Anda di halaman 1dari 29

1

TUGAS MAKALAH
KOMUNIKASI BISNIS
( AFNIYENI SE. MM)
Tentang

PENULISAN RESUME DAN WAWANCARA KERJA

Disusun oleh
Kelompok IX
NORI GUSTIA SUSRIANTY
NURHANISA AZER

JURUSAN AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS MAHAPUTRA MUHAMMAD YAMIN
SOLOK
2015/2016

1
2

KATA PENGANTAR

Puji syukur penyusun panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena berkat


rahmat-Nya kami bisa menyelesaikan makalah yang berjudul “penulisan
resume dan wawancara kerja”. Makalah ini diajukan guna memenuhi tugas
mata kuliah Komunikasi Bisnis.
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu sehingga makalah ini dapat diselesaikan tepat pada waktunya.
Makalah ini masih jauh dari sempurna. oleh karena itu, kritik dan saran yang
bersifat membangun sangat kami harapkan demi sempurnanya makalah ini. 
Semoga makalah ini memberikan informasi bagi masyarakat dan
bermanfaat untuk pengembangan wawasan dan peningkatan ilmu
pengetahuan bagi kita semua.

Solok, 01 november 2015


Penyusun

2
3

DAFTAR ISI

Halaman judul .................................................................................................


Kata pengantar ..................................................................................................
Daftar isi ..................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN
1.1 latar belakang ........................................................................................
1.2 rumusan masalah ........................................................................................
1.3 tujuan penulisan .........................................................................................
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Penulisan Resume ......................................................................................
2.1.1 Persiapan menulis Resume ...........................................................
2.1.2 Rencana pengorganisasian ...........................................................
2.1.3 Masalah dalam membuat Resume ………………………………
2.2 Wawancara kerja ………………………………………………………...
2.2.1 Arti penting Wawancara Kerja .....................................................
2.2.2 Persiapan wawancara Kerja ........................................................
2.2.3 Cara mengenali pekerjaan dan perusahaan ..................................
2.2.4 Pertanyaan penting dalam Wawancara kerja ...............................
2.2.5 Ucapan terimakasih ......................................................................
2.2.6 Surat penerimaan pegawai dan penerimaan kerja ........................
2.2.7 Surat penolakan kerja ...................................................................
BAB III PENUTUP
3.1 kesimpulan ................................................................................................
3.2 saran .........................................................................................................

3
4

BAB I
PENDAHULUAN

1.1  Latar Belakang
Dalam dunia bisnis, istilah resume sering disebut juga
dengan CV (Curriculum Vitae) atau daftar riwayat hidup. Secara
umum, resume adalah suatu daftar dokumen yang berisi kualifikasi
dan jalur karier sesorang yang disusun secara teratur, rapi, dan
menarik perhatian pembaca. Melalui resume ini diharapkan
pimpinan suatu organisasi/perusahaan sudah dapat mengetahui
kemampuan seseorang, walaupun belum pernah bertemu secara
langsung dengan orang tersebut. Oleh karena itu, resume yang kita
buat harus dibuat sedemikian rupa sehingga menarik perhatian
pembaca.

1.2  Rumusan Masalah
1.      Apakah Persiapan untuk Menulis Resume?
2.      Bagaimanakah Pengorganisasian Resume?
3.      Bagaimanakah Menulis Resume yang Sempurna?
4.      Apakah Arti Penting Wawancara?
5.      Bagaimana Persiapan Wawancara?
6.      Bagaimana Cara Mengenali Pekerjaan dan Perusahaan?
7.      Apakah Pertanyaan Penting dalam Wawancara?
8.      Bagaimana Tindak Lanjut Wawancara

1.3  Tujuan penulisan
1.      Mengetahui Persiapan untuk Menulis Resume
2.      Mengetahui Pengorganisasian Resume
3.      Mengetahui Menulis Resume yang Sempurna
4.      Mengetahui Arti Penting Wawancara
5.       Mengetahui Persiapan Wawancara
6.      Mengetahui Cara Mengenali Pekerjaan dan Perusahaan
7.      Mengetahui Pertanyaan Penting dalam Wawancara
8.       Mengetahui Tindak Lanjut Wawancara

4
5

BAB II
PEMBAHASAN

2.1 PENULISAN RESUME

2.1.1 PERSIAPAN MENULIS RESUME

Istilah resume atau daftar riwayat hidup memang bukan


sesuatau yang baru bagi mereka yang telah memasuki dunia kerja,
karena resume merupakan salah satu prasyarat yang sangat penting
pada saat memasuki dunia kerja. Dalam bab ini akan dibahas secara
rinci tentang hal-hal yang berkaitan dengan resume, antara lain
tentang cara mempersiapkan resume, rencana pengorganisasian, dan
masalah-masalah yang muncul dalam penulisan resume.
Dalam dunia bisnis, istilah resume sering juga disebut CV
(curiculum Vitae) atau daftar riwayat hidup. Menurut KC Bay, suatu
resume merupakan prestasi penjualan formal diri anda yang sangat
penting. Hal ini menganggap bahwa di dalam resume tercangkup
semua fakta yang relevan mengenai latar belakang, kualifikasi,
pengalaman kerja dan lain sebagainya yang disusun dalam suatu
format yang teratur, mudah dipahami dan menarik perhatian
pembacanya.
Secara umum resume adalah suatu daftar dokumen yang berisi
kualifikasi dan jalur karier anda yang tersusun teratur, rapid an
menarik perhatian pembaca. Melalui resume ini diharapkan pimpinan
suatu organisasi atau perusahaan sudah dapat mengentahui
kemampuan anda, walaupun belum pernah bertemu secara lansung
dengan anda. Oleh karena itu resume yang anda buat harus dibuat
sedemikian rupa sehingga menarik perhatian pembaca.
Dalam mempersiapkan resume ada tiga hal yang perlu
dilakukan, yaitu: mencari informasi penting (esensi), merencanakan
resume dan membuat resume.

