Anda di halaman 1dari 3

PENANGANAN DAN PELAPORAN

KTD, KPC, KNC DAN RESIKO


KLINIS

No. Dokumen : /PKM-Tl.T/SOP/ /2019


No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit : 2019
Halaman :
UPT PUSKESMAS Hartito, SKM., ST
TALANG TINGGI 19750717199602 1 004

1. Pengertian Penanganan Dan Pelaporan Ktd, Kpc, Knc dan Resiko Klinis adalah
merupakan prosedur yang mencakup semua kegiatan yang terkait dengan
identifikasi, dokumentasi dan pelaporan kasus KTD, KPC, dan KNC
2. Tujuan Pelayanan klinis yg bermutu sangat dipengaruhi oleh kemampuan puskesmas
dalam mengindentifikasi , mendokumentasikan, menganalisis, dan melaporkan
permasalahan mutu pelayanan klinis seperti KTD, KPC, dan KNC untuk itu
perlu di buat standar prosedur yang dapat membakukan manajemen resiko
klinis.
3. Kebijakan SK kepala UPT Puskesmas Nomor: / / PKM-Tl.T/ / 2019 tentang kebijakan
mutu dan keselamatan pasien puskesmas .
4. Referensi Permenkes No 75 tahun 2014 tentang puskesmas
5. Prosedur/ Alat :
Langkah- Bahan :
langkah a. Petugas pemberi pelayanan klinis yang mendapatkan KTD atau resiko medis,
melakukan pertolongan pertama dan penanganan awal sesuai kondisi.
b. Petugas pemberi pelayanan klinis yang mengetahui ada nya KTD, KNC, KPC
dan resiko klinis melakukan pengamanan berupa isolasi, bukti, laporan dan
lingkungan, selanjut nya melaporkan kondisi tersebut kepada tim peningkatan
mutu pelayanan klinis dan petugas klinis yang kompeten.
c. Petugas pemberi pelayanan klinis memberi tindakan medis dan observasi
sesuai kondisi.
d. Ketua Tim peningkatan mutu pelayanan klinis melakukan identifikasi dengan
mengumpulkan informasi dan bukti menyangkut input, proses, dan output
terjadi nya KTD, KNC, KPC dan resiko klinis.semua hasil identifikasi di
dokumentasikan dalam lembar manajemen KTD, KNC, KPC dan resiko medis
(formulir pelaporan insiden keselamatan)
e. Kepala puskesmas dan tim peningkatan mutu pelayanan mengadakan analisis
penyebab dan tindak lanjut penanganan
f. Sosialisasi rencana tidak lanjut dan pelaksanaan nya pada rapat rutin
puskesmas
7. Bagan Alir
Melakukan pertolongan pertama
dan penangan awal jika terjadi KTD
atau resiko medis

Melakukan pengamanan berupa bukti isolasi,bukti


laporan dan lingkungan serta melaporkan kondisi
tersebut kepada tim peningkatan mutu dan
petugas klinis yg kompeten

Memberikan pelayanan medis dan observasi


sesuai kondisi

Ketua tim peningkatan mutu pelayanan klinis


melakukan identifikasi dengan mengumpulkan
informasi dan bukti menyangkut input, proses,
dan output terjadi nya KTD, KNC,KPC dan resiko
klinis. Semua hasil identifikasi di dokumentasikan
dalam lembar KTD,KNC, KPC dan resiko
medis(formulir pelaporan insiden keselamat
pasien)

Kapus dan tim peningkatkan mutu pelayanan


mengadakan analisis penyebab dan tindak lanjut
penanganan
8. Hal-hal yang
perlu
diperhatikan

9. Unit terkait Kepala puskesmas, penangung jawab klinis, tim peningkatan mutu pelayanan
klinis, dokter, perawat, bidan, analis kesehatan, nutrisionis, sanitarian.
10. Dokumen Buku / blangko manajemen KTD, KNC, KPC dan resiko medis
terkait
11. Rekam historis
perubahan No Yang di ubah Isi perubahan Tanggal mulai
diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai