Ringkasan Penyakit :
KU : Nyeri pada perut kiri atas
AT : Dialami sejak + 2 hari SMRS. Frekuensi > 5 kali perhari, ampas (-) lendir (-)
darah (-). Mual (+) muntah (+) frekuensi > 5 kali perhari. Demam (-) Riwayat demam (+). BAK
kesan lancar.
Pemeriksaan Fisik :
Keadaan Umum : Sakit Sedang/ Gizi Cukup/ Compos Mentis
Tanda Vital :
BP : 147/90 mmHg
HR : 84 x/i
RR : 22 x/i
T : 36 C
Kepala : Anemis -/- Ikterus -/-
Bibir : Tidak kering
Paru : BP : vesikuler
BT : Rh -/- Wh -/-
Abdomen : Nyeri tekan pada region hipochondrium sinistra
Peristaltik (+) kesan normal
Genital : dbn
Extremitas ne: edema (-) akral hangat
2. Dislocation, sprain and strain of joint and ligaments of hips + Fracture of femur
Tanggal : 20/06/2021
Data : Tn. S; 56 th; 165 cm; 75 kg
Diagnosis : Dislocation, sprain and strain of joint and ligaments of hips + Fracture of
femur
Tindakan Medis : Memasang infus
Tatalaksana :
- IVFD Ringer Laktat 28 tpm
- Ketorolac 30 mg/8 jam/IV
- Ranitidin 50 mg/12 jam/IV
- Foto femur sinistra + foto pelvis
Ringkasan Penyakit :
KU : Nyeri pada tungkai kiri
AT : Dialami sejak kurang lebih 10 jam sebelum masuk RS setelah terjatuh dan
terpeleset di atas lantai. Posisi pasien saat jatuh adalah miring ke kiri. Nyeri bertambah jika
tungkai digerakkan dan membaik saat pasien istirahat. Setelah kejadian, pasien mengaku sulit
berdiri. Demam (-), riwayat demam (-), sakit kepala (-), pusing (-), riwayat penurunan kesadaran
(-), batuk (-), sesak (-), mual (-), muntah (-). BAK kesan lancar, BAB biasa.
Primary Survey :
A : Paten
B : Pergerakan dada simetris kiri kanan, RR : 20x/menit
C : TD : 145/85 mmHg, HR : 80x/i, CRT <2 s
D : Pupil isokor 2,5 mm/2,5 mm. GCS E4M6V5
E : S : 36,0 celcius
Secondary Survey :
Kepala : Anemis -/- Ikterus -/-
Paru : BP : vesikuler
BT : Rh -/- Wh -/-
Abdomen : Nyeri tekan : (-)
Peristaltik (+) kesan normal
Genital : dbn
Ekstremitas :
- Bengkak (-), memar (-), kemerahan (-), krepitasi (-), posisi kaki pasien abduksi + rotasi internal
Ringkasan Penyakit :
KU : Luka iris pada kulit kepala
AT : Dialami sejak kurang lebih 15 menit sebelum masuk RS setelah kepala pasien
terbentur atap seng rumah pada saat ingin memperbaiki atap. Sakit kepala (-), pusing (-), riwayat
penurunan kesadaran (-), mual (-), muntah (-), demam (-). sesak (-). BAK kesan lancar, BAB biasa
Primary Survey :
A : Paten
B : Pergerakan dada simetris kiri kanan, RR : 20x/menit
C : TD : 223/129 mmHg, HR : 85x/i, CRT <2 s
D : Pupil isokor 2,5 mm/2,5 mm. GCS E4M6V5
E : S : 36,5 celcius
Secondary Survey :
Kepala : Anemis -/- Ikterus -/-
Bibir : tidak kering
Paru : BP : vesikuler
BT : Rh -/- Wh -/-
Abdomen : Nyeri tekan : (-)
Peristaltik (+) kesan normal
Genital : dbn
Ekstremitas :
- Tampak luka iris pada kulit kepala sisi kiri berukuran panjang 3 cm dan lebar 0,3 cm, bentuk
tidak beraturan, tepi tidak rata, jembatan jaringan ada, dinding luka terdiri atas kulit dan
pembuluh darah, perdarahan aktif tidak ada
Ringkasan Penyakit :
KU : Perut kembung
AT : Dialami sejak kurang lebih 1 tahun lalu, hilang timbul. Demam (+) dialami sejak
1 hari sebelum masuk RS, tiba-tiba, terus menerus disertai penurunan nafsu makan. Mual (-),
muntah (-), batuk (-), sesak (-), kejang (-), riwayat kejang (-). BAB biasa, BAK lancar.
