Anda di halaman 1dari 12

2

MODUL PERKULIAHAN

P32215003 -
Kecurangan Pelaporan
Keuangan-
Metode Pendeteksian &
Investigasi Financial
Statement Fraud (bagian 1)

Abstrak Sub-CPMK 1
Modul Ketepatan menjelaskan metode Ketepatan menjelaskan metode pendeteksian fraud
pendeteksian fraud melalui fraud risk melalui fraud risk indicator, analisis lap keuangan,
ini terdiri indicator, analisis lap keuangan, rasio rasio analysis.
analysis.
dari:

Fakultas Program Studi Tatap Muka Disusun Oleh

Dr. Nengzih, S.E., M.Si, Ak


FEB Akuntansi 09
Detecting Financial Statement Fraud
Motives for Financial Statement Fraud, Fraud Risk Indicators,Internal Control
Indicators
Financial Statement Analysis
Use of Analytical Techniques to Detect Fraud Horizontal Analysis,Vertical
Analysis,Budget Variance Analysis.
Ratio Analysis
Research on Ratio Analysis,Use of Operating Ratio Analysis to Detect Financial
Statement Fraud,Another Useful Measure: Working Capital to Total Assets

Detecting Financial Statement Fraud

Detection and Investigation financial statement fraud melibatkan 10 langkah


berikut :
1. Memahami apakah kondisi yang melatarbelakangi sudah cukup matang untuk
terwujudnya fraud, terutama adanya motivasi kuat untuk fraudulent financial
reporting
2. Mengidentifikasi keberadaan fraud risk indicators (red flags); yaitu
simpton/indikasi kemungkinan terjadinya financial reporting frauds.
3. Mempertimbangkan kelemahan internal controls yang semakin mempermudah
terjadinya financial reporting fraud
4. Melaksanakan analytical procedures untuk mencari indetifikasi adanya financial
statement fraud, seperti ratio dan trend analysis
5. Melakukan Analisa lewat journal entries, karena pada umumnya financial
reporting fraud dijalankan lewat nonstandard journal entries
6. Mengumpulkan informasi untuk mencati tanda-tanda fraudulent financial
reporting
7. Melakukan assessment apakah financial statements terjadi materially misstated
karena pelanggaran ketentuan U.S. GAAP or IFRS (atau ketentuan akuntansi
lainnya)
8. Menggali lebih dalam tambahan evidence akan terjadinya misstatement of
financial reports
9. Menetapkan siapa yang terlibat dalam fraud dan berapa lama kasus ini telah

Kecurangan Pelaporan
2022
2 Keuangan Biro Bahan Ajar E-learning dan MKCU
Dr. Nengzih, S.E., M.Si, Ak http://pbael.mercubuana.ac.id/
berlangsung.
10. Melakukan assessment apakah ada keterlibatan pihak eksternal dalam fraud
yang terjadi (misal vendors or customers).

Motives for Financial Statement


Fraud
Faktor utama dalam mendeteksi fraud adalah pemahaman yang menyeluruh terhadap
environment (lingkungan) dimana fraud terjadi.
Seorang criminologist Donald R. Cressey (1919–1987) menyatakan bahwa terdapat 3
faktor pemicu timbulnya fraud yang dikenal sebagai fraud triangle
1. Pressure (motif, insentif) .
2. Opportunity yang timbul dari kelemahan internal control.
3. Rasionalisasi atas tindakan.

Langkah pertama dalam mengevaluasi environment adalah untuk mencari alasan yang
memicu terjadinya fraud.
▪ To meet earnings expectations.
Mencapai target laba.
▪ Memenuhi persyaratan penjaman atau yang dikenal dengan istilah debt
covenants dalam rangka untuk mendapatkan pinjaman baru/kenaikan limit
pinjaman, mendapatkan bunga pinjaman yang rendah, untuk mendapatkan
persyaratan pinjaman yang lebih lunak misal dalam hal jaminan kredit,
menghindari default pinjaman akibat pelanggaran debt covenants.
▪ Untuk memperoleh bonus atau kompensasi lainnya.
Senior management sering mendapatkan insentif jika mencapai target keuangan
tertentu seperti target pendapatan atau laba.
▪ Memaksimalkan harga dalam suatu acquisition.
Hal ini terjadi ketika management akan melakukan penjualan perusahaa dimana
harga jual perusahaan tergantung dari element tertentu misal berapa laba atau
pendapatan kotor perusahaan. Semakin sehat perusahaan semakin tinggi harga
jualnya.