5
6

a. mencari informasi penting

Sebelum membuat resume, langkah pertama yang harus anda


lakukan adalah mencari berbagai informasi yang relevan dengan jenis
pekerjaan yang anda inginkan. Anda dapat melakukan analisis

diri(self analysis), analisis karier(career analysis), dan analisis


pekerjaan (job analysis)

1. Analisis Diri

Analisis diri ini akan dapat membantu anda dalam


mengenali diri anda sendiri secara mendalam, termasuk semua
kelebihan dan kekurangan nya. Untuk mempermudah
menemukan siapa anda, anda perlu menjawab beberapa
pertanyaan berikut:
- apakah saya mempunyai aspirasi yang cukup tinggi?
- Apakah saya dapat berkomunikasi dengan baik?
- Apakah saya orang yang sangat bergantung kepada orang lain?
- Apakah saya orang yang energik?
- Apakah saya orang yang mempunyai percaya diri?
- Apakah saya orang yang mempunyai kecerdasan kuantitatif yang
tinggi?
- Apakah saya mempunyai kecerdasan verbal yang tinggi?
- Apakah saya mempunyai kecerdasan yang tinggi dalam pemecahan
suatu masalah?
- Berapa indeks perstasi saya secara keseluruhan?
- Apa mata kuliah yang palin baik bagi saya?
- Apa mata kuliah yang paling sulit bagi saya?
- Apa organisasi yang saya minati?

2. Analisis Karier

Sebagaimana dala melakukan analisis diri, anda perlu juga


membuat dan menjawab segala macam pertnyaan yang
berkaitan dengan karier anda dimasa depan. Oleh karena itu,
cobalah anda menggali sebanyak mungkin pertanyaan yag
berkaitan dengan karier yang akan anda pilih. Contohnya
sebagai berikut:

6
7

- kecerdasan mana ( kuantitatif, verbal, mekanik ) yang paling


bermanfaat bagi karier saya?
- Apakah ad efek samping yang membahayakan bagi kesehatan?
- Apakah perstasi akademik menjadi syarat bagi penjenjangan karier?
- Apakah penglaman kerja menjadi syarat bagi penjenjangan karier?

- Apakah ada imbalan selain yang berbentuk financial?


- Apakah bidang pekerjaan sangat dipengaruhi oleh perkembanga
teknologi?
- Apakah dimasa mendatang, bidang yang saya pilih mempunyai
tingkat persaingan yang tinggi?

3. Analisis Pekerjaan

Secara umum para lulusan perguruan tinggi sedikit atau


belum memiliki pengalaman kerja. Pada tahap-tahap awal
memasuki kerja, perusahaan telah menyediakan suatu program
orientasi atau pelatihan kepada mereka yang baru diterima
sebagai karyawan suatu perusahaan. Oleh karena itu sebelum
menyusun suatu resume, anda perlu menjawab pertanyaan
berikut:
- apa tugas dan tanggung jawab pekerjaan?
- Apakah karakteritik pribadi saya sesuai dengan tugas dan tanggung
jawab pekerjaan?
- Apakah latar belakang pendidikan saya sesuai dengan persyaratan
posisi pekerjaan?
- Apakah pengalaman saya berkaitan dengan tugas dan tanggung
jawab pekerjaan?

b. Perencanaan Resume

Tujuan anda membuat resume adalah agar anda dapat melakukan


wawancara dengan tim dari organisasi(perusahaan) yang anda lamar.
Resume yang anda buat merupakan rincian atau pelengkap terhadap
surat lamaran krja yang telah anda buat.
Dalam merencanakan resume ada tiga hal yang perlu diperhatikan,
yaitu:

7
8

1. tujuan karier

Apabila anda perhatikan iklan lowongan kerja disuatu surat


kabar atau majalah. Akan nampaka secara jelas beberapa posisi
pekerjaan yang dibutuhkan oleh para pencari kerja. Ada
lowongan kerja yang menggunakan bahasa inggris, tetapi masih
banyak yang menggunakan bahasa indonesia, yang semua itu
sangat bergantung pada status dan lingkup perusahaan tersebut.
Anda harus memutuskan posisi apa yang anda minati atau yang
akan menjadi tujuan karier anda, misalnua posisi manajer
sumber daya manusia, manajer pemasaran, manajer
produksi/operasi, manajer pemeliharaan, manajer keuangan,
supervisor penjualan, sekretaris, operator, dan sebagainya.

2. informasi pribadi

Data pribadi yang tercantum dalam resume adalah nama,


tempat dan tanggal lahir, alamat rumah dan jenis kelamin. Anda
mungkin dapat menambhkan data lain yang berkaitan dengan
pekerjaan yang dipilih. Beberapa lowongan kerja mensyaratkan
bahwa calon pegawainya belum menikah, memiliki kendaraan
sendiri, mempunyai tinggi badan dan berat badan tertentu,
memiliki kemampuan berbahasa asing baik pasif maupun aktif,
terampil menggunakan komputer, terampil menggunakan
komputer baik lisan maupun tulisan, dan sejenisnya. Anda
harus memperhatikan syarat-syarat karakteristik pribadi
sebelum mengajukan lamaran atau membuat resume.

