Anda di halaman 1dari 22

Fear of missing out (FoMO) and social media’s

impact on daily-life and productivity at work: do


WhatsApp, Facebook, Instagram and Snapchat
use disorders mediate that association?
Disusun untuk Memenuhi Tugas Kepaniteraan Klinik Madya

Disusun oleh:
Jacob Martin 207101890

Dosen Pembimbing:
dr. Endy Nurhayati, Sp. KJ

LABORATORIUM ILMU KEDOKTERAN JIWA


RSJ Dr. RADJIMAN WEDIODININGRAT
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS WIJAYA KUSUMA SURABAYA
2022
Assalamu’alaykum warahmatullahi wabarakah,

Penyusun mengucapkan terima kasih kepada dosen pembimbing pada KSM Ilmu Kedokteran
Jiwa, yaitu dr. Marintik Ilahi, Sp. KJ yang berkenan memberikan bimbingan dalam menempuh
proses pendidikan kepaniteraan klinik meskipun dalam kondisi pandemi. Tidak lupa pula
penyusun mengucapkan terima kasih kepada semua pihak sehingga penyusunan laporan kasus
ini dapat terselesaikan.
Journal reading ini membahas terkait Fear of missing out (FoMO) and social media’s impact
on daily-life and productivity at work: do WhatsApp, Facebook, Instagram and Snapchat use
disorders mediate that association?. Penyusun menyadari dalam journal reading ini belum
sempurna secara keseluruhan. Oleh karena itu, dengan hati terbuka penyusun menerima
masukan-masukan yang sekiranya dapat membangun sehingga dapat membantu dalam
penyempurnaan dan pengembangan penyelesaian Journal reading selanjutnya.
Demikian pengantar dari penyusun, semoga Journal reading ini dapat bermanfaat. Amin.

Wassalamu’alaykum warahmatullahi wabarakah,

Lawang , 21 Agustus2022

Penyusun
DAFTAR ISI

Kover................................................................................................ 1
Kata Pengantar.................................................................................. i
Daftar Isi........................................................................................... 2

Bab I. Resume Jurnal

1
1.1 Latar Belakang............................................................................ 3

Bab II. Jurnal Pendukung


2.1. Jurnal Pendukung....................................................................... 9

Bab III. Critical Appraisal


3.1. Critical Appraisal....................................................................... 10

Bab IV. Kesimpulan


2.1. Kesimpulan................................................................................ 12

Daftar Pustaka

BAB I

RESUME JURNAL

Latar Belakang

Media sosial merupakan platform berbasis komputer di mana pengguna dapat

membuat konten (dan kustomisasi profil pengguna), yang dirancang dan digunakan

2
sebagai penghubung pengguna, dan konten mereka dengan orang lain. Angka

penggunaan media sosial terus meningkat seiring dengan perkembangan teknologi,

dimana tahun 2019 terdapat sekitar 3,73 miliar (sekitar 48%) pengguna media sosial aktif

di dunia (We are Social ltd.). Platform media sosial secara umum dirancang untuk

meningkatkan dan mempertahankan engagement media sosial agar keuntungan dan

pendapatan dari iklan dapat dipertahankan, sehingga merupakan hal yang lumrah apabila

banyak orang merasa “kecanduan” dalam menggunakan media sosial (Montagg,

Lachmann et al. 2019). Terminologi yang menggambarkan kecanduan akan media sosial

adalah Social Network Use Disorder (SNSUD). Pada literatur terdahulu, tingkat SNSUD

yang tinggi terbukti secara signifikan mempengaruhi aspek kejiwaan manusia seperti

tingkat depresi dan ansietas, distress psikologis, insomnia, gangguan kepribadian

(terutama neuroticism dan impulsivitas), serta tingkat yang lebih tinggi pada pemikiran

individu serta rasa ketakutan akan melewatkan pengalaman yang berharga (Feeling of

Missing Out / FoMO).

