1. Pengkajian
1.1 Identitas
1. Identitas Pasien
Nama : Tn. S
Umur : 60th
Agama : Hindu
Jenis Kelamin : Laki-laki
Status : Menikah
Pendidikan : S1
Pekerjaan : PNS
Suku Bangsa : Indonesia
Alamat : Btn. Tojan, Desa Tojan, Kec.Klungkung, Kab.Klungkung
Tanggal Masuk :-
Tanggal Pengkajian : 24 Juni 2021
No. Register :-
Diagnosa Medis : Hipertensi
2. Identitas Penanggung Jawab
Nama : Ny. S
Umur : 59th
Hub. Dengan Pasien : Istri
Pekerjaan : PNS
Alamat : Btn. Tojan, Desa Tojan, Kec.Klungkung, Kab.Klungkung
3. Pola Eliminasi
a. BAB
1) Sebelum sakit: Pasien mengatakan BAB 1x sehari
2) Saat sakit: Pasien mengatakan BAB 1x sehari
b. BAK
1) Sebelum sakit: Pasien mengatakan BAK normal sekitar 4-5 kali sehari.
2) Saat sakit: Pasien mengatakan BAK normal sekitar 4-5 kali sehari.
b. Latihan
1) Sebelum sakit
Pasien mengatakan melakukan aktivitas seperti biasa secara mandiri.
2) Saat sakit
Pasien mengatakan saat pusing dan nyeri pada bagian dada biasa melakukan aktivitas
ringan dan lebih sering tiduran karena merasa nyeri.
5. Pola kognitif dan Persepsi
Pasien mengatakan dapat mendengan (tidak tuli), mampu melihat dengan baik,
komunikasi verbal dan perabaan tidak mengalami masalah.
9. Pola Seksual-Reproduksi
a. Sebelum sakit: Tidak terkaji
b. Saat sakit: Tidak terkaji
Etiologi
Data Masalah
(Sesuai Dengan Patofisiologi)
DS: Hipertensi Nyeri Akut
Pasien mengeluh pusing dan (D.0077 )
terkadang nyeri pada bagian dada Kerusakan vaskuler pembuluh darah
P : nyeri hilang timbul
Q : rasa nyeri seperti ditusuk tusuk Kontraksi uterus meningkat
R : nyeri dirasakan dibagian kepala
dan dada
S : skala 4 Perubahan struktur
T : nyeri timbul setiap saat
kelelahan dan tekanan darah Penyumbatan pembuluh darah
meningkat
Vasokonstriksi
DO:
Pasien tampak meringis Gangguan sirkulasi
TTV
TD : 160/90 mmHg otak
N : 98x/menit
RR : 20x/menit Resistensi pembuluh darah otak
S: 36°C
Nyeri Kepala
MK: Nyeri Akut
DS: Hipertensi Ansietas (D.0080)
Pasien mengeluh merasa cemas
karena semejak bertambah usia ia Kerusakan vaskuler pembuluh darah
sering merasa kelelahan dan tensi
akan cepat naik Kontraksi uterus meningkat
DO:
Pasien tampak gelisah dan cemas Perubahan struktur
Penyumbatan pembuluh darah
Vasokonstriksi
Gangguan sirkulasi
pembuluh darah
koroner
Iskemik miocard
Nyeri
Cemas
MK: Ansietas
3. Diagnosa Keperawatan
Tanggal/
Tanggal
No Jam Diagnosa Keperawatan Ttd
Teratasi
Ditemukan
1 24 Juni 2021 Nyeri akut b.d agen pencedera fisiologis
pukul 09.00 d.d pasien mengeluh pusing dan
wita terkadang nyeri pada bagian dada, P:
nyeri hilang timbul, Q: rasa nyeri seperti
ditusuk tusuk, R: nyeri dirasakan
dibagian kepala dan dada, S: skala 4, T:
nyeri timbul setiap saat kelelahan dan
tekanan darah meningkat. Pasien tampak
meringis. TTV: TD: 160/90 mmHg, N:
98x/menit, RR: 20x/menit, S: 36°C
4. Rencana Keperawatan
Rencana Keperawatan
No.
Tujuan dan Kriteria TTD
Dx Intervensi Rasional
Hasil
1 Setelah dilakukan Manajemen Nyeri Manajemen Nyeri
asuhan keperawatan Observasi Observasi
selama 2 x 45 menit Identifikasi lokasi, 1. Mengetahui lokasi,
karakteristik, durasi frekuensi, karakteristik, durasi,
kunjungan,
kualitas, intensitas nyeri frekuensi, kualitas,
diharapkan tingkat
Identifikasi skala nyeri intensitas nyeri pada
nyeri menurun dengan
Identifikasi faktor yang Tn. S.
kriteria hasil:
memperberat nyeri dan 2. Mengetahui skala
1. Keluhan nyeri
memperingan nyeri nyeri yang dirasakan
menurun (skala 0-1)
Terapeutik Tn. S.
