Anda di halaman 1dari 45

MODUL 2

PENYAKIT DALAM
KELUARGA
Pembimbing : dr. Muhammad Sofyan
dr. Eny Arlini Wello
KELOMPOK 2A
Syopyanah Sri Puspa (11020190045)
Yusuf Rezchillah (11020190101)
Aghar Makhzani Aliah (11020190125)
Andi Adam Indra (11020190093)
Cindy Oktaviani Ibrahim (11020190008)
Egi Alfareza Putri Nasrun (11020190098)
Fauziah Rahmah R (11020190079)
Julian Muhammad Yasin (11020190023)
M. Syaifullah Ash Shiddiq.N (11020190051)
Muh. Alif Fadillah S (11020190002)
Musdal Rahmat (11020190123)
LAPORAN KASUS
PENYAKIT NON INFEKSI : DIABETES MELITUS
DATA PASIEN

A. IDENTITAS PASIEN.
Nama : Ny. R
Umur : 53 tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Pekerjaan : IRT
Alamat : Sudiang
Status : Sudah Menikah
Tanggal Pemeriksaan : 17 juni 2022
DATA PASIEN

B. ANAMNESIS
1. Keluhan Utama : Gatal seluruh badan 4. Riwayat keluarga:
2. AnamnesisTerpimpin: • Diabetes mellitus (ayah)
• Sejak 4 tahun lalu • Hipertensi (ibu)
• Gatal-gatal seluruh badan terutama pada5. Riwayat kebiasaan/pola hidup:
lutut dan betis • Riwayat makan : sering minum
• Demam minuman manis dan bersoda
• Pilek • Tidak merokok
• Nyeri ulu hati • Tidak konsumsi alcohol
3. Riwayat Penyakit:
• Kista ovarium
• Hipertensi
DATA PASIEN

C. PEMERIKSAAN FISIS 6. Tanda Vital :

1. Keadaan umum :compos mentis • TD : 130/90mmHg

2. Skala nyeri : tidak ada • Nadi : 92 x/menit

3. Tinggi badan :150 cm • Pernapasan : 22 (normal)

4. Berat badan :58 kg • Suhu : 36,2 (normal)

5. IMT : 25,7 (overweight) 7. Diet : terjadi penurunan BB post


operasi kista ovarium 70 kg sampai
dengan 58kg
DATA PASIEN

F. PENATALAKSANAAN
F. PENATALAKSANAAN
D. PEMERIKSAAN PENUNJANG ➢ Pengobatan Farmakologi :
➢ Pengobatan Farmakologi :
• Pemeriksaan gula darah (GDS/GDP) • metformin 500 mg 2x1
• metformin 500 mg 2x1
• amlodipin 5 mg 1x1
• amlodipin 5 mg 1x1
• Simvastatin 10 mg 1x1
• Simvastatin 10 mg 1x1
E. DIAGNOSIS • Becom-C 1x1
• Becom-C 1x1
• Diabetes Melitus ➢ Pengobatan Non Farmakologi
➢ Pengobatan Non Farmakologi
• Hipertensi • Senam tiap hari sabtu di PKM
• Senam tiap hari sabtu di PKM
• Olahraga ringan
• Olahraga ringan
DATA HASIL KUNJUNGAN RUMAH PASIEN

Data yang Diambil saat di PKM


Nama : Ny. R
Umur : 53tahun Data Hasil Kunjungan Rumah Pasien
Jenis kelamin : Perempuan
• Keluhan : Gatal di seluruh badan terutama
Agama : Islam
Pekerjaan : IRT
pada lutut dan betis
Alamat : Sudiang • Pemeriksaan Tanda Vital :
Status : Sudah Menikah TD : 130/90 mmHg
Tanggal Pemeriksaan: 17 juni 2022
Nadi : 92 x/menit
Pernapasan : 22 (normal)
Suhu : 36,2 (normal)
KARAKTERISTIK DEMOGRAFIS KELUARGA

No. Nama Kedudukan L/P Umur Pendidikan Pekerjaan Penderita Ket


Klinik

1. Tn. AR Suami L 72 SMA Pensiun PNS Gastritis -

2. Ny. R Istri P 53 SD IRT DM -


3. Ny. F Anak P 30 SMA IRT - -
Pegawai
4. Ny. R Anak P 27 D3 - -
swasta
Pegawai
5. Tn. A Anak L 23 SMA - -
swasta
6. An. A Cucu L 11 SD Pelajar - -
IDENTITAS PENDERITA