Pada penelitian-penelitian terdahulu, FoMO sering dihubungkan dengan internet

and smartphone use disorder. FoMO ditandai dengan adanya persepsi subjektif terkait

ketakutan melewatkan pengalaman berharga orang lain yang disertai dengan kebutuhan

yang dirasakan untuk tetap terhubung dengan seseorang (ex: keluarga, teman). Ansietas

merupakan efek negatif dari FoMO yang sering terjadi. Selain itu, FoMO juga dapat

menyebabkan penurunan konsentrasi akibat penderita menjadi terlalu waspada terhadap

notifikasi smartphone. Dari paparan diatas, peneliti berhipotesis bahwa FoMO juga

mempengaruhi kehidupan sehari-hari individu secara umum. Kerangka teori yang dapat

menjelaskan hubungan antara variable psikologis dan teknologi digital adalah Interaction

3
of Person-Affect-Cognition-Execution Model (I-PACE). Kerangka teori I-PACE dinilai

komprehensif, karena memperhitungkan peran faktor predisposisi utama serta interaksi

antara karakteristik utama dan situasi yang dirasakan secara subyektif, coping style,

respons afektif dan kognitif, dan keputusan untuk menggunakan aplikasi berbasis internet

untuk mencari kesenangan. Dengan kerangka teori I-PACE, dapat dihipotesiskan bahwa

hubungan FoMO dan kehidupan sehari-hari merupakan efek tidak langsung dari gejala

SNSUD.

Individu dengan tingkat FoMO yang tinggi akan sangat reaktif terhadap notifikasi

smartphone. Hal ini menyebabkan individu tersebut untuk sering menggunakan social

networks (SNS) dan mengembangkan SNSUD. Kemudian, SNSUD akan menyebabkan

produktivitas pasien menurun akibat penggunaan SNS berlebih dan menyebabkan konflik

intra atau interpersonal pada individu tersebut (loss control of SNS use). Tetapi,

mekanisme ini masih belum diteliti lebih lanjut. Oleh sebab itu, perlu dilaksanakan

penelitian mengenai topik ini dan hubungan SNSUD pada setiap platform SNS

(Instagram, facebook, whatsapp, dan snapchat) dengan kehidupan sehari-hari dan

produktivitas pekerjaan.

Tujuan

Secara garis besar, jurnal ini memiliki tujuan :

Untuk ,mengetahui bagaimana FoMO berkaitan dengan efek media sosial pada

kehidupan sehari-hari dan produktivitas pekerjaan

Untuk mengetahui apakah Whatsapp, Facebook, Instagram, dan Snapchat

disorder(WAUD, FBUD, IGUD, dan SCUD) merupakan mediator dari gangguan tersebut

Metode penelitian

4
Penelitian dilakukan dengan pendekatan semi kuantitatif. Sampel penelitian adalah

pengguna smartphone dan media sosial yang menggunakan Bahasa jerman. Data diambil

menggunakan kuisioner online menggunakan platform surveycoder. Pada penelitian ini

didapatkan 821 responden, setelah itu dilakukan eksklusi pada subjek yang : kurang dair

12 tahun/ lebih dari 100 tahun atau tidak menggunakan platform media sosial yang

diteliti,. Jumlah subyek total yang diteliti adalah 748 sampel.

Pengukuran SNSUD pada platform media sosial yang berbeda dilakukan

menggunakan kuisioner German Short Smartphone Use Disorder Scale (d-KV-SSS).

Sebelum digunakan, kuisioner ini dimodifikasi dengan mengganti kata smartphone

dengan Whatsapp, Facebook, Instagram, atau Snapchat. Validasi dari kuisioner yang

telah dimodifikasi ini telah dilakukan pada penelitian terdahulu (Sindermann et al, 2020).

Pengukuran FoMO dilakukan dengan versi jerman dari skala Fear of Missing Out

(FoMO) oleh Prybylski yang menggunakan skala likert, tingkat FoMO makin tinggi

seiring dengan meningkatnya hasil skala. Pengaruh sosial media terhadap produktivitas

pekerjaan serta kehidupan sehari, diukur dengan 2 pertanyaan singkat yaitu 1) Seberapa

kuat sosial media/aktivitas messenger mempengaruhi pekerjaanmu dalam 7 hari terakhir,

dan 2) Seberapa kuat sosial media/aktivitas messenger mempengaruhi aktivitas sehari-

harimu dalam 7 hari terakhir (tidak termasuk pekerjaan). Pertanyaan ini dijawab

menggunakan skala likert dengan skor yang tinggi menggambarkan sangat mengganggu.

