u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
PUTUSAN
a
R
Nomor : 624 K/Pid/2010
si
ne
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
ng
MAHKAMAH AGUNG
memeriksa perkara pidana dalam tingkat kasasi telah memutuskan sebagai
do
gu berikut dalam perkara para Terdakwa :
1. N a m a : RUSPANDI als ANDI bin AINI ;
In
Tempat Lahir : Jambi ;
A
Umur/Tanggal Lahir : 21 tahun/06 Mei 1988 ;
Jenis Kelamin : Laki-Laki ;
ah
lik
Kebangsaan : Indonesia ;
Tempat Tinggal : Rt.02 Desa Sumber Jaya Kecamatan
am
ub
Kumpe Ulu, Kabupaten Muaro Jambi ;
Agama : Islam;
Pekerjaan : Tani ;
ep
k
si
Umur/Tanggal Lahir : 21 tahun/05 Oktober 1988 ;
Jenis Kelamin : Laki-Laki ;
ne
ng
Kebangsaan : Indonesia ;
Tempat Tinggal : Rt.01 Desa Sumber Jaya Kecamatan
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
yang diajukan di muka persidangan Pengadilan Negeri Tanjung Jabung
a
R
Timur karena didakwa :
si
KESATU :
ne
PRIMAIR :
ng
Bahwa mereka Terdakwa I. RuspandiI als Andi bin Aini dan
Terdakwa II. Herman als Man bin Ahmad pada hari Senin, tanggal 31
do
gu Agustus 2009 sekira pukul 17.30 Wib. atau setidak-tidaknya pada
waktu lain dalam bulan Agustus 2009 bertempat di Blok Aceng C 10
In
Plasma murni PT. BBIP Kelompok Tani Sumber Rezeki Desa Sungai
A
Toman Kecamatan Mendahara Ulu Kabupaten Tanjung Jabung
Timur atau setidak-tidaknya pada tempat lain dimana Pengadilan
ah
lik
Negeri Tanjung Jabung Timur berwenang untuk memeriksa dan
mengadili perkara ini, dimuka umum, bersama-sama melakukan
am
ub
kekerasan terhadap orang lain yaitu korban Sopian bin Muhammad
sehingga meninggal dunia atau mati, perbuatan mana dilakukan oleh
mereka Terdakwa sebagai berikut :
ep
k
I. Ruspandi als Andi bin Aini dan Terdakwa II. Herman als Man
R
si
bin Ahmad bersama-sama dengan saksi atas nama Kasrodik,
Muhammad Amin dan Dedi melakukan patroli dilahan sawit milik
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
melihat hal tersebut lalu Terdakwa I mengambil sebatang kayu
a
R
bekas terbakar yang panjangnya 50 (lima puluh) centimeter
si
(daftar pencarian barang) yang ada didekatnya dan dengan kayu
ne
tersebut Terdakwa I seketika itu juga langsung memukul tangan
ng
korban sehingga golok tersebut terlepas dari tangan korban dan
jatuh ketanah ;
do
gu - Bahwa setelah itu korban mengambil 1 (satu) buah dodos yang
panjangnya kira-kira 2 (dua) meter yang ada didekatnya,
In
kemudian korban dengan menggunakan dodos mengarahkannya
A
kearah tubuh Terdakwa II, akan tetapi Terdakwa II dapat merebut
dodos tersebut, lalu dengan dodos itu Terdakwa II gunakan untuk
ah
lik
memukul kepala korban sehingga korban jatuh tersungkur ke
tanah. Melihat hal tersebut kedua (ke-2) teman korban kabur
am
ub
melarikan diri, sedangkan korban tidak beberapa lama kemudian
dibawa ke rumah sakit ;
- Bahwa akibat pemukulan tersebut, korban mengalami luka,
ep
k
si
Hamzah meninggal dunia yang ditandatangani oleh dr. Ratno
Samudro dari pemeriksaan tanggal 31 Agustus 2009 ditemukan
ne
ng
sebagai berikut :
- luka robek dikepala bagian atas tepi luka beraturan dengan
do
gu
ukuran 15 x 2 x 5 cm ;
- Ditemukan luka robek pada punggung tangan sebelah kiri
dengan ukuran 2 x 2 cm ;
In
A
lik
ub
SUBSIDAIR :
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Bahwa mereka Terdakwa I. Ruspandi als Andi bin Aini dan
a
R
Terdakwa II. Herman als Man bin Ahmad pada hari Senin, tanggal 31
si
Agustus 2009 sekira pukul 17.30 Wib. atau setidak-tidaknya pada
ne
waktu lain dalam bulan Agustus 2009 bertempat di Blok Aceng C 10
ng
Plasma murni PT. BBIP Kelompok Tani Sumber Rezeki Desa Sungai
Toman Kecamatan Mendahara Ulu Kabupaten Tanjung Jabung
do
gu Timur atau setidak-tidaknya pada tempat lain dimana Pengadilan
Negeri Tanjung Jabung Timur berwenang untuk memeriksa dan
In
mengadili perkara ini, dimuka umum, bersama-sama melakukan
A
kekerasan terhadap orang lain yaitu korban Sopian bin Muhammad
sehingga mengakibatkan luka berat, perbuatan mana dilakukan oleh
ah
lik
mereka Terdakwa sebagai berikut :
- Bahwa pada waktu dan tempat seperti tersebut diatas, Terdakwa
am
ub
I. Ruspandi als Andi bin Aini dan Terdakwa II. Herman als Man
bin Ahmad bersama-sama dengan saksi atas nama Kasrodik,
Muhammad Amin dan Dedi melakukan patroli dilahan sawit milik
ep
k
si
Sungai Toman Kecamatan Mendahara Ulu Kabupaten Tanjung
