Nim : 2015081006
Kelas :A
KETERAMPILAN MENJELASKAN
Memberi penjelasan merupakan penyajian informasi yang dilakukan secara sistematis untuk
menunjukan adanya keterhubungan antara yang satu dengan yang lainnya, misalnya antara
sebab dengan akibatnya, dengan contoh atau dengan sesuatu yang belum diketahui . Sehingga
keterampilan menjelaskan adalah kemampuan yang harus dimiliki guru sebagai teknik dasar
dalam mengajar yang diorganisasikan secara runtut atau sistematis agar menjadi rangkaian
penjelasan yang berarti dan dapat dipahami oleh peserta didik. Keterampilan menjelaskan ini
sebagai penyampaian informasi yang terencana dengan baik sebelumnya dan disajikan dengan
serta urutan yang cocok. Melalui penjelasan, siswa dapat memahami hubungan sebab akibat,
memahami prosedur, memahami prinsip, serta memahami analogi. Sedangkan pada hasil
belajar yang berupa “ingatan” atau hafalan diperoleh dari sebuah cerita atau penjelasan.
Tujuan penggunaan penjelasan dalam proses belajar menurut (Marno, 2008: 114), adalah :
1. Untuk membimbing pikiran peserta didik dalam memahami konsep, prinsip, dalil,
atau hukum-hukum yang menjadi bahan pelajaran.
2. Untuk memperkuat struktur kognitif peserta didik yang berhubungan dengan bahan
pelajaran.
3. Membantu peserta didik dalam memecahkan masalah.
4. Membantu memudahkan peserta didik dalam mengasimilasi dan mengakomodasikan
konsep.
5. Mengomunikasikan ide dan gagasan (pesan) kepada peserta didik.
6. Melatih peserta didik mandiri dalam mengambil keputusan.
7. Melatih peserta didik berpikir logis apabila penjelasan guru kurang sistematis.
Komponen yang sangat perlu diperhatikan dalam keterampilan menjelaskan menurut ( Alma,
2009: 15), yaitu diantaranya: