 isolat Escherichia coli, 17%
diantaranya ESBL dan 23% dari 196 isolat Klebsiella Pneumoniae merupakan ESBL.
Peresepan antibiotika di RSUP Dr. Kariadi dan RS Dr. Soetomo didapatkan hanya
sebesar 21% peresepan antibiotika yang tergolong rasional. Selain itu pada sebuah
penelitian yang dilakukan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso
Jakarta mengenai evaluasi penggunaan antibiotika yang dilakukan oleh Sulastri, dkk
pada tahun 2010, ditemukan sebanyak 40,9% pemberian antibiotika masuk kategori
tepat, 43,8% pemberian antibiotika dikategorikan tidak tepat dan ditemukan pemberian
antibiotika tanpa indikasi infeksi sejumlah 14,4%.

Visi Rencana Aksi Nasional (RAN) Pengendalian Resistensi Antimikroba 2020-


2024 adalah Terwujudnya Indonesia sehat dan bebas dari dampak resistensi antimikroba
melalui pendekatan “One Health”. Untuk mewujudkan visi tersebut di atas, maka misi
RAN adalah meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang resistensi
antimikroba, membangun komitmen pemangku kepentingan dalam upaya mencegah dan
mengendalikan resistensi antimikroba di setiap sektor, menurunkan prevalensi resistensi
antimikroba di setiap sektor, mengembangkan inovasi pencegahan dan tata cara
pengobatan infeksi, serta alternatif pengganti antimikroba, meningkatkan koordinasi dan
kolaborasi terpadu dalam upaya mencegah dan mengendalikan resistensi antimikroba.

Mengingat  pentingnya  masalah  resistensi  antimikroba,  Kementerian 


Kesehatan  menetapkan  kebijakan  Program  Pengendalian  Resistensi  Antimikroba
(PPRA) di Rumah Sakit melalui Permenkes No. 8 Tahun 2015. Diharapkan dengan
Permenkes tersebut menciptakan kesadaran, pemahaman dan komitmen bersama tentang
adanya masalah resistensi antimikroba, yang ditindaklanjuti dengan gerakan terpadu
nasional antara rumah sakit, profesi kesehatan, masyarakat, perusahaan farmasi, dan
pemerintah daerah di bawah koordinasi Kementerian Kesehatan. Kegiatan pengendalian
resistensi antimikroba sangat penting untuk menekan pembiayaan penggunaan antibiotik
terutama terkait dengan penerapan paket INA-DRG bagi peserta JKN dengan tetap
menjaga mutu pelayanan kesehatan khususnya  penanganan  kasus  infeksi  di  rumah 

: Perdalin Kotapraja : perdalin_kotapraja : Perdalin Kotapraja : Perdalin Kotapraja


PERKUMPULAN PENGENDALIAN INFEKSI INDONESIA (PERDALIN)
(INDONESIAN SOCIETY OF INFECTION CONTROL)
CABANG KOTAPRAJA
Sekretariat:
BP4 Kota Tegal Jl. Kapten Sudibyo No 4 Pekauman, Tegal - Jawa Tegah 52125
Telp.(0283) 351147, Fax.(0283) 4531371, WhatsApp: 081356885030
Email:kotapraja2017@gmail.com, website: www.perdalinkotapraja.or.id

sakiT yang telah diakui Internasional melalui International Society for Quality in Health
Care (ISQua).

B. NAMA KEGIATAN
WORKSHOP : REGULASI, DOKUMENTASI DAN IMPLEMENTASI PPRA
SESUAI STANDAR AKREDITASI KEMENTERIAN KESEHATAN 2022

C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Peserta memahami konsep PPRA (Program Pengendalian Resistensi Antimikroba)
dan PGA (Penata Gunaan Antibiotika)

2. Tujuan Khusus
a. Memahami kebijakan dan peran pimpinan rumah sakit dalam program
pengendalian resistensi antimikroba (PPRA)
b. Memahami Prinsip dasar pengendalian resistensi antimikroba
c. Memahami dan mampu menerapkan prinsip dasar pengendalian infeksi dengan
benar (universal precaution) dalam rangka pengendalian resistensi antimikroba.
d. Memahami farmakokinetik dan farmakodinamik antibiotik
e. Memahami dan mampu menerapkan penggunaan antibiotik secara bijak untuk
tujuan profilaksis dan terapi
f. Memahami dan mampu menerapkan manajemen sampling pemeriksaan
mikrobiologi yang benar dan mampu menginterpretasikan kegunaan klinis hasil
pemeriksaan mikrobiologi.
g. Memahami peran farmasis dalam pengendalian penggunaan antibiotik.
h. Memahami dan mampu melakukan audit kuantitas dan kualitas penggunaan
antibiotic
i. Memahami dan mampu menyusun pedoman penggunaan antibiotik (antibiotic
guidelines) dengan standar internasional.
j. Mengetahui model penerapan PPRA ”pilot study” di Departemen/SMF.
k. Mampu menyusun ”Plan of Action” Program Pengendalian Resistensii
Antimikroba di Rumah Sakit.

