Oleh:
A. IDENTITAS KLIEN
Nama : Nn.F
Umur : 17 tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Alamat : Citeureup
Status : Belum menikah
Agama : Islam
Suku : Sunda
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : Pelajar
Tanggal masuk RS : 30/05/2022
Tanggal pengkajian : 30/05/2022
Diagnosa medis : Gastritis
B. IDENTITAS PENANGGUNG JAWAB
Nama : Tn.H
Usia : 50 Tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Alamat : Citeureup
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : karyawan Swasta
C. PENGKAJIAN
1. Keluhan utama :
5 5
5 5
d. Sistem perkemihan
BAK frekuensi 5-6 kali per 24 jam, lancar tidak ada tahanan, BAB :
belum
e. Sistem pencernaan
Nafsu makan kurang, abdomen supel, mual ada,muntah ada, gigi tidak ada
kelainan,mulut kondisi bersih.
f. Sistem muskuloskeletal
Tidak ada kelainan, aktivitas terbatas karena nyeri di ulu hati
g. Sistem endokrin
Tidak ada masalah
h. Sistem sensori persepsi atau penginderaan
Tidak ada masalah
i. Sistem integument
Rambut berwarna hitam tebal, kulit berwarna putih, kulit bersih
j. Sistem imun dan hematologi
Tidak ada masalah
k. Sistem reproduksi
Tidak ada masalah
8. Pengkajian fungsional
a. Oksigenisasi
Sebelum sakit klien bernafas normal dan saat sakit klien bernapas normal,
tidak mengalami masalah pernapasan
b. Cairan dan elektrolit
Sebelum sakit klien minum per harinya 1500cc/hari
Saat dikaji klien terpasang infus Assering:Aminofluid 1000 cc/hari dan
minum per oral 500 -1000 cc/hari
c. Nutrisi
diet : Lunak, nafsu makan menurun karena mual,dan muntah,
makan saat sakit: lunak makan habis 1 /2 porsi, makan saat sehat : nasi
dan lauk pauk 1 porsi
d. Aman dan nyaman
Sebelum sakit : klien mengatakan merasa lebih nyaman dirumah kumpul
bersam keluarga, beraktivas
Saat dikaji : klien mengatakan tidak leluasa,bosan karena di RS aktivitas
terbatas dan karena nyeri di ulu hati
e. Eliminasi
Sebelum dirawat : BAK 5-6kali perhari volume ± 1500 cc, BAB 1x per
hari
Setelah sakit : BAK 6-8 kali perhari volume ± 2000 cc, BAB belum
karena klien merasa tidak nyaman BAB di rumah sakit
f. Aktivitas dan istirahat
Sebelum sakit : klien tidak pernah tidur siang karena klien sekolah
Saat dikaji : klien mengatakan sulit tidur di siang ataupun malam hari
karena rasa sakit dan tidak nyaman di rumah sakit
g. Psikososial
Sebelum sakit : klien tidak mengalami cemas ataupun depresi
Sesudah sakit : klien mengatakan cemas, dan menanyakan kapan bisa
beraktivitas seperti biasa kembali. Klien mengatakan ingin cepat sembuh
dari sakit ini
h. Komunikasi
Sebelum sakit : klien berkomunikasi dengan teman sekolah
Saat dikaji : klien tidak dapat sekolah dan berkomunikasi melalui wa ,
i. Seksual
Klien berjenis kelamin perempuan klien belum menikah
j. Nilai dan keyakinan
Klien beragama islam dan melakukan ibadah sholat saat di sekolah, saat
sakit klien mengatakan beribadah dilakukan di tempat tidur
k. Belajar
Klien mengatakan tidak mengetahui penyebab perut atau ulu hati sakit,
saat sakit sudah diberikan penjelasan dokter dan perawat klien
memahaminya.
9. Pemeriksaan penunjang
a. Hasil laboratorium
b. Pemeriksaan diagnostik
1. pemeriksaan darah menunjukkan hasil lab normal
2. Hasil rontgen dalam batas normal
10. Program terapi
Infus Assering:Aminofluid 1000 cc/hari
Ezomeb 1 x 1 gr
Vometa 2 x 1 tab
Rebomivid 2 x 1 tab
D. ANALISA DATA
Perubahan nutrisi
kurang dari kebutuhan
tubuh
INTERVENSI KEPERAWATAN
F. Implementasi keperawatan
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Senin, b. mengidentifikasi skala nyeri ( wong baker scale) dan Skala nyeri 5 (wong baker scale ) Mely
30/05/2022 faktor yang memperberat nyeri
Jam 16:00
Selasa, c. terapeutik Klien kooperatif dan mengikuti arahan Mely
31/05/2022 jam mengajarkan tekhnik napas dalam perawat
15
Selasa, d. kolaborasi : Tidak ada tanda tanda plebitis, tetesan Mely
30/05/2022 jam memberikan terapi intravena analgetik dan antibiotik infus lancar
15:00 melakukan pemantauan akses intravena terhadap plebitis
dan infiltrasi
Selasa, edukasi Klien dapat melakukan tekhnik napas Mely
31/05/2022 a. jelaskan strategi meredakan nyeri dalam, klien mengatakan nyeri datang jika
Jam 17:00 b. jelaskan periode,penyebab dan pemicu nyeri tidak minum obat
G. Evaluasi
A : masalah teratasi
P : intervensi di hentikan