Anda di halaman 1dari 13

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan pendidikan : SMA Bakti Idhata


Mata pelajaran : Biologi
Kelas/Semester : XI MIPA/Genap
Program : Peminatan MIPA
Materi Pokok : Sistem Imunitas
Alokasi Waktu : 2 x 30 menit (1x Pertemuan)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3. 12.Menganalisis peran sistem imun dan 4.12. Melakukan kampanye pentingnya
imunisasi terhadap proses fisiologi di dalam partisipasi masyarakat dalam program
tubuh. dan immunisasi serta kelainan dalam
sistem imun
.

A. Tujuan Pembelajaran

Melalui kegiatan pembelajaran dengan pendekatan saintifik menggunakan model pembelajaran


Problem Based Learning (PBL) peserta didik dapat mengaplikasikan pemahaman tentang
prinsip-prinsip sistem imun untuk meningkatkan kualitas hidup manusia dengan kekebalan
yang dimilikinya melalui program immunisasi sehingga dapat terjaga proses fisiologi di dalam
tubuh serta terampil dalam menyajikan data jenis-jenis imunisasi (aktif dan pasif) dan jenis
penyakit yang dikendalikannya, sehingga peserta didik dapat membangun kesadaran akan
kebesaran Tuhan YME, menumbuhkan prilaku disiplin, jujur, aktif, responsip, santun,
bertanggungjawab, dan kerjasama.

B. Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan ke 1 ( 2 x 30 menit )

No Langkah Deskripsi Sintak Model Pembelajaran Problem Waktu


Pembelajaran Bases Learning (menit)

1 Pendahuluan  Guru mengajak berdoa’a sebelum kegiatan 10’


pembelajaran dimulai
 Mengkondisikan siswa dengan cara presensi
siswa
 Guru memotivasi dan memberi apersepsi
dengan memberi pertanyaan yang berkaitan
dengan topik/subtopik mekanisme pertahanan
tubuh.
 Memberikan acuan kegiatan pembelajaran yang
akan dibahas, yaitu tentang jenis-jenis
kekebalan dan gangguan pada sistem
kekebalan tubuh.

.
2 Kegiatan inti Stimulation (memberi stimulus); 90’
• Melakukan brainstorming dimana peserta didik
dihadapkan pada pengamatan gambar/
video/animasi sistem kekebalan tubuh.
Peserta didik menemukan berbagai masalah
dari hasil pengamatan

gambar/video/animasi, misalnya menanya:


• Apa yang dimaksud kekebalan tubuh?
• Mengapa kita bisa sakit?
• Mengapa kita bisa sembuh
dari sakit?
• Bagaimana kita dapat
terhindar dari sakit?
Problem Statement (mengidentifikasi masalah)
• Guru membantu peserta didik mendefinisikan dan
mengorganisasikan tugas belajar yang
berhubungan dengan masalah jenis-jenis
kekebalan dan gangguan pada sistem kekebalan
tubuh.
• Peserta didik dikelompokkan secara heterogen,
masing-masing mengkaji lembar
kegiatan/aktivitas non-eksperimen.
• Peserta didik mendiskusikan hal-hal yang
harus dikerjakan, konsep-konsep yang
harus didiskusikan dan pertanyaan-
pertanyaan yang harus dijawab untuk
memecahkan masalah
Data Collecting (mengumpulkan data);
• Peserta didik berdiskusi dalam kelompok
mengumpulkan informasi untuk menciptakan
dan membangun ide mereka sendiri dalam
merumuskan masalah terkait materi dalam
lembar kegiatan/aktivitas belajar.
Data Processing (mengolah data);
• Peserta didik menjawab pertanyaan dalam
lembar kegiatan/aktivitas belajar dan
menyajikannya dalam bentuk laporan tertulis.
Verification (memverifikasi);
• Peserta didik mempresentasikan laporan
pembahasan hasil temuan dan penarikan
kesimpulan
Peserta didik membuat dan menyampaikan
laporan dan kesimpulan hasil diskusi

3 Penutup • Melakukan umpan balik/refleksi dan review 20’


mengenai materi yang telah dikembangkan.
• Peserta didik menjawab pertanyaan/kuis dan
mengumpulkan hasil aktivitas belajarnya.
• Guru memberikan penghargaan pada
individu/kelompok peserta didik yang berkinerja
baik dan memberikan penugasan untuk
mempelajari materi pertemuan berikutnya, serta
mengucapkan salam penutup.

