Anda di halaman 1dari 13

Kelompok 4

Pengantar Bisnis

Dosen pengampu : Michael CH Raintung SE,MM


Team
Nama : Fadila Kunnu Nama : Tessalonika Sampe
Nim : 210611020081 Nim : 210611020075

Nama : Artina Paat Nama : Tessa Winokan


Nim : 210611020096 Nim : 210611020076

Nama : Tessalonika Maramis Nama : Wulan Runtualian


Nim : 210611020074 Nim : 210611020091

Nama : Meilisa Losung Nama : Jia Anastasya


Nim : 210611020094 Nim : 210611020131

Nama : Rendra Rarung


Nim : 210611020100










Sikap kerja adalah respon atau pernyataan
baik yang menyenangkan maupun yang tidak
enyenangkan dalam melakukan pekerjaan atau
pengorbanan jasa, jasmani, dan pikiran untuk

menghasilkan barang-barang atau jasa-jasa, yang
dapat diukur dengan keyakinan bahwa kinerja baik •
berasal dari bekerja keras, perasaan, dan perilaku

untuk mencapai tujuan.
Robbins (2011) menjelaskan bahwa sikap •
kerja berisi evaluasi positif atau negatif yang
dimiliki oleh karyawan tentang aspek-aspek
lingkungan kerja mereka.




Job enrichment atau pengayaan
pekerjaan adalah penambahan pekerjaan
kepada karyawan melalui peningkatan
kewenangan dan tanggung jawab sehingga
memungkinkan pekerjaan dilakukan lebih
lengkap, memiliki kebebasan dalam
merencanakan, mengatur, dan mengevaluasi
pekerjaan dengan tujuan memuaskan pekerja
akan pertumbuhan, pengakuan dan tanggung
jawab.
Setiap perusahaan pastilah tidak
sama penerapan jam kerjanya. Seperti pada
perusahaan konvensional maka jam kerja
yang biasa digunakan adalah model biasa
yakni masuk kerja pukul 08.00 pagi dan
pulang kerja pukul 17.00 sore. Sedangkan
pada perusahaan F&B yang menerapkan jam
kerja shift, yang artinya karyawan akan
bekerja secara bergantian sesuai jenis jadwal
kerja yang sudah ditentukan. Dan masih ada
berbagai jenis jadwal kerja lain yang bisa
diterapkan pada sebuah perusahaan.
Peran pemimpin dalam mengambil
keputusan adalah sentral dan strategis. Salah satu
fungsi manajemen, dalam sebuah penelitian
menunjukkan bahwa desicion maker memiliki gaya
tersendiri. Biasanya gaya kepemimpinan yang
dimiliki oleh pemimpin ada beberapa yang sering
menjadi pola dalam pengambilan keputusan.
Seringkali seorang manajer menggunakan dua atau
tiga gaya dalam pengambilan keputusan.
Thank You

Anda mungkin juga menyukai