Nama : Novita Nur Amalia

NIM : 105401104520
Kelas : 4B ( PGSD )
Tugas : Resume Matematika Kelompok 4

MODEL-MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA DI SD (MODEL PEMBELAJARAN

KOOPERATIF, MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH

A. Model PembelajaranKooperatif
Model pembelajaran kooperatif merupakan suatu model pembelajaran yang menggunakan
adanya kelompok kelompok setiap siswa yang ada dalam kelompok mempunyai tingkat
kemampuan yang berbeda-beda (tinggi, sedang dan rendah) dan jika memungkinkan anggota
kelompokberasaldariras,budaya,sukuyangberbedasertamemperhatikankesetaraanjendral. Ciri-
Ciri model Pembelajaran Kooperatif meliputi:
1. Siswa dalam kelompok secara kooperatif Menyelesaikan materi belajar belajar sesuai
kompetensi dasar Yang akandicapai
2. Kelompok dibenduk dari siswa yang Memiliki kemampuan yangberbeda-beda
3. Penghargaan lebih menekankan pada Masingindividu.
Langkah-Langkah Dalam pembelajaran Kooperatif antara lain :
1. Menyampaikan tujuan dan motivasisiswa
2. Menyajiakaninformasi
3. Mengorganisasikan siswa kedalam kelompok-kelompokbelajar.
4. Membimbing kelompok belajar
5. Evaluasi
6. Memberikanpenghargaan

B. Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem BasadLearning)

Pembelajaran berbasis masalah merupakan sebuah pendendekatan pembelajaran yang
menyajikanmasalahkontekstualsehinggamerangsangpesertadidikuntukbelajar.Dalamkelas yang
menerapkan pembelajaran berbasis masalah, peserta didik bekerja dalam tim untuk
memecahkan masalah dunianyata.
Langkah-Langkah Dalam Pembelajaran Berbasis Masalah antara lain :
1. Mengorientasi peserta didik padamasalah
2. Mengorganisasikan kegiatanpembelajaran
3. Membimbing penyelidikan mandiri dankelompok
4. Mengembangkan dan menyajikan hasilkarya
5. Analisis dan evaluasi proses pemecahanmasalah

Berikut merupakan beberapa pertanyaan hasil diskusi kelompok .

1. Cobajelaskanbagaimanacaraandaagartujuanmodelpembelajarankooperatifitudapat
terlaksana dengan baik!
jawaban :
pembelajaran kooperatif dapat terlaksana dengan baik, dapat dilakukan dengan cara
siswa harus diberi lembar kegiatan yang berisi pertanyaan atau tugas yang direncanakan
 untuk dikerjakan. Selama kerja kelompok, tugas anggota kelompok adalah mencapai
ketuntasan materi yang disajikan guru dan saling membantu teman kelompok mencapai
ketuntasan.

2. Dalam menerapkan model pembelajaran berbasis masalah, kendala apa saja yang
dialami oleh pendidik dalam menerapkan model pembelajarantersebut?
jawaban :
hambatan/kendalanya yaitu siswa kurang aktif dalam merespons diskusi, siswa
kekurangan ide, siswa kurang percaya diri dalam menyampaikan pendapat.

3. Apakah Metode pembelajaran Kooperatif cocok diterapkan disemua jenjang pendidikan?

berikan alasannya.
jawaban :
Metode pembelajaran kooperatif tidak semudah itu bisa diterapkan disemua jenjang
pendidikan adakalanya bisa diterapkan disuatu jenjang dan sebaliknya, hal ini karena
didalam metode pembelajaran kooperatif kegiatan belajar kelompok lebih diutamakan.
Berhasil atau tidaknya tujuan pembelajaran sangat ditentukan oleh keberhasilan diskusi
mereka.Misalnyasiswasdyangpadadasarnyabelummemilikirasatanggungjawabdan
cenderung lebih suka bersenang-senang akan kesulitan jika disuruh belajar sendiri
apalagi untuk belajar secaraberkelompok.

4. jika menghadapi suatu permasalahan dalam penerapan model pembelajaran koopretif.

bagaiamana solusi anda untukmenyelesikannya?
Jawaban :
Solusinya yakni : Diadakannya sosialisasi dari pihak terkait tentang teknik model
pembelajaran ini, Meningkatkan sarana pendukung proses pembelajaran berupa buku –
buku sumber belajar. Serta Mensosialisasikan kepada siswa akan pentingnya sistem
teknologi dan informasi yang dapat mendukung proses pembelajaran.

5. Dalam pembelajaran kooperatif apa saja tugas atau peran seorang guru selain sebagai
motivator atau fasilitator coba andajelaskan!
jawaban :
Peran guru selain sebagai motivator atau fasilitator
- Guru juga sebagai pengelola pembelajaran, guru berperan dalam menciptakan
iklim belajar yang memungkinkan siswa dapat belajar secara nyaman melalui
pengelolaankelas.Sebagaipengelolapembelajarangurumemiliki4fungsiumum
yaitu : merencanakan tujuan belajar; mengorganisir berbagai sumber belajar;dan
memimpin danmengawasi.
- Guru sebagai demonstrator yaitu peran untuk mempertunjukkan kepada siswa
tentang segala sesuatu yang dapat membuat siswa lebih mengerti dan paham
terhadap pesan/informasi belajar yang disampaikan. Guru juga berperan sebagai
model atau teladan bagisiswa.
- Guru sebagai pembimbing yaitu membimbing siswa agar dapat menentukan
berbagaipotensiyangdimilikinyasebagaibekalmereka,membimbingsiswaagar
 dapatmencapaidanmelaksanakantugas-tugasperkembanganmereka,sehingga
denganketercapaiantersebutiadapattumbuhdanberkembangsebagaimanusia
ideal yang menjadi harapan setiap orang tua dan masyarakat. Tugas guruadalah
menjaga, mengarahkan dan membimbing agar siswa tumbuh dan berkembang
sesuai dengan potensi, minat danbakatnya.
- Guru sebagai penilai berperan untuk mengumpulkan data atau informasi tentang
keberhasilan pembelajaran yang telah dilakukan. Dengan melakukan penilaian
maka guru akan mengetahui atau menentukan keberhasilan siswa dalam
mencapai tujuan pembelajaran. Dan juga guru dapat menentukan keberhasilan
setiap program-program yang telah direncanakan oleh guru itusendiri.!