Anda di halaman 1dari 16

Daftar Isi

Daftar Isi............................................................................................1
kata pengantar...................................................................................2
bab 1 pendahuluan :
Latar belakang ..................................................................................3
rumusan masalah .............................................................................4
bab 2 pembahasan :
isi ........................................................................................................5
bab 3 penutupan :
kesimpulan ........................................................................................15
saran...................................................................................................15
daftar pustaka....................................................................................16

KATA PENGANTAR

1
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami kemudahan sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongan-Nya tentunya kami tidak
akan sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik. Shalawat serta salam semoga
terlimpah curahkan kepada baginda tercinta kita yaitu Nabi Muhammad SAW yang kita nanti-
natikan syafa’atnya di akhirat nanti.

Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat sehat-Nya, baik itu
berupa sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga penulis mampu untuk menyelesaikan
pembuatan makalah kimia lingkungan

Penulis tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan masih banyak
terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu, penulis mengharapkan kritik serta
saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya makalah ini nantinya dapat menjadi makalah yang
lebih baik lagi. Kemudian apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini penulis mohon
maaf yang sebesar-besarnya.

Demikian, semoga makalah ini dapat bermanfaat. Terima kasih.

Jakarta, 15 Agustus 2019

2
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Pembahasan ringkas tentang materi merupakan ilmu kimia lingkungan. Saat ini perkembangan
ilmu kimia dalam kehidupan sehari

-hari sangat pesat dan memberikan andil yang sangat besar sekali.Untuk memenuhi kebutuhan
kehidupan sehari-hari yang termasuk dari andil ilmu kimia. Dengan itu, saya mengembangkan
dan memaparkan secara garis besarnya saja, tentang pendahuluan materi kimia lingkungan
seperti pengertian ilmu kimia, sejarah ilmu kimia, tokoh tokoh ilmu kimia. Makalah ini juga
membahas sedikit tentang hubungan kimia lingkungan dan manfaat ilmu kimia dalam kehidupan
sehari-hari secara garis besar.

1.2. Rumusan Masalah

Pada makalah ini, mempunyai rumusan masalah untuk kita pecahkan dalam memenuhi
pengetahuan yang mendalam dan menyadarkan pribadi tentang ilmu kimia :

1. Apa pengertian ilmu kimia ?

2. Apa manfaat ilmu kimia dalam kehidupan sehari-hari ?

3. Apa pengertian ilmu kimia lingkungan?

4. Bagaimana pencemaran lingkungan?

3
1.3. Tujuan Materi

Dalam penyusunan makalah ini, mempunyai tujuan yang mendasar sehingga dapat terselesaikan
dengan baik :

1. Untuk mengetahui dasar-dasar ilmu kimia dan bagaimana mengaplikasikan dalam


kehidupan sehari-hari.

2. Untuk memperluas pengetahuan dan wawasan tentang ilmu kimia.

3. Untuk mengetahui hubungan ilmu kimia di lingkungan.

4. Untuk mengetahui manfaat ilmu kimia dalam kehidupan sehari-hari.

6. Untuk belajar membuat makalah dengan bahasa yang baik dan benar, serta bisa
mempresentasikannya.

4
BAB II

PEMBAHASAN

ILMU KIMIA

A. SEJARAH ILMU KIMIA


Akar ilmu kimia dapat dilacak hingga fenomena pembakaran. Api merupakan kekuatan
mistik yang mengubah suatu zat menjadi zat lain dan karenanya merupakan perhatian utama
umat manusia. Api itulah yang menuntun manusia pada penemuan besi dan gelas.
Setelah emas ditemukan dan menjadi logam berharga, banyak orang yang tertarik menemukan
metode yang dapat mengubah zat lain menjadi emas. Hal ini menciptakan
suatu protosains yang disebut Alkimia. Alkimia dipraktikkan oleh banyak kebudayaan
sepanjang sejarah dan sering mengandung campuran filsafat, mistisisme, dan protosains.
Alkimiawan menemukan banyak proses kimia yang menuntun pada pengembangan kimia
modern. Seiring berjalannya sejarah, alkimiawan-alkimiawan terkemuka (terutama Abu Musa
Jabir bin Hayyan dan Paracelsus) mengembangkan alkimia menjauh dari filsafat dan
mistisisme dan mengembangkan pendekatan yang lebih sistematik dan ilmiah. Alkimiawan
pertama yang dianggap menerapkan metode ilmiah terhadap alkimia dan membedakan kimia
dan alkimia adalah Robert Boyle(1627–1691). Walaupun demikian, kimia seperti yang kita
ketahui sekarang diciptakan oleh Antoine Lavoisier dengan hukum kekekalan massanya pada
tahun 1783. Penemuan unsur kimia memiliki sejarah yang panjang yang mencapai puncaknya
dengan diciptakannya tabel periodik unsur kimia oleh Dmitri Mendeleyevpada tahun 1869.
Penghargaan Nobel dalam Kimia yang diciptakan pada tahun 1901 memberikan
gambaran bagus mengenai penemuan kimia selama 100 tahun terakhir. Pada bagian awal abad
ke-20, sifat subatomik atom diungkapkan dan ilmu mekanika kuantum mulai menjelaskan
sifat fisik ikatan kimia. Pada pertengahan abad ke-20, kimia telah berkembang sampai dapat
memahami dan memprediksi aspek-aspek biologi yang melebar ke bidang biokimia.
Industri kimia mewakili suatu aktivitas ekonomi yang penting. Pada tahun 2004,
produsen bahan kimia 50 teratas global memiliki penjualan mencapai 587 bilyun dolar AS
dengan margin keuntungan 8,1% dan pengeluaran riset dan pengembangan 2,1% dari total
penjualan.
5
B. Tokoh-Tokoh Berperan Ilmu Kimia

1. Jhon Dalton (1766 – 1844)

Pencetus teori atom modern yang menyatakan bahwa materi terdiri atas atom
yang tidak dapat dibagi lagi.

2. Amadeo Avogadro(1776 – 1856)

Seorang ilmuan dari italia yang mencetuskan hukum avogadro melalui


hopotesisnya bahwa “pada tekanan dan suhu yang sama, gas-gas yang bervolume
sama mempunyai jumlah partikel sama”.

3. Humphry Davy(1778 – 1829)

Seorang ilmuan yang berhasil mengekstraksi logam sodium dan potasium dari
hidroksidanya melalui elektrolisis. Dia dikenal sebagai perintis elektrolisis dari hasil
penelitiannya tersebut.

4. James Prescott Joule(1818 – 1889)


Seorang ilmuan yang merumuskan hukum kekekalan energi, yaitu “Energi tidak
dapat diciptakan ataupun di musnakan”.

5. Jhon Tyndall(1820 – 1893)

Seorang ilmuan inggris yang mengemukakan peristiwa penghamburan cahaya


oleh partikel koloid yang dikenal dengan efek Tyndal. Efek Tyndall dapat di gunakan
untuk membedakan sistemkoloid dan larutan sejati.

6. Friedrich Kekule(1829 – 1896)

Ahli kimia yang dikenal sebagai dewa cicin karena berhasil mengungkapkan
bagaimana enam atom karbon molekul benzena berikatan dengan enam atom
hidrogen.

7. Sir William Crookes(1829 – 1919)

6
Ilmuan dari inggris yang mengemukakan bahwa sinar katode merukana partikel-
partikel yang bermuatan negatif, mempunyai massa, dan dimiliki oleh semua materi.

8. Dmitri Ivanovich Mendeleyev(1834 – 1907)

Ahli kimia dari Rusia yang menciptakan sistem periodek unsur berdasarkan
peningkatan “bilangan atom “. bilangan ini menunjukan jumlah proton yang terdapat
dalam inti atom. jumlah proton sama dengan jumlah elektron yang mengelilingi atom
bebas.

9. Henri Louis Le Chatelier (1850 – 19360)

Seorang ahli kimia dari prancis yang melakukan penelitian mengenai


kesetimbangan kimia, dan memgemukakan prinsipnya mengenai kesetimbangan yaitu
“jika terhadap sesuatu kesetimbangan dilakukan aksi tertentu,maka kesetimbangan itu
akan bergeser untuk menghilangkan pengaruh aksi tersebut”.