Jabung Timur ;
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
korban sehingga golok tersebut terlepas dari tangan korban dan
a
R
jatuh ketanah ;
si
- Bahwa setelah itu korban mengambil 1 (satu) buah dodos yang
ne
panjangnya kira-kira 2 (dua) meter yang ada didekatnya,
ng
kemudian korban dengan menggunakan dodos mengarahkannya
kearah tubuh Terdakwa II, akan tetapi Terdakwa II dapat merebut
do
gu dodos tersebut, lalu dengan dodos itu Terdakwa II gunakan untuk
memukul kepala korban sehingga korban jatuh tersungkur ke
In
tanah. Melihat hal tersebut kedua (ke-2) teman korban kabur
A
melarikan diri, sedangkan korban tidak beberapa lama kemudian
dibawa ke rumah sakit ;
ah
lik
- Bahwa akibat pemukulan tersebut, korban mengalami luka,
sesuai dengan Visum et Repertum No.VER/367/RSU/IX/2009
am
ub
tanggal 08 Seotember 2009 dari Rumah sakit Umum Nurdin
Hamzah meninggal dunia yang ditandatangani oleh dr. Ratno
Samudro dari pemeriksaan tanggal 31 Agustus 2009 ditemukan
ep
k
sebagai berikut :
ah
si
ukuran 15 x 2 x 5 cm ;
- Ditemukan luka robek pada punggung tangan sebelah kiri
ne
ng
dengan ukuran 2 x 2 cm ;
luka tersebut disebabkan oleh benturan dengan benda tajam ;
do
gu
PRIMAIR :
Bahwa mereka Terdakwa I. RuspandiI als Andi bin Aini dan
ah
lik
Terdakwa II. Herman als Man bin Ahmad pada hari Senin, tanggal 31
Agustus 2009 sekira pukul 17.30 Wib. atau setidak-tidaknya pada
m
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
orang yaitu korban Sopian bin Muhammad, perbuatan mana
a
R
dilakukan oleh mereka Terdakwa sebagai berikut :
si
- Bahwa pada waktu dan tempat seperti tersebut diatas, Terdakwa
ne
I. Ruspandi als Andi bin Aini dan Terdakwa II. Herman als Man
ng
bin Ahmad bersama-sama dengan saksi atas nama Kasrodik,
Muhammad Amin dan Dedi melakukan patroli dilahan sawit milik
do
gu paman Terdakwa I, yang bernama Usman di Blok Aceng C 10
Plasma Murni PT. BBIP kelompok tani Sumber Rezeki Desa
In
Sungai Toman Kecamatan Mendahara Ulu Kabupaten Tanjung
A
Jabung Timur ;
- Bahwa selanjutnya Terdakwa I, memisahkan diri menuju arah C
ah
lik
10 dan sekitar pukul 17.00 Wib. mengirim pesan singkat dengan
menggunakan hanphone (HP) kepada saksi Dedi yang
am
ub
menginformasikan adanya pencuri sawit di lokasi tersebut ;
- Bahwa Terdakwa I bersama dengan Terdakwa II dan rekan-rekan
saksi kembali berkumpul dan melihat ada 3 (tiga) orang pencuri
ep
k
yang satu orang sedang mendodos sawit dan yang dua orang
ah
si
- Bahwa Terdakwa I dan Terdakwa II bersama-sama saksi hendak
melakukan penangkapan, pencuri tersebut bersumbunyi didalam
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
melarikan diri, sedangkan korban tidak beberapa lama kemudian
a
R
dibawa ke rumah sakit ;
si
- Bahwa akibat pemukulan tersebut, korban mengalami luka,
ne
sesuai dengan Visum et Repertum No.VER/367/RSU/IX/2009
ng
tanggal 08 September 2009 dari Rumah sakit Umum Nurdin
Hamzah meninggal dunia yang ditandatangani oleh dr. Ratno
do
gu Samudro dari pemeriksaan tanggal 31 Agustus 2009 ditemukan
sebagai berikut :
In
- luka robek dikepala bagian atas tepi luka beraturan dengan
A
ukuran 15 x 2 x 5 cm ;
- Ditemukan luka robek pada punggung tangan sebelah kiri
ah
lik
dengan ukuran 2 x 2 cm ;
luka tersebut disebabkan oleh benturan dengan benda tajam ;
am
ub
- Bahwa kemudian akibat luka yang diderita oleh korban tersebut
diatas, akhirnya korban meninggal dunia sesuai dengan Surat
kematian No.B/01/SKM/IX/2009 tanggal 02 September 2009
ep
k
si
Wib. tanggal 01 September 2009 korban Sopian bin Muhammad
telah meninggal dunia ;
ne
ng
do
gu
Terdakwa II. Herman als Man bin Ahmad pada hari Senin, tanggal 31
Agustus 2009 sekira pukul 17.30 Wib. atau setidak-tidaknya pada
ah
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Bahwa pada waktu dan tempat seperti tersebut diatas, Terdakwa
a
R
I. Ruspandi als Andi bin Aini dan Terdakwa II. Herman als Man
si
bin Ahmad bersama-sama dengan saksi atas nama Kasrodik,
ne
Muhammad Amin dan Dedi melakukan patroli dilahan sawit milik
ng
paman Terdakwa I, yang bernama Usman di Blok Aceng C 10
Plasma Murni PT. BBIP kelompok tani Sumber Rezeki Desa
do
gu Sungai Toman Kecamatan Mendahara Ulu Kabupaten Tanjung
Jabung Timur ;
In
- Bahwa selanjutnya Terdakwa I, memisahkan diri menuju arah C
A