: Perdalin Kotapraja : perdalin_kotapraja : Perdalin Kotapraja : Perdalin Kotapraja


PERKUMPULAN PENGENDALIAN INFEKSI INDONESIA (PERDALIN)
(INDONESIAN SOCIETY OF INFECTION CONTROL)
CABANG KOTAPRAJA
Sekretariat:
BP4 Kota Tegal Jl. Kapten Sudibyo No 4 Pekauman, Tegal - Jawa Tegah 52125
Telp.(0283) 351147, Fax.(0283) 4531371, WhatsApp: 081356885030
Email:kotapraja2017@gmail.com, website: www.perdalinkotapraja.or.id

D. WAKTU DAN TEMPAT


Hari, tanggal : Sabtu s.d Ahad, 27 s.d 28 Agustus 2022
Waktu : 07.300 – 16.00 WIB
Tempat : Aula Hotel Java Hertitage Purwokerto Jln dr. Angka, Karangkobar,
Sokanegara Kec.Purwokerto Jawa Tengah 533115

SASARAN
1. Pimpinan/ Direktur Rumah Sakit/ RSD
2. Dokter
3. Perawat
4. Farmasi
5. Komite/ Tim PPRA dan atau Tim PGA
Biaya registrasi peserta workshop sebesar Rp. 4.000.000.00 (Empat Juta Rupiah)

E. SUSUNAN PANITIA
Penasehat : dr. Ridha Wahyutomo, M.Arch.,SpMK.,FISQua

Ketua : dr. Yunia Annisa, ,Sp.PD, M.Kes.

Sekretaris : Achmad Zaeni Prijanto,S.Kep.Ns., CWCCA

Bendahara : Arini Purnomowaty,. S.Kep.Ns


Sie :
Sie Konsumsi : Heni Mulyani, S.Kep.,Ns
Wiwik Kristiani, S.Kep.,Ns

Sie Acara : dr. Minto Rahayu, Sp.PK


Suwarni Dwi Herwindari, A.md. Ak
dr. Fresti Oktanindi, M.Sc,. Sp. A

Sie Ilmiah : dr. Gigih Rahmandanu, Sp. PD., M.Kes


Ns. Ida Nur Setia BW. S. Kep

: Perdalin Kotapraja : perdalin_kotapraja : Perdalin Kotapraja : Perdalin Kotapraja


PERKUMPULAN PENGENDALIAN INFEKSI INDONESIA (PERDALIN)
(INDONESIAN SOCIETY OF INFECTION CONTROL)
CABANG KOTAPRAJA
Sekretariat:
BP4 Kota Tegal Jl. Kapten Sudibyo No 4 Pekauman, Tegal - Jawa Tegah 52125
Telp.(0283) 351147, Fax.(0283) 4531371, WhatsApp: 081356885030
Email:kotapraja2017@gmail.com, website: www.perdalinkotapraja.or.id

Sie Perizinan SKP (IDI, : apt. Gangga Harima, S. Farm


PPNI, IAI) dan Wahyu Jatmiko, S. Kep. Ns
Akomodasi

Registrasi/ CP : Achmad Zaeni Prijanto, S. Kep. Ns., CWCCA

F. JADWAL KEGIATAN
Hari I

NO WAKTU MATERI/KEGIATAN METODE FASILITATOR

1 07.30 – 08.00 Pendaftaran Ulang - Tim Panitia

2 08.00 – 08.15 Pembukaan - Tim Panitia

3 08.15 – 09.00 Standar Akreditasi Terkait Ceramah/Tanya dr Ridha


PPRA jawab Wahyutomo
M.Arch, SpMK,
FISQua

5 09.00 – 09.45 Mengupas PGA dalam Ceramah/Tanya dr Erwin Indra


PPRA jawab Kusuma SpMK

7 09.45 – 10.30 Ekstraksi Data Ceramah/Tanya dr Ronald


jawab Simamora SpPK

8 10.30 – 11.15 Audit Kuantitatif Ceramah/Tanya Maria Angelina


jawab Yoshida S.Farm,
Apt, Farmasi Klinik

9 11.15 -12.00 Audit Kualitatif Ceramah/Tanya dr Ridha


jawab Wahyutomo
M.Arch, SpMK,
FISQua

: Perdalin Kotapraja : perdalin_kotapraja : Perdalin Kotapraja : Perdalin Kotapraja