3. Referensi

Beberapa referensi mungkin perlu dilampirkan dalam


resume. Referensi adalah orang-orang tertentu yang akan
memberikan rekomendasi kepada anda, yang berisi tentang
berbagai hal yang mereka ketahui semasa mereka mengenal
anda. Orang-orang yang memberikan referensi akan
menambah kredibilitas pencari referensi. Oleh karena itu
orang-orang yang memberikan referensi tersebut perlu
mencantumkan nama, alamat, nomor telepon, faksimile, atau
e-mail (electronic mail), orang tua, saudara kandung, dan

8
9

teman dekat anda yang tidak dapat dijadikan sebagai bahan


referensi. Yang layak menjadi referensi adalah dosen yang
pernah mengajar anda semasa kuliah atau manajer tempat
anda pernah bekerja. Salah satu keuntungan menggunakan
referensi dalam resume ini adalah untuk meyakinkan kepada
organisasi atau perusahaan pencari kerja tentang prestasi dan
kemampuan positif anda.

c. Pembuatan Resume

Resume dapat dibuat dalam berbagai bentuk. Resume yang


baik, menekankan pada kompatibilitas kualifikasi anda dan
profektif persyaratan kerja. Secara umum, resume mencangkup:
nama, alamat lengkap, tujuan kerja, kualifikasi, informasi pribadi,
dan referensi.
Pada bagian tujuan kerja, anda harus menyatakan secara jelas
apa tujuan anda membuat resume tersebut. Sebagai contih anda
ingin membuat lowongan kerja bidang manajer pemasaran,
manajer keuangan, manajer pemasaran, manajer operasi, teknisi
komputer, wiraniaga produk tertentu, sekretaris, supervisor, dan
sejenisnya.
Adapun yang termasuk dalam informasi pribadi (personal)
antara lain: pendidikan ( nyatakan pendidikan tertinggi, kemudian
yang lebih rendah, dan sebagainya plus tanggal memulai dan
lulusnya), berbagai keterampilan (bahasa asing, komputer,
desain,dan sebagainya), hobi (musik, seni, olahraga), penghargaan
(juara lomba matematika, lomba ilmiah dan sebagainya),
keanggotaan asosiasi(semasa kuliah maupun di masyarakat
umum). Usahakan informasi tersebut relevan dengan jenis
pekerjaan yang anda miliki perlu dicantumkan dalam resume,tetapi
informasi yang dapat mendukung pekerjaan anda tersebut.
Pada bagian referensi carilah orang yang mengetahui dengan
baik kemampuan anda atau prestasi yang pernah anda raih baik
semasa kuliah maupun semasa anda bekerja.

9
10

2.1.2 RENCANA PENGORGANISASIAN

Berdasarkan cara pengorganisasiannya, resume dapat


dikelompokkan menjadi tiga resume, yaitu resume
kronologis(chronological resume), resume fungsional(functional
resume), dan resume kombinasi(combination resume).
Resume kronologis adalah pengorganisasian resume
berdasarkan kronologisnya, yaitu pendidikan dan pengalaman sebagai
judul isinya. Mana yang harus didahulukan, pendidikan atau
pengalaman? Putuskan mana yang lebih bernilai positif bagi pencari
kerja. Informasi terkini sebaiknya ditempatkan pada urutan pertama,
lalu di ikuti berikutnya, misalnyapenulisan jenjang pendidikan dimulai
dari jenjang pendidikan tertinggi. Bentuk resume ini merupakan
bentuk resume tradisional.
Resume fungsional adalah resume yang disusun atas dasar-
dasar fungsi dalam organisasi yang dapat dilakukannya dengan baik.
Resume fungsional memerlukan suatu analisis diri, karier, dan
pekerjaan secara lebih lengkap. Beberapa fungsi penting dalam suatu
organisasi seperti fungsi pemasaran, keuangan, akuntansi, produksi,
sumber daya manusia, penganggaran, komunikasi, hubungan
masyarakat,dan sejenisnya dapat dijadikan judul tersendiri dalam
resume.
Resume kombinasi adalah kombinasi resume kronologis dan
fungsional. Bentuk resume kombinasi tersebut memberikan suatu
keyakinan bahwa persyaratan pendidikan dan pengalaman terpenuhi
dan masih menggunakan judul-hudul lain yang lebih menekankan
pada kualifikasi yang dibutuhkan(resume fungsional).
Untuk membuat resume yang baik, perlu diperhatikan emp[at
hal yaitu kerapian(neatness), sederhana(simplicity),
akurat(accurazy),kejujuran(honesty). Dalam menulis resume
usahakaan menggunakan kertas yang bersih dan berkualitas baik.
Jangan ada coretan-coretan, dan ketiklah dengn menggunakan huruf
yang baik. Aturlah format resume serapi mungkin, enak dibaca dan
berisi. Disamping kerapian bahsa yang digunakan hendaknya jelas,

sederhana dan tidak bertele-tele. Lagi pula, informasi yang anda


sajikan haruslah informasi yang akurat. Yang lebih penting lagi adalah

10
11

bahwa informasi yang anda sajikan adalah benar, tidak mengada-ada.


Dengan kata lain berikan informasi yang sejujurnya. Apabila anda

ternyata ketahuan memberikan informasi yang tidak jujur, kerugianlah


yang akan anda dapat.
Resume dapat disajikan dalam berbagai macam cara.
Sebagaimana anda ketahui, ada tig cara pengorganisasian resume.
Yaitu kronologis, fungsional, dan kombinasi. Masing-masing
contohnya dpat anda liht pad peraga 141-143.

Contoh Rusume kronologis

RUSUME MUHAMMAD RIFAI


Alamat Jalan ..................
Kota, Propinsi,Kode Pos
Nomor Telepon

Tujuan profesional ............................................................................................


..........................................................................................
.............................................................................................

PENDIDIKAN

Nama Universitas ................................kota, propinsi,bulan, tahun ......-


Bulan, tahun
Fakultas .........................................................................................
Jurusan ..........................................................................................
Program .............................................................................................
Studi ............................................................................................
...............................................................................................
LP ............................................................................................
Lulusan ...........................................................................................

PENGALAMAN KERJA

Sekretaris ...........................................................................................
Tanggung jawab ..............................................................................................
Asisten Dosen ...............................................................................................
Supervisor ................................................................................................

11
12

Mata Kuliah .................................................................................................