Nama Ny. R

Umur 53 tahun
Perempuan
Jenis Kelamin

Agama Islam

Pekerjaan IRT

Alamat Sudiang
Sudah menikah
Status Penikahan

Tanggal 17 juni 2022


Tanggal Kunjungan
PENETAPAN MASALAH PASIEN

1. Riwayat Medis : DM, Hipertensi, Riwayat operasi kista dan pengangkatan rahim
2. Riwayat Penyakit Keluarga :
• Ayah : DM
• Ibu : Hipertensi
• Suami : Gastritis
• Anak : -
• Saudara : -
3. Riwayat Kebiasaan : Urus rumah tangga dan senam
4. Riwayat Sosial Ekonomi : Kebutuhan sehari-hari tercukupi
5. Riwayat Gizi : - Riwayat obesitas
- Penurunan berat badan setelah operasi
PENETAPAN MASALAH PASIEN

6. Diagnostik Holistik
➢ Aspek Personal d. Harapan : Besar harapan untuk sembuh
a. Awal kedatangan : (Semoga bisa stabil)
• ada gatal di badan sehingga mulai ➢ Aspek Klinik : Prolans DM tahun 2018
memeriksakan diri di PKM ➢ Aspek Risiko Internal
• Batuk tidak ada • Sudah jaga-jaga ada hipertensi dari ibu
• Pegal (lutut dan betis) • Sudah tahu ada DM dan tersadar setelah
• Demam orang tua (ayah) ada DM bahwa DM turun
• Pilek dari orang tua.
• Nyeri ulu hati ➢ Aspek risiko Eksternal
b. Kekhawatiran : a.Lingkungan tempat tinggal :
• Kekhawatiran terhadap DM memikirkan sampai • Keadaan rumah dengan ventilasi baik
kapan minum obat • Ada pintu belakang rumah
• Takut tidak minum obat karena memicu timbul b. Sosial ekonomi :
gejala • Uang pensiunan suami
c. Persepsi : Tetap minum obat agar sembuh • Biaya dari anak
FUNGSI KELUARGA
1. Tn. AR (Kepala Keluarga)
2. Ny.R (Istri)
Biologis Anggota
3. Ny.F (Anak)
4. Ny. R (Anak)
Keluarga 5. Tn. A (Anak)
Jadi, Bentuk keluarga pasien ini adalah
Nuclear Family ( Keluarga Inti )

Riwayat Melahirkan
Melahirkan dengan dibantu :dokter, dukun beranak

Riwayat Penyakit Lain : Hipertensi


Riwayat yang pernah di derita : Kista Ovarium
Riwayat yang di derita saat ini : DM
FUNGSI KELUARGA

▪ Kedudukan sosial dalam masyarakat : Masyarakat biasa

Sosial ▪ Keaktifan dalam kegiatan masyarakat : Sikap keluarga di tengah


masyarakat cukup baik. Dimana pasien dengan tetangganya saling
mengenal.

▪ Penderita tinggal serumah dengan: suami, 1 cucu

Psikologis ▪ Hubungan antar anggota keluarga : Harmonis

▪ Penyelesaian masalah dalam keluarga : Pasien selalu berkomunikasi


tentang masalah kesehatan pasien kepada suami dan suami selalu
membawa pasien ke dokter, memberi semangat, dan motivasi kepada
istri.
FUNGSI KELUARGA

Ekonomi dan Pemenuhan Kebutuhan


Penghasilan utama keluarga Suami

Pekerjaan Penderita Ibu Rumah Tangga

Pekerjaan anggota keluarga


Suami sebagai pensiunan
lain

Sehari – hari makan dengan Nasi,ikan,sayur, tempe, ayam, telur

Biaya berobat BPJS


FUNGSI KELUARGA

Penguasaan Masalah dan


Kemampuan Beradaptasi
Keputusan penting keluarga Musyawarah kekeluargaan
dipegang oleh

Cara menyelesaikan
Musyawarah
masalah dengan keluarga

Hubungan dengan
Harmonis
masyarakat sekitarnya
FUNGSI FISIOLOGIS
(Skor APGAR – Adaptation, Partnership, Growth, Affection, Resolve)
NamaAnggota Keluarga : Ny. R Sering Kadang Jarang
Posisi dalam Keluarga : Istri dan ibu dari ketiga anak
2 1 0
A Saya puas bahwa saya dapat Kembali kekeluarga Saya bila saya 
menghadapi masalah
P Saya puas dengan cara keluarga saya membahas 
Dan membagi masalah dengans aya
G Saya puas dengan cara keluarga saya menerima 
Dan mendukung keinginan saya untuk melakukan kegiatan
baru atau arah hidup yang baru
A Saya puas dengan cara keluarga saya mengepresikan kasih sayang 
dan merespon emosi saya seperti kemarahan, perhatian, dll
R Saya puas dengan cara keluarga saya dan saya 
Membagi waktu bersama-sama
FUNGSI PATOLOGIS SCREEM- Social, Cultural, Religion, Education, Economic, Medical

