id
BAB II
LANDASAN TEORI
akuntan intern yang bekerja pada perusahaan industri, keuangan atau dagang,
akuntan yang bekerja di pemerintah, dan akuntan sebagai pendidik. Dalam arti
sempit, profesi akuntan adalah lingkup pekerjaan yang dilakukan oleh akuntan
sebagai akuntan publik yang lazimnya terdiri dari pekerjaan audit, akuntansi,
Profesi akuntansi dibedakan menjadi dua, yaitu profesi akuntan publik dan
profesi non akuntan publik. Peranan akuntan publik sangat penting dalam
commit to user
9
10
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
yang berhak untuk memberikan opini atas kewajaran dari laporan keuangan yang
Profesi non akuntan publik ini terdiri dari akuntan perusahaan, akuntan
informasi bagi pihak internal maupun pihak eksternal, seperti manajer, karyawan,
commit to user
11
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Akuntan pendidik dalam melaksanakan tugasnya berpedoman pada Tri
ilmu dalam praktek yang sesungguhnya. Seorang akuntan pendidik harus mampu
mampu berkomunikasi dengan bidang ilmunya sendiri, namun juga harus mampu
2.2 Persepsi
bermakna. Persepsi seseorang tidak selamanya sama dan tepat, tetapi dapat
berbeda dari kenyataan yang obyektif, mahasiswa akan memilih profesi tertentu
keluarga atau kerabat dekat, dosen, dan tak terkecuali text book yang dibaca atau
dalam memilih profesi sebagai akuntan publik dan non akuntan publik telah
faktor-faktor yang berpengaruh dalam pemiliha profesi akuntan publik dan non
akuntan publik bagi mahasiswa jurusan akuntansi. Penelitian yang dilakukan oleh
pemilihan profesi akuntan publik dan non akuntan publik. Penelitian ini
pemilih profesi akuntan publik dan non akuntan publik adalah sifat/ jenis
karir sebagai akuntan publik. Dalam hal ini, faktor faktor yang mempengaruhi
mahasiswa dalam memilih karir sebagai akuntan publik adalah faktor intrinsik,
yang mempengaruhi pemilihan karir juga pernah dilakukan oleh Rahayu (2003).
Penelitian ini menggunakan mahasiswa yang berada di tahun ketiga Universitas
Negeri dan Universitas Swasta yang ada di Jakarta, Yogyakarta, dan Surakarta.
dan personalitas. Dari tujuh faktor hanya faktor nilai-nilai sosial dan personalitas
yang tidak terlalu mempengaruhi mahasiswa sedangkan kelima faktor yang lain
akuntan publik dan non akuntan publik dapat dibedakan melalui faktor gaji,
intrinsik pekerjaan. Faktor pertimbangan pasar kerja dan nilai-nilai sosial tidak
mempengaruhi pemilihan profesi akuntan publik dan non akuntan publik adalah
commit to user
14
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
kebutuhan individu, peluang menjadi pimpinan dan pekerjaan yang menarik tetapi
keputusan pemilihan profesi. Dalam penelitian ini sampel yang digunakan adalah
mahasiswa akuntansi PTN dan PTS di Bali. Dalam penelitian ini faktor faktor
yang membedakan pemilihan profesi yaitu pekerjaan yang aman dari PHK.
Dalam penelitian Widyasari (2010) melakukan penelitian mengenai
pemilihan karier. Dalam penelitian ini sampel yang digunakan adalah mahasiswa
mahasiswa akuntansi yang dilihat dari keinginan karier akuntan yang ditinjau dari
nilai sosial, lingkungan kerja dan pertimbangan pasar kerja. Sedangkan dari
berencana untuk bekerja segera setelah lulus dan hanya sekitar 28% dari
Tabel 2.1
Penelitian Terdahulu
Nama Tahun Objek Variabel Alat Analisis Hasil
Penelitian Penelitian Penelitian
Emita Wahyu 130 mahasiswa Variabel Dependent: Uji F, uji t, - Terdapat
Astami peserta mata Gaji independent perbedaan
( 2001 ) kuliah Ketersediaan sample t-tes, yang
teori akuntansi lapangan kerja analisis signifikan
semester genap Persepsi diskriminan berdasarkan
Tahun ajaran mahasiswa tentang faktor sifat
1999/2000 pengorbanan atau jenis
pada PTS Nilai intrinsic pekerjaan,
di Yogyakarta pekerjaan persepsi
Sifat atau jenis mahasiswa
mengenai
pekerjaan
profesi
Akuntan Publik
Variabel dependen : antara
Pemilihan karir mahasiswa mahasiswa
yang memilih
karir sebagai
Akuntan
Publik dan
Non Akuntan
Publik.
