KOTA SUKABUMI
Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Praktik Klinik Keperawatan Medikal
Bedah Program Profesi Ners Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Sukabumi
Disusun oleh :
NENG SRIWULANDARI
C1AC22090
2022/2023
ASUHAN KEPERAWATAN TN. S
DI RUANG HEMODIALISA RSUD SYAMSUDIN SH KOTA SUKABUMI
A. PENGKAJIAN
1. Biodata
a. Klien
Nama : Tn.S
Jenis Kelamin : Laki-laki
Umur : 26 Tahun
Agama : Islam
Status Perkawinan : Menikah
Pekerjaan : Wiraswasta
Pendidikan : SMA
Alamat : Kp Selabintana
No. Rekam Medis : 00284XXX
Diagnosa Medis : CKD Stage V
b. Penanggung jawab
Nama : Ny. A
Umur : 25 Tahun
Pendidikan : SMA
Pekerjaaan : Ibu Rumah Tangga
Alamat : Kp Selabintana
2. Riwayat Kesehatan Sekarang
a. Alasan Masuk Rumah Sakit
Klien datang ke hemodialisa untuk mengikuti jadwal terapi cuci
darah sesuai dengan jadwal rutin yaitu pada hari jumat tanggal 11
November 2022 yang ke 16 kali.
b. Keluhan Utama
Klien mengatakan mengalami kenaikan berat badan.
c. Riwayat Penyakit Saat Ini
Klien mengatakan berat badannya bertambah. Tn. S merupakan klien
dengan gagal ginjal yang rutin menjalankan hemodialisa dengan jadwal
2 x/minggu pada hari rabu pagi dan jumat pagi.
d. Riwayat Penyakit Dahulu dan Gaya Hidup
Klien mengatakan sebelum klien mengalami gagal ginjal klien
mempunyai riwayat penyakit hipertensi dan diabetes mellitus.
e. Riwayat Penyakit Keluarga
Klien mengatakan orang tuanya memiliki hipertensi, namun tidak ada
keluarga yang memiliki DM, gagal ginjal dan penyakit jantung ataupun
penyakit menular seperti tuberculosis ataupun hepatitis.
b. BAK Oliguria
5-6 x sehari 3 – 4x/hari
Frekuensi
Sedikit pekat dan
Kuning jernih
Warna
keluar dengan sedikit-
sedikit
3. Istirahat TAK
a. Tidur siang
±1 jam ±1 jam
Lama
b. Tidur malam
7-8 jam 6-7 jam
Lama
4. Personal Hygiene TAK
a. Mandi 2 x sehari 2 x sehari
4. Pemeriksaan Fisik
a. Keadaan umun
Kesadaran : Composmentis
GCS : 15 ( E4 V5 M6)
b. Sirkulasi
Tekanan darah : 130/80 mmHg
Nadi : 84 x/ menit
Suhu : 36°C
c. Respirasi
Respirasi : 22 x/ menit
Pola nafas : Normal
Bunyi nafas : Vesikular
d. Nutrisi
BB pre HD : 69,4 kg
BB post HD yang lalu : 68 kg
BB kering : 68 kg
BB post HD : 67,7 kg
e. Neurosensori
Keadaan Umum : Baik
Kesadaran : Compos Mentis GCS 15 (E4M6V5)
Status mental : Orientasi sesuai kemampuan
f. Riwayat social dan budaya
Status : Kawin
Pola interaksi dengan keluarganya : Baik
Ada keyakinan yang diberikan dengan pelayanan kesehatan : Tidak
Kendala komunikasi : Tidak ada
Bahasa : Indonesia dan sunda
Yang merawat dirumah : Keluarga
Kondisi saat ini : Tenang
g. Resiko Jatuh
Morse Scale Skor
Tidak ada riwayat jatuh yang baru 0
Tidak ada diagnosis medis sekunder >1 0
Tidak memakai alat bantu jalan 0
Memakai terapi heparin lock/iv 20
Cara berjalan/berpindah normal 0
Status mental terorientasi 0
Total 20
Kesimpulan 0-24 (tidak beresiko)
h. Skr
skrining gizi
5. Data Pengobatan
Resep HD
a. TD : 4 jam
b. QB : 220 ml/menit
c. QD : 500 ml/menit
d. UF goal: 2000 ml
e. Dosis heparinisasi
Dosis sirkulasi : 5000 iu
Dosis Awal : 2000 iu
Dosis maintanence (continues) : 1000 iu/ jam
Total heparin : 5000 iu
B. ANALISA DATA
C. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Kelebihan volume cairan b.d ginjal tidak adekuat
2. Gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit b.d volume cairan
tidak seimbang
D. INTERVENSI KEPERAWATAN
Diagnosa Perencanaan
Implementasi Evaluasi
keperawatan Tujuan Intervensi Rasional
Kelebihan Setelah dilakukan 1. Kaji status cairan, 1. Untuk memperoleh 1. Menimbang BB S: Klien mengatakan BB
volume cairan Tindakan BB dan turgor data pemantauan sebelum HD dan setelah HD 67,7 Kg
berhubungan keperawatan kulit evaluasi dan intervensi sesudah HD O:
dengan ginjal selama 1x4 jam 2. Pantau BB 2. Untuk mengetahui R/ BB sebelum HD TTV
tidak adekuat diharapkan sebelum dan perubahan volume 69,4 Kg, BB TD:130/80mmHg,
masalah teratasi sesudah HD vairan sesudah HD 68 Kg Suhu 36 oC
dengan kriteria 3. Observasi TTV 3. Untuk mengetahui 2. Observasi TTV Nadi 80 x/menit,
hasil: 4. Lakukan HD perkembangan TTV R/ TD: RR 20 x/menit
1. Volume cairan dengan UF & 4. UF dan TMP yang 130/90mmHg, BB Pre HD 69,4
Kembali TMP sesuai sesuai dapat S:36oC kg
normal dengan kenaikan menurunkan kelebihan N: 88x/menit, BB Post HD 67,7
2. BB turun BB sebelumnya volume cairan RR:22x/menit kg
normal 5. Pantau indikasi 5. Untuk mengetahui 3. Lakukan HD BB turun 1,7 Kg
3. TTV stabil kelebihan cairan keadaan klien dengan UF & TMP Tampak edema
(Edema, asites, sesuai dengan area abdomen
vena jugularis) kenaikan BB
sebelumnya A: Masalah teratasi
R / BB sesudah HD P: Intervensi dihentikan
67,7 kg
4. Pantau indikasi
kelebihan cairan
(Edema, asites,
vena jugularis)
R / Masih tampak
edema pada area
abdomen
Gangguan Setelah dilakukan 1. Monitor vital 1. Mengetahui status 1. Mengobservasi S: Klien mengatakan
keseimbangan tindakan sign tanda-tanda vital klien TTV klien berat badan sudah turun
cairan dan keperawatan 1x4 2. Catat intake dan 2. Mengetahui jumlah R/ TD:
elektrolit jam diharapkan output klien masukan dan keluaran 130/80mmHg, O:
berhubungan cairan & elektrolit secara akurat cairan klien S: 36o C, N: 88
TD:130/80 mmHg
dengan volume klien seimbang, 3. Timbang berat 3. Mengetahui berat badan x/mnt, RR: 22
S: 36o C
cairan tidak dengan kriteria badan klien tiap klien mengalami x/mnt
N: 80 x/mnt
seimbang hasil: hari penurunan atau 2. Mencatat intake
RR: 20 x/mnt
kenaikan dan output klien
Intake dan output R/ minum Minum air 100 cc
klien seimbang ±100cc, urine (-) BB pre HD :
BB klien ideal, 3. Menimbang berat 69,4kg
TTV normal badan klien tiap BB post HD :67,7
Pre dan Post HD kg
R/ BB pre HD : A: Masalah teratasi
69,4 kg P : Intervensi dihentikan
BB post HD :
67,7 kg
Mengetahui,
Pembimbiing Akademik Pembimbing Lahan