SUMBER PATOLOGIS KET

Social Tidak Ikut berpartisipasi dalam kegiatan dilingkungannya Aktif

Kepuasan atau kebanggaan terhadap budaya baik, dapat dilihat dari sikap pasien
Culture Baik
dan keluarga yang menghargai adat istiadat dalam kehidupan sehari-hari.

Religious Pemahaman terhadap ajaran agama baik Baik

Economic Ekonomi keluarga hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan makansehari-hari Baik

Educational Tingkat Pendidikan dan pengetahuan keluarga ini cukupbaik. Baik

Medical Keluarga ini menganggap pemeriksaan rutin kesehatansebagaikebutuhan,. Baik

Kesimpulan:
Dalam keluargapasien (Ny. R) sangat aktif dalam kegiatan di lingkungannya .pasien dengan tetangganya
saling mengenal dan pasien selalu bersosialisasi dengan tetangga sekitar
STRUKTUR KELUARGA (GENOGRAM)
POLA INTERAKSI KELUARGA

Ny.R Tn. AR

Anak Anak
1 3

Anak
2
KEADAAN RUMAH DAN LINGKUNGAN
DENAH RUMAH
ANALISA KASUS
Daftar Masalah
➢ Masalah Medis : Penderita adalah seorang ibu rumah tangga berusia 53 tahun. Awalnya
Pasien pergi membeli obat di apotek untuk mengobati keluhan gatal-gatalnya dan pasien di
beri obat alergi tetapi keluhan gatalnya tidak hilang akhirnya pasien pergi berobat ke
puskesmas Sudiang Raya dan di cek kadar GDS. Hasilnya pasien diatas 200 dan dinyatakan
menderita Diabetes Melitus. pasien memiliki Riwayat keluarga yang menderita Diabetes
Melitus dan Hipertensi yaitu ayah yang mengidap Diabetes Melitus dan ibu yang mengidap
Hipertensi. Ny. R merupakan seorang ibu yang tinggal Bersama suami dan 1 cucu . pasien
rutin mengkonsumsi obatnya untuk mengontrol Diabetes Melitus yang di deritanya dan gula
darah pasien terkontrol yang artinya pengobatan berhasil
➢ Masalah Non Medis: Tidak ada
ANALISA KASUS
EDUKASI :
1. Pasien dianjurkan untuk mengurangi konsumsi makanan yang manis
2. Pasien dianjurkan untuk tidak menggaruk bagian tubuh yang gatal agar tidak timbul luka
3. Pasien dianjurkan untuk rutin cek gula darah sebagai pengontrol
4. Pasien dianjurkan untuk rutin konsumsi obat yang diberikan.
5. Pasien dianjurkan untuk olahraga ringan seperti senam

KESIMPULAN:
Pasien menderita diabetes melitus dengan riwayat dm dalam keluarga pasien dari orang tua
yaitu ayahnya . Tidak didapatkan disfungsi dalam keluarga pasien pada fungsi fisiologis dan
tidak terdapat fungsi patologis dalam keluarga pasien.
LAPORAN KASUS
PENYAKIT INFEKSI : TUBERCULOSIS
DATA PASIEN

A. IDENTITAS PASIEN.
Nama : Tn. JS
Umur : 37 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Pekerjaan : Sopir
Alamat : Jl.Polmas E/17
Status : Sudah Menikah
Tanggal Pemeriksaan : 17 juni 2022
DATA PASIEN

B. ANAMNESIS • Nafsu makan baik

1. Keluhan Utama : Batuk terus-menerus , nyeri • Penurunan berat badan (+)

dada Sesak sejak 1 bulan yang lalu • BAB & BAK lancar

2. AnamnesisTerpimpin: 3. Riwayat Penyakit:

• Sudah 1 bulan batuk • HIV (-)

• Tegang leher(+) • GASTRITIS

• Batukberdahak (+) 4. Riwayat keluarga:

• Disertai sesak terutama pada malam hari • Asma (istrinya)

• Nyeri dada hingga mengganggu aktivitas • TB paru (kedua nenek)