Tanggung Jawab ...............................................................................................

AKTIVITAS
Kampus ..............................................................................................

Masyarakat .................................................................................................

KEAHLIAN DAN HOBI


Keahlian relevan dengan tujuan................................................................
Hobi relevan dengan tujuan ...............................................................

REFERENSI
Tersedia pusat informasi
Nama, alamat, jelas

Contoh resume fungisonal

Nama ............................
Alamat ..........................
Kota, propinsi, kode pos
Nomor telepon

TUJUAN

...................................................................................................
...................................................................................................

PEKERJAAN

Okt. 2005-2010 Nama lembaga, (kota propinsi)


Juli 2000-2005 Nama lembaga,(kota propinsi)

Fungsional pengalaman kerja:


Manajmen umum ..............................................................................................

12
13

Perencanaan laba ..............................................................................................


Staf manajmen ..............................................................................................

PENDIDIKAN
Lulusan tertinggi, nama PT, kapan lulus , kota propinsi ..................................
Lulusan yang lebih rendah, nama PT, kapan lulus, kota propinsi ....................

DATA PRIBADI
Hobi, kesehatan, keahlian yang relevan dengan tujuan ....................................

REFERENSI TERSEDIA BILA DIMINTA

Contoh resume kombinasi

DANY SATRIA
Alamat rumah: jalan ..........
Kota, propinsi, kode pos
Nomor telepon

Tujuan karier .......................................................................................


Data pribadi .......................................................................................
Pendidikan manajmen ......................................................................................
.......................................................................................
.......................................................................................
Pengalaman
manajerial......................................................................................
......................................................................................
......................................................................................

13
14

Keterampilan komunikasi.................................................................................
.................................................................................
.................................................................................
Keterampilan komputer .................................................................................
................................................................................
................................................................................

Referensi dapat diperoleh lansung pada pusat informasi kerja ”JUWITA”


Kentingan Rt 04 Rw 10 Jebres Surakarta Telepon (0271)547812

Dalam bagian pembuka dapat mengguanakan berbagai macam judul,


seperti resume, ikhtisar riwayat hidup, daftar riwayat hidup, resume
Muhammad Rifal Hidayat dengan alamat lengkap. Judul yang dipilih paling
tidak mencangkup: nama dan alamat anda secara lengkap sehingga
memudahkan pimpinan perusahaan/organisasi yang anda kirimi dengan
mudah dapat menghubungi anda.
Pada bagian tujuan karier, anda dapat menyatakan tujuan secara
umum maupun khusus seperti contoh berikut:

Tujuan umum:
Contoh:
1. memasuki/mengisi posisi pada level penjualan, pemasran,
keuangan, produksi dsb.
2. mengisi lowongan kerja untuk posisi staf akuntan
3. resepsionis

Tujuan khusus:
Contoh
1. mengisi posisi staf penjualan untuk membantu organisasi
manajmen bisnis ritel
2. mengisi posisi staf akuntan dikantor akuntan publik,
selanjutnya memasuki posisi supervisor
3. resepsionis di Hotel Mitta Nusantara

14
15

Kualifikasi dasar dapat dinyatakan sebelum atau sesudah tujuan


pekerjaan/karier. Kualifikasi penting yang dapat anda tawarkan untuk
suatu pekerjaan tertentu mencangkup pendidikan dan pengalaman
kerja.
- Enam tahun menangani pengembangan sumber daya
manusia, pada perusahaan terkemuka(sebutkan nama
perusahaan) di kota besar(sebutkan) dengan pendidikan
tertinggi, fakultas, jurusan dan program studi apa, integritas
tinggi dan dapat bekerja sama dengan orang lain.
- Asosiasi dalam bisnis, jurusan/konsentrasi pada masalah
transportasi, selama 4,5 tahun berpengalaman dibagian kargo
dan departemen pengiriman
- Tingkar sarjana muda jurusan/konsentrasi manajmen bisnis,
selama 4 tahun berpengalaman bekerja lepas(part-time)
dengan orang lain
- Cantumkan penghargaan, beasiswa, atau prestasi terbaik
yang pernah anda peroleh dan relevan dengan jenis pekerjaan
yang akan anda lamar

Data pribadi dapat mencangkup nama lengkap, tempat/tanggal


lahir, berbagai keterampilan(skills) kesehatan, berat badan, tinggi
badan, hobi, jenis SIM yang dimiliki, dan jenis kendaraan yang anda
miliki. Namun perlu di ingat bahwa anda perlu mencantumkan
informasi/data yang penting dan relevan dengan pekerjaan yang anda
kehendaki. Apabila jenis pekerjaan yang anda kehendaki adalah sopir
taxi, maka jenis SIM yang anda miliki perlu anda cantumkan.
Disamping itu, keterampilan mengemudi maupun pemahaman anda
tentang kendaraan juga perlu dicantumkan.
Mengenai referensi, pilihlah tiga orang yang memiliki reputasi
baik, lebih baik orang yang sudah dikenal dalam
perusahaan/organisasi yang anda lamar. Apabila anda pernah bekerja
pada suatu perusahaan, anda dapat meminta surat rekomendasi dari
manajer perusahaan tersebut. Disamping itu anda juga dapat meminta
surat rekomendasi dari staf pengajar/dosen disuatu perguruan tunggi
tempat anda kuliah. Anda harus meminta surat rekomendasi kepada
orang-orang tertentu yang akan memberikan nilai plus bagi
kemampuan yang anda miliki. Jangan lupa cantumkan alamat lengkap
termasuk no telepon atau faksimile orang-orang yang menjadi
referensi resume anda.

