Anda di halaman 1dari 2

MELAKUKAN FOTO RONTGEN ANTEBRACHII

( Tulang lengan bawah)


No. Dokumen No. Revisi Halaman
2
* *

Berlaku Mulai : Ditetapkan


Direktur RSU AULIA
STANDARD
OPERSIONAL
PROSEDUR
(dr. Ruelia Zatri)
Pemeriksaan dengan menggunakan sinar X pada organ / bagian Ossa  antebrachy / Tulang lengan
Pengertian bawah. Sehingga menghasilkan gambaran tulang lengan bawah/antebrachy  pada selembar film
rontgen.
1. Mengetahui anatomi tulang antebrachy/lengan bawah.
Tujuan 2. Mengetahui apakah ada fraktur/patah tulang pada antebrachy/lengan bawah.
3. Untuk tindakan terapi selanjutnya sebelum perawatan.
1. Mohon dilakukan tindakan kegawatdaruratan terlebih dahulu sebelum dilakukan foto
rontgen oleh petugas UGD.
Kebijakan
2. Jika memungkinkan pasien di pasang sepalek/penyangga sehingga memudahkan dalam
mengatur posisi objek.
Petugas Seluruh radiografer
Peralatan dan 1. Alat Rontgen
prosedur pelaksanaan 2. Film Rongsen + Kaset Ukuran 30x40 cm
3. Bahan kimia untuk mencuci film rontgen
4. Hanger film
5. Pengering film
6. Marker R/L
PROSEDUR PELAKSANAAN

Pasien duduk menyaping disisi meja pemeriksaan, kaset diletakan diatas meja pemeriksaan dan
tangan yang akan dilakukan pemotretan diletakan diatas kaset posisi film bisa dilakukan 2 kali
ekspose dalam satu film. (dibagi 2 sebelah kanan dan sebelah kiri)

Posisi AnteAnterior Posterior (AP)


      a.    Posisi Objek : Lengan bawah diletakan terlentang memanjang true lateral di atas kaset.
      b.    FFD : 90cm, CR : Vertikal, CP : Pertengahan anthebrachy pada aspek ventral
       c.    Kreteria gambar : Tampak gambaran AP Tulang anthebrachy, Os ulna dan Os radius terpisah
satu sama lain.

Posisi Later Lateral


a.   Posisi Objek : Sendi siku fleksi 900 lengan bawah di letakan miring di atas kaset dengan tepi digit
V menempel pada permukaan kaset, sendi bahu direndahkan mendekati meja pemeriksaan,
sehingga sendi siku dapat diposisikan miring (true lateral), sendi pergelangan tangan diposisikan
true lateral, dan gambar kedua sendi diusahakan masuk ke dalam film.
b.   FFD : 90cm, CR : Vertikal, CP : Pertengahan antebrachy pada aspek radialis.
c.   Kreteria gambar : Tampak gambar aspek lateral ossa antebrachy. Os ulna dan os radius
superposisi satu sama lain terutama bagian distal dan proximal. Sendi siku pada batas proximal
dan pertengahan tangan pada batas distal, keduanya dalam gambaran aspek lateral.

Hal yang perlu diperhatikan:

 Selama melakukan tindakan atau pemotretan tergantung keadaan umum pasien, jika posisi
objek tidak dapat dilakukan lateral maka posisi film dan alat di buat posisi sinar
horisontal.
 Jika keadaan ossa antebrachy/lengan tangan bawah mengeluarkan banyak darah mohon
dihentikan dahulu pendarahannya karena jika masuk ke dalam kaset/film akan menganggu
gambaran film rontgen
 Perlu diperhatikan dalam melakukan pencucian di kamar gelap, hindari pengulangan foto
rontgen.

II. Sikap : Tepat, teliti, sabar, dan sopan dalam melakukan tindakan pemeriksaan.

Unit Gawat Darurat


Poli Umum
Unit Terkait Rawat Inap
Rawat Jalan
Dokter Rujukan Luar RS

Anda mungkin juga menyukai