Bab ini membahas mengenai: (1) Diagram Alir Proses Produksi, (2) Deskripsi
Proses Pengolahan, (3) Neraca Bahan dan Neraca Panas, (4) Flowsheet Neraca
Bahan.
4.1. Diagram Alir Proses Produksi
Singkong
Sortasi
Trimming Kulit
Pengecilan
Ukuran
Pengayakan
t = 15’ Mesh = 80 Lost product
0,002%
Tepung Singkong
Pencampuran I Pencampuran II
Bahan
Pencetakan tertinggal 1%
Kemasan Pengemasan
Cassava Ginger
Cookies
Dalam proses pembuatan Cassava Ginger Cookies terbagi menjadi dua tahap
yaitu: proses penepungan singkong dan proses pembuatan Cassava Ginger Cookies
4.2.1.1 Sortasi
bahan pangan menjadi beberapa golongan berdasarkan perbedaan salah satu atau
lebih sifat fisik yang dimilikinya. Proses sortasi ini dilakukan dengan memilih tingkat
4.2.1.2 Pengupasan
pada bahan baku yang digunakan yaitu memisahkan kulit dari bagian yang dapat
kurang baik terhadap produk akhir. Pengupasan juga dilakukan seefisien mungkin
dan jangan sampai bagian yang akan digunakan banyak terbuang (Tjahjadi, 2008).
4.2.1.3 Pencucian
Pengecilan ukuran atau Size reduction suatu proses pengecilan ukuran pada
suatu bahan pangan yang dilakukan dengan tujuan agar mempermudah proses
4.2.1.5 Pengeringan
Pengeringan bertujuan untuk menghilangkan sebagian air bebas yang ada pada
4.2.1.6 Penggilingan
4.2.1.7 Pengayakan
4.2.2.1 Pencampuran I
komponen pada beberapa wadah yang berbeda, sehingga masih tetap terpisah satu
4.2.2.2 Pencampuran II
Pencampuran I dengan tepung singkong, jahe, dan kismis. Proses ini dilakukan
dengan menggunakan spatula sampai semua bahan tercampur merata dan adonan
4.2.2.3 Pencetakan
Pada tahap pencetakan, adonan dicetak sesuai dengan bentuk yang diinginkan
4.2.2.4 Pemanggangan
Cookies yang telah dicetak diletakkan kedalam loyang yang sudah dioles dengan
150°C.
4.2.2.5 Tempering
tempering selama ±15 menit. Proses ini bertujuan untuk menurunkan suhu produk
4.2.2.6 Pengemasan
Cookies yang telah matang lalu siap dimasukkan kedalam kemasan. Pengemasan ini
berfungsi untuk melindungi produk dari kontaminan, meminimalisir kerusakan
4.3.1 Trimming
Singkong
IN
IM
Trimming Kulit
12,217%
IL
Singkong setelah di
trimming
Proses Trimming
Bahan Masuk Bahan Keluar
Singkong Setelah
Singkong Utuh (IN)
Komponen Trimming (IL) Kulit Singkong (IM)
Fraksi Berat(kg/ Fraksi Berat(kg/ Fraksi Berat
(x) jam) (x) jam) (x) (kg/jam)
Air 0.600 2391.60 0.600 2131.228 0.099 42.96
Karbohidrat 0.350 1395.10 0.350 1243.216 0.646 280.33
Lemak 0.010 39.86 0.010 35.520 0.013 5.64
Protein 0.005 19.93 0.005 17.760 0.081 35.15
Padatan lain 0.035 139.51 0.035 124.322 0.161 69.87
Total 1 3985.999 1 3552.046 1 433.953
4.3.2 Pencucian
Singkong Setelah
Di trimming
IL
IK IJ
Air Bersih Pencucian Air Kotor
100% 97%
II
Singkong
Setelah Dicuci
Singkong Setelah
Dicuci
II
Reduksi Ukuran
IH
Singkong Setelah
Reduksi Ukuran
Singkong Setelah
Reduksi Ukuran
IH
IF
Udara Kering Pengeringan Uap Air 48%
24%
IE
Singkong kering
m = 3661,903 kg/jam
= 1,590971 kj/kg.K
T1 = 27oC 300 K
T2 = 70oC 343K
ΔT = T2 – T1
= 343K – 300K
= 43K
Q = m.Cp. ΔT
= 250517,204 joule/detik
= 250517,204 W
= 250,517 Kw
4.3.5 Penggilingan
Singkong kering
IE
IC
Tepung Singkong
Setelah Digiling
Tepung Singkong
Setelah Digiling
IC
IB
Pengayakan Lost Produk 0,04%
IA
Tepung
Singkong
Adonan I
Adonan II
H
G
Pencetakan Bahan Tertinggal 1%
F
Adonan Adonan
setelah dicetak
F
Uap Air
Pemanggangan E
31,703%
Cookies Setelah
Dipanggang
m = 7756,582 Kg/jam
= 2,063669 KJ/Kg.K
T1 = 27oC 300 K
T2 = 150oC 423 K
ΔT = T2 – T1
= 423K – 300K
= 123K
Q = m.Cp. ΔT
= 546906,4422 Joule/detik
= 546906,4422 W
= 546,9064422 Kw
4.3.11 Tempering
Cookies Setelah
Dipanggang
D
C
Tempering Uap Air 5%
Cookies Setelah
Dipanggang
Cookies Setelah
Dipanggang
B
Kemasan Pengemasan
Cookies Dalam
Kemasan