Setelah data terkumpul, uji hipotesis dilakukan menggunakan korelasi pearson untuk

melihat adakah hubungan antar kedua variabel.

Hasil

Descriptive statistics, gender differences, and correlations

5
Dari sampel yang didapatkan Whatsapp Use Disorder (WAUD) merupakan

gangguan terbanyak disusul dengan Facebook Use Disorder (FBUD), Instagram Use

Disorder (IGUD) dan Snapchat Use Disorder (SCUD). Melalui uji T-test didapatkan

bahwa wanita memiliki skor yang lebih tinggi pada WAUD, IGUD, dan pengaruh sosial

media terhadap kehidupan sehari-hari. Semua variable kecuali FBUD dan SCUD

memiliki korelasi yang signifikan terhadap FoMO dan pengaruh sosial media terhadap

kehidupan sehari-hari dan produktivitas kerja.

Mediation effects

Semua platform media sosial memiliki efek mediasi yang signifikan dan positif baik

efek langsung maupun tidak langsung. Efek mediasi yang terbesar didapatkan pada

kelompok WAUD, dilanjutkan dengan IGUD dan FBUD. Hasil statistik juga

menunjukkan bahwa tingkat FoMO, SNSUD, usia dan gender pada sebagian besar

subyek penelitian tidak mempengaruhi efek media sosial terhadap kehidupan sehari-hari

dan produktivitas kerja.

Discussion

Hasil penelitian menunjukkan bahwa FoMO memiliki korelasi positif dengan efek

media sosial terhadap kehidupan sehari-hari dan produktivitas dalam pekerjaan. Pada

penelitian terdahulu, FoMO terbukti berhubungan dengan distraksi saat berkendara, serta

kemampuan belajar. Jenis SNSUD spesifik (WAUD, IGUD, FBUD dan SCUD) yang

dialami penderita juga memiliki korelasi dengan tingkat FoMO. Sehingga dapat

disimpulkan dari hasil penelitian ini bahwa SNSUD dapat mempengaruhi seberapa besar

efek media sosial terhadap kehidupan sehari hari dan produktivitas pekerjaan seseorang.

6
Selain itu, data hasil penelitian juga menunjukkan bahwa WAUD, FBUD dan IGUD

merupakan mediator parsial antara FoMO dan pengaruh sosial media terhadap kehidupan

sehari-hari dan produktivitas pekerjaan yang signifikan secara statistik. Tetapi, bukan

hanya hal diatas yang mempengaruhi FoMO dan pengaruh sosial media terhadap

kehidupan sehari-hari dan produktivitas pekerjaan. Perbedaan sifat, serta psikopatologi

dari setiap individu yang tidak masuk dalam karakteristik data pada penelitian ini juga

memiliki potensi berpengaruh terhadap hal tersebut.

Terkecuali facebook, subyek dengan usia muda memiliki kecenderungan

mengembangkan tingkat SNSUD, FoMO dan pengaruh sosial media terhadap kehidupan

sehari-hari dan produktivitas kerja yang lebih tinggi. Tetapi tetap perlu diingat bahwa

mungkin terdapat faktor lain yang mempengaruhi hal ini seperti sifat dan keadaan

psikopatologis yang dialami. Selain usia, gender juga memiliki perbedaan. Wanita

memiliki skor yang lebih tinggi pada WAUD, dan IGUD serta tingkat pengaruh sosial

media terhadap kehidupan sehari-hari dan aktivitas pekerjaan. Tingginya skor WAUD

pada wanita diduga disebabkan oleh kecenderungan menggunakan SNS untuk

komunikasi pada wanita, sedangkan tingginya skor IGUD diduga dadasari oleh keinginan

untuk membandingkan kehidupan sosial dengan orang lain yang tinggi. Kedua hal diatas

kemudian mempengaruhi tingkat FoMO dan tingkat pengaruh sosial media terhadap

kehidupan sehari-hari dan produktivitas pekerjaan.

Meskipun dalam penelitian ini telah terbukti secara statistik bahwa FoMO dan

platform sosial media tertentu (Facebook, Instagram, Whatsapp, dan Snapchat) dapat

mempengaruhi seberapa besar efek sosial media terhadap kehidupan sehari-hari dan

7
produktivitas pekerjaan, mengurangi penggunaan sosial media tidak semerta-merta akan

mengurangi efek terhadap kehidupan sehari hari dan meningkatkan produktivtias kerja.