▪ Memaksimalkan harga saham dalam suatu initial public offering.


Hal ini terjadi pada saat perusahaan akan melakukan penerbitan saham dimana
harga saham tergantung dari perolehan laba dan pertumbuhan.
Kecurangan Pelaporan
2022
3 Keuangan Biro Bahan Ajar E-learning dan MKCU
Dr. Nengzih, S.E., M.Si, Ak http://pbael.mercubuana.ac.id/
▪ Agar tampil stabil
Fluktuasi profit yang turun naik oleh user laporan keuangan seperti investor,
bankers, potential buyer dipandang sebagai suatu kondisi yang dianggap
kurang baik ketimbang kinerja yang stabil. Tampilan kinerja keuangan yang
stabil mencerminkan kondisi perusahaan yang well‐managed sehingga sering
fraud dilakukan dalam rangka mencapai kondisi ini terutama pada saat dimana
perusahaan sedang dalam kondisi keuangan yang sangat sehat sehingga perlu
dilakukan penyimpanan sebagain keuangan untuk mengantisipasi kondisi masa
depan yang tidak pasti.
▪ Untuk menurunkan value dari bisnis terkait divorce cases.
Hal ini dilakukan dengan melakukan understating financial performance terkait
upaya untuk menutup suatu divisi sehingga divisi tersebut terlihat kurang baik
kinerjanya.

Fraud Risk
Indicators
Fraud risk indicators terdapat dalam appendix buku ini. Beberapa indicator yang besar
akan dibahas seperti misalnya internal control risk indicators.

Internal Control Indicators

Model untuk internal controls dikembangkan oleh Committee of Sponsoring Organizations


(COSO). COSO model dari internal control terdiri dari:
1. Control environment
2. Risk assessment
3. Control activities
4. Information and communication
5. Monitoring

Terdapat tiga tujuan dari system of internal controls:


1. Reliability of financial reporting (reliabilitas laporan keuangan)
2. Compliance with laws and regulations (ketaatan terhadap undang-undang dan
Kecurangan Pelaporan
2022
4 Keuangan Biro Bahan Ajar E-learning dan MKCU
Dr. Nengzih, S.E., M.Si, Ak http://pbael.mercubuana.ac.id/
peraturan)
3. Operational efficiency and effectiveness (efisiensi dan efektivitas operasional)

Control Environment
Control environment mewakili keseluruh control dari suatu entitas. Istilah “tone at
the top” sering disebut sebagai elemen penting dari control environment. The control
environment akan mempengaruhi struktur untuk elemen internal control lainnya.
Faktor specific control environment yang paling relevan dalam financial statement
fraud adalah:
▪ philosophy and operating style of management and the board of directors, misal
management yang agresif.
▪ Sistem whistleblower system
▪ A board of directors, audit committee, and finance committee yang independent
dari management
▪ Management memiliki rasa hormat terhadap fungsi internal dan external auditors
dan yang terkait dengan pembuat accounting policies dan preparing financial
statements.
▪ Penugasan yang jelas dari job duties dan organizational structure
▪ Human resources policies and practices
▪ Pelatihan yang berkelanjutan untuk seluruh karyawan.

Risk Assessment
Risk assessment adalah proses mengidentifikasi dan mengakses relevant risks
untuk mencapai objectif dari entitas. Faktor yang terkait risk assessment termasuk:
▪ Proper assignment of responsibilities for the identification and
assessment risks involving financial reporting
▪ Identification and assessment of the applications of estimation (e.g., fair
Value measurements, establishment of useful lives, etc.) in the financial
statements
▪ Identification and assessment of external factors that could impact
financial reporting, such as declines in quoted stock prices, introduction
of new competitors or new products of competitors, new technology, and
so on
▪ Identification and assessment of changes in laws, regulations, or
Accounting standards that could impact financial reporting
▪ Identification and assessment of risks associated with the introduction of
Kecurangan Pelaporan
2022
5 Keuangan Biro Bahan Ajar E-learning dan MKCU
Dr. Nengzih, S.E., M.Si, Ak http://pbael.mercubuana.ac.id/
new personnel, including outside contractors, or information systems that
affect accounting and financial reporting system