10 dan sekitar pukul 17.00 Wib. mengirim pesan singkat dengan
menggunakan handphone (HP) kepada saksi Dedi yang
ah
lik
menginformasikan adanya pencuri sawit di lokasi tersebut ;
- Bahwa Terdakwa I bersama dengan Terdakwa II dan rekan-rekan
am
ub
saksi kembali berkumpul dan melihat ada 3 (tiga) orang pencuri
yang satu orang sedang mendodos sawit dan yang dua orang
sedang memikul buah sawit ;
ep
k
si
semak, selanjutnya salah satu pencuri yaitu korban Sopian bin
Muhammad melakukan perlawanan dengan mengeluarkan golok
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Bahwa akibat pemukulan tersebut, korban mengalami luka,
a
R
sesuai dengan Visum et Repertum No.VER/367/RSU/IX/2009
si
tanggal 08 Seotember 2009 dari Rumah sakit Umum Nurdin
ne
Hamzah meninggal dunia yang ditandatangani oleh dr. Ratno
ng
Samudro dari pemeriksaan tanggal 31 Agustus 2009 ditemukan
sebagai berikut :
do
gu - luka robek dikepala bagian atas tepi luka beraturan dengan
ukuran 15 x 2 x 5 cm ;
In
- Ditemukan luka robek pada punggung tangan sebelah kiri
A
dengan ukuran 2 x 2 cm ;
luka tersebut disebabkan oleh benturan dengan benda tajam ;
ah
lik
Perbuatan mereka Terdakwa tersebut sebagaimana diatur
dan diancam pidana Pasal 351 ayat (2) KUHPidana jo.Pasal 55 ayat
am
ub
(1) ke-1 KUHPidana ;
Mahkamah Agung tersebut ;
Membaca tuntutan pidana Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan
ep
k
si
Terdakwa II Herman als Man bin Amad terbukti bersalah
melakukan tindak pidana “Secara bersama-sama melakukan
ne
ng
do
gu
Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP seperti yang terurai dalam surat
dakwaan alternatif atau kedua Primair Jaksa Penuntut Umum ;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa I. Ruspandi als Andi bin
In
A
Aini dan Terdakwa II Herman als Man bin Amad dengan pidana
penjara masing-masing selama 1 (satu) tahun 6 (enam) bulan
ah
lik
ub
berwarna coklat ;
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Dikembalikan kepada pemiliknya yaitu Sdr. Usman ;
a
R
5. Menetapkan agar Para Terdakwa masing-masing membayar
si
biaya perkara sebesar Rp.2.000,- (dua ribu rupiah) ;
ne
Membaca putusan Pengadilan Negeri Tanjung Jabung Timur
ng
No.93/Pid.B/2009/PN.TJT. tanggal 26 Januari 2010 yang amar lengkapnya
sebagai berikut :
do
gu 1. Menyatakan Terdakwa I Ruspandi als Andi bin Aini dan Terdakwa
II Herman als Man bin Amad tidak terbukti bersalah melakukan
In
tindak pidana sebagaimana yang didakwakan oleh Penuntut
A
Umum ;
2. Membebaskan Terdakwa I dan Terdakwa II pada seluruh
ah
lik
dakwaan Penuntut Umum ;
3. Mengembalikan Terdakwa I dan Terdakwa II pada harkat dan
am
ub
martabat serta kemampuannya ;
4. Memerintahkan agar Terdakwa I dan Terdakwa II segera
dikeluarkan dari tahanan ;
ep
k
si
kayu berwarna coklat, dan
- 1 (satu) buah dodos yang terbuat dari besi bertangkai kayu
ne
ng
berwarna coklat ;
Dirampas untuk dimusnahkan ;
do
gu
lik
ub
tersebut ;
ep
Pebruari 2010 ;
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Menimbang, terlebih dahulu, bahwa karena berdasarkan Pasal 67 jo
a
R
Pasal 244 Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (Undang-Undang
si
No.8 Tahun 1981) terhadap putusan Pengadilan Negeri Tanjung Jabung
ne
Timur tersebut tidak dapat dimintakan banding, maka terhadap putusan
ng
tersebut secara langsung dapat dimintakan kasasi ;
Menimbang, bahwa putusan Pengadilan Negeri tersebut telah
do
gu dijatuhkan dengan hadirnya Jaksa Penuntut Umum pada tanggal 26 Januari
2010 dan Jaksa Penuntut Umum mengajukan permohonan kasasi pada
In
tanggal 1 Pebruari 2010, serta memori kasasinya telah diterima di
A
Kepaniteraan Pengadilan Negeri Tanjung Jabung Timur pada tanggal 11
Pebruari 2010, dengan demikian permohonan kasasi beserta dengan alasan-
ah
lik
alasannya telah diajukan dalam tenggang waktu dan dengan cara menurut
undang-undang, oleh karena itu permohonan kasasi tersebut formal dapat
am
ub
diterima ;
Menimbang, bahwa alasan-alasan yang diajukan oleh Pemohon
Kasasi/Jaksa Penuntut Umum pada pokoknya sebagai berikut :
ep
k
mestinya :
R
si
Bahwa Pengadilan Negeri Tanjung Jabung Timur telah salah/keliru
menerapkan atau menafsirkan unsur bersama-sama melakukan
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
2. Bahwa seharusnya Majelis Hakim mempertimbangkan fakta persidangan
a
R
