Anda di halaman 1dari 3

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

DIREKTORAT JENDERAL PELAYANAN KESEHATAN


RSUP Dr. TADJUDDIN CHALID MAKASSAR
Jalan Paccerakkang No. 67 / Jalan Pajjaiyang Daya Makassar 90241
Telepon : (0411) 512902 Faksimile : (0411) 511011
Website : www.rstc.co.id, E-mail : rsup.dr.tadjuddinchalidmakassar@gmail.com

KERANGKA ACUAN KERJA/TERM OF REFERENCE


PENGEMBANGAN SDM STAF KOMITE
TAHUN ANGGARAN 2022
Kementerian Negara/Lembaga : Kementerian Kesehatan RI
Unit Esolon I/Satker : Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan/RS. Dr. Tadjuddin
Chalid Makassar
Program : Peningkatan Kapasitas SDM
Sasaran Program : SDM RS Dr. Tadjuddin Chalid Makassar
Indikator Kinerja Program : Terlaksananya kegiatan pengembangan SDM
Kegiatan : Dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya
pada program peningkatan kapasitas SDM
Sasaran Kegiatan : Tim Manajemen Risiko
Indikator Kinerja Kegiatan :Terlaksananya kegiatan pelatihan pengembangan SDM
Keluaran (Output) : Adanya sertifikat dari hasil kegiatan workshop yang telah
diikuti
Indikator Keluaran (Output) : Pembaharuan (Updating) pengetahuan mengenai
implementasi manajemen risiko
Volume Keluaran (Output) : 1/1
Satuan Ukur Keluaran (Output) : orang/kegiatan

1. Latar Belakang
a. Dasar Hukum
 Amanat Undang Undang Dasar tahun 1945
 Undang Undang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan
 Undang-Undang Nomor 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit
 UU No. 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara
 PP No. 11 Tahun 2017 tentang Manajemen ASN
 Kepmenkes No. 725/MENKES/SK/V/2003 tentang Pedoman Penyelenggaraan
Pelatihan di Bidang Kesehatan
 Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 200 tahun 2010 tentang Penetapan RSK Dr.
Tadjuddin Chalid Makassar sebagai RS PK-BLU
b. Gambaran umum singkat
Rumah sakit merupakan salah satu fasilitas layanan kesehatan yang memberikan
pelayanan kepada individu, keluarga, kelompok dan masyarakat, sehingga dituntun untuk
melaksanakan kegiatan keseluruhan secara professional yang menjamin keselamatan
pasien dan terbebas dari risiko-risiko yang akan ditimbulkannya. Sehingga tenaga-tenaga
yang bekerja diharapkan mampu memahami aturan dan standar yang berlaku dalam upaya
meningkatkan layanan secara bermutu.
c. Alasan Kegiatan Dilaksanakan
Komite Mutu dan Keselamatan Pasien adalah satu unit pengelola dan pemantau
terlaksananya kegiatan pelayanan dan administrative secara terus menerus dan
comprehensive di rumah sakit. Manajemen risiko rumah sakit dirancang untuk dapat
memberikan pedoman secara aman dan nyaman sehingga cedera tidak terjadi, sehingga
dalam pelaksanaannya mampu meminimalkan atau menghilangkan risiko-risiko yang akan
ditimbulkannya dari kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan melalui pengelolaan risiko.
Pengelolaan risiko menjadi sangat penting yang harus diketahui dan dijalankan mulai dari
unit-unit pelayanan sampai kelevel manajerial yang terlaksana secara terintegrasi. Olehnya
itu, kegiatan pelatihan tentang pengelolaan risiko sangat dibutuhkan terutama buat tim
komite mutu dan keselamatan pasien dalam pelaksanaan manajemen risiko terintegrasi.

2. Kegiatan yang dilaksanakan


a. Uraian kegiatan
Kegiatan yang dilaksanakan berupa workshop virtual implementasi manajemen risiko di
fasyankes
b. Batasan kegiatan
Kegiatan yang diusulkan adalah yang terkait dengan penambahan informasi terkait
implementasi manajemen risiko bagi tim komite mutu dan keselamatan pasien sebagai
pemantau dalam pelaksanaan serta monitoring program mutu.
3. Maksud dan Tujuan
a. Maksud kegiatan
Memberikan pelatihan/workshop kepada sub manajemen risiko komite mutu dan
keselamatan pasien
b. Tujuan Kegiatan
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman bagi tim dalam mengelola
dan melaksanakan manajemen risiko sehingga dapat memberikan bimbingan dalam
pengelolaan risiko di unit-unit.
4. Indikator Keluaran dan Keluaran
a. Indikator keluaran
 Meningkatkan pengetahuan mengenai implementasi manajemen risiko di RS
 Updating informasi tentang pelaksanaan manajemen risiko di RS
b. Keluaran
Outpun dari kegiatan ini adalah berupa sertifikat workshop dari kegiatan yang telah
diikuti
5. Cara Pelaksanaan Kegiatan
a. Metode Pelaksanaan
Workshop virtual
b. Tahapan Kegiatan
 Penyusunan dan pengajuan proposal kegiatan
 Pemilihan peserta workshop
 Pelaksanaan kegiatan (workshop virtual)
6. Tempat Pelaksanaan Kegiatan
Tempat : Online
Waktu : Tanggal 4-5 Maret 2022
7. Biaya
Estimasi biaya penyelenggaraan pelaksanaan kegiatan ini, sesuai dengan RAB dibawah ini:
NO KEGIATAN VOLUME SATUAN BIAYA TOTAL
SATUAN BIAYA
1 BIAYA PENYELENGGARAAN 1 Orang Rp 1.250.000 Rp 1.250.00
WORKSHOP VIRTUAL
IMPLEMENTASI MANRISK
DI FASYANKES
Makassar, 18 Februari 2022

Direktur Pelayanan Medik, Keperawatan Ketua Komite Mutu dan


dan Penunjang, Keselamatan Pasien,

dr. Andi Tenrisanna Devi Indira, Sp.M(K)., M. Kes. dr. Silvia Dahlina, Sp.S
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
DIREKTORAT JENDERAL PELAYANAN KESEHATAN
RSUP Dr. TADJUDDIN CHALID MAKASSAR
Jalan Paccerakkang No. 67 / Jalan Pajjaiyang Daya Makassar 90241
Telepon : (0411) 512902 Faksimile : (0411) 511011
Website : www.rstc.co.id, E-mail : rsup.dr.tadjuddinchalidmakassar@gmail.com

NIP 197407212002122007 NIP 197904202008122001

Anda mungkin juga menyukai