C.Penilaian

Teknik dan Bentuk Penilaian

No. Aspek Teknik Bentuk Penilaian Instrumen Rubrik


Penilaian Penilaian Penilaian
1. Pengetahuan Tes Tulis Pilihan Ganda Terlampir terlampir
(Kognitif)
2. Keterampilan Penugasan Instrumen Penilaian Terlampir terlampir
(Psikomotor) Presentasi
3. Sikap Observasi Instrumen Penilaian Terlampir terlampir
(Afektif) Sikap

Mengetahui, Jakarta, 03 Januari 2022


Kepala Sekolahi Guru Biologi

Lulus Juharman S.Si Dra. Mariana


Lampiran

Lembar Penilaian Presentasi Siswa (Psikomotor)

Nama
Siswa
Kelas
Sko
No Aspe r
k 1 2 3 4 Total
1 Penggunaan bahasa saat presentasi
2 Kejelasan suara saat presentasi
3 Penguasaan materi presentasi

4 Menjawab pertanyaan yang berhubungan dengan


materi presentasi
5 Penampilan kerapian, kesopanan dan percaya diri saat
presentasi
Aspek 1 2 3 4

Siswa Siswa Siswa Siswa


Penggunaan menggunakan menggunakan menggunakan menggunaka
bahasa saat bahasa yang tidak bahasa yang bahasa yang n bahasa
presentasi sopan dan tidak kurang sopan dan cukup sopan dan yang sopan
baku saat baku saat baku saat dan baku
presentasi. presentasi. presentasi. saat presentasi.
Volume, pelafalan Volume, Volume,
dan intonasi suara pelafalan dan pelafalan
Kejelasan Volume, pelafalan
saat presentasi intonasi suara dan intonasi
suara saat dan intonasi suara suara saat
kurang jelas. saat presentasi
presentasi saat presentasi tidak
jelas. presentasi
jelas.
sangat jelas.
Penguasaan Materi yang Materi yang Materi yang Materi yang
materi dipresentasikan dipresentasik dipresentasikan dipresentasik
presentasi tidak dikuasai an kurang dikuasai dengan an sangat
dengan baik. dikuasai baik. dikuasai
dengan baik. dengan baik.
Menjawab Jawaban yang Jawaban yang Siswa dapat
pertanyaan diberikan siswa diberikan siswa menjawab
Siswa tidak dapat cukup pertanyaan
yang menjawab kurang menjawab menjawab yang
pertanyaan yang pertanyaan yang berhubungan
berhubungan berhubungan pertanyaan yang
berhubungan dengan materi
dengan materi dengan materi berhubungan dengan materi presentasi
presentasi. dengan
presentasi. dengan
presentasi materi presentasi
baik.
Penampilan Penampilan siswa Penampilan siswa Penampilan
saat Penampilan siswa cukup rapi namun cukup rapi namun siswa rapi dan
tidak rapi, terlihat sangat
presentasi menggunakan terlihat kurang terlihat cukup percaya diri
(kerapian dan terlihat tidak percaya percaya diri saat percaya diri saat dan
diri saat presentasi menguasai
percaya diri) presentasi. presentasi. saat
presentasi.
Teknik
penilaian:
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝐴𝑘ℎ𝑖𝑟 =
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑠𝑖𝑠𝑤𝑎
× 100
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑠𝑘𝑜𝑟
Lembar Observasi Penilaian Sikap (Afektif)

Disiplin Kerjasam Teliti Nila


No Nam a i
a 1 2 3 1 2 3 1 2 3 Akhi
r
1.
2.
Indikator Aspek penilaian Keterangan
Disiplin
3 = Jika tiga indikator
 Tertib mengikuti instruksi terlihat
 Tidak melakukan kegiatan yang tidak diminta
 Tidak membuat kondisi kelas menjadi tidak kondusif 2 = Jika dua indikator
terlihat
1 = Jika satu indikator
Kerjasama
terlihat
 Ikut berperan dalam kegiatan diskusi
 Memusatkan perhatian pada tujuan kelompok
 Memberikan pendapat dalam menyelesaikan
LKPD
Teliti
 Teliti dalam hal melakukan pengamatan
 Teliti dalam hal mencatat data
 Teliti dalam hal mendeskripsikan hasil pengamatan
Teknik penilaian:
𝑆𝑘𝑜𝑟
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝐴𝑘ℎ𝑖𝑟 = × 100
𝑠𝑖𝑠𝑤𝑎

𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑠𝑘𝑜𝑟
Instrumen Penilaian Pengetahuan (Kognitif)

No I Soal Level Kunci


P
K
Bibit penyakit atau patogen sangat membahayakan dan dapat
menimbulkan penyakit pada tubuh manusia. Namun, setiap saat
tubuh manusia menghadapi radiasi, zat asing, mikroorganisme, atau
disebut dengan patogen, tubuh memberikan respon terhadap
patogen tersebut, hal ini merupakan fungsi daya tahan tubuh
sebagai...
A. Daya tahan terhadap berbagai patogen yang tidak selektif.
B. Daya tahan tubuh yang khusus sheingga perlu pengenalan
1 terlebih dahulu terhadap patogen yang menyerang tubuh C2 C
manusia.
Menjelaskan C. Kemampuan tubuh untuk melawan patogen agar terhindar dari
pengertian antigen penyakit.
dan antibodi D. Kemampuan tubuh untuk mengurangi kemungkinan inflamasi.
E. Kemampuan tubuh untuk merangkap mikroorganisme yang
menempel pada kulit.
Molekul-molekul yang dapat merangsang timbulnya respon
kekebalan tubuh dinamakan....
A. Antibodi
2 B. Antigen C1 B
C. Interferon
D. Histamin
E. Kemotoksin
Sel yang tidak terlibat dalam respons imunitas adalah...
A. Limfosit T
B. Makrofaq
3 C1 E
C. Sel natural killer
D. Limfosit B
Eritrosit

Mengidentifikasi
jenis-jenis
pertahanan tubuh.
Perhatikan gambar mekanisme pertahanan tubuh di bawah ini !

4 Berdasarkan gambar mekanisme pertahanan tubuh di atas, jenis C3 C


pertahanan tubuh dan jenis respon yang paling TEPAT adalah...
A. Pertahanan non-spesifik, inflamasi
B. Pertahanan spesifik, antibodi
C. Pertahanan non-spesifik, fagositosis
D. Pertahanan spesifik, fagositosis
Pertahanan non-spesifik, sistem komplemen
Perhatikan diagram proses inflamasi (peradangan) di bawah ini !

5 Berdasarkan diagram mekanisme inflamasi (peradangan) di atas, C4 E


respon kedua (proses ke-2) dari proses peradangan, jika kulit
mengalami luka tusukan benda tajam adalah...
A. Pengeluaran histamin oleh makrofag.
B. Pelebaran pembuluh darah terdekat dengan daerah luka.
C. Akumulasi makrofag di daerah luka.
D. Kenaikan suhu badan secara drastis.
Mendeskripsikan Sel fagosit dari pembuluh darah berdifusi ke arah luka.
mekanisme
pertahanan
tubuh
Pada mekanisme pertahanan tubuh melalui inflamasi terjadi
pelebaran pembuluh darah yang dapat mengakibatkan ….
6 A. Permeabilitas pembuluh darah turun C2 D
B. Patogen mampu melewati pertahanan tubuh
C. Daerah yang terinfeksi menjadi kecoklatan
D. Peningkatan percepatan aliran darah
Histamin dan prostaglandin keluar dari mastosit
Tubuh manusia memiliki 2 jenis sistem pertahanan tubuh, yaitu
pertahanan tubuh non-spesifik dan pertahanan tubuh spesifik.
Pertahanan tubuh non-spesifik merupakan daya tahan terhadap
berbagai penyakit tanpa harus mengenal terlebih dahulu jenis
7 patogennya. Berikut ini yang bukan termasuk sistem pertahanan C3 C
tubuh non-spesifik adalah...
A. Tubuh memiliki sel epitel untuk mencegah masuknya patogen.
B. Tubuh memberikan respon inflamasi ketika terjadi luka.
C. Tubuh menghasilkan antibodi saat ada antigen yang masuk ke
dalam tubuh.
D. Tubuh mensekresikan enzim lisosim untuk membunuh patogen.
E. Tubuh menghasilkan protein antimikroba untuk melawan
patogen yang masuk ke dalam tubuh.

Kekebalan yang diperoleh seseorang setelah menderita penyakit


cacar air disebut dengan kekebalan…
A. Aktif alami
8 B. Pasif alami C1 A
C. Tradisional
D. Aktif buatan
Pasif buatan

Menjelaskan
jenis imunisasi
beserta cara
pemberian dan
tujuannya
Air susu ibu mengandung antibodi IgA yang berperan untuk
melawan mikroorganisme yang masuk ke tubuh. Pemberian ASI
kepada bayi merupakan upaya untuk meningkatkan imunitas bayi
secara....
9 A. Pasif alami C1 A
B. Aktif alami
C. Tradisional
D. Aktif buatan
Pasif buatan
Imunisasi merupakan suatu perlakuan yang mengakibatkan
seseorang menjadi kebal (imun) terhadap suatu penyakit. Berikut
contoh vaksin dan penyakit target yang sesuai adalah....
A. Vaksin BCG - Influenza
10 B. Vaksin MMR - TBC C1 C
C. Vaksin Varicella – Cacar air
D. Vaksin Varicella – Meningitis
Vaksin DPT - Gondongan
N
o

7
N IPK Soa Leve Kunci
o l l
F. Tubuh menghasilkan antibodi saat ada antigen yang
masuk ke dalam tubuh.
G. Tubuh mensekresikan enzim lisosim untuk membunuh
patogen.
H. Tubuh menghasilkan protein antimikroba untuk
melawan patogen yang masuk ke dalam tubuh.
Kekebalan yang diperoleh seseorang setelah menderita
penyakit cacar air disebut dengan kekebalan…
E. Aktif alami
8 F. Pasif alami C1 A
G. Tradisional
H. Aktif buatan
I. Pasif buatan
Air susu ibu mengandung antibodi IgA yang berperan untuk
melawan mikroorganisme yang masuk ke tubuh. Pemberian
ASI kepada bayi merupakan upaya untuk meningkatkan
imunitas bayi secara....
Menjelaskan jenis E. Pasif alami
9 imunisasi beserta F. Aktif alami C1 A
cara pemberian G. Tradisional
H. Aktif buatan
dan tujuannya I. Pasif buatan
Imunisasi merupakan suatu perlakuan yang mengakibatkan
seseorang menjadi kebal (imun) terhadap suatu penyakit.
Berikut contoh vaksin dan penyakit target yang sesuai
adalah....
10 E. Vaksin BCG - Influenza C1 C
F. Vaksin MMR - TBC
G. Vaksin Varicella – Cacar air
H. Vaksin Varicella – Meningitis
I. Vaksin DPT - Gondongan

Teknik penilaian:
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑠𝑖𝑠𝑤𝑎
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝐴𝑘ℎ𝑖𝑟 = × 100
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑠𝑘𝑜𝑟
LEMBAR KERJA SISWA
Kelompok :
Nama Anggota :
Kelas :
Judul kegiatan : Sistem Pertahanan Tubuh Non-spesifik.
Petunjuk belajar
1. Kerjakan LKS bersama anggota kelompokmu!
2. Pergunakan buku teks atau sumber lain untuk membantu menjawabpertanyaan dalam LKS ini!
3. Tuliskan jawaban dengan ringkas dan jelas pada tempat yang disediakan!
4. Jika terdapat soal yang belum dimengerti, tanyakan kepada guru!

1. Perhatikan gambar struktur kulit di bawah ini

Berdasarkan gambar struktur kulit di atas, tentukan bagian apa saja yang dapat berperan
sebagai pertahanan tubuh non-spesifik, dan bagaimana bagian tersebut dapat menjaga
tubuh dari serangan patogen.
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
2. Perhatikan gambar struktur bagian luar mata di bawah ini.

Berdasarkan gambar struktur bagian luar mata di atas, tentukan bagian apa yang dapat
berperan sebagai pertahanan tubuh non-spesifik, dan bagaimana bagian tersebut dapat
menjaga tubuh dari serangan patogen.
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
3. Perhatikan gambar mekanisme phagositosis di bawah ini.

Berdasarkan gambar mekanisme phagositosis di atas, susunlah tahapan proses


fagositosis sebagai bentuk pertahanan tubu non-spesifik, secara berurutan!
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
4. Perhatikan gambar mekanisme inflamasi (peradangan) di bawah ini.

Berdasarkan gambar mekanisme inflamasi (peradangan) di atas, susunlah tahapan


proses inflamasi (peradangan) sebagai bentuk pertahanan tubuh non-spesifik, secara
berurutan!
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
5. Bagaimana proses demam dapat terjadi? mengapa demam dapat dikatakan sebagai
sistem pertahanan tubuh non-spesifik pada manusia? susunlah tahapan proses
demam sebagai bentuk pertahanan tubuh non-spesifik, secara berurutan!
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................
...............................................................................................................................................

Anda mungkin juga menyukai