15
16

2.1.3 MASALAH DALAM MEMBUAT RESUME

Saat membuat resume, anda harus berfikir dengan pola berfikir


pembaca anda, dalam hal ini perusahaan mencari pekerja. Apa yang
dibutuhkan oleh perusahaan pencari pekerja haruslah dijadikan dasar
acuan dalam membuat resume.
Beberapa masalah yang muncul berkaitan dengan pembuatan
resume yaitu sebagai berikut:
- resume dibuat terlalu panjang, sehingga berkesan tidak jelas
dan kemungkinan besar memasukkan data yang tidak relevan
sehingga tidak akan mencapai sasaran
- resume yang ditulis terlalu singkat, sehingga tidak memberikan
informasi/dat yang cukup bagi pembaca untuk melakukan
penelaahan lebih dalam
- format penulisan resume kurang baik, inden tidak konsisten,
kurang memperhatikan tanda baca dan sejenisnya sehingga
sulit untuk dimengerti
- terlalu banyak menggunajkan kalimat yang bersifat kompleks,
alangkah baiknya jika kalimat yang digunakan bersifat
sederhana dan simple
- resume mengandung banyak kesalahan tulis/ketik, dan yang
lebih fatal lagi kesalahan penyusunan kalimat
- pelamar tidak dapat menunjukkan secara tegas di dlam resume
tujuan pekerjaan yang dikehendaki, posisi, dan bidang
pekerjaan apa yang diminati/diinginkan
- pelamar menampakkan keyakinan yang berlebihan sehingga
mungkin pembaca akan ragu-ragu terhadap resume yang
dibuat, apakah data dalam resume memang realistis atau tidak
- ada pelamar yang tidak jujur ketika mencantumkan data dalam
resume. Sebagai contoh ia mampu mengaplikasikan program
komputer, tetapi setelah diuji hasilnya sangat mengecewakan

Berbagai masalah dalam pembuatan resume membuat anda berhati-hati


ketika membuat resume.

16
17

2.2 WAWANCARA KERJA

2.2.1 ARTI PENTING WAWANCARA KERJA

Wawancara kerja merupakan satu cara yang sangat penting


dalam suatu perusahaan dalam menyaring jumlah pelamar yang ada.
Seorang calon pelamar mungkin saja diwawancarai lebih dari satu
kali. Hal ini sangat tergantung pada jumlah pelamar yang akan
diseleksi, sementara jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan sangat
sedikit.
Selain berlatis menulis resume dan surat lamaran kerja,
menyiapkan diri menghadapi nwawancara juga termasuk bagian dari
usaha anda untuk meraih pekerjaan. Anda harus benar-benar
mempersiapkan diri sehingga memberikan kesan yang baik dan
membuat pewawancara (interviewer) yakin akan kemampuan anda.
Berbagai aspek, khususnya kepribadian yang anda tampilkan
baik secara verbal maupun nonverbal, bahkan pada saat anda
memasuki ruang wawancara akan memperoleh perhatian dari
pewawancara. Aspek-aspek kepribadian (personality aspec) yang
akan dinilai mencangkup:
-penampilan anda secara fisik
-gerak-gerik dan sopan santun
-nada suara (nota voice)
-rasa percaya diri
-inisiatif
-kebijaksanaan
-daya tanggap dan kerja sama
-ekspresi wajah
-kemampuan berkomunikasi
-
- sikap terhadap pekerjaan
- selera humor

Dengan memperhatikan berbagai karakter di atas, pewawancara


akan dapat memprediksi apakah anda termasuk orang yang dipilih
untuk menduduki posisi tertentu dalam suatu perusahaan atau tidak.
Pewawancara juga nanti akan melihat apakah anda mempunyai

17
18

peluang untuk sukses atau tidak dengan melihat isyarat verbal maupun
nonverbal yang anda tampilkan saat wawancara.
Selama kegiatan wawancara berlansung, berusahalh untuk
memberikan informasi yang jelas, padat, akurat dan tidak berbelit-
belit. Jawablah semua pertanyaan yang diminta dengan baik dan
janganlah memberikan informasi diluar yang ditanyakan atau tidak
relevan dengan pertanyaan pewawancara.
Setelah wawancara pendahuluan(preliminary interview),
wawancara tahap berikutnya adalah wawancara seleksi(selection
inrterview), yang pada umumnya memberikan waktu yang lebih lama
dari pada wawancara pendahuluan. Dalam wawancara seleksi, anada
mungkin akan diwawancarai oleh suatu tim yang biasanya terdiri dari
satu orang. Pada tahapan ini pelamar akan ditanyai tentang berbagai
halmengenai latar belakangnya yang mencangkup kulaifikasi,
pengalaman kerja, pelatihan, dan semangat kerja secara umum untuk
memenuhi informasi penting bagi pewawancara agar sesuai dengan
posisi yang dikehendaki oleh pelamar tersebut. Lebih lanjut, bentuk
pertanyaan akan lebih terbuka, dalam artian bahwa pelamar diberi
kesempatan seluas-luasnya untuk mengungkapkan latar belakang
dirinya.

2.2.2 PERSIAPAN WAWANCARA

Oleh karena wawancara sangat penting artinya bagi anda dalam


memasuki dunia kerja, sudah selayaknya anda mempersiapkan diri
dengan sebaik-baiknya. Pada tabel 15.1 terdapat berbagai hal yang
perlu anda perhatikan pada saat akan menghadapi wawancara.