• Mual(+), muntah darah(+) 5. Riwayat Pengobatan :Obat batuk segala jenis

• Merasa lemas 6. Riwayat Sosial Ekonomi :Menengah kebawah


7. Lingkungan :Cukup baik
DATA PASIEN
D. PEMERIKSAAN PENUNJANG
• Foto Thorax X-Ray
C. PEMERIKSAAN FISIS
• MRI
1. Tinggi Badan : 165 cm
2. Berat Badan : 57 kg
E. DIAGNOSIS : TB PARU
3. Tanda Vital :
• TD : 120/80 mmHg F. PENATALAKSANAAN
• Nadi : 75x/menit 1. Pengobatan Farmakologi :
• Pernapasan : 20x/menit • Obat Anti Tuberculosis (OAT)
• Suhu : 36oC 2. Pengobatan Non Farmakologi
• Istirahat yang cukup dan Olahraga secara rutin
DATA HASIL KUNJUNGAN RUMAH PASIEN

Data yang Diambil saat di PKM


Nama : Tn.JS
Umur : 37 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Agama : Islam Data Hasil Kunjungan Rumah Pasien
Pekerjaan : Sopir • Keluhan : Batuk berdahak terus-menerus >1
Alamat : Jl.Polmas E/17 bulan, dada terasa beratdan sesak,
Status : Sudah Menikah
mual,penurunan BB
Tanggal Pemeriksaan: 17 juni 2022
• Pemeriksaan Tanda Vital :
TD : 100/70 mmHg
Nadi : 76x/menit
Pernapasan : 21x/menit
Suhu : 36,5oC
KARAKTERISTIK DEMOGRAFIS KELUARGA

Penderita
No Nama Kedudukan Umur Pendidikan Pekerjaan
L/p Klinik Ket

1 Tn.JS Kepala keluarga L 37 Tahun SD/ sederajat supir Tb paru

2 Ny. AA Istri P 31 Tahun SD/sederajat IRT Asma

3 Mertua Mertua P 48 Tahun - - Maag

4 Adik 1 Saudara L 19 Tahun SMA - -

5 Adik 2 saudara P 18 Tahun SMA Pelajar -


IDENTITAS PENDERITA PENETAPAN MASALAH PASIEN

1. Nama : Tn. JS 1. Riwayat Medis : Maag


2. Umur : 37 tahun 2. Riwayat Penyakit Keluarga :
3. Jeniskelamin : Laki-laki • Nenek TBC (+)
4. Agama : Islam • Istri Asma (+)
5. Pekerjaan : Sopir • Anak (-)
6. Alamat : Jl.Polmas E/17 3. Riwayat Kebiasaan : Baring, duduk
7. Status : Menikah 4. Riwayat Sosial Ekonomi : Menengah Ke bawah
8. TanggalKunjungan : 17 Juni 2022 5. Riwayat Gizi : Terjadi penurunan berat badan
PENETAPAN MASALAH PASIEN

6. Diagnostik Holistik
➢ Aspek Risiko Internal : Pengetahuan
➢ Aspek Personal
pasien mengenai pencegahan penularan
a. Awal kedatangan : Batuk berdahak dan sesak
penyakit TB Paru dari nenek yang pernah
b. Kekhawatiran : Batuk berdarah akan terulang
mengidap
lagi
➢ Aspek risiko Eksternal
c. Persepsi : Batuk terus menerus >1 bulan di
a. Lingkungan tempat tinggal : Masuk
sertai sesak Lorong, rumah jaraknya sempit
d. Harapan :Batuk berdarah menghilang dan b. Sosial ekonomi : Biaya hidup pasien
ditanggung saat ini oleh istrinya yang
batuk lama yang di derita dapat disembuhkan cukup untuk memenuhi kebutuhan
➢ Aspek Klinik :TB Paru sehari hari
FUNGSI KELUARGA
1. Tn. Js (Kepala Keluarga)

Biologis Anggota
Keluarga
2. Ny. AA (Istri)
3. Ny. M (Mertua)
4. Tn. A (Anak)
Jadi, Bentuk keluarga pasien ini adalah
Nuclear Family ( Keluarga Inti )

Riwayat Penyakit Lain :-


Riwayat yang pernah di derita : Maag
Riwayat yang di derita saat ini : Tuberculosis Paru
Riwayat pemakaian KB :-
FUNGSI KELUARGA

▪ Kedudukan sosial dalam masyarakat : Masyarakat biasa

Sosial ▪ Keaktifan dalam kegiatan masyarakat : sikap pasien di


tengahmasyarakatsetelah sakit kurang baik, karena pasien jarang
sekali bersosialisasi dan mengurung diri di dalam rumah.