10. Svante Arrhenius(1859 – 1927)

Seorang ilmuan swedia yang mendapat hadia nobel atas karyanya mengenai
ionisasi. Dia mengemukakan bahwa senyawa dalam larutan dapat terurai menjadi ion-
ion nya, dan kekuatan asam dalam larutan aqua tergantung pada konsentrasi ion-ion
hidrogen di dalam

C. ILMU KIMIA
Ilmu kimia adalah ilmu yang mempelajari tentang perubahan suatu zat menjadi
zat lain,baik secara spontan maupun oleh faktor luar. Setiap zat kimia mempunyai
komposisi dan sruktur tertentu. Oleh sebab itu,masalah pokok ilmu kimia mengetahui
komposisi dan struktur zat serta kaitannya dengan sifat-sifatnya. Kaitannya itu dapat
diketahui dari hukum dan teori kimia yang didapat melalui metode ilmiah.
Ilmu kimia adalah sebagai ilmu pengetahuan alam, mempelajari komposisi dan
struktur zat kimia, serta hubungan keduanya dengan sifat zat tersebut, komposisi
(susunan) zat menyatakan perbandingan unsur yang membentuk zat itu.(kimia dasar
Syukri S penerbit ITB).

D. PERANAN ILMU KIMIA DALAM KEHIDUAN SEHARI-HARI.


1.) Peranan Kimia di bidang Kesehatan

7
a. Bahan-bahan kimia sering digunakan sebagai obat-obatan. Obat dibuat
berdasarkan hasil penelitian terhadap proses dan reaksi kimia bahan-bahan yang
berkhasiat secara medis terhadap suatu penyakit.

2.) Peranan Kimia di bidang Pertanian


a. Pada pertanian seperti pada pembuatan obat pembasmi hama yang notabene
terdiri dari bahan-bahan kimia, kemudian sekarang ini juga telah berkembang
banyak jenis dari pupuk-pupuk kimia di pasaran.
3.) Peranan Kimia di bidang Geologi
Bidang ini berkaitan dengan penelitian batu-batuan (mineral) dan pertambangan gas
dan minyak bumi.
4.) Peranan Kimia di bidang Hukum
Di Bidang Hukum Manfaat di bidang hukum yaitu ketika terjadi kejahatan-kejahatan
ataupun pembunuhan, dengan begitu dibutuhkan sample hasil tes DNA, yang
menggunakan ilmu kimia.
5.) Peranan Kimia di bidang Pertenakan
pada penggunaan hormon penggemuk sapi yang tak lepas dari eksperimen-
eksperimen kimia di dalam pembuatannya, dan juga pada proses pengolahan dari
limbah itu sendiri menjadi pupuk, dll yang di dalamnya terkandung dari proses-proses
pengolahan senyawa2 kimia seperti gas methana, ammonia dan gas organik lainnya.
6.) Peranan Kimia di bidang Industri
Mesin-mesin di industri membutuhkan logam yang baik dengan sifat tertentu yang
sesuai dengan kondisi dan bahan-bahan yang digunakan. Seperti semen, kayu, cat,
beton, dsb. dihasilkan melalui riset yang berdasarkan ilmu Kimia. Kain sintetis yang
Anda gunakan juga merupakan hasil penerapan ilmu Kimia.
7.) Peranan Kimia di bidang permesinan
Manfaat Ilmu kimia juga bisa mengenai bidang permesinan yaitu mempelajari sifat
dan komposisi logam yang baik untuk pembuatan mesin, mempelajari sifat,
komposisi bahan bakar dan minyak pelumas mesin.
8.) peranan kimia Di Bidang Iptek (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi)
8
Terciptanya PLTN, yaitu suatu sumber energi baru berdaya guna sangat besar yang
pada prinsipnya menggunakan teori pemecahan maupun penggabungan atom. Sering
disebut reaksi fisi maupun reaksi fusi.

E. CABANG-CABANG KIMIA
1. Kimia analitik
Analisis cuplikan bahan untuk memperoleh pemahaman tentang susunan kimia
dan strukturnya. Kimia analitik melibatkan metode eksperimen standar dalam kimia.
Metode-metode ini dapat digunakan dalam semua subdisiplin lain dari kimia, kecuali
untuk teori kimia murni.
2. BIOKIMIA
Mempelajari senyawa kimia, reaksi kimia yang terjadi dalam organism hidup.
Biokimia dan kimia organic berhubungan sangat erat, seperti dalam kimia medicinal atau
neurokimia. Biokimia juga berhubungan dengan bilogi molecular, fisiologi, dan genetika.
3. Kimia anorganik
Mengikaji sifat-sifat dan reaksi senyawa anorganik. Perbedaan antara bidang
organik dan anorganik tidaklah mutlak dan banyak terdapat tumpang tindih, khususnya
dalam bidang kimia organologam.
4. Kimia organik
Mengkaji struktur, sifat komposisi, mekanisme, dan reaksi senyawa organic.
Suatu senyawa organik didefinisikan sebagai segala senyawa yang berdasarkan rantai
karbon.
5. Kimia fisik
Mengkaji dasar fisik sistem dan proses kimia, khususnya energitika dan dinamika
sistem dan proses tersebut. Bidang-bidang penting dalam kajian ini di
antaranya termodinamika kimia,kinetika kimia, elektrokimia, mekanika statistika,
dan spektroskopi. Kimia fisik memiliki banyak tumpang tindih dengan fisika molekular.
Kimia fisik melibatkan penggunaan kalkulus untuk menurunkan persamaan, dan biasanya
berhubungan dengan kimia kuantum serta kimia teori

9
F. Langkah umum metode ilmiah

1. Merumuskan hipotesis
2. Melakukan percobaan
3. Menarik kesimpulan (menghasilkan teori)
4. Membuat laporan
G. Kimia lingkungan

Kimia lingkungan dan Peranannya Lingkungan hidup dapat didekati dari semua disiplin
ilmu antara ilmu kimia, sehingga muncul ilmu kimia lingkungan. Hal ini wajar karena semua
komponen baik komponen biotik maupun komponen abiotik yang menyusun lingkungan
hidup terdiri dari unsur dan senyawa kimia, di mana saja akhirnya semua keadaan fisik
memerlukan analisis dan penentuan-penentuan secara proses kimia. Dengan demikian ilmu
kimia memegang peranan penting dan turut menentukan dalam penyelesaian serta
memecahkan masalah lingkungan hidup. Kimia lingkungan adalah studi ilmiah terhadap
fenomena kimia dan biokimia yang terjadi di alam. Bidang ilmu ini dapat didefnisikan
sebagai studi terhadap sumber, reaksi, transport, efek, dan nasib zat kimia di lingkungan
udara, tanah, dan air; serta efektivitas manusia terhadapnya. Kimia lingkungan adalah ilmu
antar disiplin yang memasukan ilmu kimia atmosfer, akuatik, dan tanah, dan juga sangat
bergantung dengan kimia analitik,ilmu lingkungan, dan bidang-bidang ilmu lainnya. Kimia
lingkungan pertama kali mempelajari bagaimana cara kerja lingkungan yang tak
terkontaminasi, zat kimia apa dan berapa konsentrasi yang ada secara alami, dan apa efeknya.
Tanpa hal ini, mustahil untuk mempelajari secara akurat efek manusia terhadap lingkungan
dengan pelepasan zat kimia.

H. Pencemaran lingkungan

Pencemaran lingkungan adalah perubahan pada lingkungan yang tidak dikehendaki


karena dapat mempengaruhi kegiatan,kesehatan,dan keselamatan
mahkluk hidup. Perubahan tersebut disebabkan oleh suatu zat pencemar yang disebut
polutan. Suatu zat dapat dikatakan polutan apabila bahan atau zat asing tersebut melebihi

10
jumlah normal,berada pada tempat semestinya,dan berada pada waktu yang tidak
tepat.Lingkungan yang tercemar, keadaan ekosistemnya tidak seimbang akibat masuknya
polutan kedalam lingkungan tersebut.
Pencemaran lingkungan sudah terjadi pula di lingkungan udara dan tanah dengan segala
dampak yang ditimbulkannya.Penyebab pencemaran ini selain disebabkan oleh aktifitas
manusia (Antropogenik) juha dapat ditimbulkan oleh kegiatan alami sperti kebakaran hutan
karena kemarau panjang,letusan gunung berapi dll.

JENIS-JENIS PENCEMARAN LINGKUNGAN

1. Pencemaran air

Pencemaran air berartiterdapatkerusakan air daribatas normal.Air yang


terpolusidisebabkanolehadanyaracunataupolutan yang masukkelingkungan air.Polutan air
di antaranyaminyak, limbahindustri, limbahrumahtangga.Berbagailimbahrumahtangga,
sepertidetergen, dansampahdapatmenyebabkanpenurunankandunganoksigen di
perairan.Limbahpertaniansepertipupuk, insektisida (DDT),
danherbisidaberbahayabagikesehatanmanusiajugaorganismelainnya,
dandapatmengganggukeseimbanganekosistem.

Definisipencemaran air menurutsuratkeputusanMentri Negara


KependudukandanLingkunganHidupNomor : KEP-02/MENKLH/I/1998
Tentangpenetapan Baku MutuLingkunganadalah:
masukataudimasukkannyamakhlukhidup, zat, energy, dankomponen lain kedalam air
danatauberubahnyatatanan air olehkegiatanmanusiaoleh proses alam, sehinggakualitas air
turunsampaiketingkattertentu yang menyebabkan air
menjadikurangatausudahtidakberfungsilagisesuaidenganpenentuannya. (pasal 1)
2. Pencemaranudara

DefinisipencemaranudaramenurutperaturanPemerintah No. 29 Tahun 1986


adalahmasukataudimasukkannyamakhlukhidup, zat, energidanataukomponen lain
keudaradanatauberubahnyatatananudaraolehkegiatanmanusiaatauoleh proses alam,
sehinggakualitasudaraturunsampaiketingkattertentu yang

11
menyebabkanudaramenjadikurangatautidakdapatberfungsilagisesuaidenganperuntukanny
a.

Denganadanyaperaturanpemerintahtersebutmakapadapelaksanaannyasudahdibuat
ketentuan-ketentuan yang berhubungandenganhaltersebutsepertimisalnya,
ketentuanumumuntukbakumutuudaraambienadalahbatas yang
diperbolehkanbagizatataubahanpencemarterdapat di
udaranamuntidakmenimbulkangangguanterhadapamakhlukhidup, tumbuh-tumbuhan,
danatauhartabenda; sedangkanbakumutuudaraemisiadalahbataskadar yang
diperbolehkanbagizatataubahanpencemaruntukdikeluarkandarisumberpencemarkeudara,
sehinggatidakmengakibatkandilampauinyabakumutuudaraambien.

3. Pencemarantanah

Tanah merupakantempatpenampunganberbagaibahankimia.Banyakdari gas SO2


yang dihasilkandariperubahanbahanbakarbatubaraataubensinberakhirdengansulfat yang
masukkedalamtanahatautertampung di atastanah. Nitrogen Oksida (NO) yang dirubah di
atmosfermenjadinitratakhirnyaakanterdeposit di tanah.

Tanah jugasebagaitempatpenampunganbanyaklimbah-
limbahdarirembesantumpukansampah (landfill), kolamlumpur (lagoon), dansumber-
sumberlainnya.Dalambeberapakasus, lahanpertaniandaribahan-bahanorganikberbahaya
yang dapatmenguraijugamerupakantempatpembuangan yang
menyebabkanpencemarantanahterjadi.Hal initerjadikarenabahanorganiktadi di
dalamtanahdiuraikanolehmikroba-
mikrobatanah.Selainitupembuangankotorandanpemupukan yang
berlebihdapatmenmbahpencemarantanah.

Berdasarkansifatnya, polutandapat di bedakanmenjadidua, yaitusebagaiberikut.

1. Polutan yang dapat di uraikanoleh proses alam (biogredable). Contohkayu,


kertas, bahanatausisamakanansertasampah-sampahdedaunan.
2. Polutan yang tidakdapat di uraikanoleh proses alam (non biodegradable)
contohnyaplastikkalenganlogam.

12
FAKTOR PENYEBAB PENCEMARAN LINGKUNGAN

1. Pencemaran air
a. PenyebabAlami
Yang padadasarnyatidakdapatdihindariolehmakhluk di
bumi.Yaknimeningkatnyakadarnutrienataukandunganzatorganikhasilpencernaanmakhluk
danhasilmetabolisme, halini yang nantinyaakanmengakibatkanterjadinyaeutrofikasi,
proses initerjadidalamjangkawaktu yang lama bahkanribuantahun.
b. SampahOrganik
Sampahorganikdapatmenjadipenyebabterjadinyapencemaran di air,
sampahorganik yang menumpukdiselokan-selokanakanmenimbulkancairanberbau yang
lebihdikenalsebagai air comberan, yang berdampakburukbagikehidupan.
c. LimbahPabrik Yang TidakDisaring
Limbahmenjadihal yang sangatmenakutkanjikamenyebarkehulu air
dandigunakanolehmanusia.Pencemaran Air
olehlimbahsangatberbahayakarenamengandungbanyakunsurkimia yang
bukanhanyamerusak organ dalamjugaakanmerusakbagianluar.
d. PenggunaanBahanPeledak
Di daerahsungai, danauataulautpunpencemaran air
dapatterjadiolehkarenasebabmanusia yang
menangkapikandenganmenggunakanbahanpeledak.Unsurkandungankimia di
bahanpeledakitu yang dapatmenyebabkanterjadinyapencemaran air.

2. Pencemaranudara
PencemarUdara Yang Berasal Dari Industri Dan AktivitasTeknologiLainnya
Misalnyasajadaridaerahpenyulinganminyak, pemurnianlogam,
pembangkitlistriktenagauap,
kendaraanbermotor.Kesemuanyamengembalikansejumlahbesarpencemarkeudara.Berbaga
iaktivitas yang disebutkan di atasdapatberakibat:
a. Pancarandarihasilpembakaran yang tidaksempurnadanabudariberbagaiindustri yang
tertiupkankeudara.

13
b. SO2, sebagaihasilpembakaranminyakdanbatubara.
c. Berbagaisenyawahidrokarbonhasilpembakaranminyak yang tidaksempurna,
termasukbenzopirin, senyawapenyebabkanker yang terkenal.
d. PencemarUdara Yang Berasal Dari AsapRokok Yang Bukan Dari
PengisapanPipaAtauCerutu

3. Pencemarantanah
a. PembuanganSampah
Hampirdisemuakotabesar di duniadirepotkanolehmasalahsampahkota.
Sampahkebudayaanmasakini, berupaplastik, kaleng, kertasbekas, barangkulit, karet,
minyak, minyakdan lain sebagainya yang
sukardiuraikanolehbakteripembusuksecaraalamiah,
semuaitumenyebabkanpencemarantanahdaratandansungai.

b. Pemakaianzatkimia yang berlebihan

Penggunaanpestisidadaninsektisidadapatberdampakkematian fauna tanah.Hal


inidapatmenurunkankesuburantanah.Penggunaanpupukterusmenerusdapatmenyebabkantanahme
njadiasam.Hal
inijugadapatmenurunkankesuburantanah.Demikianjugadenganterjadinyahujanasam

14
BAB III

PENUTUP

KESIMPULAN
A. Kesimpulan
Ilmu kimia adalah ilmu yang mempelajari mengenai komposisi dan sifat zat atau materi dari
skala atom hingga molekul serta perubahan atau transformasi serta interaksi mereka untuk
membentuk materi yang ditemukan sehari- hari.
Kimia juga mempelajari pemahaman sifat dan interaksi atom individu dengan tujuan
menerapkan pengetahuan tersebut pada tingkat makroskopik.
Ilmu kimia sering disebut ilmu pusat karena menghubungkan berbagai ilmu lain seperti fisika,
ilmu bahan, nanoteknologi, biologi, farmasi, kedokteran, bioinformatika, dan geologi.
Saat ini perkembangan ilmu kimia sangat pesat dan telah memberikan andil yang sangat besar
dalam kehidupan manusia ilmu kimia telah menghantarkan produk – produk baru yang sangat
bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia.

B. Saran- Saran
Melalui makalah ini penulis memberikan saran kepada pembaca makalah ini yaitu sebagai
berikut :
1. Penulisan makalah ini masih perlu dilakukan perbaikan secara akurat agar hasilnya lebih
sempurna, maka kami meminta saran dan kritik yang sifatnya membangun guna lebih
sempurnanya makalah ini.

15
Daftar Pustaka
https://agnesdevia.wordpress.com/2012/07/16/perkembangan-ilmu-kimia/
S Syukri , 1999,Kimia Dasar Jilid 1 ,Bandung,ITB

16

Anda mungkin juga menyukai