PERKUMPULAN PENGENDALIAN INFEKSI INDONESIA (PERDALIN)
(INDONESIAN SOCIETY OF INFECTION CONTROL)
CABANG KOTAPRAJA
Sekretariat:
BP4 Kota Tegal Jl. Kapten Sudibyo No 4 Pekauman, Tegal - Jawa Tegah 52125
Telp.(0283) 351147, Fax.(0283) 4531371, WhatsApp: 081356885030
Email:kotapraja2017@gmail.com, website: www.perdalinkotapraja.or.id

10 12.00 -12.45 ISHOMA

11 12.45 – 14.30 Latihan Ekstraksi dan Workshop Tim Panitia


Audit

13 14.30 – 15.15 Pembuatan Laporan Ke Ceramah/Tanya Umiarti S, S.Kep,


Kemenkes jawab Ns

14 15.15 -15.30 Sholat Coffee break

14 15.30 -16.15 Pengenalan Antibiogram Ceramah/Tanya dr Erwin Indra


jawab Kusuma SpMK

15 16.15- 17.00 Installasi Program WHO Ceramah/Tanya Tim Panitia


Net jawab

Hari II

NO WAKTU MATERI/KEGIATAN METODE FASILITATOR

1 07.45 – Registrasi Tim Panitia


08.00

2 08.00 – Latihan Forum Kajian kasus Ceramah/Tanya dr. Gigih


09.30 infeksi terintegrasi di jawab Rahmadanu, Sp.PD
Penyakit Dalam

4 09.30 – Latihan Forum Kajian kasus Ceramah/Tanya Dr.Fresti Oktanindi,


10.30 infeksi terintegrasi di jawab M.Sc, Sp.A
Pediatri

6 10.30 – Pembahasan Indikator Mutu Ceramah/Tanya Sri Rusmini, Skep,


11.15 PPRA jawab Ns, MM, FISQua

7 11.15 – Pembahasan Dokumen Ceramah/Tanya M.Faris S. Kep, Ns


12.00 PKPO terkait PPRA jawab

8 12.00 – ISHOMA

: Perdalin Kotapraja : perdalin_kotapraja : Perdalin Kotapraja : Perdalin Kotapraja


PERKUMPULAN PENGENDALIAN INFEKSI INDONESIA (PERDALIN)
(INDONESIAN SOCIETY OF INFECTION CONTROL)
CABANG KOTAPRAJA
Sekretariat:
BP4 Kota Tegal Jl. Kapten Sudibyo No 4 Pekauman, Tegal - Jawa Tegah 52125
Telp.(0283) 351147, Fax.(0283) 4531371, WhatsApp: 081356885030
Email:kotapraja2017@gmail.com, website: www.perdalinkotapraja.or.id

13.00

9 13.00 -14.30 Latihan WHO Net Ceramah/Tanya dr Ridha


jawab Wahyutomo
M.Arch, SpMK,
FISQua

11 14.30 – Diskusi Terkait Bimbingan 3 Ceramah/Tanya Panitia


15.15 Bulan Jawab

12 15.15 -15.30 Coffee break dan Penutupan

G. PENUTUP
Demikian proposal ini kami susun, untuk mendukung Rumah Sakit dalam
mengimplementasikan PPRA dan PGA.
Atas kerjasama dan dukungannya diucapkan terimakasih

PERKUMPULAN PENGENDALIAN INFEKSI INDONESIA (PERDALIN)


(INDONESIAN SOCIETY OF INFECTION CONTROL)
CABANG KOTAPRAJA

dr. Ridha Wahyutomo, M.Arch, Sp.MK, FISHQua Muhammad Faris, S.Kep


KETUA SEKRETARIS

: Perdalin Kotapraja : perdalin_kotapraja : Perdalin Kotapraja : Perdalin Kotapraja


PERKUMPULAN PENGENDALIAN INFEKSI INDONESIA (PERDALIN)
(INDONESIAN SOCIETY OF INFECTION CONTROL)
CABANG KOTAPRAJA
Sekretariat:
BP4 Kota Tegal Jl. Kapten Sudibyo No 4 Pekauman, Tegal - Jawa Tegah 52125
Telp.(0283) 351147, Fax.(0283) 4531371, WhatsApp: 081356885030
Email:kotapraja2017@gmail.com, website: www.perdalinkotapraja.or.id

: Perdalin Kotapraja : perdalin_kotapraja : Perdalin Kotapraja : Perdalin Kotapraja

Anda mungkin juga menyukai