Anda di halaman 1dari 5

KELAS X:

1. Peranan ilmu kimia

 Peranan Ilmu Kimia Dalam Kehidupan Sehari-Hari


 Bidang pertanian

       lmu kimia di dalam bidang pertanian dimanfaatkan untuk membuat  pupuk dan pestisida.

 Bidang kedokteran

       Di bidang ini banyak dijumpai manfaatnya, seperti obat-obatan

 Bidang pangan

       Bermanfaat bagi manusia. penggunaan mikroorganisme/bakteri pada makanan, contoh pembuatan
kecap, tempe, dan yoghurt.

 Bidang industri/pabrik

Penerapan ilmu Kimia di bidang industri, untuk membuat mesin-mesin besar yang membutuhkan logam
baik.

 Bidang arkeologi

Dalam bidang arkeologi, ilmu kimia dibutuhkan untuk menentukan umur fosil.

 Bidang hukum

Untuk membuktikan tindak kejahatan seseorang maka dibutuhkan pemeriksaan  

DNA. Pasalnya, struktur DNA setiap individu akan berbeda sehingga dapat  

digunakan untuk mengidentifikasi seseorang.

 Peran Kimia dalam Menyelesaikan Masalah Global

Ilmu kimia juga berperan dalam menyelesaikan masalah global yaitu masalah yang dihadapi oleh seluruh
dunia, seperti yang menyangkut masalah dalam bidang lingkungan hidup, kedokteran, geologi, biologi
dan lain-lain, ataupun untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM). Sebagai contoh, masalah
global dalam hal lingkungan hidup dan krisis energi

a. Bahan Bakar
Saat ini bahan bakar dunia, berupa minyak bumi, batu bara, gas alam yang berasal dari fosil.
Fosil merupakan sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui, karena fosil terbentuk dari
organisme yang terkubur beberapa jutaan tahun lalu. Bahan bakar tersebut akan habis dan manusia
harus dapat mencari sumber energi alternatif, untuk mengatasi krisis enegri tersebut. Dalam hal ini ilmu
kimia sangat berperan. Contoh sumber energi alternatif misalnya alkohol, energi nuklir, geoternal (panas
bumi) atau energi matahari yang tak terbatas.

b. Teknologi Biogas

    Ternak-ternak di pedesaan dapat menimbulkan masalah lingkungan, karena kotorannya yang
berserakan dapat menimbulkan bau yang tidak enak, kotoran ternak juga merusak pemandangan di
desa, bahkan dapat menjadi sumber penularan penyakit. Dengan teknologi biogas, permasalahan
tersebut, dapat diatasi, dimana kotoran hewan tersebut diolah hingga bermanfaat bagi manusia.
Pembuatan biogas menggunakan bahan baku kotoran hewan/ternak yang dibubur halus menjadi
butiran kecil dan dicampur air. Hasil teknologi biogas tersebut dapat digunakan sebagai sumber energi,
misalnya untuk lampu penerangan maupun untuk memasak.

c. Program Langit Biru

Program Langit Biru artinya program yang bertujuan untuk meminimalisasikan polusi udara akibat
dari pemanfaatan energi. Polusi udara tersebut diakibatkan dari emisi gas buang yang ditimbulkan dari
pemanfaatan energi. Transportasi merupakan salah satu penyebab polusi udara. Emisi gas buang
tersebut misalnya Karbon Monoksida (CO), Hidrokarbon, Nitrogen Oksida, Sulfur dioksida, Timah hitam
(Pb) dan debu. Jenis dan jumlah pencemaran ini dipengaruhi oleh beberapa faktor jenis energi, jenis
kendaraan, umur kendaraan, ukuran mesin dan perawatan kendaraan tersebut.

2. Struktur atom
Teori atom
 partikel atom
Terdapat tiga komponen partikel penyusun atom, yaitu elektron, proton, dan neutron.

