ASUHAN KEPERAWATAN Nomer RM : POLA NAFAS TIDAK EFEKTIF Nama PN : Nama Dokter :
RM 02.08.06.0014.006
No Diagnosa Tanggal Perencanaan Tanngal Nama
DX Keperawatan Ditegakkan Tujuan Rencana Tindakan Teratasi Perawat □ Aktual Pola nafas efektif setelah dilakukan tindakan □ Monitor tanda-tanda vital terutama □ Resiko keperawatan selama............x 24 jam pernafasan (suara nafas, Pola nafas tidak efektif penggunaan otot bantu nafas, lendir berhubungan dengan: Kriteria Hasil: pada jalan nafas) □ Depresi pusat pernapasan □ RR spontan dan dalam batas normal □ Buka jalan nafas dengan □ Hambatan upaya napas □ Suara nafas bersih/ vesikuler menggunakan tehnik chin lift atau (mis. Nyeri saat bernafas, □ Menunjukan jalan nafas yang paten (tidak jaw thrust bila perlu kelemahan otot pernafasan) ada suara nafas abnormal) □ Atur posisi semi fowler atau □ Deformitas dinding dada □ Mendemonstrasikan batuk efektif dan suara posisikan pasien dengan nyaman dan tulang dada nafas yang bersih □ Pasang mayo bila perlu □ Gangguan neuromuskular □ Sesak tidak ada □ Kolaborasi untuk visio terapi dada □ Gangguan neurologis (mis. □ Sianosis tidak ada jika perlu EEG positif, OEDMA kepala, □ Retraksi tida ada □ Lakukan penghisapan lendir bila gangguan kejang) □ Napas cuping hidung tidak ada perlu □ Imaturitas neurologis □ AGD normal □ Beri minum hangat penurunan energi □ □ Monitor aliran oksigen □ Obesitas □ □ Monitor adanya kecemasan pasien □ Cedera pada medula sipnalis terhadap oksigenasi □ Efek agen farmakologis □ Monitor suhu, warna, dan □ kecemasan kelembapan kulit □ Efek skunder kehilangan □ Kolaborasi dengan dokter dalam HCO3 melaui tinja pemberian terapi oksigen □ ...................... □ Kolaborasi pemeriksaan AGD dan analisa hasilnya. □ □