Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN PRATIKUM MODUL I

PERKEMBANGAN DAN PERKEMBANGAN

PADA BIJI KACANG HIJAU

Disusun Oleh :

NAMA : AYU SAPTARI NURMALA DEWI


NIM : 835146517

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UPBJJ – UNIVERSITAS TERBUKA SEMARANG
TAHUN 2021
PERKEMBANGAN DAN PERTUMBUHAN PADA BIJI KACANG HIJAU

A. Tujuan Percobaan
1. Mengamati pertumbuhan dan perkembangan pada biji kacang hijau

B. Alat dan Bahan


1. Biji kacang hijau 7 buah
2. Wadah kosong (1 buah)
3. Kapas secukupnya (kami menggunakan 2 helai kapas)
4. Air secukupnya
5. Kacang hijau yang sudah direndam satu malam

C. Cara kerja
1. Siapkan biji kacang hijau yang sudah direndam semalaman
2. Masukkan kapas ke dalam wadah yang sudah disiapkan lalu ditata rapih
3. Masukkan 7 biji kacang hijau ke dalam wadah plastik
4. Beri air secukupnya, hingga membasahi kapas ke seluruh permukaan
5. Lalu, simpan di tempat yang terang, namun tidak terkena sinar matahari secara langsung selama
1 minggu
6. Pada hari berikutnya, jika air berkurang tambahkan air secukupnya hingga membasahi kapas
7. Amati perkembangan dan pertumbuhan kacang hijau tersebut

D. Prosedur Percobaan
1. Seismonasti
a) Menyediakan alat dan bahan yang diperlukan, seperti tanaman putri malu, lembar
kerja, alat tulis dan penggaris.
b) Tanaman putri malu yang telah disediakan , lakukan sentuhan halus, agak kasar dan
kasar pada daun putri malu menggunakan penggaris.
c) Mengamati reaksi daun putri malu yang disentuh dan mencatatnya pada tabel
pengamatan.
1. Niktinasti
a) Menyediakan dua tanaman putri malu, memberikan tanda A pada sekitar tanaman
pertama dan tanda B pada sekitar tanaman ke dua..
b) Tanaman A di tempat terang/terbuka.
c) Tanaman B ditutup dengan menggunakan kotak karton atau kardus yang kedap
cahaya dengan hati-hati agar tidak menyentuhnya.
d) Membiarkan tanaman B tertutup selama lebih kurang setengah jam (30 menit).
e) Setelah ditutup lebih kurang setengah jam, membuka dengan hati-hati (tidak
menyentuh tanamannya).
f) Mengamati apa yang terjadi dengan daun putri malu pada tanaman B dan
membandingkan dengan daun putri malu pada tanaman A.
g) Mencatat hasil pengamatan pada tabel pengamatan

E. Hasil Percobaan
Berikut adalah tabel hasil pengamatan gerak seismonasti :
Tabel 1.2
Hasil pengamatan seismonasti
Jenis Sentuhan
No pada daun putri Reaksi daun putri malu Keterangan
malu
1 Halus Daun menutup dengan lambat Daun cepat membuka kembali
Daun perlu waktu ± 2 menit untuk
2 Sedang Daun menutup agak cepat
membuka kembali
Daun perlu waktu ± 4 menit untuk
3 Kasar Daun menutup dengan cepat
membuka kembali
Berikut adalah tabel hasil pengamatan gerak niktinasti :

Tabel 1.3
Hasil pengamatan niktinasti
Reaksi daun putri malu
No Pot Putri malu ½ jam
Mula - mula
kemudian
1 Disimpan di tempat terang Daun terbuka Daun terbuka
2 Ditutup dengan penutup yang kedap cahaya Daun terbuka Daun tertutup

F. Pembahasan
Berdasarkan data hasil pengamatan, gerak seismonasti,dan gerak niktinasti pada tumbuhan.
1. Seismonasti
Seismonasti adalah gerak pada tumbuhan karena adanya rangsangan berupa getaran.
Daun putri malu akan menutup bila disentuh. Perlakuan sentuhan yang berbeda,
pengaruhnya juga berbeda. Jika sentuhan halus, proses menutupnya lambat. Bila disentuh
dengan sedang, reaksinya agak cepat menutup. Dan jika disentuh dengan kasar akan
dengan cepat menutup daun dan tangkainya. Reakei ini terjadi akibat perubahan tiba-tiba
dalam keseimbangan air yang terjadi pada bantal daun yang kehilangan tekanan air
sehingga daun maupun tangkai mengatup.
2. Niktinasti
Niktinasi (nyktos = malam) merupakan gerak nasti yang disebabkan oleh suasana gelap,
sehingga disebut juga gerak tidur. Selain disebabkan oleh suasana gelap, gerak “tidur”
daun-daun tersebut dapat terjadi akibat perubahan tekanan turgor di dalam persendian
daun.Pengamatan niktinasti pada tumbuhan putri malu, dengan menyimpan putri malu di
tempat terang atau terbuka dan membandingkannya dengan putri malu yang diletakkan di
tempat tertutup atau kedap cahaya. Pada tumbuhan putri malu yang berada di tempat
kedap cahaya, daun-daun putri malu tersebut mulai mengatup. Hal-hal yang
menyebabkannya sama seperti yang terjadi pada saat gerak tidur pada tumbuhan putri
malu.

G. Kesimpulan
Seismonasti adalah gerak pada tumbuhan yang dipengaruhi oleh rangsang berupa getaran. Niktinasti
adalah gerak pada tumbuhan yang dipengaruhi oleh rangsang berupa gelap.

Anda mungkin juga menyukai