Laporan Mini Riset PKN
Laporan Mini Riset PKN
MK.PENDIDIKAN
KEWARGANEGARAAN
PRODI S1 PGSD
Puji syukur kami ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat
serta karunia-Nya kepada kami , sehingga kami berhasil menyelesaikan mini riset ini yang
berjudul “Kurangnya Rasa Peduli Siswa Terdapat Kebudayaan Sebagai Identitas Nasional
Indonesia”. Laporan Rekayasa Ide ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah
Pendidikan Kewarganegaraan yang di ampu oleh Ibu Dr.Mariani Simorangkir, M.Pd , kami
berharap semoga laporan Mini Riset ini dapat bermanfaat bagi pembaca, khususnya bagi kami
sendiri.
Kami menyadari bahwa Mini Riset ini masih jauh dari kata sempurna, karena
kesempurnaan hanya milik Tuhan dan kesalahan hanya milik manusia oleh karena itu kritik dan
saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaan
makalah ini.
Kelompok VIII
2
DAFTAR ISI
3
BAB I
PENDAHULUAN
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah diatas. Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu
“Mengapa rasa peduli siswa terhadap kebudayaan sebagai identitas nasional Indonesia
berkurang?”.
4
C. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui mengapa banyak siswa
yang kurang perduli dengan budaya sebagai identitas nasional indonesia.
D. Manfaat Penelitian
Adapun manfaat penelitian ini diharapkan dapat memberi masukan atau informasi
(referensi). Membangkitkan rasa peduli dan cinta terhadap budaya bangsa Indonesia.
Mengetahui cara untuk menumbuhkan rasa peduli terhadap budaya bangsa Indonesia.
Mengetahui apa yang harus dilakukan untuk menghadapi kejadian tersebut
5
BAB II
LANDASAN TEORI
6
digunakan sebagai rujukan atau pedoman untuk bertindak (dalam bentuk kelakuan dan benda-
benda kebudayaan) sesuai dengan lingkungan yang dihadapi.
- Bahasa : Merupakan unsur pendukung identitas nasional yang lain. Bahasa dipahami sebagai
sistem perlambang yang secara arbitrer dibentuk atas unsur-unsur bunyi ucapan manusia dan
yang digunakan sebagai sarana berinteraksi antar manusia. Di Indonesia terdapat beragam bahasa
daerah yang mewakili banyaknya suku-suku bangsa atau etnis.
Aspek kebudayaan yang menjadi unsur pembentuk identitas nasional meliputi 3 unsur,
yaitu: akal budi, peradaban (civility) dan pengetahuan (knowledge)
A. Akal Budi
Akal budi adalah sikap dan perilaku yang di miliki oleh bangsa Indonesia dalam
interaksinya antara sesama (horizontal) atau secara sebaliknya (vertikal).
B. Peradaban
Dapat dilihat dari beberapa aspek meliputi aspek ideologi (sila-sila dalam pancasila),
politik (demokrasi langsung dalam pemilu langsung presiden dan wakil presiden serta
kepala daerah tingkat I dan II kabupaten/kota, ekonomi (usaha kecil dan koperasi), dan
sosial (semangat gotong royong adalah sikap ramah tamah, murah senyum, setia
kawan).
C. Ilmu Pengetahuan
Pengetahuan yang menjadi unsur pembentuk identitas nasional meliputi:
a. Prestasi anak bangsa dalam bidag olahraga bulutngkis sedunia,
b. Karya anak bangsa dalam bidang teknologi pesawat terbang,
c. Karya anak bangsa dalam bidang teknologi kapal laut,
d. Prestasi Anak Bangsa dalam menjuarai lomba olimpiade Fisika dan Kimia
7
Indonesia, padahal Bangsa Indonesia memiliki banyak kebudayaan bahkan ada yang menjadi
warisan budaya dunia.
Arus globalisasi begitu cepat merasuk ke dalam masyarakat terutama di kalangan muda.
Pengaruh globalisasi tersebut telah membuat banyak anak muda kita kehlangan kepribadian diri
sebagai bangsa Indonesia. Hal ini ditunjukkan dengan gejala-gejala yang muncul dalam
kehidupan sehari-hari anak muda sekarang.
Hal lain yang membuat rasa peduli siswa terhadap budaya bangsa yaitu karena
Pembelajaran budaya di sekolah sangat minim diajarkan kepada para siswa. Kurangnya
kesadaran siswa akan nilai-nilai budaya indonesia, dan memilih untuk memilih mengikuti
budaya asing yang terkesan lebih modern, up-to-date, dan praktis. Lunturnya budaya asli bangsa
Indonesia sebagai identitas negara sangat terasa ketika budaya indonesia terkontaminasi dengan
budaya barat, sehingga negara ini kehilangan arah dalam mengimbangi kemajuan zaman.
8
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian ini dilakukan dalam bentuk mini riset dengan menggunakan metode
diskusi. yang dimana pada metode diskusi dilakukan oleh seluruh anggota kelompok dengan
membahas tentang permasalahan yang tengah terjadi dimasyarakat.
C. Subjek Penelitian
Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini dengan analisis domain.
Memperoleh gambaran yang umum dan menyeluruh dari obyek penelitian atau situasi
social.
9
BAB IV
PEMBAHASAN
Berdasarkan pengamatan yang dilakukan yaitu tentang kurangnya rasa peduli siswa
terhadap budaya sebagai identitas nasional bangsa terdapat beberapa hal yang membuat para
siswa tersebut menjadi kurang peduli terhadap budaya sendiri yaitu kurangnya informasi dan
pengetahuan tentang kekayaan budaya yang dimiliki Bangsa Indonesia, padahal Bangsa
Indonesia memiliki banyak kebudayaan bahkan ada yang menjadi warisan budaya dunia.juga
dikarenakan pembelajaran budaya di sekolah sangat minim diajarkan kepada para siswa.
Kurangnya kesadaran siswa akan nilai-nilai budaya indonesia, dan memilih untuk memilih
mengikuti budaya asing yang terkesan lebih modern, up-to-date, dan praktis. Lunturnya budaya
asli bangsa Indonesia sebagai identitas negara sangat terasa ketika budaya indonesia
terkontaminasi dengan budaya barat, sehingga negara ini kehilangan arah dalam mengimbangi
kemajuan zaman.
Upaya yang dapat dilakukan guru dalam meningkatkan rasa peduli siswa terhadap
budaya bangsa Indonesia yaitu dengan menumbuhkan semangat nasionalisme yang tangguh,
misal semangat mencintai produk dalam negeri. menanamkan dan mengamalkan nilai-nilai
Pancasila sebaik-baiknya, menanamkan dan melaksanakan ajaran agama dengan sebaik-
baiknya, mewujudkan supremasi hukum, menerapkan dan menegakkan hukum dalam arti
sebenar-benarnya dan seadil-adilnya. Selektif terhadap pengaruh globalisasi di bidang politik,
ideologi, ekonomi, social budaya bangsa.
10
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Diera Globalisasi seperti sekarang ini Identitas Nasional merupakan hal yang harus
diperhatikan, karena Identitas Nasional merupaka hal yang membuat bertahan atau tidaknya ciri
khas dan karakteristik suatu bangsa yang seharusnya menjadi kebanggan bangsa itu sendiri
karena, Identita Nasional merupakan salah satu senjata untuk bersaing kearah yang lebih positif
diera Globalisasi ini. adanya kebudayaan yang dimiliki sekelompok orang dapat menciptakan
teknologi baru, begitu juga sebaliknya adanya teknologi baru dapat menciptakan kebudayaan
yang baru pada masyarakat serta teknologi sebagai pertanda kemajuan kebudayaan. Semakin
berkembangnya teknologi dimana informasi apa saja bisa masuk dalam kehidupan masyarakat
kita yang ikut serta mempengaruhi tergesernya nilai-nilai budaya Indonesia ini.
Agar pengaruh tersebut dapat diambil sisi positifnya saja adalah dengan penyaringan
budaya yang masuk ke Indonesia dan pelestarian budaya bangsa. Dengan tertananamnya jati diri
bangsa pada setiap individu diharapkan mampu menjadi filter bagi kebudayaan asing yang bisa
masuk kapan saja dan dimana saja dan juga peneneman moral kepada para siswa.
B. Saran
Saran yang dapat kelompok kami berikan yaitu untuk membantu meningkatkan rasa peduli
peserta didik terhadap budaya bangsa Indonesia sebagai identitas nasional yaitu dengan
menjadikan guru dan orang tua sebagai model yang baik untuk di contoh dalam mencintai
budaya bangsa.
11
DAFTAR PUSTAKA
Agustin, Dyah Satya Yoga. 2011 : Penurunan Rasa Cinta Budaya Dan Nasionalisme Generasi
Muda Akibat Globalisasi. Jurnal Sosial Humaniora, Vol 4 No. 2, November
Sugiono.2010 : Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Bandung : Penerbit Alfabeta
https://simdos.unud.ac.id/uploads/file_penelitian_1_dir/73897666bed07ff50b5b2bf1ed73e60a.pd
f
http://lidya-amanda-dhita.blogspot.com/2012/01/kurang-pedulinya-generasi-muda-terhadap_605.html
12