Hal-hal yang harus dilakukan ketika akan melakukan wawancara:


- berdoa lah menurut agama dan keyakinan masing-masing
- datang lah lebih awal dari yang ditentukan
- bersikap yang optimal
- bersikap tenang
- siapkan sertivikat, diploma, serta surat-surat penghargaan lainnya
yang dimiliki
- tersenyumlah secara wajar, tetapi jangan tersenyum terus-menerus

18
19

- berpakaian yang rapi dan sopan


- ketuk pintu sebelum memasuki ruang wawancara, kecuali kalau ada
yang mengantar
- tunggu sampai anda dipersilakan duduk atau minta izin duduk
- ingat nama pewawancara dengan baik dan benar
- tataplah pewawancara saat wawancara berlansung
- tunjukkan kemampuan diri anda namun jangan berlebihan
- perhatikan dan pahami setiap pertanyaan pewawancara dengan baik
dan benar
- bicaralah yang jelas dan tegas
- atur nada suara dengan tepat
- tunjukkan minat/ktertarikan dan kesungguhan anda terhadap
perusahaan yang dilamar
- bersikaplah yang jujur dan lansung

hal-hal yang harus dihindari ketika wawancara


- datang terlambat
- kelihatan kesal karena menunggu lama
- datang ke wawancara kerja tanpa ada persiapan dan seadanya
- berpenampilan berlebihan
- membawa tas belanja atau sejenisnya keruang wawancara
- duduk sebelum dipersilakan
- meletakkan tas di meja wawancara kerja
- membungkuk menundukkan kepala
- bertopang dagu
- melipat tangan dimuka dada
- merokok atau menggulu permen saat wawancara kerja
- membuka atau memulai percakapan wawancara kerja
- memotong pembicaraan pewawancara saat wawancara
- melebih-lebihkan diri

- membual
- mengkritik diri sendiri
- mengkritik atau menjelekkan atasan anda sekarang atau yang lama
- memberikan informasi yang tidak releven
- memberikan kesan bahwa anda sangat membutuhkan kerja
- bertanya yang sekedarnya
- emosional atau mudah tersinggung
- menunjukkan kesan tak sabar

19
20

2.2.3 CARA MENGENALI PEKERJAAN DAN PERUSAHAAN

Sebelum melakukan wawancara, anda perlu mencari informasi


yang berkaitan dengan pekerjaan yang anda lamar serta
perkembangan perusahaan. Untuk memperoleh informasi tersebut,
anda dapat memperolehnya dari berbagai publikasi resmi(official
publication) yang dikeluarkan oleh perusahaan tersebut, baik dalam
bentuk jurnal, bulletin, majalah, atau situs web perusahaan yang
bersangkutan.
Wawancara sebagai bentuk komunikasi dua arah(two way
communication), merupakan kesempatan yang baik bagi anda untuk
menanyai secara lansung tentang pekerjaan dan perusahaan kepada
pewawancara. Berbagai pertanyaan yang dapat anda samp[aikan
antara lain:
- apa tugas dan tanggung jawab pekerjaan yang anda lamar?
- Bagaimana kebijakan perusahaan mengenai promosi?
- Bagaimana kesempatan untuk berkembang dalam perusahaan?
- Siapa pesaing utama bagi perusahaan?
- Bagaimana pangsa pasar bagi produk-produk yang diproduksi
perusahaan?

Pertanyaan-pertanyaan yang anda ajukan dalam wawancara


sangat penting bagi pewawancara terutama kaitannya dengan
keseriusan anda dalam melamar posisi pekerjaan tersebut. Kalau anda
sudah diberi kesempatan untuk menanyakan berbagai hal yang
berkaitan dengan pekerjaan maupun perusahaan tetapi tidak ada
manfaatkan, pewawancara dapat menilai anda sebagai pelamar yang

diragukan keseriusannya. Oleh karena itu janganlah anda sia-siakan


kesempatan yang diberikan oleh pewawancra dan hindari pertanyaan-
pertanyaan yang bernada interogasi.

20
21

2.2.4 PERTANYAAN PENTING DALAM WAWANCARA KERJA

Dalam wawancara berbagai macam jenis pertanyaan akan


ditanyakan kepada anda dan anda harus benar-benar mempersiapkan
diri untuk dapat menjawab pertanyaan tersebut dengan baik dan benar.
Pertanyaan-pertanyaan yang ditanyakan kepada anda dapat saja
berkaitan dengan pekerjaan yang anda lamar, program pendidikan dan
pelatihan yang pernah anda ikuti, pengalaman kerja, pergaulan antar
sesama, pimpinan anda, penilaian pribadi anda, hobi, kepribadian, latar
belakang keluarga, dan tujuan karier. Berikut ini merupakan contoh
beberapa pertanyaan yang sering dilakukan ketika melakukan
wawancara.

a. pekerjaan yang dilamar

- mengapa anda ingin bekerja diperusahaan tersebut?


- Apakah pengalaman kerja anda relevan dengan posisi kerja yang
anda lamar?
- Mengapa anda tertarik dengan jabatan atau posisi pekerjaan
tersebut?
- Jika anda masih bekerja mengapa anda beralih pekerjaan?
- Apa yang anda ketahui tentang perusahaan tersebut?

b. pendidikan dan pelatihan

- mata kuliah apa yang paling anda senangi dan yang paling anda
benci, mengapa?
- Aspek-aspek mata kuliah apa yang paling menarik bagi anda?
- Apakah kuliah atau pelatihan yang anda peroleh membantu
pengembangan karier anda?
- Bagaimana pandanagan anda tentang pendidikan yang anda peroleh
diperguruan tinggi?
- Apakah anda merencanakan untuk melanjutkan studi?

c. latar belakang keluarga

- apa pekerjaan orang tua anda?


- Apakah pendidikan terakhir orang tua anda?

21
22

- Bagaimana pendapat orang tua anda terhadap karier yang anda pilih?

d. kepribadian

- bagaimana anda menjelaskan diri anda sendiri?


- Apa yang menjadi kekuatan dan kelemahan diri anda sendirir?
- Bagaimna anda menilai diri orang lain?

e. penilaian pribadi anda

- faktor-faktor apa yang paling memberikan kontribusi bagi


pengembangan pribadi anda?
- Apa hambatan-hambatan dalam pengembangan karier anda terhadap
orang lain?
- Bagaimana anda menghadapi rasa jengkel tersebut?
- Apa karakteristik dan kemampuan paling penting yang harus anda
miliki untuk menjadi pimpinan suatu perusahaan?
- Apa pengalaman kerja yang paling menyenangkan dan paling
memuaskan?
- Apa pengalaman kerja yang paling tidak menyenangkan bagi anda?

f. tujuan karier

- apa tujuan jangka panjang bagi karier anda?