Control Activities
Control activities adalah kebijakan dan prosedur yang ada pada seluruh bagian
dari perusahaan.
▪ Segregation of duties
▪ Controls yang membuat management tidak dapat override control yang
ada
▪ Procedures untuk menerapkan new accounting standards issued by
FASB and IASB
▪ Procedures untuk me-review significant new transactions (seperti
Business acquisitions and mergers, joint ventures, dll) sesuai relevant
accounting standards
▪ Adanya dokumen yang mendukung semua accounting entries, termasuk
nonstandard (nonrecurring) journal entries
▪ Periodic review of nonfinancial assets for signs of impairment
▪ Review and approval of the selections of methods used in the
determination of fair value, as well as the application of those methods
▪ Information technology hardware and software controls designed to
Prevent unauthorized access to all systems and leave an appropriate
audit trail
▪ Due diligence dalam pemilihan dan monitoring dari consultants dan
vendors.
▪ Melakukan verifikasi dari pihak ketiga yang independensi

Information and Communication


Information and communication terdiri dari proses yang digunakan untuk
membukukan dan melaporkan transaksi dan mempertanggungjawabkan asset dan
liabilities dari perusahaan.

Elemen dari information and communication terdiri dari:


▪ Retention of proper supporting documentation for all transactions and journal
entries
Kecurangan Pelaporan
2022
6 Keuangan Biro Bahan Ajar E-learning dan MKCU
Dr. Nengzih, S.E., M.Si, Ak http://pbael.mercubuana.ac.id/
▪ Accurate and timely information
▪ Critical accounting issues (e.g., fair value accounting issues and other estimates)
and their treatment are properly disclosed and explained to the finance
committee, audit committee, and/or board of directors
▪ Adequate resources are provided for the thorough research of external data
useful in accounting and financial reporting (e.g., industry benchmarks, fair
value
comparisons,etc.)
▪ Adequate channels of communication (e.g., hotlines, etc.)
▪ Employees are properly informed regarding the information they are requested
To provide to those in charge of accounting and financial reporting
▪ Accounting system provides for the proper collection and reporting of
Information needed to comply with accounting standards, including all
information necessary for disclosure in the notes to the financial statements
▪ Proper record retention and destruction policies and practice

Monitoring
Monitoring adalah proses untuk melakukan assessment terhadap quality of
internal controls sepanjang waktu.

Financial Statement Analysis

Use of Analytical Techniques to Detect Fraud


Financial statement fraud umumnya meningggalkan jejak yang memberitahu para
pembaca akan adanya fraud. Salah satu tehnik yang berguna untuk mendeteksi fraud
adalah menggunakan financial statement analysis.

Kecurangan Pelaporan
Horizontal
2022
7 Keuangan Biro Bahan Ajar E-learning dan MKCU
Dr. Nengzih, S.E., M.Si, Ak http://pbael.mercubuana.ac.id/
Analysis
Horizontal analysis merupakan tehnik analisa yang dilakukan dengan membandingkan
data untuk beberapa periode. Umumnya data tahun berjalan dengan tahun lalu.
Membandingkan actual results dengan budgeted amounts untuk periode yang sama
adalah bentuk lain dari horizontal analysis. Hal ini dapat dilakukan baik pada revenues
and expenses, serta asset and liability accounts.

Vertical Analysis

Vertical analysis merupakan tehnik untuk menganalisa single account, group of accounts,
sebagai persentase dari jumlah yang lebih besar. Bisa juga untuk mengukur komposisi
dari total atau subtotal.
Contoh adalah :
▪ Membandingkan offi ce supplies expense (or any other category of expense) sebagai
percentage of total operating expenses
▪ Membandingkan total expenses dari satu divisi sebagai percentage of total expenses
dari keseluruhan perusahaan.

Budget Variance
Analysis
Budget digunakan sebagai alat untuk mendeteksi fraud. Jika terjadi perbedaan yang
material antara realisasi dengan budget maka variance nya harus ditelusuri lebih lanjut.
Penjelasan harus diberikan oleh sumber yang dapat dipercaya atau pihak yang
independent.

Ratio Analysis
Penggunaan operating ratio analysis dapat merupakan metode yang paling dapat
diandalkan dalam mendeteksi financial statement fraud. Rasio-rasio ini dapat mendeteksi
fraud ketika porsi angka numerator dan denominator berbeda dengan standar rasio yang
normal.