▪ Penderita tinggal serumah dengan : Orangtua, istri, 2 orang adik

Psikologis ▪ Hubungan antar anggota keluarga : Harmonis

▪ Penyelesaian masalah dalam keluarga : Pasien selalu berkomunikasi


tentang masalah kesehatan pasien kepada keluarganya, dan pasien
disarankan untuk periksa ke dokter jika merasakan hal yang tidak beres
pada dirinya
FUNGSI KELUARGA

Ekonomi dan Pemenuhan Kebutuhan


Penghasilan utama keluarga Isteri

Pekerjaan Penderita Sopir Daerah

Pekerjaan anggota keluarga


Wiraswasta (Istri)
lain

Sehari – hari makan dengan Nasi, Ikan dan Sayur Mayur

Biaya berobat BPJS


FUNGSI KELUARGA
Penguasaan Masalah dan
Kemampuan Beradaptasi
Keputusan penting keluarga Tn. JS
dipegang oleh

Cara menyelesaikan
Diskusi keluarga
masalah dengan keluarga

Hubungan dengan
Kurang baik
masyarakat sekitarnya
FUNGSI FISIOLOGIS
(Skor APGAR – Adaptation, Partnership, Growth, Affection, Resolve)
Sering Kadang Jarang
Nama Anggota Keluarga :Tn. Js
2 1 0

Saya puas bahwa saya dapat kembali kekeluarga saya bila saya
A 
menghadapi masalah

Saya puas dengan cara keluarga saya membahas dan membagi masalah
P 
dengan saya
Saya puas dengan cara keluarga saya menerima dan mendukung
G keinginan saya untuk melakukan kegiatan baru atau arah hidup yang 
baru
Saya puas dengan cara keluarga saya mengekspresikan kasih sayang dan 
A
merespon emosi saya seperti kemarahan, perhatian, dll

R Saya puas dengan cara keluarga saya dan saya membagi waktu bersama-sama
FUNGSI PATOLOGIS SCREEM- Social, Cultural, Religion, Education, Economic, Medical

SUMBER PATOLOGIS KET


Social Tidak Ikut berpartisipasi dalam kegiatan dilingkungannya Kurang baik

Kepuasan atau kebanggaan terhadap budaya baik,dapat dilihat dari sikap pasien
Culture Baik
dan keluarga yang menghargai adat istiadat dalam kehidupan sehari-hari.
Religious Pemahaman terhadap ajaran agama baik baik

Economic Ekonomi keluarga hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan makansehari-hari baik

Educational Tingkat pendidikan dan pengetahuan keluarga kurang baik. Kurang baik
Baik
Medical Keluarga ini menganggap pemeriksaan rutin Kesehatan sebagai kebutuhan.

Kesimpulan:
Dalam keluarga pasien (Tn. JS) kurang aktif dalam dalam kegiatan di lingkungannya . pasien dengan
tetangganya saling mengenal dan pasien tidak selalu bersosialisasi dengan tetangga sekitar.
STRUKTUR KELUARGA (GENOGRAM)
POLA INTERAKSI KELUARGA
KEADAAN RUMAH DAN LINGKUNGAN
DENAH RUMAH
ANALISA KASUS
Daftar Masalah
➢ Masalah Medis : Penderita adalah seorang sopir berusia 37 tahun. Awalnya Pasien pergi berobat ke
RS untuk mengobati keluhan batuknya namun setelah obat habis keluhan kembali dirasakan. Akhirnya
pasien berobat ke puskesmas sudiang raya dan dicek Hasilnya, pasien dinyatakan menderita
Tuberkulosis. Pasien memiliki riwayat kontak dengan penderita TB yaitu ibunya. Semenjak sakit
penderita selalu mengurung diri di rumah sehingga ada kekhawatiran pada dirinya karena menganggap
dia menderita TB yang dapat menularkan ke orang lain.

➢ Masalah Non Medis : -


ANALISA KASUS

EDUKASI :
1. Pasien dianjurkan untuk lebih sering diluar rumahagarterkenacahayamatahari
2. Pasiendianjurkanuntuk berolahraga
3. Pasien dianjurkan untuk meminum obatnya teratur hingga selesai

KESIMPULAN: Pasien menderita TB Paru dengan riwayat TB dalam keluarga pasien dari orang
tua yaitu Ibunya . Tidak didapatkan disfungsi dalam keluarga pasien pada fungsi fisiologis dan

terdapat fungsi patologis kurang baik dalam keluarga pasien.


TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai