MAKALAH
Oleh Kelompok 4 :
1. Tomi Parmadi ( D0119011 )
2. Imelda Tri Angraini ( D0119014 )
3. Rik Idayati ( D0119015 )
4. Siti Aisyah ( D0119017 )
5. Nadela ( D0119026 )
Penulis
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR................................................................................................................ii
DAFTAR ISI.............................................................................................................................iii
BAB I..........................................................................................................................................1
PENDAHULUAN......................................................................................................................1
A. Latar Belakang...................................................................................................................1
B. Rumusan Masalah.............................................................................................................1
C. Tujuan................................................................................................................................1
BAB II.........................................................................................................................................3
PEMBAHASAN.........................................................................................................................3
A. Pengertian Kesenjangan Sosial..........................................................................................3
B. Pengertian kesenjangan ekonomi......................................................................................3
C. Pengertian negara maju....................................................................................................3
D. Pengertian negara berkembang..........................................................................................4
E. Pengertian negara terbelakang...........................................................................................4
F. Perdagangan internasional serta dampak sosial ekonomi bagi negara berkembang dan
terbelakang........................................................................................................................5
G. Peran negara maju.............................................................................................................5
H. Solusi dari kesenjangan sosial dan ekonomi antara negara maju dengan negara
berkembang dan terbelakang.............................................................................................5
BAB III.......................................................................................................................................7
PENUTUP...................................................................................................................................7
A. Kesimpulan........................................................................................................................7
B. Saran..................................................................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................................8
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Isu mengenai kesenjangan antara negara maju dengan negara berkembang dan
terbelakang kini semakin marak di telinga masyarakat. Kesibukan dunia internasional
seperti perdagangan semakin menjadi jurang pemisah antara kedua belah pihak antara
negara maju dengan negara berkembang. Hal ini disebabkan oleh semakin naiknya nilai
kurs mata uang dollar Amerika terhadap nilai uang negara berkembang.
Negara berkembang banyak mengekspor sumber daya alamnya ke negara maju
dengan harga murah, sedangkan negara berkembang itu sendiri membutuhkan barang
impor seperti teknologi canggih pada sektor pertanian, pertambangan, penerbangan dan
sebagainya dengan harga yang begitu mahal. Dari satu sisi ini saja telah terlihat
kesenjangan antara negara maju dengan negara berkembang serta terbelakang.
Menurut penulis, masalah ini dianggap biasa oleh negara kaya seperti Amerika
Serikat, Inggris, atau Negara Jepang, tetapi hal tersebut menjadi tekanan berat bagi
negara berkembang dan terbelakang. Contohnya Negara Indonesia yang dikategorikan
sebagai negara yang sedang berkembang yang akhir-akhir ini nilai mata uang rupiahnya
mengalami tekanan atas mata uang dollar AS sehingga berdampak negatif terhadap
pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan penduduk Indonesia. Beberapa penjelasan di
atas adalah latar belakang ditulisnya makalah Kesenjangan antara Negara Maju dan
Negara Berkembang dan Terbelakang.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan kesenjangan sosial?
2. Apa yang dimaksud dengan kesenjangan ekonomi?
3. Apa yang dimaksud dengan negara maju?
4. Apa yang dimaksud dengan negara berkembang?
5. Apa yang dimaksud dengan negara terbelakang?
6. Apa yang dimaksud dengan perdangan internasional serta dampak sosial bagi negara
berkembang dan terbelakang?
7. Bagaimana peran negara maju?
8. Bagaimana solusi dari kesenjangan sosial dan ekonomi antara negara maju dengan
negara berkembang dan terbelakang?
C. Tujuan
1. Untuk megetahui pengertian kesenjangan sosial
2. Untuk megetahui pengertian kesenjangan ekonomi
3. Untuk megetahui pengertian negara maju.
4. Untuk megetahui pengertian negara berkembang.
5. Untuk megetahui pengertian negara terbelakang.
6. Untuk mengetahui perdagangan internasional serta dampak sosial bagi negara
berkembang dan terbelakang.
7. Untuk mengetahui peran negara maju.
1
8. Untuk mengetahui solusi dari kesenjangan sosial dan ekonomi antara negara maju
dengan negara berkembang dan terbelakang.
2
BAB II
PEMBAHASAN
4
DeutchWelle.2015.Ketimpangan Kemakmuran Global Semakin Lebar
5
Eduspensa.2015.Pengertian dan ciri-ciri negara maju
4
dipadati oleh pengemis dan penduduk desa yang sulit untuk mencari nafkah di kampung
halamannya sendiri. Ia adalah suatu negara yang jarang memiliki suatu industri,
seringkali dengan persediaan tenaga dan listrik yang tidak memadai. Negara seperti itu
biasanya tidak memiliki jalan raya dan jalan kereta api yang cukup, pemerintah belum
dapat memberikan pelayanan yang memadai dan komunikasi yang ada biasanya buruk.
Rumah sakit dan lembaga pendidikan tinggi sangat sedikit.
Menurut World Development Report 1982, 48,3 persen penduduk dunia termasuk
golongan penduduk yang terbelakang dengan pendapatan perkapita kurang dari $ 300
USA. Di lain pihak 16,3 persen penduduk dunia yang hidup di negara industri
mempunyai pendapatan perkapita sebesar $ 10.320 USA dan hanya 4 negara pengekspor
minyak Asia Barat dengan penduduk hanya sebesar 0,3 persen penduduk dunia
mempunyai pendapatan perkapita sebesar $ 12.630 USA. Dari angka tersebut
menggambarkan betapa luasnya kemiskinan di dunia ini. Kebanyakan negara miskin ini
terletak di kawasan Asia, Afrika dan Amerika Latin.
H. Solusi dari kesenjangan sosial dan ekonomi antara negara maju dengan negara
berkembang dan terbelakang
Salah satu cara menagani masalah sosial ekonomi antara negara maju dengan
negara berkembang dan terbelakang adalah reorganisasi secara mendasar hubungan
ekonomi, perdagangan, dan keuangan antara negara-negara pusat (the North) dan negara-
negara pinggiran (the South) dalam sistem kapitalis dunia. Selanjutnya disusul dengan
6
Susilowati. 2011. Negara Sedang berkembang.
5
prinsip-prinsip hubungan baru yang saling menguntungkan. Perubahan ini harus secara
ketat memaksakan pembatasan dinamika akumulasi kapital, yang berdasarkan pada
maksimalisasi keuntungan dari hasil jarahan dan kemudian, mempromosikan solidaritas
dan kerjasama di antara para partner. Ini adalah salah satu kondisi esensial bagi
pembangunan tata ekonomi yang adil.
6
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari bab pembahasan, maka penulis bisa menyimpulkan bahwa:
1. Kesenjangan sosial dan ekonomi adalah kondisi dimana terdapat distribusi keadilan,
kesetaraan, dan penilaian yang tidak merata akibat perbedaan sumber daya alam,
sumber daya manusia, dan teknologi yang berbeda.
2. Negara maju adalah negara yang mampu menyeimbangkan pencapaian
pembangunan yang telah ditetapkan, sehingga sebagian besar tujuan pembangunan
telah dapat terwujud baik yang bersifat fisik ataupun nonfisik
3. Negara berkembang negara yang memiliki standar hidup yang relatif rendah dan
sektor industri yang kurang berkembang.
4. Negara terbelakang adalah negara yang ditandai oleh kemiskinan, pengemis,
penduduk desa yang sulit untuk mencari nafkah, jarang memiliki suatu industri, dan
persediaan tenaga dan listrik yang tidak memadai.
5. Perdagangan internasional menguntungkan negara-negara maju yang matang secara
modal ekonomi dan merugikan negara berkembang yang tidak siap dalam bersaing,
sehingga menciptakan jurang pemisah antara negara kaya dan miskin.
6. Peran negara maju adalah sebagai donatur atau ivestor besar bagi negara-negara
berkembang dan terbelakang yang membutuhkan dana yang besar.
B. Saran
Cara menangani kesenjangan antara negara maju dan berkembang adalah dengan
reorganisasi secara mendasar hubungan ekonomi, perdagangan, dan keuangan antara
negara maju dan negara berkembang, negara berkembang bekerjasama secara bilateral
atau multilateral dengan negara maju agar hubungan keduanya terjalin dengan baik
sehingga kesenjangan akan memudar.
7
DAFTAR PUSTAKA