berupa keterangan saksi Muhammad Amin, dibawah sumpah menurut
si
agama Islam dipersidangan menerangkan :
ne
- Bahwa benar saat hendak kami tangkap korban bersembunyi disemak-
ng
semak dan saksi melihat korban melakukan perlawanan dengan
mengeluarkan golok dipinggangnya hendak membacok rekan saya
do
gu yaitu Terdakwa Ruspandi tetapi Terdakwa
mengambil sepotong kayu bekas terbar sepanjang + 50 M (lima puluh
Ruspandi langsung
In
meter) yang ada didekatnya dan dengan kayu tersebut langsung
A
memukul tangan kanan korban sehingga golok terlepas dari tangan
korban lalu korban mengambil kayu dodos sepanjang + 4 M yang
ah
lik
ditaruhnya ditanah lalu korban menusuk rekan saksi yaitu Terdakwa
Herman tetapi Terdakwa Herman dapat menangkap dan menarik dodos
am
ub
tersebut hingga terlepas dari tangan korban dan Terdakwa Herman
langsung memutar tangkai dosos lalu mengangkat dodos keatas dan
mengayunkannya ke kepala korban sehingga korban jatuh, lalu korban
ep
k
menjerit minta tolong, melihat hal tersebut lalu ke-2 teman korban
ah
melarkan diri ;
R
si
- Bahwa benar saksi melihat kedua Terdakwa memukul korban dari jarak
4 M (empat meter) karena posisi saksi waktu kejadian dibelakang ke-2
ne
ng
Terdakwa ;
- Bahwa benar awalnya kami dari rumah pergi ke kebun sawit lokasi C
do
gu
lik
ub
- Bahwa benar lokasi kebun tempat kejadian tersebut di jalan umum dan
orang lain bisa lewat di tempat tersebut ;
ka
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Bahwa benar kejadian pemukulan tersebut terjadi pada hari Senin
a
R
tanggal 31 Agustus 2009 pukul 17.30 Wib. bertempat di Blok C Plasma
si
Murni PT. BBIP Kelompok Tani Sumber Rezeki Desa Sungai Toman
ne
Kecamatan Mandahara Ulu Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Saat itu
ng
saksi sedang menghitung buah kelapa sawit yang dipanen/dicuri oleh
korban, kemudian kami mendapat laporan lewat sms dari Terdakwa
do
gu Herman mengatakan bahwa ada orang yang curi sawit di kebun C 10 ;
- Bahwa benar setelah saksi mendekati, betul ada yang masuk ke kebun
In
C 10, saksi melihat ada buah sawit, korban dan kedua temannya ;
A
- Bahwa benar saksi melihat dari jarak sekira 10 M (sepuluh meter)
korban mengeluarkan golok dari pinggangnya mau membacok
ah
lik
Terdakwa Ruspandi lalu Terdakwa Ruspandi mengambil kayu
sepanjang 50 M (lima puluh) meter yang ada didekatnya dan langsung
am
ub
memukul tangan kanan korban kemudian korban mengambil dodos
miliknya yang terletak ditanah lalu hendak menusuk korban Herman
tetapi Herman sempat mengelak dan menangkap dodos, setelah
ep
k
si
tanah sedangkan kedua teman korban melarikan diri ;
4. Keterangan saksi Dedi Wahyudi als Dedi bin Hasan Basri, dibawah
ne
ng
do
mendapat sms dari Terdakwa Herman yang mengatakan “cepat masuk
gu
lik
- Bahwa benar saksi melihat di tempat kejadian tersebut ada dodos dan
golok nilik korban yang diberitahu oleh Terdakwa Herman dan juga ada
m
ub
menerangkan :
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
menuju ke C 1- tempat Herman dan Para Terdakwa melihat ada 3 (tiga)
a
R
orang mencuri sedang memanen sawit ;
si
- Bahwa benar ketiga orang tersebut lalu bersembunyi di semak-semak
ne
setelah hendak ditangkap salah satu pencuri lalu korban ditanya oleh
ng
Terdakwa Herman “lagi ngapo kau disini” lalu korban menyatakan “kau
mau apo” terus korban mengeluarkan golok dari pinggangnya dan
do
gu hendak membacok Terdakwa Ruspandi tetapi dengan cepat Terdakwa
Ruspandi mengambil sepotong kayu baker sepanjang + 50 M (lima
In
puluh) meter yang ada didekatnya dan langsung memukul tangan
A
kanan korban sehingga golok terlepas dari tangan korban, selanjutnya
korban mengambil dodos yang terletak ditanah lalu hendak menusuk
ah
lik
Terdakwa Herman tetapi Terdakwa Herman dapat menangkap dodos
sehingga dodos terlepas dari tangan korban lalu Terdakwa Herman
am
ub
membalikkan dodos tersebut dan langsung gagang dodos tersebut
Terdakwa Herman pukulkan ke kepala korban sehingga korban jatuh
tersungkur ke tanah dan kepalanya mengeluarkan darah lalu korban
ep
k
menjerit minta tolong jangan dipukul lagi, melihat hal tersebut lalu
ah
si
- Bahwa saat kami lihat korban sedang mendodos sawit sedangkan
kedua teman korban lagi mikul buah sawit ;
ne
ng
do
gu
menangkap pelaku ;
- Bahwa Para Terdakwa masing-masing memukul korban sebanyak 1