BAB II

JURNAL PENDUKUNG

8
Jurnal dengan judul Fear of Missing Out as a Predictor of Problematic Social Media Use

and Phubbing Behavior among Flemish Adolescents oleh Franchina et al.. tahun 2018

mengkonfirmasi korelasi FoMO terhadap efek media sosial terhadap kehidupan sehari-hari.

Frachina et al. menyatakan bahwa FoMO merupakan prediktor positif terhadap Problematic

Social Media Use (PSMU) dan phubbing behaviour (kebiasaan menggunakan media sosial saat

melakukan percakapan dengan orang lain). Tetapi, hasil yang didapatkan oleh Franchina et al

diatas menyatakan bahwa efek tersebut akan lebih besar apabila individu menggunakan platform

media sosial yang lebih privat seperti snapchat dan facebook.

Selain itu Peng et al. tahun 2018 dalam jurnal berjudul Linking Internet Communication and

Smartphone Use Disorder by taking a closer look at the Facebook and WhatsApp applications

mengkonfirmasi bahwa terdapat hubungan antara Smartphone Use Disorder (SUD), Whatsapp

Use Disorder (WAUD), dan Fear of Missing Out (FOMO). Peng et al menyatakan bahwa

kepuasan hidup yang rendah menyebabkan individu tertentu untuk memiliki rasa takut untuk

kehilangan momen berharga bersama teman (FoMO) dan kemudian mempengaruhi perilaku

serta kebiasaannya dalam menggunakan media sosial. Pengaruh yang terjadi adalah individu

tersebut akan lebih sering menggunakan platform media sosial seperti whatsapp hingga

menyebabkan WAUD.

BAB III

CRITICAL APPRAISAL

9
1. Validitas

 Apakah tujuan penelitian dapat dijawab dengan desain studi penelitian ? ya,

peneliti telah menggunakan metode sampling, pengambilan data, dan Analisa

statistik yang dapat menggambarkan hubungan FoMO dengan dampak media

sosial dalam kehidupan sehari-hari dan produktivitas kerja serta apakah platform

media sosial tertentu merupakan mediator dari hal tersebut.

 Apakah dilakukan randomisasi pada kelompok serta apakah dijelaskan dengan

baik bagaimana proses randomisasi dilakukan ? ya, tetapi metode sampling tidak

dijelaskan secara jelas

 Apakah proses daftar randomisasi disembunyikan dari pasien, peneliti dan klinisi?

ya, peneliti menjelaskan bahwa sampel yang berpartisipasi dalam penelitian

seluruhnya anonymous

 Apakah pasien di kelompok intervensi dan kontrol memiliki baseline yang

serupa ? tidak diketahui karena pada penelitian ini tidak menggunakan kelompok

kontrol

 Apakah pasien, peneliti dan klinisi dilakukan proses blinding (pasien, peneliti dan

klinisi tidak tahu siapa saja di kelompok intervensi dan kontrol) ? ya, karena data

diambil secara online dimana identitas saat mengisi kuisioner tidak disertakan.

 Apakah semua pasien tetap dihitung hingga akhir studi ? ya, peneliti menyertakan

jumlah sample sebelum dan setelah dilakukan eksklusi data penelitian

10
 Apakah ada alasan pasien keluar atau dikeluarkan dari studi sebelum studi

berakhir ? ada, peneliti telah mencantumkan kriteria eksklusi yang digunakan

yaitu usia (<12 tahun atau >90 tahun, tidak menggunakan semua platform media

sosial yang diteliti dan pengisian data yang tidak sesuai)

2. Important

 Apakah semua outcome dilaporkan, baik main outcome ataupun side effects ? ya,

semua hasil dipaparkan dengan baik dalam bentuk tabel dan diagram

 Apakah hasil ini reliable berdasarkan nilai confidence interval ? penelitian ini

memiliki confidence interval 95% sehingga hasil dinilai reliable

3. Applicable

 Apakah hasil studi ini bisa diaplikasikan pada pasien atau kondisi yang kita

hadapi ? ya, dengan mengetahui efek dari FoMO terhadap kehidupan sehari-hari

dan produktivitas kerja, serta platform media sosial terbanyak yang mendasari

efek tersebut pasien dapat lebih mempertimbangkan penggunaan media sosial

yang baik untuk menghindari efek buruknya.

