KEKUATAN STRUKTUR
Gambar 2.15 Pengisian Data Selimut Beton dan Analisis property Modification Factors
4. Menggambar Kolom, Balok dan Pelat (All Story)
- Klik Create Columns in region akan muncul property of object di property pilih kolom
yang telah dibuat sebelumnya lalu klik di setiap tempat yang akan di pasangi kolom.
- Klik Create Lines in region akan muncul property of object di property pilih balok yang
telah dibuat sebelumnya lalu klik di setiap tempat yang akan di pasangi balok.
- Klik Create Areas akan muncul property of object di property pilih pelat yang telah dibuat
sebelumnya lalu klik di setiap tempat yang akan di pasangi pelat.
5. Mengisi Beban
Ganti satuan menjadi Kgf-m
- Blok Balok yang akan diisi beban balok x dan y
Assign → Frame Line Load → Distributed. Load Case Name pilih Dead dan isi beban di
kolom Load sesuai perhitungan (tinggi lantai-tinggi balok) x berat dinding 250 kg/m 2. (4-
0.55)x250=862.5
- Blok pelat yang akan diisi beban
- Assign → Shell Area Load → Uniform. Isi beban Mati (Dead) = 125.OK
- Assign → Shell Area Load → Uniform. Isi beban Hidup (Live) = 250. OK
9. Analyze → Set Analyze Option → Pilih Full3D dan uncentang dynamic Analisis. OK
- File → Print Table → Analisis Output → Centang hanya Building output dan Print to file
dan kemudian simpan file. OK
- File → Display input/output Text File → copy data centers of cumulative mass & centers
of rigidity lakukan pengolah data di excel untuk mendapatkan nilai Fi.
13. Mengisi Beban Gempa (Buka kunci terlebih dahulu, satuan tetap kgf-m)
Define → Static Load Case → dikolom pilihan Load, Type dan Auto lateral Load diganti
- Load diganti Fx dan Fy
- Type diganti Quake
- Auto lateral load diganti user load
- Modify lateral load permasing-masing Fx dan Fy berdasarlkan nilai Fi.
- Pilih Apply at centre of mass
- OK
1) 1,4 DL
2) 1.2 DL + 1.6 LL
3) 1.2 DL + LL + FX + 0,3 FY
4) 1.2 DL + LL + FX - 0,3 FY
5) 1.2 DL + LL - FX + 0,3 FY
6) 1.2 DL + LL - FX - 0,3 FY
7) 0.9 DL + FX + 0.3 FY
8) 0.9 DL + FX - 0.3 FY
9) 0.9 DL - FX + 0.3 FY
10) 0.9 DL - FX - 0.3 FY
11) 1.2 DL + LL + 0,3 FX + FY
12) 1.2 DL + LL + 0,3 FX - FY
13) 1.2 DL + LL - 0,3 FX + FY
14) 1.2 DL + LL - 0,3 FX - FY
15) 0,9 DL + 0,3 FX + FY
16) 0,9 DL + 0,3 FX – FY
17) 0,9 DL - 0,3 FX + FY
Gambar 2.27 Combo Input
BAB II. KEKUATAN STRUKTUR
Design → Concrete frame design → Select Design combo. Pindahkan tempat DCON dan Combo → Run
Analyze → Define → concrete frame design → start design/check of structure
- Jika yang muncul warna ungu dan hijau maka banguna telah aman tetapi jikalau berwarna
merah maka ditinjau kembali ukuran kolom dan balok.
- Jika sudah aman maka ganti satuan menjadi N-mm. Cari angka terbesar dari kolom per
tingkat, balok x maupun balok y yang terbagi menjadi tumpuan kiri, lapangan dan
tumpuan kanan data dari etabs akan digunakan untuk pengolahan data tulangan yang akan
dipakai di excel.
Gambar tulangan di autocad dan dibuat laporan.