(satu) kali ;
In
A
lik
ub
menerangkan :
- Bahwa pada awalnya pergi berlima bersama dengan Kasrodik,. Dedi
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
ada pencuri sawit kemudian Terdakwa Ruspandi dan ketiga temannya
a
R
menuju ke C 1 tempat Herman dan Para Terdakwa melihat ada 3 (tiga)
si
orang mencuri sedang memanen sawit ;
ne
- Bahwa benar ketiga orang tersebut lalu bersembunyi di semak-semak
ng
setelah hendak ditangkap salah satu pencuri lalu korban ditanya oleh
Terdakwa Herman “lagi ngapo kau disini” lalu korban menyatakan “kau
do
gu mau apo” terus korban mengeluarkan golok dari pinggangnya dan
hendak membacok Terdakwa Ruspandi tetapi dengan cepat Terdakwa
In
Ruspandi mengambil sepotong kayu bakar sepanjang + 50 M (lima
A
puluh) meter yang ada didekatnya dan langsung memukul tangan
kanan korban sehingga golok terlepas dari tangan korban, selanjutnya
ah
lik
korban mengambil dodos yang terletak ditanah lalu hendak menusuk
Terdakwa Herman tetapi Terdakwa Herman dapat menangkap dodos
am
ub
sehingga dodos terlepas dari tangan korban lalu Terdakwa Herman
membalikkan dodos tersebut dan langsung gagang dodos tersebut
Terdakwa Herman pukulkan ke kepala korban sehingga korban jatuh
ep
k
menjerit minta tolong jangan dipukul lagi, melihat hal tersebut lalu
R
si
kedua teman korban melarikan diri ;
- Bahwa saat kami lihat korban sedang mendodos sawit sedangkan
ne
ng
do
gu
sawit yang kami jaga sering kehilangan sehingga kami patroli untuk
menangkap pelaku ;
- Bahwa benar Terdakwa Ruspandi memukul korban menggunakan
In
A
lik
ub
Bahwa dari keterangan para saksi dan keteranga Para Terdakwa jelas
tergambar dan Majelis Hakim dapat menganalisa dari awal mulanya
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
anggota Polisi atau pada saat Para Terdakwa melihat ada pencuri/korban
a
R
Sopian dan kedua temannya sedang memanen sawit seharusnya Para
si
Terdakwa menghubungi lewat Hanphone (HP) ke kantor Polisi terdekat
ne
atau menghubungi temannya untuk memberitahukan ke Polisi untuk
ng
menangkap Tersangka, tetapi itu tidak dilakukan oleh Para Terdakwa dan
bahkan Terdakwa mendekati korban Sopian ;
do
gu Bahwa pada saat Para Terdakwa I dan Terdakwa II mendekati korban
Sopian yang mana Terdakwa II menegur korban dengan mengatakan “lagi
In
ngapo kau disini ? yang dijawab oleh salah satu seorang pencuri yaitu
A
Sopian dengan perkataan “kau mau apa ? terus mengeluarkan golok dari
gagangnya dan hendak membacok Terdakwa I, sehingga Terdakwa I
ah
lik
mengambil Terdakwa I, sehingga Terdakwa I mengambil sepotong kayu
sepanjang 50 (lima puluh) cm yang ada didekatnya dan dengan kayu
am
ub
tersebut Terdakwa I pukulkan/ayunkan mengenai tangan kanan korban
yang sedang memegang golok sehingga golok tersebut jatuh ke tanah,
sebagaimana fakta dipersidangan telah terjadi pemukulan ;
ep
k
si
korban Sopian ada membawa golok yang diselipkan dipinggangnya lalu
menyerang Terdakwa I seharusnya Para Terdakwa masih ada terbuka
ne
ng
do
gu
verdediging gerechtig is” 76) yang artinya “barang siapa mampu untuk
menghindarkan diri dari suatu serangan dengan cara melarikan diri
ah
lik
ub
“bahwa suatu pembelaan itu dapat dianggap sebagai tidak perlu lagi
ka
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
mempertahankan dirinya Terdakwa I mengambil sepotong kayu bekas
a
R
terbakar dan memukulkan ke tangan Sopian yang memegang golok ;
si
Bahwa seharusnya Majelis Hakim mempertimbangkan fakta-fakta
ne
persidangan berupa keterangan para saksi-saksi dan keterangan Para
ng
Terdakwa yang telah meyakini melakukan pemukulan dan pemukulan itu
dilakukan oleh Terdakwa I tersebut sudah jelas perbuatan pidana dan
do
gu diartikan main hakim sendiri walaupun Terdakwa I diserang terlebih
dahulu, seharusnya Para Terdakwa masih ada jalan lain/tindakan lain
In
untuk menghindarkan suatu serangan tersebut baik dengan cara
A
melarikan diri atau menangkis serangan tersebut ;
a. Bahwa menurut ARREST Hoge Raad/HR tanggal 29 Desember 1913,
ah
lik
dalam buku R. Soenarto Soerodibroto, SH. “KUHP” dan KUHAP”,
hal.44, bahwa “membalas suatu serangan dengan suatu serangan
am
ub
balasan bukan merupakan tindakan membela diri” ;
b. Bahwa menurut ARREST Hoge Raad/HR tanggal 08 Pebruari 1936,
dalam buku R. Soenarto Soerodibroto, SH., ‘KUHP” dan KUHAP”, hal.