Elektron
Elektron ditemukan oleh J. J. Thomson pada tahun 1897. Penelitian ini terinspirasi
dari penemuan sebelumnya yang dilakukan oleh William Crookes, George Johnstone Stoney,
dan Antoine Henri Becquerel. Penemuan sebelumnya menemukan terdapat seberkas sinar
yang muncul dari arah katoda menuju ke anoda. Sinar ini disebut dengan sinar katoda. Hasil
percobaan tersebut menunjukkan bahwa elektron memiliki muatan negatif (-1) dan massa
elektron adalah 0.

Proton
Proton ditemukan pada tahun 1886 oleh Eugene Goldstein. Penemuan ini terjadi
karena dipicu pemikiran bahwa tidak mungkin atom bersifat netral tetapi hanya memiliki
elektron saja. Goldstein melakukan percobaan dengan tabung gas yang memiliki katoda
yang diberi lubang-lubang yang diberi muatan listrik. Dia mencoba berbagai gas dalam
tabung tersebut. Ternyata gas hidrogen yang menghasilkan sinar muatan positif. Sehingga
partikel ini disebut dengan proton. Proton memiliki massa 1 sma (satuan massa atom) dan
muatan proton positif (+1).
Neutron
Partikel penyusun atom yang bermuatan netral adalah neutron. Penemuan neutron
ini berangkat dari penemuan Ernest Rutherford yang menyebutkan terdapat inti atom.
Rutherford menyebutkan bahwa atom terdiri dari inti atom yang bermuatan positif dan
dikelilingi elektron yang bermuatan negatif. Namun, inti atom tidak seimbang jika hanya
mengandung massa proton. Dia memprediksi bahwa ada partikel lain yang menyusun inti
atom. James Chadwick pada tahun 1932 berhasil menemukan neutron. Ia menemukan
partikel yang mempunyai daya tembus tinggi dan tidak terpengaruh medan magnet maupun
medan listrik. Partikel ini bersifat netral atau tidak bermuatan.

3. Ikatan kimia (ikatan ion, kovalen dan struktur Lewis)


 ikatan ion
Ikatan ion terjadi akibat adanya serah terima elektron sehingga membentuk ion positif dan ion
negatif yang konfigurasi elektronnya sama dengan gas mulia. Ion positif dan ion negatif diikat
oleh suatu gaya elektrostatik. Senyawa yang dihasilkan disebut senyawa ion.
 Ikatan kovalen

4. Larutan elektrolit dan nonelektrolit


5. Reduksi dan Oksidasi (bilangan oksidasi, oksidator dan reduktor)
6. Hukum-hukum dasar kimia
7. Rumus empiris dan rumus molekul
8. Penyetaraan reaksi kimia

KELAS XI:

9. Termokimia (ciri-ciri reaksi eksoterm dan endoterm, ∆H reaksi berdasarkan Hukum Hess)
10. Laju reaksi (orde reaksi, faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi)
11. Asam basa (pH asam-basa kuat, asam-basa Bronsted Lowry, trayek pH)
12. Larutan penyangga
13. Hidrolisis (pH hidrolisis)
14. Koloid (penerapan dalam kehidupan sehari-hari)

KELAS XII:

15. Sifat koligatif larutan (tekanan uap jenuh, titik didih larutan elektrolit,penerapan dalamkk
kehidupan sehari-hari)
16. Penyetaraan reaksi redoks
17. Elektrokimia (reaksi yang berlangsung spontan, harga E⁰sel)
18. Elektrolisis (reaksi yang terjadi di katode dan anode, hukum I Faraday, hukum II Faraday)
19. Korosi (pencegahan korosi)
20. Kimia unsur (kegunaan senyawa alkali dan alkali tanah)
21. Senyawa karbon (tata nama)
22. Makromolekul (kegunaan karbohidrat, protein, lemak)
23. Polimer (reaksi polimerisasi)

Anda mungkin juga menyukai