2. Tidak meringis
3. Tidak gelisah 1. Berikan teknik nonfarmakologi 3. Mengetahui factor
4. Frekuensi nadi untuk mengurangi rasa nyeri yang memperberat
membaik (60- dan memperingan
100x/menit) Edukasi nyeri Tn.S
5. Pola npas membaik 1. Ajarkan teknik Teraprutik
(16-20x menit) nonfarmakologis untuk 1. Membantu
6. Tekanan darah mengurangi rasa nyeri kepala: mengurangi nyeri
membaik akupresure untuk hipertensi di Tn.S
Tekanan sistole titik Edukasi
(90-120mmhg), 1. Membantu
tekanan diastole 1) Titik Lr 3 (Taichong)
mengurangi rasa
(60-80 mmHg) 2) Titik Li 4 (Hegu) nyeri akibat
3) Titik PC 6 (Neiguan) hipertensi
4) Titik GB 20 (Fengchi)
5) Titik GB 21 (Jianjing)
6) Titik ST 36 (Zusanli)
2 Setelah dilakukan Reduksi Ansietas Reduksi Ansietas
asuhan keperawatan Observasi Observasi
selama 2 x 30 menit 1. Identifikasi saat tingkat 1. Mengetahui tingkat
ansietas berubah (mis. kondisi, perubahan ansietas.
kunjungan,
waktu, stresor) 2. Menbantu memilih
diharapkan ansietas
2. Identifikasi kemampuan keputusan yang akan
dapat menurun mengambil keputusan diambil/dipilih untuk
dengan kriteria hasil: Edukasi mengatasi ansietas
1. Verbalisasi 1. Jelaskan prosedur, termasuk
kebingungan
Edukasi
sensasi yang mungkin dialami
menurun/ tidak 1. Dengan mengetahui
2. Informasikan secara faktual
bingung prosedur yang akan
mengenai diagnosis,
2. Verbalisasi dilakukan aka
pengobatan dan prognosis
khawatir akibat mengurangi tingkat
3. Latih teknik relaksasi nafas
kondisi yang ansietas
dalam
dihadapi menurun/ 2. Meningkatkan
4. Ajarkan teknik
tidak khawatir pengetahuan
nonfarmakologis untuk
3. Tidak gelisah mengenai penyakit.
mengurangi rasa nyeri kepala:
4. Tidak tegang 3. Membantu agar
akupresure untuk hipertensi di
lebih rileks.
titik
4. Membantu
1) Titik Lr 3 (Taichong) mengurangi
2) Titik Li 4 (Hegu) kecemasan pasien
3) Titik PC 6 (Neiguan)
4) Titik GB 20 (Fengchi)
5) Titik GB 21 (Jianjing)
6) Titik ST 36 (Zusanli)
5. Implementasi
Tgl / No. Nama /
No Implementasi Respon Klien
Jam Dx TTD
1 24 Juni 1 Mengidentifikasi lokasi, Ds: Pasien mengeluh pusing dan terkadang
2021 karakteristik, durasi nyeri pada bagian dada
jam P : nyeri hilang timbul
frekuensi, kualitas, intensitas
09.10 Q : rasa nyeri seperti ditusuk tusuk
nyeri dan mengidentifikasi
skala nyeri R : nyeri dirasakan dibagian kepala dan
dada
Mengidentifikasi faktor yang S : skala 4
memperberat nyeri dan
T : nyeri timbul setiap saat kelelahan dan
tekanan darah meningkat
memperingan nyeri
Do: Pasien tampak meringis
TTV: TD : 160/90 mmHg
N : 98x/menit
RR : 20x/menit
S : 36°C
24 Juni 1 Mengidentifikasi saat tingkat Ds: Pasien mengeluh merasa cemas karena
2021
ansietas berubah (mis. kondisi, semejak bertambah usia ia sering merasa
jam
09.15 waktu, stresor) kelelahan dan tensi akan cepat naik
Do: Pasien tampak gelisah dan cemas
24 Juni 1,2 Memberika teknik Ds: Pasien mengatakan tidak memingat
2021
nonfarmakologis yaitu teknik titik-titik yang akan dilakukan akupresure
jam
09.20 akupresure untuk mengurangi Do: Pasien tampak kooperatif dan
terkadang bertanya
nyeri dan pusing
Mengajarkan teknik
nonfarmakologis untuk
mengurangi rasa nyeri
(akupresure untuk hipertensi
di titik
1) Titik Lr 3 (Taichong)
2) Titik Li 4 (Hegu)
3) Titik PC 6 (Neiguan)
4) Titik GB 20 (Fengchi)
5) Titik GB 21 (Jianjing)
6) Titik ST 36 (Zusanli)
24 Juni 1,2 Memberika teknik Ds: Pasien mengatakan mengerti dan akan
2021 nonfarmakologis yaitu mencoba melakukan teknik relaksasi nafas
jam teknik relaksasi nafas dalam dalam untuk mengurangi rasa nyeri dan
09.30 untuk mengurangi nyeri dan cemas yang dirasakan
cemasnya Do: Pasien tampak kooperatif dan
terkadang bertanya
24 Juni 2 1. Menginformasikan secara Ds: Pasien mengatakan mengerti dengan
2021 faktual mengenai diagnosis, informasi yang diberikan oleh perawat
jam pengobatan dan prognosis Do: Pasien tampak kooperatif
11.00
2. Menjelaskan prosedur,
termasuk sensasi yang
mungkin dialami
6. Evaluasi