- Bagaimana anda dapat mencapai tujuan tersebut?
- Apa posisi atau kedudukan yang anda harapkan untuk masa yang
akan datang?
- Mengapa anda merasa cocok dengan posisi tersebut?

g. hobi dan laian-lain

- apa yang anda lakukan pada saat liburan?


- Apa yang anda lakukan pada waktu senggang?
- Apakah anda ikut dalam suatu kegiatan organisasi kemasyrakatan?
- Mengapa anda tertarik dalam kegiatan kemasyarakatan?

22
23

- Apa hobi anda?


- Jenis olahraga apa yang paling anda senangi?
- Apakah anda tertarik untuk mengaitkan perkembangan industri
dengan perkembangan perusahaan anda?
- Apakah anda pernah melakukan studi banding perusahaan anda
dengan perusahaan sejenisnya?
- Apa strategi anda untuk mengembangkan produk atau jasa
diperusahaan anda?
- Apakah perlu bagi suatu perusahaan untuk melakukan suatu
penelitian pasar?
- Apakah perlu bagi perusahaan menyediakan bidang pelayanan
komsumen?
- Apa yang anda lakukan bila konsumen mengadu pada perusahaan
anda?

Apabila sebelumnya anda pernah bekerja, berikut ini beberapa contoh


pertanyaan yang sering diajukan dalam wawancara. Pertanyaan-pertanyaan
itu antara lain mencangkup bagaimana sikap pimpinan anda terhadap anda,
pekerjaan sebelumnya,pendelegasian, dan pengambilan keputusan.

Pimpinan anda
- bagaiman pendapat anda tentang atasan/pimpinan anda?
- Sebutkan beberapa hal yang menyebabkan atasan anda memuji atau
mengkritik anda?
- Bagaimana atasan anda memperlakukan anda?

Pekerjaan sebelumnya
- Mengapa anda ingin meninggalkan pekerjaan lama?
- Coba anda ceritakan tugas dan tanggung jawab anda diperusahaan
lama atau lembaga terdahulu
- Apa pekerjaan yang paling menarik yang pernah anda lakukan?

- Apa pekerjaan yang paling tidak menarik yang pernah anda lakukan

Pergaulan antar sejawat


- Bagaimana pergaulan anda dengan teman-teman sejawat?
- Bagaiman perasaan anda jika teman anda memperoleh promosi
jabatan?

23
24

- Bila sedang tidak bertugas, apakah anda sering mengobrol dengan


teman-teman anda?
- Apakah anda merasa lebih enak bekerja sendiri atau kelompok?
- Tipe orang yang bagaimana yang paling anda senangi atau anda
benci?

Pendelegasian
- dapatkah anda memberikan contoh pendelegasian tanggung jawab
kepada orang lain?
- Bagaimana anda memotivasi orang lain dalam menyelesaikan tugas
yang mendesak, tak terduga sebelumnya?
- Bagaimana perasaan anda ketika mendelegasikan sebagian tugas dan
tanggung jawab anda kepada orang lain?
- Jika orang lain menolak pendelegasian tugas dan tanggung jawab
anda, apa yang anda lakukan?

Pengambilan keputusan
- apa keputusan yang paling mudah dan yang paling sulit yang pernah
anda lakukan?
- Bagaimana proses anda melakukan pengambilan keputusan penting?
- Bagaimana reaksi orang lain terhadap[ keputusan yang anda
lakukan?

2.2.5 UCAPAN TERIMAKASIH

Apa yang perlu anda lakukan ketika wawancara sudah


berakhir? Segera setelah wawancara usai, berikanlah ucapan
terimakasih kepada pewawancara meskipun kemungkinan anda
diterima bekerja iperusahaan tersebut sangat kecil. Hal ini perlu anda
lakukan untuk menunjukkan penghargaan anda atas waktu yang telah
mereka sediakan untuk wawancara.
Tulislah surat ucapan terimakasih yang sederhana, singkat dan jelas.
Hindari sikap menyombongkan diri atau terlalu percaya diri. Akhiri
surat anda dengan suatu harapan untuk memperoleh keputusan sesegera
mungkin.

24
25

Contoh surat ucapan terima kasih

Surakarta,16 januari 2011

Yth. Freddy Donbosko.MBA


Manajer personalia PT DIKAU BERSERI
Jalan Kusuma Bangsa 56
Surakarta

Dengan hormat,

Pembicaraan kita tentang pembuakaan hotel baru di Surakarta pada


tanggak 14 januari 2011 sungguh menakjubkan. Terima kasih saya
sampaikan kepada bapak Freddy Donbosko yang telah menyediakan
waktunya untuk berbicang-bincang dengan saya.

Informasi perkembangan dunia perhotelan di Surakarta yang bapak


sampaikan menambah keyakinan saya untuk meniti kerier dibidang
perhotelan. Untuk itu, saya akan berupaya untuk menambah wawasan
mengenai perhotelan dengan mengikuti pelatihan perhotelan dalam waktu
dekat ini.

Sungguh merupakan suatu kebahagiaan tersendiri bila saya dapat


berbincang-bincang lagi dengan bapak di lain kesempatan. Tak lupa saya
mengucapkan terima kasih atas segala perhatian dan bantuan bapak.