Research on Ratio Analysis


Kecurangan Pelaporan
2022
8 Keuangan Biro Bahan Ajar E-learning dan MKCU
Dr. Nengzih, S.E., M.Si, Ak http://pbael.mercubuana.ac.id/
Hasil riset yang digunkan oleh buku ini sebagai referensi adalah :
1. “Fraud Risk Factors and the Likelihood of Fraudulent Financial Reporting: Evidence
from Statement on Auditing Standards No. 43 in Taiwan,” by Ken Y. Chen and
Randel J. Elder, December 2007, hereinafter cited as “Chen and Elder.”
2. “Data Mining Techniques for the Detection of Fraudulent Financial Statements,” by
Efstathios Kirkos, Charalambos Spathis, and Yannis Manolopoulos, from Expert
Systems with Applications 32 (2007), here in after cited as “Kirkos et al.”

Use of Operating Ratio Analysis to Detect Financial Statement Fraud

Operating ratios yang dapat digunakan untuk mendeteksi kemungkinan adanya financial
statement fraud diklasifikan sebagai berikut :
1. Liquidity ratios
2. Activity ratios
3. Leverage ratios
4. Profitability ratios

Liquidity Ratios :
Liquidity ratios mengukur kemampuan perusahaan memenuhi kewajban lancarnya
dengan menggunakan asset lancarnya. Ada dua rasio yaitu

1. Current ratio = Current Assets


Current Liabilities
2. Quick (acid‐test) ratio =
Cash+ Cash Equivalents + Short -Term Investments Accounts + Account Receivable
Current Liabilities

Activity Ratios
Activity ratios sering juga disebut efficiency ratios mengukur seberapa efektif perusahaan
menggunakan assetnya.
Accounts receivable turnover = Annual Net Sales
Average Accounts Receivable
Days outstanding in accounts receivable = ___________365________

Kecurangan Pelaporan
2022
9 Keuangan Biro Bahan Ajar E-learning dan MKCU
Dr. Nengzih, S.E., M.Si, Ak http://pbael.mercubuana.ac.id/
Average Receivable Turnover
Inventory turnover = Cost of Goods Sold
Average Inventory
Average age of inventory = _______365_____________
Inventory Turnover
Days payables outstanding = ___________365_____________________
Cost of Sales Average Accounts Payable
Total asset turnover = Net Sales
Average Total Assets
Fixed asset turnover = Net Sales__________
Average Fixed Assets
Intangible asset turnover = _____Net Sales______
Average IntangibleAssets
Related party sales ratio = Sales to Related Parties
Total Sales
Days Payables Outstanding = 365 ___________________
Cost of Sales / Average Accounts Payable
Sales to total Asset
Sales to Intangible Assets

Leverage Ratios
Leverage ratios mengukur solvabilitas perusahaan.

Debt to equity ratio = Total Debt( and ) long-term short-term


Total Equity
Long‐term debt to equity = Long-Term Debt
Total Equity
Debt to assets = Total Debt
Total Assets
Equity to assets ratio = Total Equity
Average Assets
Times interest earned = Net Income before Interest and Taxes
Interest Expense

Profitability Ratios
Kecurangan Pelaporan
2022
10 Keuangan Biro Bahan Ajar E-learning dan MKCU
Dr. Nengzih, S.E., M.Si, Ak http://pbael.mercubuana.ac.id/
Profitability ratios mengukur kemampuan perusahaan menghasilkan profit untuk para
shareholders.

Gross profit margin = Net Sales - Cost of Goods Sold


Net Sales
Operating profit margin = Net Income before Interest and Taxes
Net Sales
Net income ratio = Net Income
Net Sales
Return on equity = Net Income______________
Average Stockholders’ Equity
Return on assets = Net Income + Interest Expense(1- Tax Rate)
Average Total Assets
Return on investment = Net Income Interest Expense (1-Tax Rate)
Average (Stockholders’ Equity + Long-Term Debt)
WORKING CAPITAL TO TOTAL ASSETS

Daftar Pustaka
Kecurangan Pelaporan
2022
11 Keuangan Biro Bahan Ajar E-learning dan MKCU
Dr. Nengzih, S.E., M.Si, Ak http://pbael.mercubuana.ac.id/
1. Standar Akuntansi Keuangan, 2021, Ikatan Akuntansi Indonesia
2. Standar Professional Akuntan Publik, 2013 IAPI
3. Gerard M.Zack. 2013. Financial Statement Fraud Strategies for Detection and
Investigation. John Wiley and Sons

Kecurangan Pelaporan
2022
12 Keuangan Biro Bahan Ajar E-learning dan MKCU
Dr. Nengzih, S.E., M.Si, Ak http://pbael.mercubuana.ac.id/

Anda mungkin juga menyukai