-Tidak
terdapat
perbedaan
yang
signifikan
antara
mahasiswa
yang memilih
karir
sebagai
Akuntan
Publik dan
Non Akuntan
Publik
berkaitan
dengan faktor
gaji,
tersedianya
lapangan
kerja, dan
pengorbanan
untuk menjadi
seorang
Akuntan Publik
16
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Nama Tahun Objek Variabel Alat Analisis Hasil
Penelitian Penelitian
Jndjnjjbefjfjj
fejPenelitian
17
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Nama Tahun Objek Variabel Alat Analisis Hasil
Penelitian Penelitian Penelitian
professional Pengakuan
Nilai-nilai social professional,
Lingkungan kerja Lingkungan
Nilai intrinsic kerja, untuk
pekerjaan Nilai
Pertimbangan intrinsic
pasar kerja pekerjaan
Pertimbangan
Variabel dependen pasar kerja
: Pemilihan karir nilai nilai
sosial tidak
mahasiswa sebagai
ada perbedaan.
Akuntan Publik andan
non akuntan public
commit to user
19
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
sebagai akuntan publik dan non akuntan publik sudah banyak diteliti oleh peneliti
terdahulu. Tetapi objek penelitian, variabel dan alat analisisnya yang berbeda
beda antara penelitian satu dengan yang lainnya, menghasilkan hasil penelitian
publik dan non akuntan publik pada mahasiswa akuntansi universitas negeri di
sebagai alasan utama dalam memilih pekerjaan tersebut. Hal ini karena
gaji tinggi, meskipun gaji awalnya lebih rendah dibanding profesi yang
mengutamakan gaji pertama yang tinggi baik pada profesi sebagai akuntan
profesi sebagai akuntan publik dan non akuntan publik ditinjau dari faktor
gaji.
(Yendrawati, 2007).
semacam itu tidak ada pada pilihan profesi akuntan perusahaan, akuntan
tentang kegiatan siswa pendidikan tambahan dan sertifikasi, lebih dari 40%
dari siswa berniat untuk mengejargelar MBA sementara kurang dari 20%
ingin mengejar gelar akuntansi. Ini memberikan hasil yang beragam bila
profesi sebagai akuntan publik dan non akuntan publik ditinjau dari
pelatihan professional.
diperoleh. Reward yang dimaksud tidak hanya berupa uang, tetapi berupa
profesi sebagai akuntan publik dan non akuntan publik ditinjau dari
pengakuan professional.
perilaku individu.
pengaruh orang tua antara mahasiswa akuntansi dan non akuntansi. Hal ini
profesi sebagai akuntan publik dan non akuntan publik ditinjau dari nilai
nilai social.
sifat kerja (rutin, atraktif, sering lembur), tingkat persaingan antar karyawan
dan tekanan kerja untuk mencapai hasil yang sempurna, kesempatan untuk
lebih rutin dibanding karir yang lain. Karir sebagai akuntan pemerintah
pekerjaanya tidak rutin, lebih atraktif dan banyak tantangannya, tidak dapat
sebagai berikut:
profesi sebagai akuntan publik dan non akuntan publik ditinjau dari
lingkungan kerja.
commit to user
25
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
dapat diakses di masa yang akan datang meliputi keamanan kerja dan
oleh mahasiswa.
aman dari pada keamanan kerja sebagai akuntan perusahaan yang rentan
lembur dan kompetisi diantara karyawannya sangat tinggi serta ada tekanan
siswa akuntansi pada kesempatan kerja, dengan hasil penelitian bahwa siswa
commit to user
26
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
profesi sebagai akuntan publik dan non akuntan publik ditinjau dari
commit to user
27
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
Gambar 2.1
Kerangka Pemikiran
Gaji
Pelatihan
Profesional Nilai-Nilai
Sosial
Pengakuan
Profesional Lingkungan
Kerja
Pertimbangan
Pasar Kerja
commit to user
Pemilihan Karier:
Akuntan Publik
Non
Akuntan
Publik