 Apakah ada perbedaan kondisi lingkungan yang mengakibatkan hasil penelitian

tidak bisa diaplikasikan pada pasien kita? ya, penelitian ini sebaiknya dilakukan

pada masyarakat Indonesia agar aplikasi dapat lebih spesifik untuk menangani

permasalahan media sosial di Indonesia.

BAB IV

PENUTUP

11
3.1 Kesimpulan

● Kesimpulan yang didapat antara lain, Peneliti mempelajari bagaimana FoMO

berhubungan dengan dampak media sosial pada kehidupan sehari-hari dan produktivitas

kerja, dan apakah gangguan penggunaan platform media sosial tertentu memediasi

hubungan itu. Peneliti menemukan bahwa, secara umum, tingkat FoMO yang lebih

tinggi terkait dengan lebih banyak dampak media sosial pada kehidupan sehari-hari dan

produktivitas kerja. Selain itu, ditemukan bahwa kedua variabel tersebut berkorelasi

positif dengan gangguan penggunaan WhatsApp, Facebook, Instagram, dan Snapchat.

Dari hasil penelitian ini, peneliti menyimpulkan bahwa, secara umum, SNSUD

memediasi hubungan antara FoMO dan dampak media sosial pada kehidupan sehari-hari

dan produktivitas kerja (dengan pengecualian Snapchat).

DAFTAR PUSTAKA

12
1. Alt, D., & Boniel-Nissim, M. (2018). Links between Adolescents’ Deep and
Surface Learning Approaches, Problematic Internet Use, and Fear of Missing Out
(FoMO). Internet Interv, 13, 30–39. https://doi.org/10.1016/j.invent.2018.05.002
2. Balta, S., Emirtekin, E., Kircaburun, K., & Griffiths, M. D. (2018). Neuroticism,
Trait Fear of Missing Out, and Phubbing: The Mediating Role of State Fear of
Missing Out and Problematic Instagram Use. International Journal of Mental
Health and Addiction. https://doi.org/10.1007/s11469-018-9959-8
3. Blackwell, D., Leaman, C., Tramposch, R., Osborne, C., & Liss, M. (2017).
Extraversion, neuroticism, attachment style and fear of missing out as predictors
of social media use and addiction. Personality and Individual Differences, 116,
69–72. https://doi.org/10.1016/j.paid.2017.04.039
4. Brailovskaia, J., Rohmann, E., Bierhoff, H.-W., Margraf, J., & Köllner, V. (2019).
Relationships between addictive Facebook use, depressiveness, insomnia, and
positive mental health in an inpatient sample: A German longitudinal study.
Journal of Behavioral Addictions, 8(4), 703–713.
https://doi.org/10.1556/2006.8.2019.63
5. Brand, M., Wegmann, E., Stark, R., Muller, A., Wolfling, K., Robbins, T. W., &
Potenza, M. N. (2019). The Interaction of Person-Affect-Cognition-Execution (I-
PACE) model for addictive behaviors: Update, generalization to addictive
behaviors beyond internetuse disorders, and specification of the process character
of addictive behaviors. Neuroscience & Biobehavioral Reviews, 104, 1–10.
https://doi.org/10.1016/j.neubiorev.2019.06.032
6. Brand, M., Young, K. S., Laier, C., Wölfling, K., & Potenza, M. N. (2016).
Integrating psychological and neurobiological considerations regarding the
development and maintenance of specific Internet-use disorders: An Interaction of
Person-Affect-Cognition-Execution (I-PACE) model. Neuroscience
Biobehavioral Reviews, 71, 252–266.
https://doi.org/10.1016/j.neubiorev.2016.08.033
7. Costa, P. T., & McCrae, R. R. (1985). Hypochondriasis, neuroticism, and aging:
When are somatic complaints unfounded? American Psychologist, 40(1), 19–28.
https://doi.org/10.1037/0003-066X.40.1.19

