Kepemimpinan

Kepemimpinan adalah komoditas yang sangat dicari dan sangat dihargai. Public telah menjadi
semakin terpikat oleh gagasan kepemimpinan, mereka menjadi lebih banyak mencari informasi
tentang bagaimana menjadi pemimpin yang efektif. Banyak orang percaya bahawakepemimpinan
adalah cara untuk meningkatkan kehidupan pribadi,sosial,dan professional mereka. Bahkan
perusahaan-perusahaan besar mencari mereka yang memiliki kemampuan kepemimpinan karena
mereka percaya bahwa mereka membawa asset khusus untuk organisasi dan perusahaan yang pada
akhirnya meningkatkan laba. Kepemimpinan juga di identifikasi sebagai interaksi kepribadian spesifik
individu, ciri-ciri dengan orang-orang dari kelompok dicatat bahwa sikap dan kegiatan seseorang bisa
di ubah oleh satu orang dan juga bisa mempengaruhi seorang pemimpin.

Definisi kepemimpinan muncul dalam decade pertama abad ke-20

Tiga tema mendominasi definisi kepemimpinan selama decade ini :

1. Kelanjutan teori kelompok, yang membingkai kepemimpinan sebagai apa yang pemimpin
lakukan dalam kelompok
2. Efektifitas, dimana kepemimpinan didefinisikan oleh kemampuan untuk mempengaruhi
efektiiftas kelompok secara keseluruhan
3. Kepemimpinan sebagai hubungan yang mengembangkan tujuan Bersama yang
mendefinisikan kepemimpinan berdasarkan perilaku pemimpin.

Memasuki abad ke 21, pendekatan kepemimpinan yang muncul pada abad ini :

1. Kepemimpinan authentic, dimana keaslian pemimpin dan kepemimpinan mereka ditekankan

2. Kepemimpinan spiritual, yang berfokus pada kepemimpinan yang memanfaatkan nilai-nilai
dan rasa panggilan dan keanggotaan untuk memotivasi pengikut yang menggunakan “prinsip
kepedulian” utuk focus pada kebutuhan pengikut untuk membantu para pengikut ini
menjadi lebih mandiri, dan berpengetahuan.
3. Kepemimpinan adaktif, dimana para pemimpin mendorong pengikut untuk beradaptasi
dengan menghadapi dan memecahkan masalah tantangan dan perubahan

Cara mengkonseptualisasikan kepemimpinan

Dalam 60 tahun terakhir, sebanyak 65 sistem klasifikasi yang berbeda telah dikembangkan untuk
mendefiniskan dimensi kepemimpinan. Salah satu system klasifikasi tersebut, yang terkait langsung
dengan diskusi kita adalah skema yang diusulkan oleh BASS (1990, hlm. 11-20) Dia menyarankan
bahwa beberapa definisi sebagai focus dari proses kelompok. Dari perspektif ini pemimpin berada di
pusat perubahan dan aktivitas kelompok dan mewujudkan keinginan grup. Seperangkat definisi
mngekonseptualisasikan kepemimpinan dari perspektif kepribadian, yang menunjukkan bahwa
kepemimpinan adalah kombinasi dari keahlian khusus, sifat atau karakteristik yang dimiliki oleh
beberapa individu. Pendekatan lain untuk kepemimpinan mendefinisikan nya sebagai Tindakan atau
perilaku, hal-hal yang dilakukan pemimpin untuk membawa tentang perubahan dalam kelompok.
Selain itu, beberapa mendefiniskan kepemimpinan dalam hal hubungan kekuasaan yang ada antara
pemimpin dan pengikut. Dan juga akhirnya beberapa sarjana membahas kepemimpina dari
perspektif ketrampilan. Sudut pandang ini menekankan pada kapabilitas (pengetahuan dan
ketrampilan) yang memungkinkan kepemimpinan yang efektif.

