LATAR BELAKANG
Rumah sakit merupakan salah satu organisasi yang bergerak dalam bidang pelayanan
kesehatan yang sangat kompleks dan padat profesi, teknologi dan aturan. Sebagai salah satu
organisasi dalam pelayanan kesehatan rumah sakit sering mengalami kesulitan dalam
pengolahan informasi baik untuk kebutuhan rumah sakit, sehingga perlu diupayakan
peningkatan pengelolaan informasi yang efisien, cepat, mudah, akurat dan aman. Salah satu
bentuk penerapannya yaitu melaliu sistem pelayanan dengan memanfaatkan teknologi
informasi melalui penggunaan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit berbasis computer.
Sistem informasi manajemen rumah sakit adalah program aplikasi atau software yang
dirancang untuk membantu petugas rumah sakit dalam melakukan pengolahan dan penyediaan
informasi, administrasi serta pelaporan rumah sakit. Pentingnya sistem informasi di rumah
sakit telah diatur dalam permenkes No. 82 tahun 2013 tentang sistem Informasi Manajemen
Rumah Sakityang memnyatakan bahwa sesuai dengan undang-undang Nomor 44 tahun 2009,
setiap rumah sakit wajib melakukan pencatatan dan pelaporan semua kegiatan
penyelenggaraan rumah sakit dalam bentuk sistem informasi manajemen rumah sakit (SIMRS).
Sistem informasi yang dimaksud dapat membantu proses pelayanan pasien mulai dari pasien
mdanfaftar sampe pasien pulang dan melakukan administrasi pembayaran.
Rumah sakit juga mempunyai kewajiban memberikan informasi yang benar tentang
pelayanan rumah sakit kepada masyarakat, baik memberikan informasi secara langsung atau
tidak langsung.
Program perencanaan sistem informasi manajemen rumah sakit ini disusun sebagai acuan
dan standar yang berlaku, yang sudah disesuaikan dengan kondisi yang ada sehingga dapat
memberikan gambaran mengenai sistem informasi manajemen rumah sakit yang dirancang
sesuai dengan kebutuhan serta diharapkan pelaksanaan kerja pada setiap unit dapat berjalan
dengan baik dan sesuai dengan auran yang telah ditetapkan.
A. PERAWAT PELAKSANA
Perawat dapat memberikan Praktik Keperawatan wajib memiliki Surat Tanda Registrasi (STR)
yang dikeluarkan oleh Konsil Keperawatan. Perawat yang dapat memperoleh Surat Tanda
Registrasi adalah perawat yang telah menempuh pendidikan tinggi keperawatan, berupa:
1. Pendidikan Vokasi
Merupakan pendidikan yang dilaksanakan oleh perguruan tinggi yang mempunyai izin
penyelenggaraan sesuai peraturan perundang-undangan, serendah-rendahnya program
Diploma Tiga Keperawatan.
2. Pendidikan Akademik
Merupakan pendidikan yang dilaksanakan oleh perguruan tinggi yang mempunyai izin
penyelenggaraan sesuai peraturan perundang-undangan, meliputi:
a. Program Sarjana Keperawatan (Strata 1).
b. Program Magister Keperawatan (Strata 2).
c. Program Doktor Keperawatan (Strata 3).
3. Pendidikan Profesi
Merupakan pendidikan yang dilaksanakan oleh perguruan tinggi yang mempunyai izin
penyelenggaraan sesuai peraturan perundang-undangan, meliputi pendidikan profesi:
a. Program Profesi Keperawatan.
b. Program Spesialis Keperawatan.