13
8. Dempsey, A. E., O’Brien, K. D., Tiamiyu, M. F., & Elhai, J. D. (2019). Fear of
missing out (FoMO) and rumination mediate relations between social anxiety and
problematic Facebook use. Addictive Behaviors Reports, 9, 100150.
https://doi.org/10.1016/j.abrep.2018.100150
9. Duke, E., & Montag, C. (2017). Smartphone addiction, daily interruptions and
self-reported productivity. Addictive Behaviors Reports, 6, 90–95.
https://doi.org/10.1016/j.abrep.2017.07.002
10. Elhai, J. D., Dvorak, R. D., Levine, J. C., & Hall, B. J. (2017). Problematic
smartphone use: A conceptual overview and systematic review of relations with
anxiety and depression psychopathology. Journal of Affective Disorders, 207,
251–259.https://doi.org/10.1016/j.jad.2016.08.030
11. Elhai, J. D., Levine, J. C., Dvorak, R. D., & Hall, B. J. (2016). Fear of missing
out, need for touch, anxiety and depression are related to problematic smartphone
use. Computers in Human Behavior, 63, 509–516.
https://doi.org/10.1016/j.chb.2016.05.079
12. Elhai, J. D., Rozgonjuk, D., Liu, T., & Yang, H. (2020). Fear of missing out
predicts repeated measurements of greater negative affect using experience
sampling methodology. Journal of Affective Disorders, 262,
298–303.https://doi.org/10.1016/j.jad.2019.11.026
13. Elhai, J. D., Yang, H., & Montag, C. (in press). Fear of missing out (FOMO):
Overview, theoretical underpinnings, and literature review on relations with
severity of negative affectivity and problematic technology use. Brazilian Journal
of Psychiatry.
14. Elhai, J. D., Yang, H., & Montag, C. (2019). Cognitive- and Emotion-Related
Dysfunctional Coping Processes: Transdiagnostic Mechanisms Explaining
Depression and Anxiety’sRelations with Problematic Smartphone Use. Current
Addiction Reports, 6(4), 410–417. https://doi.org/10.1007/s40429-019-00260-4
15. Elhai, J. D., Yang, H., Rozgonjuk, D., & Montag, C. (2020). Using machine
learning to model problematic smartphone use severity: The significant role of
fear of missing out. Addictive Behaviors, 103, 106261.
https://doi.org/10.1016/j.addbeh.2019.106261

14
16. Ellis, D. A., Davidson, B. I., Shaw, H., & Geyer, K. (2019). Do smartphone usage
scales predict behavior? International Journal of Human-Computer Studies, 130,
86–92.https://doi.org/10.1016/j.ijhcs.2019.05.004
17. Eyal, N. (2014). Hooked: How to build habit-forming products.
Portfolio/Penguin. Facebook. (2020). Company Info | About Facebook. Company
Info | About Facebook. https://about.fb.com/company-info/
18. Feng, S., Wong, Y. K., Wong, L. Y., & Hossain, L. (2019). The Internet and
Facebook Usage on Academic Distraction of College Students. Computers &
Education, 134, 41–49. https://doi.org/10.1016/j.compedu.2019.02.005
19. Ferda, A., & Savci, M. (2016). Relationship between Impulsivity, Social Media
Usage and Loneliness. Educational Process: International Journal, 5(2), 106–115.
https://doi.org/10.12973/edupij.2016.52.2
20. Hussain, Z., Wegmann, E., Yang, H., & Montag, C. (in press). Hussain, Z.
Wegmann, E., Yang, H. & Montag, C. Problematic Use of Chinese Social
Networking Sites and Associations with Depression and Anxiety symptoms: A
Systematic Review of Recent Research. Frontiers in Psychology. Instagram Inc.
(2020). Terms of Use. https://help.instagram.com/581066165581870
21. Jung, S., Sindermann, C., Li, M., Wernicke, J., Quan, L., Ko, H.-C., & Montag,
C. (2019). Anxiety-Related Coping Styles, Social Support, and Internet Use
Disorder. Frontiers in Psychiatry, 10, 640.
https://doi.org/10.3389/fpsyt.2019.00640
22. Kim, H.-Y. (2013). Statistical notes for clinical researchers: Assessing normal
distribution (2) using skewness and kurtosis. Restorative Dentistry &
Endodontics, 38(1), 52. https://doi.org/10.5395/rde.2013.38.1.52
23. Kimbrough, A. M., Guadagno, R. E., Muscanell, N. L., & Dill, J. (2013). Gender
differences in mediated communication: Women connect more than do men.
Computers in Human Behavior, 29(3), 896–900.
https://doi.org/10.1016/j.chb.2012.12.005
24. Krasnova, H., Veltri, N. F., Eling, N., & Buxmann, P. (2017). Why men and
women continue to use social networking sites: The role of gender differences.

15
The Journal of Strategic Information Systems, 26(4), 261–284.
https://doi.org/10.1016/j.jsis.2017.01.004
25. Kushlev, K., Proulx, J., & Dunn, E. W. (2016). “Silence Your Phones”:
Smartphone Notifications Increase Inattention and Hyperactivity Symptoms.
1011–1020. https://doi.org/10.1145/2858036.2858359
26. Kwon, M., Kim, D. J., Cho, H., & Yang, S. (2013). The smartphone addiction
scale: Development and validation of a short version for adolescents. PLoS One,
8(12), e83558. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0083558
27. Lachmann, B., Sindermann, C., Sariyska, R. Y., Luo, R., Melchers, M. C.,
Becker, B., Cooper, A. J., & Montag, C. (2018). The Role of Empathy and Life
Satisfaction in Internet and Smartphone Use Disorder. Front Psychol, 9, 398.
https://doi.org/10.3389/fpsyg.2018.00398
28. Lee-Won, R. J., Herzog, L., & Park, S. G. (2015). Hooked on Facebook: The Role
of Social Anxiety and Need for Social Assurance in Problematic Use of
Facebook. Cyberpsychology, Behavior, and Social Networking, 18(10), 567–574.
https://doi.org/10.1089/cyber.2015.0002
29. Lin, L. Y., Sidani, J. E., Shensa, A., Radovic, A., Miller, E., Colditz, J. B.,
Hoffman, B. L., Giles, L. M., & Primack, B. A. (2016). Association between
Social Media Use and Depression among U.S. Young Adults. Depression and
Anxiety, 33(4), 323–331. https://doi.org/10.1002/da.22466
30. Loid, K., Täht, K., & Rozgonjuk, D. (2020). Do pop-up notifications regarding
smartphone use decrease screen time, phone checking behavior, and self-reported
problematic smartphone use? Evidence from a two-month experimental study.
Computers in Human Behavior, 102, 22–30.
https://doi.org/10.1016/j.chb.2019.08.007
31. Marengo, D., Poletti, I., & Settanni, M. (2020). The interplay between
neuroticism, extraversion, and social media addiction in young adult Facebook
users: Testing the mediating role of online activity using objective data. Addictive
Behaviors, 102, 106150. https://doi.org/10.1016/j.addbeh.2019.106150
32. Marino, C., Gini, G., Vieno, A., & Spada, M. M. (2018). The associations
between problematic Facebook use, psychological distress and well-being among

16
adolescents and young adults: A systematic review and meta-analysis. Journal of
Affective Disorders, 226, 274–281. https://doi.org/10.1016/j.jad.2017.10.007
33. McCrae, R. R., Costa, P. T., de Lima, M. P., Simões, A., Ostendorf, F.,
Angleitner, A., Marušić, I., Bratko, D., Caprara, G. V., Barbaranelli, C., Chae, J.-
H., & Piedmont, R. L. (1999). Age differences in personality across the adult life
span: Parallels in five cultures. Developmental Psychology, 35(2), 466–477.
https://doi.org/10.1037/0012- 1649.35.2.466
34. Montag, C. (2018). Homo Digitalis: Smartphones, soziale Netzwerke und das
Gehirn. Springer Fachmedien Wiesbaden GmbH.
35. Montag, C., Blaszkiewicz, K., Lachmann, B., Sariyska, R., Andone, I.,
Trendafilov, B., & Markowetz, A. (2015). Recorded Behavior as a Valuable
Resource for Diagnostics in Mobile Phone Addiction: Evidence from
Psychoinformatics. Behav Sci (Basel), 5(4), 434–442.
https://doi.org/10.3390/bs5040434
36. Montag, C., Duke, E., & Markowetz, A. (2016). Toward Psychoinformatics:
Computer Science Meets Psychology. Computational and Mathematical Methods
in Medicine, 2016, 1–10. https://doi.org/10.1155/2016/2983685
37. Montag, C., & