1 Tujuan Percobaan
Cahaya siang bervariasi tergantung pada waktu hari, musim, kondisi cuaca dan
bahkan geografi. Karena ini mengubah keadaan, cahaya buatan sangat dibutuhkan
meskipun siang hari. Tetapi sistem pencahayaan tidak boleh selalu menggunakan daya
penuh setiap waktu. Pencahayaan buatan dapat dikecilkan tergantung seberapa
banyak cahaya siang yang tersedia serta sebagian atau sepenuhnya dimatikan untuk
menjamin tingkat pencahayaan yang konstan (kontrol pencahayaan konstan).
Komponen kontrol pencahayaan konstan meliputi peredup (dimmable), unit balast
elektronik dan sinyal amplifier dengan sensor cahaya, yang dapat dialokasikan untuk
satu alat (lampu) atau kelompok alat/lampu (sesuai area ruangan). Sensor mendeteksi
intensitas cahaya saat ini dan secara otomatis mengatur cahaya buatan pada tingkat
sebelum-terprogram (pre-programmed).
Dalam proyek ini, sistem kontrol cahaya otomatis yang
akan dirancang untuk ruang konferensi (lihat foto kanan).
Diatur secara terpusat pencahayaan plafon dapat
diredupkan secara kontinyu antara 0 dan 100% (daya
pencahayaan maksimum). Ruang konferensi dilengkapi
dengan jendela yang luas dimana cahaya matahari
tembus sebagai intensitas cahaya tambahan (variabel
gangguan). Sebagai aturan, nilai set-point kecerahan di
dalam ruangan adalah konstan, tetapi, jika perlu, akan
divariasikan dengan menggunakan pengontrol set-point.
Untuk melakukan proyek ini kita akan menggunakan kartu eksperimen yang sama
SO4201-5V sistem pengontrol Temperatur, Kecepatan dan Cahaya yang sudah
digunakan dalam proyek-proyek sebelumnya.
Dalam eksperimen berikut ini, titik operasi sistem kontrol cahaya diuji dan disesuaikan.
Kemudian karakteristik statis sistem kontrol tersebut direkam.
Atur sirkuit eksperimen seperti ditunjukkan pada job lab soft ini
Dalam eksperimen berikut respon dinamis dari sistem pengontrol cahaya akan dianalisa
dengan merekam respon-step nya.
Aktifkan ploter respon-step dan konfigurasikan sesuai dengan tabel berikut ini.
Pengaturan Masukan
Batas
Channel A pengukuran: 10 Kopel: DC
V
Batas
Channel B pengukuran: 10 Kopel: DC
V
Batas ukuran:
Lainnya Offset: 0
100
Pengaturan Keluaran
Langkah
berubah 0 40%
dari ... ke ...
Waktu
0
tunda/ms
Pengukuran 300
Pengaturan Diagram
Display Channel A
X-sumbu dari
0 0.1 s
... ke ...
Y-sumbu
0 100
dari ... ke ...
Sekarang tentukan respon-step dari sistem terkontrol dan copy diagram yang diperoleh
ke dalam tempat di bawah ini.
100
%
x1:
0.095
y1: 90
5
x2:
80
0.095
y2:
95
70
dx:
0
dy:
60
90
dy/dx:
50
40
30
20
10
0
0
t/s
Sekarang ulangi eksperimen untuk respon-step dari variabel input ke 60% dan copy
diagram ke tempat di bawah ini.
100
%
x1:
0.095
90
y1:
5
x2:
80
0.095
y2:
95
70
dx:
0
dy:
60
90
dy/dx:
50
40
30
20
10
0
0
t/s