Riwayat pernah berobat ke dokter spesialis anak dan disarankan untuk dirujuk ke Makassar
namun pasien menolak.
Pemeriksaan Fisik :
Keadaan Umum : Sakit Sedang/ Gizi Kurang/ GCS E4M6V5
Tanda Vital :
BP :-
HR : 98 x/i
RR : 30 x/i
T : 37,8 C
Pemeriksaan Laboratorium :
WBC : 9,88
HGB : 11,4
PLT : 168.000
Ringkasan Penyakit :
KU : BAK disertai darah
AT : Dialami sejak tadi pagi, tiba-tiba dan disertai nyeri saat berkemih. Demam (-),
riwayat demam (-), mual (-), muntah (-), batuk (-), sesak (-). BAB biasa.
Pemeriksaan Laboratorium :
WBC : 5,88
HGB : 10,4
PLT : 152.000
GDS : 122
Urinalisa : Blood (+), Keton (+)
Ringkasan Penyakit :
KU : Nyeri perut
AT : Pasien datang ke IGD dengan keluhan nyeri perut yang dialami sejak 2 hari
sebelum masuk RS, muncul tiba-tiba dan terus menerus. Pada saat keluhan muncul, pasien
merasa sesak dan batuk. Mual (-), muntah (-), demam (-), riwayat demam (-), nyeri dada (-). BAB
biasa, BAK lancar.
Pasien mengatakan bahwa keluhan sudah sering berulang sejak 1 tahun lalu namun tidak
pernah berobat.
Pemeriksaan Fisik :
Keadaan Umum : Sakit Sedang/ Gizi Baik/ GCS E4M6V5
Tanda Vital :
BP : 130/70 mmHg
HR : 88 x/i
RR : 24 x/i
T : 36,1 C
7. Acute Appendicitis
Tanggal : 25/06/2021
Data : Ny. N; 71 th; 153 cm; 47 kg
Diagnosis : Susp. APP
Tindakan Medis : Pasang infus
Tatalaksana :
- IVFD Ringer Laktat 28 tpm
- Ranitidin 50 mg/12 jam/IV
- Usul USG Abdomen
- Lapor DPJP Bedah
Ringkasan Penyakit :
KU : Nyeri perut kanan bawah
AT : Pasien datang ke IGD dengan keluhan nyeri perut kanan bawah yang dialami
sejak 2 hari sebelum masuk RS, muncul tiba-tiba dan terus menerus terutama bila disentuh atau
bergerak. Demam (+) sejak tadi pagi, batuk (-), mual (-), muntah (-), riwayat muntah 1 hari yang
lalu, nyeri dada (-). BAB biasa, BAK lancar.
Ringkasan Penyakit :
KU : Nyeri perut kanan bawah
AT : Pasien datang ke IGD dengan keluhan nyeri perut kanan bawah yang dialami
sejak 2 hari sebelum masuk RS. Awalnya nyeri dirasakan di ulu hati, lama kelamaan menjalar ke
kanan bawah, dan saat ini pasien merasa semua bagian perutnya terasa sakit jika ditekan.
Demam (+) tadi pagi namun menurun setelah minum obat demam, batuk (-), mual (-), muntah
(-), riwayat muntah 1 hari yang lalu, nyeri dada (-). BAB belum sejak 2 hari lalu, flatus (-). BAK
lancar.
Riwayat dyspepsia disangkal
Riwayat penyakit HT (-)
Riwayat DM (-)
Riwayat penyakit jantung (-)
Pemeriksaan Fisik :
Keadaan Umum : Sakit Sedang/ Gizi Baik/ GCS E4M6V5
Tanda Vital :
BP : 130/70 mmHg
HR : 98 x/i
RR : 22 x/i
T : 37,5 C
Pemeriksaan Penunjang
Foto Thorax : Tampak udara bebas sub diafragma memberikan gambaran cupula sign.