ARUS BOLAK-BALIK
Kata Kunci : AC, DC, Rangkaian, Arus searah, Arus bolak-balik, Kapasitor, Induktor,
Tegangan, Kumparan
II. PENDAHULUAN
2.1. Tujuan
1. Menentukan besar tegangan Vc dan Vr pada percobaan reaktansi kapasitif
2. Menentukan besar tegangan VL dan Vr pada percobaan reaktansi induktif
𝐼0
𝐼𝑟𝑚𝑠 = √𝐼 2 = = 0.7071 𝐼0 (1)
√2
𝑉0
𝑉𝑟𝑚𝑠 = √𝑉 2 = = 0.7071 𝑉0 (2)
√2
Kumparan persegi panjang pada medan magnetik yang diputar akan menghasilkan
gaya gerak listrik sebesar E = Em sin t. Arus dan tegangan arus bolak-balik dapat
sesuai persamaan tersebut dapat dituliskan sebagai[3]
i = Im sint t (3)
v = vm sin t (4)
Resistansi yang biasa digunakan pada arus bolak-balik adalah impendansi (Z(Ω)).
Impendansi mempunyai fase relatif karena komponen induktor dan kapasitor.[1]
𝑗
𝑍𝑅 = 𝑅; 𝑍𝐿 = 𝑗𝑤𝑙; 𝑍𝐶 = − 𝜔𝐶 (5)
𝑍 = 𝑍𝐿 + 𝑍𝐶 + 𝑍𝑅 (6)
𝑉𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 = 𝑉𝐿 + 𝑉𝑅 (7)
|𝑉𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙|∠𝜑𝐿 + |𝑉𝑅|∠𝜑𝑅 (8)
𝑉𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 = √|𝑉𝐿|2 + |𝑉𝑅|2 (9)
2.3. Daftar Peralatan
Magnet batang 1
Galvanometer 1
Poros jarum 1
Multimeter digital 1
Kabel probe 10
Catu daya 1
Saklar SPST 1
Resistor 100 Ω 1
Kapasitor 5μF 1
P1 P2 P1 P2 P1 P2 P1 P2
Reaktansi Kapasitif
𝑉𝐶 2.37 𝑉
𝑋𝐶 = = = 𝑡𝑖𝑑𝑎𝑘 𝑡𝑒𝑟𝑑𝑒𝑓𝑖𝑛𝑖𝑠𝑖
𝐼 0𝐴
Impendansi
b. Arus AC
Tegangan Resistor
𝑉𝑅𝑡𝑒𝑜𝑟𝑖 = 𝐼 . 𝑅 = 0.0034 𝐴 . 100Ω = 0.34 𝑉
Tegangan Kapasitor
Reaktansi Kapasitif
𝑉𝐶 2.26 𝑉
𝑋𝐶 = = = 664.71 Ω
𝐼 0.0034 𝐴
Impendansi
𝑍 = √𝑅 2 + 𝑋𝐶 2 = √(100)2 Ω + (664.71)2 Ω = 672.19 Ω
P1 P2 P1 P2 P1 P2 P1 P2
Reaktansi Induktif
𝑉𝐿 1.081 𝑉
𝑋𝐿 = = = 53.251 Ω
𝐼 0.0203 𝐴
Impendansi
Reaktansi Induktif
𝑉𝐿 2.017 𝑉
𝑋𝐿 = = = 97.440 Ω
𝐼 0.0207 𝐴
Impendansi
VI. REFERENSI
[1] Akbar, R.M. 2021. Modul Fisika Dasar 2. Jakarta: Universitas Pertamina
[2] A’Yun, A.Q. 2015. Arus Bolak-balik. Makassar: Universitas Hasanuddin
[3] Bsnyal, A.M. 2013. Rangkaian Arus Bolak-balik (AC). Makassar: Universitas
Hasanuddin