Disusun oleh :
SHANAZ NADIA
NIM 215140048
TAHUN 2022
PENGKAJIAN
IDENTITAS PASIEN
Alergi :- BB : 80 kg
Pasien pindahan dari ruang rawat penyakit dalam Flamboyan, sebelum masuk rumah sakit klien
mengeluh sesak nafas, orthopneu, dyspneu de effort, sesak nafas dirasakan sejak 2 hari memberat
dalam 4 jam terakhir, mual, kaki bengkak, BAB hitam selama 1 minggu faktor risiko penyakit
jantung koroner, hipertensi. TD tinggi saat di ruangan 200/110 mmhg, HR: 110 x/mnt, RR: 26
x/mnt, Suhu: 36,2. SaO2: 97% dengan O2 canul 2liter/menit. Dapat NTG 100 mcg. Saat
diruangan setelah pasien BAB, pasien menegeluh nyeri dada hebat, keringat dingin, sesak nafas,
Td:52/46 mmhg , muntah 1x, diberikan loading cairan 500ml Nacl 0,9% dan dobutamin drip
5mikro/kgbb/mnt dan Norepinefrin up titrasi hingga 0,1 mikro/kgbb/mnt. Nacl 0,9% dilanjutkan
dengan maintenance Nacl 500cc/8jam.
PENGKAJIAN FISIK DAN PENGKAJIAN UMUM
Diagnosa Keperawatan :
B.Pernapasan : Gerakan dada simetris,irama napas teratur, Rr: 18x/mnt, tidak ada pernapasan
cuping hidung,retraksi otot dada +,sesak napas,kedalaman napas dalam,tidak sianosis.
CRT<2, menggunakan O2 nasal canul 5liter/mnt.
Diagnosa keperawatan :
Pola nafas tidak efektif berhubungan dengan depresi pusat pernafasan (-)
C.Muskuloskeletal : Klien mengeluh kaki kebas,kekuatan otot ekstremitas bawah 4444, bicara
sedikit pelo, klien mengeluh nyeri punggung, gambaran ronsen lumbosacral tgl 28-12-
2021: spondiloarthrosis lumbal
Diagnosa keperawatan :
Gangguan mobilitas fisik berhubungan dengan kerusakan integritas struktur tulang, penurunan
kekuatan otot, nyeri (-)
Diagnosa keperawatan:
Gangguan eliminasi urin berhubungan dengan penurunan kapasitas kandung kemih (-)
E. Neurobehavior: klien samar mengingat kejadian lampau, keluarga klien yang menjelaskan
kronologi klien masuk rumah sakit
Diagnosa keperawatan:
Gangguan memori berhubungan dengan gangguan sirkulasi ke otak, gangguan volume cairan
dan elektrolit
F. Integumen dan Sensori: turgor kulit tidak elastris, kulit bergelambir, akral dingin
Diagnosa keperawatan:
Tidak ada
G. Gastrointestinal: klien BAB hitam 1minggu, klien mengeluh sulit BAB, klien mendapatkan
therapi obat laxadin 3x1 sendok dan microlax sup
Diagnosa keperawatan:
Resiko hipovolemia bd v
H. Endokrin : kolesterol total 344, kolesterol LDL 255, trigliserida 347, GDS 252, Ureum 80,
Creatinin 1.06, EGFR 55
Diagnosa keperawatan :
I. Nutrisi: intake infus Nacl 0,9% 1500cc/24jam, levosol 0,05mg/kgbb/jm, rencana masuk PRC
250cc, makan 1 porsi, minum 200ml, output BAK 100cc, BAB 500cc coklat ampas,
Natrium:126, Clorida:89
Diagnosa keperawatan:
J. Istirahat tidur : Klien mengeluh tidak bisa tidur karna nyeri punggung dan nyeri dada
Diagnosa keperawatan :
a. Hemodinamik :
Tgl 24/5/2022
Pkl 15.00 Sh:35,7℃,MAP:65, HR:92x/mnt, RR:24x/mnt, TD:104/45 mmhg, SPO2:92%
16.00 Sh:36℃,MAP:74, HR:82x/mnt, RR:19x/mnt, TD:112/54mmhg, SPO2:98%
17.00 Sh:36,1℃,MAP:73, HR:92x/mnt, RR:24x/mnt, TD:105/56mmhg, SPO2:97%
18.00 Sh: 36℃,MAP:72, HR:85x/mnt, RR:20x/mnt, TD:110/52mmhg, SPO2:98%
Tgl 25/5/2022
Pkl 15.00 Sh:36,5℃,MAP:57, HR:83x/mnt, RR:20x/mnt, TD:78/46mmhg, SPO2:99%
16.00 Sh:36,5℃,MAP:61, HR:80x/mnt, RR:18x/mnt, TD:87/48mmhg, SPO2:99%
17.00 Sh:36,5℃,MAP:62, HR:82x/mnt, RR:13x/mnt, TD:92/47mmhg, SPO2:99%
18.00 Sh:36,5℃,MAP:62, HR:81x/mnt, RR:14x/mnt, TD:90/48mmhg, SPO2:99%
PROGRAM THERAPI:
Terapi oral: valsatran 2x20mg (tunda), CPG 1x75mg (jika HB>9), Spironolactone 1x25mg,
PCT 3x1, laxadin sirup 3x1 sdk,
Terapi injeksi : lasix 3x1 ampul, pantoprazol 2x1 vial, ondansentron 3x1 ampul, transamin
3x1 ampul, microlac sup
22/5/22 HB 8 g/dl, HT 22 %, Er 2.6 jt/πl, Leu 9.09 10^3/πl, Tr 335 rb/πl, SGOT 16 U/L,
SGPT 15 U/L, Ur 80 mg/dl, Cr 1.06 mg/dl, eGFR 55 ml/min/1.73 m^2, GDS 252 mg/dl, Na
126 mmol/L, K 4.1 mmol/L, Cl 89 mmol/L. ULSED: BJ 1.005, PH 7.0, Leukosit 1-3,
Eritrosit 0-1, Epitel +1.
24/5/22 HB 9.5 g/dl, HT 27 %, Er 3.1 jt/πl, Leu 8.57 10^3/πl, Tr 318 rb/πl, Na 136 mmol/l,
K 3.5 mmol/l, Cl 104 mmol/l, HbA1C 5.7 %, Kol.Total 344 mg/dL, Kol.HDL 57 mg/dl,
Kol.LDL 255 mg/dl, Trigliserida 347 mg/dl
25/5/22 Echocardiografi: LVH eksentrik, fungsi sistolik LV menurun EF 48%, fungsi sistolik
RV normal, TAPSE 24 mm, hipokinetik anteroseptal wall, disfungsi diastolic LV grade 1
(relaksasi abnormal)
ANALISA DATA
- Sh:35,7℃,MAP:65, HR:92x/mnt,
RR:24x/mnt, TD:104/45 mmhg,
SPO2:92%
DO: Gangguan
- KU lemas, Kes.compos mentis, sirkulasi spontan
irama EKG membaik, Nyeri dada
tengah menjalar ke punggung
berkurang
- respirasi dengan O2 nasal canul 5
liter/mnt, Sao2:92-95%, RR:24x/mnt,
tidak ada nafas cuping hidung,
retraksi dada berkurang, Gerakan
dada simetris, irama napas teratu,
retraksi otot dada +, sesak napas,
kedalaman napas dalam, tidak
sianosis. CRT<2, menggunakan
O2 nasal canul 5liter/mnt.
- Sh:35,7℃,MAP:65, HR:92x/mnt,
RR:24x/mnt, TD:104/45 mmhg,
SPO2:92%
- BAB 500ml coklat ampas,
- HB 8 g/dl, HT 22 %, Er 2.6 jt/πl,
Leu 9.09 10^3/πl, Tr 335 rb/πl, SGOT
16 U/L, SGPT 15 U/L, Ur 80 mg/dl,
Cr 1.06 mg/dl, eGFR 55 ml/min/1.73
m^2, GDS 252 mg/dl, Na 126
mmol/L, K 4.1 mmol/L, Cl 89
mmol/L.
24/5/22 DS: - klien mengeluh nyeri dada Dispnea Pola nafas tidak
15.00 - klien mengatakan sesak 2 hari efektif
Hipotensi
SMRS berhubungan
- klien mnegatakan nyeri dada hebat Deformitas dengan depresi
sehabis BAB saat di ruang rawat dinding dada pusat pernafasan
flamboyan Depresi pusat
pernafasan
DO:
Pola nafas tidak
- KU lemas, Kes.compos mentis,
efektif
irama EKG membaik, Nyeri dada
tengah menjalar ke punggung
berkurang
- respirasi dengan O2 nasal canul 5
liter/mnt, Sao2:92-95%, RR:24x/mnt,
tidak ada nafas cuping hidung,
retraksi dada berkurang, Gerakan
dada simetris, irama napas teratu,
retraksi otot dada +, sesak napas,
kedalaman napas dalam, tidak
sianosis. CRT<2, menggunakan
O2 nasal canul 5liter/mnt.
- Sh:35,7℃,MAP:65, HR:92x/mnt,
RR:24x/mnt, TD:104/45 mmhg,
SPO2:92%
- Na 126 mmol/L, K 4.1 mmol/L, Cl
89 mmol/L.
PRIORITAS DIAGNOSA
RENCANATINDAKAN
Nama Klien : Ny.S No.Register :2021-907631
- lelah menurun
- dispnea menurun
- tingkat kesadaran
meningkat
- tekanan ekspirasi
membaik
CATATAN PERKEMBANGAN
- Sh:35,7℃,MAP:65, HR:92x/mnt,
RR:24x/mnt, TD:104/45 mmhg,
SPO2:92%
- th/ oral: Spironolactone 1x25mg,
PCT 3x1, laxadin sirup 3x1 sdk,
lasix 3x1 ampul, pantoprazol 2x1
vial, ondansentron 3x1 ampul,
transamin 3x1 ampul, microlac sup
2 24/5/22 16.00 - memonitor frekuensi dan DS : - klien mengeluh nyeri dada Zr.Shana
kekuatan nadi, frekuensi nafas, - klien mengatakan sesak 2 hari z
tekana darah
SMRS
- memonitor berat badan, elastisitas
turgor kulit, - klien mengatakan nyeri punggung
- klien mnegatakan nyeri dada
CATATAN PERKEMBANGAN
-Sh:36,5℃,MAP:57, HR:83x/mnt,
RR:20x/mnt, TD:78/46mmhg,
SPO2:99%
- th/ oral: Spironolactone 1x25mg,
PCT 3x1, laxadin sirup 3x1 sdk,
lasix 3x1 ampul, pantoprazol 2x1
vial, ondansentron 3x1 ampul,
transamin 3x1 ampul, microlac sup