Hormat saya,

Rizqi Purwanto

2.2.6 SURAT PENERIMAAN PEGAWAI DAN PENERIMAAN


KERJA

25
26

Perusahaan harus dapat membuat surat pemberitahuan dengan


baik dan mengirimkan nya sesegera mungkin jika hendak menerima
pegawai baru.
Lalu bagaimana pengorganisasian surat penerimaan pegawai
yang baik? Diterimanya seorang untuk bekerja disuatu perusahaan,
yamg tentunya merupakan kabar baik, dapat diorganisasikan dengan
perencanaan lansung. Pada pendekatan ini, bagian pembuka secara
lansung mengemukakan informasi yang menyenangkan, di ikuti
dengan informasi konfirmasi dan paragraf penutup.
Apabila anda telah menerima surat penerimaan pegawai, anda
sebaiknya membuat surat balasan untuk organisasi, lembaga ataua
instansi tempat anda diterima sebagai pegawai baru. Bagaimana
anda membuat surat balasan tersebut? Pada prinsipnya rencana
organisasional untuk surat balasan sama dengan surat pemberitahuan
penerimaan kerja. Paling tidak ada tiga poin yang perlu diperhatikan
dalam menulis surat penerimaan pegawai,(menerima tawaran kerja)
yaitu:
Nyatakan antusias anda terhadap tawaran kerja tersebut.
Komfirmasikan kapan anda bisa datang kebagian personalia.
Tunjukkan antisipasi anda terhadap penerimaan kerja tersebut.

Contoh surat penerimaan kerja oleh organisasi/perusahaan

PT JUWITA PERDANA
Distributor komputer
Jalan Kencana Wungu 33
Surakarta

Surakarta, 15 Desember 2010

Yth.Sdr.Slamet Pringgodani
Jalan kemungkus raya No. 123
Sragen

Hal: penerimaan pegawai baru

Dengan hormat,

26
27

Kami sampaikan selamat kepada saudara karena saudara diterima sebagai


pegawai baru untuk posisi sales supervisor pada PT Juwita Perdana. Surat
lamaran kerja yang anda kirimkan kebagian personalia pada tanggal 20
september 2010 telah membawa keberuntungan bagi saudara.

Untuk itu saya mohon saudara untuk segera datang kebagian personalia
pada Senin, 13 desember 2010, pukul 09.00 WIB untuk melengkapi
persyratan lain yang diperlukan. Apabila saudara tidak dapat datang pada
hari tersebut, mohon beritahukan kepada kami.

Atas segala perhatian dan kerja sama saudara, kami ucapkan selamat dan
terima kasih.

Hormat kami,

Ridho Purwanto, MA
Manajer Personalia

2.2.7 SURAT PENOLAKAN KERJA

Ketika anda berniat untuk menolak pekerjaan, sebenarnya tidak


mengharuskan untuk membuat surat, karena pada dasarnya penolakan
tersebut dapat di ungkapkan melalui lisan. Meskipun demikian
alangkah baiknya jika penolakan tersebut dilakukan secra tertulis.
Anda berhak menulis surat penolakan kerja, baik bernada positif
maupun negatif. Namun demikian rencana organisasional surat
penolakan kerja sebaiknya menggunakan perencanaan tak lansung
sebagaimana bentuk penulisan badnews. Pada bagian awal surat
dikemukakan hal yang bersifat positif atau netral, baru kemudian
menyampaikan penolakan kerja pada bagian pertengahan, kemudian
surat ditutup dengan ucapan terima kasih.
Surat penolakan kerja merupakan surat yang dibuat oleh pelamar kerja
atau mereka yang sudah bekerja tetapi mendapat atau mengharapkan
bekerja pada tempat yang lebih menguntungkan atau menjanjikan
prospek kerja yang lebih baik daripada pekerjaan yang telah ada.
Pelamar kerja yang telah mengikuti semua bentuk ujian seleksi, baik

27
28

tertulis maupun wawancara, dapat membuat surat penolakan kerja


karena telah diterima kerja ditempat lain.

Contoh surat penolakan pekerjaan

Surakarta, 10 januari 2011

Yth. Jimmy Patria, M.B.A


Direktur PT Mandiri Utama
Jalan Yosodipura 55
Surakarta

Dengan hormat,

Suatu kenangan manis yang tak terlupakan yang saya rasakan tatkala
melakukan wawancara kerja pada bulan lalu di PT Mandiri Utama, dan
saya senang dengan posisi Marketing Manajer yang bapak tawarkan.

Namun setelah melakukan pengamatan dan pengkajian secara


mendalam terhadap prospek bisnis di masa depan, dengan berat hati
saya harus melepas kesempatan yang pernah bapak tawarkan dan
menerima tawaran kerja baru yng memberikan peluang yang lebih besar
bagi pengembangan karier saya dimsa depan.

Tak lupa melalui sepucuk surat ini, saya menyampaikan ucapan terima
kasih yang setulus-tulusnya atas waktu yang telah bapak sediakan untuk
wawancara.

Hormat saya,

Rifa`I purwanto

BAB III

28
29

PENUTUP

3.1  Kesimpulan
Resume adalah suatu daftar dokumen yang berisi kualifikasi dan
jalur karier sesorang yang disusun secara teratur, rapi, dan menarik
perhatian pembaca. Melalui resume ini diharapkan pimpinan suatu
organisasi/perusahaan sudah dapat mengetahui kemampuan
seseorang, walaupun belum pernah bertemu secara langsung dengan
orang tersebut.
Wawancara merupakan salah satu cara yang sangat penting bagi
suatu perusahaan untuk menjaring pelamar yang ada. Jumlah pelamar
pada umumnya jauh lebih banyak dari  pada posisi atau lowongan
yang tersedia.

3.2  Saran
Sebaiknya resume yang kita buat harus dibuat sedemikian rupa
sehingga menarik perhatian pembaca dan Setelah wawancara usai,
berikan ucapan terima kasih kepada pewawancara meskipun kecil
kemungkinan bekerja di perusahaan tersebut. Hal itu dilakukan untuk
menunjukkan penghargaan atas waktu yang  telah disediakan untuk
wawancara

29

Anda mungkin juga menyukai