ep
k
si
membenarkan untuk diri sendiri melakukan penyerangan ;
c. Bahwa menurut H.R. 14 Maret 1904 W. 8048, dalam buku Drs. P.A.F.
ne
ng
do
gu
melawan hak yang terjadi seketika itu, masih tersedia lain-lain upaya
pembelaan yang diijinkan bagi orang yang diserang, maka perbuatan
yang telah dilakukan itu bukanlah melakukan upaya pembelaan yang
In
A
diperlukan” ;
d. Bahwa menurut H.R. 27 Mei 1935, NJ. 1935, 1197, W. 19952 dalam
ah
lik
ub
tidak ingin berbuat lain dari pada yang telah ia lakukan, maka
perbuatan yang dilakukan itu bukan karena Noodweer” ;
ka
ng
Para Terdakwa ada selisih waktu dan upaya untuk menghindari sebelum
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
korban melakukan penyerangan/penusukan tersebut terjadi terhadap
a
R
Terdakwa II dengan cara Para Terdakwa melarikan diri atau menangkap
si
korban Sopian menurut fakta-fakta dipersidangan dan pertimbangan
ne
Majelis Hakim tujuan awalnya Para Terdakwa dan temannya hanya untuk
ng
melakukan penangkapan dan juga Para Terdakwa bersama-sama dengan
temannya (jumlah temannya lebih banyak) berjumlah 6 (enam) orang,
do
gu padahal kedua teman korban Sopian tidak ikut melakukan penyerangan
atau tidak membantu membela korban dan bahan hanya melihat saja
In
korban Sopian dipukul ;
A
Bahwa kekeliruan Majelis Hakim dalam pertimbangan putusannya adalah
setelah golok korban dari tangannya selanjutnya korban Sopian
ah
lik
mengambil dodos miliknya yang terletak di tanah dekat pada posisi
korban lalu dengan dodos tersebut korban Sopian menusukkan bagian
am
ub
pisau dodos tersebut kearah Terdakwa II sehingga terjadi tarik menarik
sehingga dodos tersebut terlepas dari tangan korban Sopian (pencuri) dan
berpindah tangan ke Terdakwa II kemudian dengan secara spontan
ep
k
si
Bahwa berdasarkan fakta-fakta persidangan berupa keterangan para
saksi yang melihat kejadian dan keterangan Para Terdakwa ketika korban
ne
ng
do
gu
Terdakwa II dan itupun lantaran tangan kanan korban Sopian sudah tidak
kuat lagi/sakit memegang dodos disebabkan karena dipikul oleh
ah
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
tangan ke tangan Terdakwa II selanjutnya Terdakwa II secara spontan
a
R
memukulkan gagang dodos tersebut ke kepala korban sehingga kepala
si
korban mengeluarkan darah dan tersungkur jatuh ke tanah, lalu melihat
ne
hal tersebut kedua teman korban melarikan diri menurut pendapat Majelis
ng
Hakim Terdakwa II juga akibat adanya serangan dengan dodos yang
dilakukan oleh Sopian sehingga Majelis Hakim berpendapat perbuatan
do
gu kedua Terdakwa tersebut adalah merupakan pembelaan/ Noodwer ;
Bahwa selanjutnya Majelis Hakim harus mempertimbangkan fakta-fakta
In
persidangan berupa keterangan para saksi-saksi yang melihat dan
A
keterangan/pengakuan Para Tedakwa. yang mana telah dodos berpindah
ke tangan Terdakwa II, korban tidak lagi melakukan penyerangan dan
ah
lik
atau perlawanan malah justru Terdakwa II dengan pisau dodos yang
tajam/gagang dodos dibalikkannya lalu dodos tersebut oleh Terdakwa II
am
ub
angkat ke atas dan menghantamkan/memukulkan dari atas ke bawah
memukul kepala korban Sopian ;
Bahwa terbukti setelah Terdakwa II menguasai dodos tersebut, korban
ep
k
yang sering terjadi di Negara ini, malah justru korban Sopian berdiam saja
R
si
ditempat tersebut dan seharusnya Para Terdakwa menyadari, dapat
mengartikan bahwa korban sudah pasrah dan tertangkap, semestinya
ne
ng
do
gu
lik
ub
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
kata “terpaksa melakukan pembelaan” ada termaktub 3 (tiga) pengertian
a
R
yaitu :
si
a. Harus ada serangan atau ancaman serangan ;
ne
b. Harus ada jalan lain untuk menghindarkan serangan atau ancaman
ng
serangan pada saat itu dan ;
c. Perbuatan pembelaan harus seimbang dengan sifatnya ancaman
do
gu serangan ;
Bahwa kekeliruan selanjutnya adalah Majelis Hakim menilai tujuan awal
In
dari Para Terdakwa bukan untuk melakukan kekerasan hal ini didukung
A
dengan fakta persidangan bahwa Terdakwa dan kawannya pada waktu
patroli tidak membawa senjata ataupun alat keamanan justru terbukti
ah
lik
bahwa Sopian yang membawa golok serta dodos, dimana menurut
penilaian Majelis Hakim, buah sawit yang sudah diturunkan masih dalam
am
ub
penguasaan Sopian beserta dua orang kawannya, yang kemudian kedua
temannya melarikan diri ;
Bahwa menurut kami Jaksa Penuntut Umum hal tersebut diatas adalah
ep
k
si
1. Keterangan saksi Muhammad Amin menerangkan :
- Bahwa benar saat hendak kami tangkap korban bersembunyi
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
korban ke Rumah Sakit Umum Muara Sabak, yang esoknya korban
a
R
meninggal dunia di Rumah Sakit Jambi ;
si
- Bahwa benar saksi melihat kedua Terdakwa memukul korban dari
ne
jarak 4 M (empat meter) karena posisi saksi waktu kejadian
ng
dibelakang kedua Terdakwa ;
- Bahwa benar Terdakwa Herman memukul korban menggunakan
do
gu kayu dodos dengan cara mengayunkannya dari atas ke bawah ;
- Bahwa benar awalnya kami dari rumah pergi ke kebun sawit lokasi
In
C 10 tanpa membawa alat/senjata untuk ronda karena sawit
A
tersebut sering dicuri orang kemudian ketika kami sedang berada
dikebun tiba-tiba Terdakwa Herman memberi kabar lewat sms
ah
lik
kepada saksi Dedi bahwa di Blok C 10 ada 3 (tiga) orang yang
masuk ke kebun sedang manen, sawit disusun dipinggir jalan,
am
ub
dodos di taruh di tanah kemudian kami datang menghampiri dan
posisi saksi berada di belakang Terdakwa Ruspandi saat terjadi
pemukulan terhadap korban ;
ep
k
si
menggunakan sepotong kayu baker mengenai tangan kanan
korban, sedangkan Terdakwa Herman memukul menggunakan
ne
ng
do
gu
Jabung Timur. Saat itu saksi sedang menghitung buah kelapa sawit
yang dipanen/dicuri oleh korban, kemudian kami mendapat laporan
ah
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
dodos tersebut lalu Terdakwa Herman langsung memukul kepala
a
R
korban dan korban terjatuh ke tanah sedangkan kedua teman
si
korban melarikan diri ;
ne
- Bahwa benar akibat pemukulan tersebut kepala korban banyak
ng
mengeluarkan darah, saat itu korban masih sadar, masih bergerak
kemudian teman saksi yaitu Amin dan Dedi membantu membawa
do
gu korban ;
- Bahwa saksi bekerja sebagai pemanen dan penjaga kebun C-10
In
kelompok tani sedangkan kebun sawit tersebut milik paman saksi
A
(Sdr. Usman), selaku ketua kelompok ;
3. Keterangan saksi Dedi Wahyudi als Dedi bin Hasan Basri,
ah
lik
menerangkan :
- Bahwa benar Terdakwa Herman mengatakan kepada saksi bahwa
am
ub
“ini orangnya sudah saya pukul kepalanya dengan tangkai dodos”,
sedangkan Terdakwa Ruspandi memukul tangan korban ;
- Bahwa benar saksi melihat korban jatuh terkapar ditanah dipukul
ep
k
si
rumah Usman lalu di bawa ke Polsek Mendahara Ulu ;
4. Keterangan Terdakwa I Ruspandi als Andi bin Aini, dipersidangan
ne
ng
menerangkan :
- Bahwa benar ketiga orang tersebut lalu bersembunyi di semak-
do
gu
lik
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
menjerit minta tolong jangan dipukul lagi, melihat hal tersebut lalu
a
R
kedua teman korban melarikan diri ;
si
- Bahwa saat kami lihat korban sedang mendodos sawit sedangkan
ne
kedua teman korban lagi mikul buah sawit ;
ng
- Bahwa Para Terdakwa masing-masing memukul korban sebanyak 1
(satu) kali ;
do
gu - Bahwa benar Terdakwa Ruspandi memukul korban menggunakan
sepotong kayu bakar dengan cara Terdakwa Ruspandi
In
mengayunkan/ memukulkan sehingga mengenai tangan kanan
A
korban sehingga kayu tersebut patah. Sedangkan Terdakwa
Herman memukul korban dengan cara gagang dodos diangkat ke
ah
lik
atas lalu Terdakwa Herman memukulkannya ke kepala bagian atas
korban ;
am
ub
- Bahwa Para Terdakwa mengetahui kalau bagian kepala dipukul
akan lebih berbahaya dari pada dipukulkan dibadan ;
- Bahwa benar menurut Para Terdakwa korban meninggal karena
ep
k
si
menerangkan :
- Bahwa benar ketiga orang tersebut lalu bersembunyi di semak-
ne
ng
do
menyatakan “kau mau apo” terus korban mengeluarkan golok dari
gu
lik
ub
menjerit minta tolong jangan dipukul lagi, melihat hal tersebut lalu
es
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
- Bahwa saat kami lihat korban sedang mendodos sawit sedangkan
a
R
kedua teman korban lagi mikul buah sawit ;
si
- Bahwa Para Terdakwa masing-masing memukul korban sebanyak 1
ne
(satu) kali ;
ng
- Bahwa benar Terdakwa Ruspandi memukul korban menggunakan
sepotong kayu bakar dengan cara Terdakwa Ruspandi
do
gu mengayunkan/memukulkan sehingga mengenai tangan kanan
korban sehingga kayu tersebut patah. Sedangkan Terdakwa
In
