PROSEDUR PENYIMPANAN NUTRISI ENTERAL

No. Dokumen No. Revisi Halaman

DENKESYAH IM 04.01
RUMKIT TK IV IM 07.01 792/PPI.SPO/IV/2019 1 1 dari 1

Ditetapkan,
STANDAR PROSEDUR KepalaRumkit TK IV IM 07.01
OPERASIONAL
(SPO) Tanggal terbit
04 April 2019
dr. ArifPuguhSantoso, Sp.Pd, M.Kes
Mayor CKM NRP 11030001780475

Penyimpanan nutrisi enteral adalah suatu tata cara menata,

menyimpan, memelihara keamanan nutrisi enteral.
PENGERTIAN
Tersedianya nutrisi enteral siap pakai sesuai dengan kebutuhan
TUJUAN
dan keamanan produk nutrisi enteral.
1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 78
KEBIJAKAN
Tahun 2013 tentang Pedoman Pelayanan Gizi Rumah Sakit.
2. Keputusan kepala Rumkit TK IV IM 07.01, Nomor;
390/PPI.SK/IV/2019 tentang Pelayanan Makanan.
1) Sebelum diterima periksa terlebih dahulu tanggal
kadaluarsanya, pastikan kemasan nutrisi enteral masih utuh
dan tidak rusak, setelah nutrisi enteral yang memenuhi syarat
diterima segera disimpan diruang penyimpanan khusus/dapur
PROSEDUR
susu.
2) Menggunakan system FEFO (Fisrt Expired Fisrt Out) sesuai
dengan tanggal kadaluarsa
3) Data penerimaan stok dan pengeluaran nutrisi enteral di catat
pada buku pencatatan.
4) Semua nutrisi enteral disimpan di tempat khusus sesuai
rekomendasi pabrik yaitu dengan suhu tertentu, tertutup rapat
dan tidak berlubang hal ini untuk menjaga nutrisi enteral dari
kerusakan.
UNIT TERKAIT Unit Gizi