Anda di halaman 1dari 11

Suhu masuk dryer 62 C 335.

15 K
Suhu keluar 39.5 C 312.65 K
Suhu udara masuk C5602 37 C 310.15 K 15000 m3/jam
Suhu udara masuk c5604 25 C 298.15 K 59000 m3/jam

Arus 34 Arus 42
Komponen
Massa Fraksi Massa Fraksi
(NH4)2SO4 34.814 0.98985 33.814 0.998524
H20 0.357 0.01015 0.05 0.001476
TON/JAM TON/JAM
0
TOTAL 35.171 33.864
98.98% 1.02% 99.85% 0.15%
A.Perhitungan Laju Alir Massa Produk Keluar Rotary Dryer

Kapasitas produk = 35.171 Ton/Jam 35171 Kg/jam


Temperatur udara masuk = 30 C 303.15 K
Relatif humidity = 80 %
Temperatur udara panas masuk = 37 C 310.15 K
Temperatur udara panas keluar = 39 C 312.15 K
Temperatur produk masuk = 62 C 335.15 K
Temperatur produk keluar = 39.5 C 312.65 K
Kadar H2O produk masuk = 1.02%
Kadar H2O produk keluar = 0.15%

Cpl H2O =
Cpl CaSOr.2H2O =

Cp Udara =

Laju alir massa produk keluar Rotary Dryer

Total produk = 33.864 Kg/jam = 74.67012 lbm/jam


Massa H2O dalam produk = 74.67012 lbm/jam x 0.15%
= 0.11025 lbm/jam

Massa produk (Kering) =


Total produk - (Massa H2O dalam produk)
= 74.55987 lbm/jam
B. Perhitungan Laju Alir Massa Umpan Masuk Rotary Dryer

Kadar umpan = 98.98%


Kadar air = 1.02%
Kadar umpan (liquid) = 0.00%

Asumsi produk yang terikut pada siklon = 1% dari massa umpan kering maka :

Massa umpan kering = 100 x Massa produk kering


100-1
= 75.32822 lbm/jam

Jadi produk yang terikut di cyclo= Massa umpan kering - Massa produk kering
= 0.7683478 lbm/jam

Massa air dalam umpan = 1.02% x Massa umpan kering


98.98%
= 0.7724529 lbm/jam

Massa CaSO4.2H2O dalam umpa= 0.00% x Massa umpan kering


98.98%
= - lbm/jam

C. Komposisi udara masuk Rotary dryer


Suhu udara masuk = 39 C = 312 K
Laju alir udara masuk = 15000 m3/jam
R = 0.082057 L.atm/(K.mol)
rho udara pada suhu 39 C = 0.03906 mol/L
= 1.131171 kg/m3
massa udara masuk = Laju udra x densitas
= 16967.568 Kg/jam = 37413.49 lbm/jam

Massa udara kering masuk = Laju Udara masuk


1+H
= 37376.11 lbm/jam

Massa air dalam udara masuk = Massa udara masuk -massa udara kering
= 37.37611 lbm/jam

D. Perhitungan udara keluar Rotary dryer


Massa udara kering masuk = Massa udara kering keluar
= 37376.11 lbm/jam
Massa air dalam granul(umpan) +Massa
Massa air dalam udara keluar = air dalam udara masuk - Massa air dalam
granul (produk)
= 38.03831 lbm/jam
Total massa udara keluar = Massa udara kering keluar + Massa air
dalam udara keluar
= 37414.15 lbm/jam

E. Humidty udara keluar Rotary dryer


Ho = Massa air dalam udara keluar
Massa udara kering
= 0.001018 lbm H2O/lbm udara kering 0.000462

Tabel Neraca Massa


Bahan Masuk
Komponen lbm/jam Komponen lbm/jam
Umpan masuk 74.67012 Produk keluar 74.55987
Air dalam granul masuk 0.7724529 Air dalam granul keluar 0.11025
Udara kering masuk 37376.11 Udara kering keluar 37376.11
Air dalam udara masuk 37.37611 Air dalam udara keluar 38.03831
Umpan liquid Produk ke siklon 0.77
Total 37489 37490
17002 kg/jam 17002
0
Arus 36 Arus 37 Arus 38
(NH4)2SO4 0.013 0.091 0.896
H20
0
TOTAL

1.0000000
146380.4384 144916.634 1.010101
4527.23 983.366 4.60381
59765.1663 59765.1663 1
1314.8336 4858.6977 0.270614
1463.8044
211987.6683 211987.668

74.67012 Produk kelua 0 0 74.55987 1.001479


0.772452857 Air dalam gr 0 0 0.11025 7.006375
37376.110387 Udara kering 0 0 37376.11 1
37.376110387 Air dalam ud 0 0 38.03831 0.982591
0 Produk ke si 0 0 0.768348
37488.929071 0 0 0 37489.59
17001.781891 kg/jam 0 0 17002.08
0 -0.2984571 0 0 0
PERHITUNGAN EFFISIENSI ROTARY DRYER

Data : - Laju udara masuk : 15000 m3/jam


- Total produk ZA : 33814 kg/jam
- Temperatur udara sekitar : 32 C
- Relative Humidity : 80 %
- Temperature ZA masuk : 62 C
- Temperature ZA keluar : 39.5 C
- Temperature udara panas masuk : 37 C
- Temperatureudara panas keluar : 39 C
- Cp udara : 4.224 kj/kg.C
- Cp ZA : 1.642 kj/kg.C
Kadar air kristal ZA masuk : 1%
Kadar air kristal ZA keluar : 0,15%

Rumus menentukan efisiensi rotary dryer =

𝐸𝑓𝑓= 𝑄𝑜𝑢𝑡/𝑄𝑖𝑛 𝑥 100%

a. Menghitung Qin
Kalor yang masuk pada rotary dryer sebagai Qin terdiri dari :
1. Kalor yang dibawa oleh udara panas (qu)
qu1 = mu x Hu

Dimanaa :
Mu1 = Laju udara masuk (kg/jam)
Hu1 = Entalpi udara masuk (kJ/kg)

2. Menghitung entalpi udara masuk T = 37 C


Entalpi udara panas masuk rotary dryer dihitung dengan persamaan (Geankoplis, 1997) :
Hu1 = (1,005 + 1,88H)(T-To C) + 2501,4 x H
Dimana :
H = kelembaban udara
T = suhu udara panas (oC)
To= suhu dasar (0oC)

Kelembaban udara H= 0.05 kg H2O


kg udara kering
Hu1 = (1,005 + 1,88H x 0,019) (88-0 C) + (2501,4 x 0,019)
Hu1 = 165.733 kJ/kg
3. Menghitung densitas udara
densitas udara = P
RxT 0.3
P= 1 atm
T= 37 C = 310 K
R= 0.082 L.atm/mol.K

Dimana P : Tekanan Atm


R : Tetapan gas L.atm/mol.K
T : Suhu K

Densitas = 0.039 mol/L = 0.039 kmol/m3


Bm udara = 28.96 kg/kmol
Densitas = 1.13926042 kg/m3 x 15000 m3/jam
= 17088.9064 kg/jam

Sehingga panas udara masuk rotary dryer Qu1


Qu1 = Densitas x Hu1
= 2832195.72 kJ/jam

Kalor yang dibawa oleh ZA (qa)


qa1 = ma1 x Ha1
Dimana ma1 = laju ZA masuk (kg/jam)
Ha1 = entalpi ZA masuk (kJ/kg)

4. Menghitung laju ZA masuk


ma1 = 100 x massa ZA kering
kadar ZA
= 33808.863 kg/jam

5. Menghitung entalpi ZA masuk T= 62 C


Entalpi ZA basah masuk rotary dryer dihitung dengan persamaan
(Geankoplis, 1997):
Ha1 = CpZa (Tsi - To) + X . Cpair (Tsi-To)