Definisi dan komponen

Meskipun banyak cara dimana kepemimpinan telah dikonseptualisasikan, komponen berikut dapat
di identifikasi sebagai pusat fenomena :

a. Kepemimpinan adalah sebuah proses

b. Kepemimpinan melibatkan pengaruh
c. Kepemimpina terjadi pada kelompok
d. Kepemimpinan melibatkan tujuan Bersama

Berdasarkan hal tersebut, komponen, definisi kepemimpinan berikut digunakan dalam teks ini :

Kepemimpinan adalah proses dimana seorang individu mempengaruhi sekelompok individu untuk
mencapai tujuan Bersama .

Mendefiniskan kepemimpinan sebagai proses berarti bahwa itu bukan sifat atau karakteristik yang
berada di dalam diri seorang pemimpin, melainkan peristiwa transaksional yang terjadi antara
pemimpin dan pengikut. Proses menyiratkan bahwa seorang pemimpin mempengaruhi dan
dipengaruhi oleh pengikut. Kepemimpinan melibatkan pengaruh, tanpa pengaruh kepemimpinan
tidak ada. Kepemimpinan terjadi dalam kelompok, dan kelompok adalah konteks dimana
kepemimpinan terjadi.

Sifat vs kepemimpinan proses

Perspektif sifat menunjukkan bahwa individu tertentu memilki karakteristik atau kualitas bawaan
atau bawaan yang khusus ynag menjadikan mereka pemimpin dan kualitas inilah yang membedakan
mereka dari non pemimpin.

Pengembangan kepemimpinan

Untuk menggambarkan kepemimpinan sebagai suatu sifat sangat berbeda dari menggambarkannya
sebagai proses. Sudut pandang sifat mengknseptualisasikan kepemimpinan sebagai property atau
seperangkat property yang dimiliki dalam berbagai tingkat sejak lahir oleh orang yang berbeda.
Sedangkan sudut pandang proses menunjukkan bahwa kepemimpinan adalah ffenomena yang
berada dalam konteks interakisi antara pemimpin dn apnegikut dna membuat kepemimpinan dan
tersedia untuk semua orang.

Ditugaskan vs kepemimpina emergent

Beberapa orang menjadi pemimpin karna posisi formal mereka dalam suatu organisasi, sedangkan
yang lain menjadi pemimpin karen acara anggota kelompok lain merespon ke mereka. Kedua bentuk
kepemimpinan ini disebut kepemimpinan yang ditugaskan dan kepemimpinan yang muncul.

Kepemimpinan dan manajemen

Kepemimpinan adalah proses yang mirip dengan manajemen dalam banyak hal. Kepemimpinan
memerlukan kerja dengan orang-orang yang memerlukan manajemen juga tetapi kepemimpinan
juga berbeda dengan manajemen. Fungsi utama manajemen adalah untuk menyediakan ketertiban
dan konsistensi untuk organisasi sedangkan fungsi utama dari kepemimpin adalah untuk
menghasilkan perubahan dan Gerakan. Manajemen adalah tentang mencari ketertiban dan stabilitas
sedangkan kepemimpinan adalah tentang mencari adaktif dan konstruktif mengubah.
Fungsi manajemen dan kepemimpinan

Manajemen menghaslkan pesanan dan konsistensi sedangkan kepemimpinan menghasilkan

perubahan dan Gerakan.

Seorang pemimpin secara emosional aktif dan terlibat dalam hal untuk untuk membentuk ide alih-
alih menanggapinya dan bertidnak untuk memperluas yang tersedia pilihan untuk memecahkan
masalah lama, pemimpin juga mengubah cara orang berfikir hal yang tidak mungkin menjadi
mungkin.

Meskipun ada perbedaan yang jelas antara manajemen dan kepemimpinan dalam 2 konstruksi
tumpang tindih ini, Ketika manajer terlibat dalam mempengaruhi kelompok untuk mencapai
tujuannya mereka terlihat dalam kepemipinan dan Ketika para pemimpin terlibat dalam
perencanaaan, pengorganisasian, penempatan staff dan pengendalian mereka terlibat dalam
manajemen. Kedua proses ini sama-sama melibatkan , memmpengaruhi sekelompok individu
menuju pencapaian tujuan.