Anda di halaman 1dari 9

perlindungan Haki

melalui jaringan internet

oleh:
teguh rizki jaya
ajeng lutfi
wesly rickado
Perkembangan internet memang seperti
tidak terduga sebelumnya, beberapa tahun
yang lalu internet hanya dikenal oleh
sebagian kecil orang, yaitu mereka yang
m e m p u n y a i m i n a t d i .b i d a n g k o m p u t e r .
Namun, dalam tahun-tahun terakhir ini
penggunaan jasa internet meningkat secara
sangat pesat.
Berbekal keunggulan-keunggulan yang
dimilikinya, yaitu berupa jaringan yang
dapat menjangkau ke seluruh pelosok
dunia, internet juga berhasil merambah
semua sektor kehidupan manusia mulai
dari pendidikan, perdagangan, kesehatan,
periklanan, sampai pada sektor hiburan.
Dewasa ini internet telah menjadi bagian penting dari kehidupan moderen yang
memerlukan segala sesuatu aktivitas yang serba cepat, efisien. Namun, sisi negatif nya
adalah kehadiran internet bisa pula memudahkan terjadinya pelanggaran-pelanggaran
di bidang Hak Kekayaan Intelektual (HKI) terutama masalah Hak Cipta.
Perlindungan Hak Cipta di Jaringan Internet

biasanya sebuah website terdiri dari informasi, berita, karya-karya fotografi, karya
drama, musikal, sinematografi yang kesemuanya itu merupakan karya-karya yang
dilindungi oleh prinsip-prinsip tradisional Hak Cipta sebagaimana yang diatur dalam UU
NO 19 Tahun 2002 tentang Hak Cipta.
lalu Apa saja jenis pelanggaran hak cipta di internet?
Berikut contoh pelanggaran hak cipta di Internet:
Mengunggah atau mengunduh ciptaan berupa lagu, video, foto, gambar, tulisan secara
tanpa hak.
Membuat website dengan menggunakan gambar atau foto atau tata letak atau desain
atau video secara tanpa hak.
Mengakui karya tulis orang lain sebagai karya tulis sendiri (plagiat}
MENGENAI PERLINDUNGAN HAK CIPTA DI
JARINGAN INTERNET, MENURUT UNDANG-
UNDANG NO 19 TAHUN 2002 TENTANG HAK
CIPTA

Pengaturan dan Proses Perlindungan


Hak Cipta di Jaringan Internet Dapat dikatakan juga bahwa hukum
merupakan sarana social engineering, yang merupakan suatu
sarana yag ditujukan untuk mengubah perilaku masyarakat sesuai
dengan tujuan-tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya Tidak
dapat disangkal lagi, internet telah menjadi alat komunikasi
terpopuler saat ini
UUHC secara tegas mengatur tentang
pengertian pencipta, ciptaan yang
dilindungi, serta hak-hak yang melekat
kepada pencipta berkaitan dengan
ciptaanya. UUHC juga mengatur tentang
batasan-batasan tertentu yang
membebaskan seseorang dari pelanggaran
hak cipta. Misalnya, pengutipan dianggap
bukan pelanggaran jika disebutkan
sumbernya secara jelas, penggadaan karya
cipta tertentu untuk kepentingan
pendidikan juga dianggap bukan
pelanggaran oleh UUHC.
Pelanggaran-pelanggaran semacam ini
dapat dikenakan denda/sanksi pidana
secara khusus diatur dalam UUHC.
Pelanggaran hak cipta di jaringan internet
akan mendominasi perdebatan HAKI di
masa yang akan datang. Perdebatan itu
sendiri tercipta karena belum lengkapnya
peraturan perundang-undangan di bidang
Cyberspace. Agar UUHC dapat digunakan
untuk menyelesaikan pelanggaran tersebut,
kehadiran UUHC perlu dilengkapi dengan
UU lain yang lebih khusus mengatur
perbuatan-perbuatan yang tidak terjangkau
oleh undang-undang tersebut. Kiranya
kebijakan tersebut dapat dijadikan prioritas
utama oleh pemerintah untuk
mengantisipasi dampak negatif dari
perkembangan teknologi informasi,
terutama inrernet
. Faktor Ekonomi Faktor Masyarakat
Pada dasarnya memang Kesadaran masyarakat terhadap barang
berkisar pada keinginan bajakan yang illegal masih sangat rendah. Trend

Berikut adalah untuk mencari


keuntungan finansial
di dalam masyarakat saat ini tempaknya belum
peduli terhadap barang legal atau illegal yang
secara cepat dan hanya mementingkan harga murah. Barang

beberapa faktor- mengabaikan


kepentingan para
bajakan tidak boleh beredar, dan bila
mengedarkan terkena sanksi hukuman.

faktor penyebab
pencipta dan pemegang
hak cipta.

timbulnya konflik . Faktor Harga Faktor Aparat Penegak


Hukum
tentang hak cipta
Barang bajakan mempunyai
harga yang terjangkau bagi Selain itu juga tingkat penguasaan
masyarakat, contohnya CD atau pemahaman materi undang-

di jaringan
bajakan mp3, dvd atau undang hak cipta dikalangan aparat
programprogram komputer, penegak hukum khususnya penyidik
yang dapat dibeli dengan masih minim disamping terbatasnya

internet adalah: harga terjangkau, dan ini


merupakan sebagai salah
jumlah penyidik. Pada kenyataanya
penyidik sering memberikan
satu pemicu terjadinya
peringatan terlebih dahulu sebelum
tindak pidana hak cipta
diadakan penyelidikan.
KESIMPULAN
Undang-undang hak cipta secara tegas
mengatru tentang pengertian pencipta,
ciptaan yang dilindungi, serta hak-hak
yang melekat kepada pencipta yang
berkaitan dengan ciptaannya. Undangundang hak cipta juga mengatur
tentang batasan-batasan tertentu yang
membebaskan seseorang dari
pelanggaran hak cipta. Misalnya,
pengutipan dianggap bukan
pelanggaran jika disebutkan
sumbernya secara jelas, dan
pengadaan karya cipta tertentu untuk
kepentingan pendidikan juga dianggap
bukan pelanggaran oleh undangundang hak cipta.

Anda mungkin juga menyukai