Dimana : Cp Za = kapasitas panas ZA (kJ/kg.oC)


Tsi = suhu ZA masuk(oC)
To = suhu dasar (0 oC)
Cpair = kapasitas panas udara (kJ/kg.oC)
X = kadar air masuk

maka ;
Ha1 = 1,642 x ( 62 - 0) + 0,01 x 4,224 62 - 0)
= 104.42288 kJ/kg

Sehingga q = ma1 x Ha1


= 3530418.82 kJ/jam
b.Menghitung Qout

Kalor yang keluar pada rotary dryer sebagai Qout terdiri dari

Kalor yang dibawa oleh ZA keluar rotary (qa2)


qa2 = ma2 x Ha2
Dimana : ma2 = laju ZA keluar (kg/jam)
Ha2 = entalpi ZA keluar (kJ/kg)

1. Menghitung laju ZA keluar = massa ZA kering

ma2 = total ZA/jam - massa air di ZA kering


= 33763.279 kg/jam

2. Menghitung entalpi ZA keluar T = 39.5 C


Entalpi ZA kering keluar rotary dryer dihitung dengan persamaan (Geankoplis, 1997)
Ha2 = CpZa (Tso -To) + Xi Cp air (Tso-To)
Dimana : CpZA = kapasitas panas ZA (kJ/kg.oC)
Tsi = suhu ZA masuk(oC)
To = suhu dasar (0 oC)
Cpair = kapasitas panas udara (kJ/kg.oC)
X = kadar air masuk

maka ;
Ha2 = 1,642 x (39.5 - 0) +0.0015 x 4,224 (39.5-0)
= 65.109272 kJ/kg

Sehingga qa2 = 2198302.52 kJ/jam

Kalor yang dibawa oleh udara keluar rotary dryer (qu2)


qu2 = mu2 x Hu2
Dimana : mu2 = laju udara keluar (kg/jam)
Hu2 = entalpi udara masuk (kJ/kg)

3. Menghitung laju udara keluar rotary dryer (mu2)


mu2 = massa udara in + massa udara out + massa debu ZA

Massa air dalam udara keluar = total air dalam ZA + air dalam udara masuk
Massa air dalam udara keluar = 1037.44371 kg/jam

Massa debu ZA = ZA in - ZA out


Massa debu ZA = 45.583731
mu2 = 18171.934 kg/jam

4. Menghitung entalpi udara keluar pa T = 39 C


Entalpi udara panas keluar rotary dryer dihitung dengan persamaan (Geankoplis, 1997):
Hu1 = (1,005 + 1,88H)(T-To C) + 2501,4 x H
Dimana :
H = kelembaban udara
T = suhu udara panas (oC)
To= suhu dasar (0oC)

Dengan menganggap kelembaabn udara sama (tetap) maka;


Hu2 = (1,005 + 1,88 x 0,019 ) (82-0 C) + (2501,4 x0,019)
Hu2 = 40.383565 kJ/kg

Sehingga ;
qu2 = 16470,13 kg/jam x 223,1547 kJ/kg
= 733847.47

Menghitung Q lost = (qu1 + qa1) - (qu2 + qa1 )


= 3430464.55

C. Effisiensi desgn rotary dryer (eff)

Eff = Qout x 100%


Qin

= qu2 + qa2 x 100%


qu1 + qa1

= 733847.468 + 2198302.52
2832195.72 + 3530418.82

Eff = 46.08 %

Parameter in (kJ/jam) out(kJ/jam)


Q. ZA 3530419 2198302.52
Q. udara 2832196 733847.468
Q. Loss 3430464.55
Total 6362615 6362614.54
Arus 34 Arus 42
Komponen
Massa Fraksi Massa Fraksi
(NH4)2SO4 34.814 33.814
H20 0.357 0.05
TON/JAM TON/JAM

TOTAL 35.171 33.864

46.08
2285267 3022271
2894691 2300780

5307538 1.02157
5195471 0.978885

Anda mungkin juga menyukai