Herman memukul korban dengan cara gagang dodos diangkat ke
A
atas lalu Terdakwa Herman memukulkannya ke kepala bagian atas
korban ;
ah
lik
- Bahwa Para Terdakwa mengetahui kalau bagian kepala dipukul
akan lebih berbahaya dari pada dipikulkan di badan ;
am
ub
- Bahwa benar menurut Para Terdakwa korban meninggal dunia
karena dipikul oleh Para Terdakwa ;
Bahwa dari fakta tersebut diatas sudah jelas terjadi pemukulan
ep
k
si
Bahwa menurut penilaian Majelis Hakim buah sawit yang sudah
diturunkan masih dalam penguasaan Sopian beserta dua orang
ne
ng
do
gu
lik
ub
Pidana”, itu semua sudah kami utarakan dalam memori kasasi ini,
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
kemudian Majelis Hakim mengutip pendapat Prof. Pompe yakni
a
“selama pencuri yang menguasai benda hasil curian itu masih berada
si
dalam jangkauan orang yang barangnya di curi, orang tersebut dapat
ne
melakukan Noodwer untuk memperoleh kembali barangnya ;
ng
Menurut pendapat dari Prof. Pompe tersebut diatas menyebutkan
kalimat/terselip “dapat” tidak semua harus Noodwer, kita harus lihat
do
gu perkasusnya, seharusnya Majelis Hakim tidak mengartikan dari kedua
pendapat tersebut secara sempit tetapi harus diartikan secara luas ;
In
Bahwa menurut kami Jaksa Penuntut Umum buah sawit yang telah
A
diturunkan oleh korban Sopian dan kedua temannya tidak berarti buah
sawit tersebut dikuasai oleh korban Sopian dan kedua temannya
ah
lik
dalam artian tidak dipegang oleh korban Sopian meskipum telah terjadi
delik pencurian karena buah sawit telah bergeser dari tempatnya ;
am
ub
Bahwa bagaimana mungkin korban Sopian dan kedua temannya
memegang/menguasai buah sawit tersebut kecuali kalau buah sawit
yang telah dikumpulkan dipinggir jalan (menurut ketentuan para saksi-
ep
k
persidangan tidak seperti itu dan tidak ada satu buah pun sawit yang di
R
si
bawa lari ;
Bahwa mengenai benda buah sawit menurut pendapat kami Jaksa
ne
ng
do
gu
Terdakwa Herman alas Man bin Amad dilakukan secara arif dan
bijaksana, melaksanakan Pengadilan sebagaimana mestinya mestinya
ah
lik
maka Terdakwa I Ruspandi als Andi bin Aini dan Terdakwa II Herman
als Man bin Amad seharusnya dinyatakan bersalah melaksanakan
m
ub
Pemohon Kasasi ;
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
bahwa namun demikian diktum putusan Pengadilan Negeri harus
a
R
diperbaiki ;
si
Bahwa kalau Terdakwa terbukti ada “Noodweer”, maka seharusnya
ne
ontslaag van Rechts Vervolging, bukan vrijspraak, sehingga diktum
ng
Pengadilan Negeri harus diperbaiki ;
Menimbang, bahwa berdasarkan alasan-alasan yang diuraikan
do
gu diatas lagi pula tidak ternyata, bahwa putusan Pengadilan Negeri Tanjung
Jabung Timur dalam perkara ini bertentangan dengan hukum dan/atau
In
undang-undang, maka permohonan kasasi tersebut harus ditolak dengan
A
perbaikan amar putusan Pengadilan Negeri Tanjung Jabung Timur sekedar
mengenai prijspraak menjadi onslag, yang amarnya berbunyi sebagaimana
ah
lik
yang akan disebutkan dibawah ini ;
Menimbang, bahwa oleh karena permohonan kasasi Jaksa/Penuntut
am
ub
Umum ditolak dengan perbaikan, maka biaya perkara dibebankan kepada
Negara ;
Memperhatikan Undang-Undang No.8 Tahun 1981, Undang-Undang
ep
k
si
kedua dengan Undang-Undang No.3 Tahun 2009 serta peraturan perundang-
undangan lain yang bersangkutan ;
ne
ng
MENGADILI :
Menolak bahwa permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi : JAKSA
do
gu
lik
ub
Agung pada hari : KAMIS, TANGGAL 20 MEI 2010, oleh Dr. Harifin A.
Tumpa, S.H.M.H., Ketua Mahkamah Agung sebagai Ketua Majelis, Prof. Dr.
ah
Anggota dan diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga,
M
ng
oleh Ketua Majelis beserta Hakim-Hakim Anggota tersebut, dan dibantu oleh
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
Hasiamah Distiyawati, S.H.M.H., Panitera Pengganti, dengan tidak dihadiri
a
R
oleh Pemohon Kasasi/Jaksa Penuntut Umum dan Para Terdakwa.-
si
ne
Anggota-Anggota : Ketua :
ng
ttd./ ttd./
Prof. Dr. H. Muchsin, S.H. Dr. Harifin A. Tumpa, S.H.M.H.
do
gu
ttd./
I Made Tara, S.H.,
In
Panitera Pengganti :
A
ttd./
Hasiamah Distiyawati, S.H.M.H.
ah
lik
Untuk Salinan
Mahkamah Agung RI.
am
ub
a.n. Panitera
Panitera Muda Pidana Umum
ep
k
ah
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27