TUGAS : LOGIKA PART IX

NAMA : POLCE YUNIANDER BETTY

NIM : 2.03.2021.0038

KELAS :B

PRODI : SOSIOLOGI AGAMA

Dan topi kita kali ini adalah tentang the problem atau masalah dari produksi kita tahu bahwa
si merupakan mengatur dari sains Artinya bahwa para ilmuwan para peneliti ketika mereka
melakukan penelitian ilmiah mereka menggunakan induksi sebagai penalaran kita sudah
pernah menyinggung tentang penalaran deduksi penalaran deduksi itu dibedakan dari
penalaran induksi kalau penalaran deduksi itu penarikan kesimpulan dari premis mayor dan
premis minor lalu kemudian kesimpulan misalkan Semua manusia adalah akal manusia maka
socrates adalah berakal itu si simpulan yaitu paling-paling Artinya bahwa kesimpulan itu
dilakukan oleh PNI Jadi kalau premis mayornya semua manusia berakal dan manusia maka
sudah pasti kesimpulan yang tak terelakkan adalah bahwa itu Bagaimana dengan penalaran
induksi Apakah penalaran induksi kesimpulannya juga atau kesimpulannya juga diharuskan
oleh TNI atau tidak lihat contoh misalkan angsa satu ya satu bangsa satu itu yang berwarna
putih 2 berwarna putih yang ketiga berwarna putih yang keempat berwarna putih angka 5
berwarna putih kesimpulannya semua angka berwarna putih pertanyaannya Apakah
kesimpulan ini kali Apakah kesimpulan bahwa semua angka itu putih berwarna putih
diharuskan oleh 12345 yang merupakan sampel sampel yang diambil oleh para peneliti dan
kemudian ditarik sebuah kesimpulan kalau kita perhatikan baik-baik kesimpulannya tidak
diharuskan oleh 1 2 3 sampai 5 kalau misalkan kita mau menambah jumlah angsa misalkan
kita tambah sampai 5000 Angka persoalannya adalah Apakah dari mana kita tahu bahwa
jumlah keseluruhannya adalah berjumlah Rp5.000 Apakah dengan menarik kesimpulan dari
5000 sampel itu mengharuskan kesimpulan untuk semua ini menjadi masalah dari induksi
jadi kita lihat bahwa penalaran induksi kesimpulan yaitu tidak pernah atau tidak pernah
diharuskan oleh brainly kita lihat bahwa teori teori sains itu bersifat relatif hari ini teori
mengatakan demikian tapi nanti kemudian ada ilmuwan baru atau peneliti baru yang
menemukan sampel baru atau temuan baru dengan penalaran yang sama yaitu penalaran
induktif dan tentukan hal yang berbeda sehingga simpulan yang pertama itu kemudian
dibantah atau teori yang pertama turun dengan sendirinya ini lah masalah dan masalah atau
problem itu jika demikian maka Apakah masuk akal jika para ilmuwan atau para peneliti
sebagai satu-satunya sumber untuk manusia bisa mengetahui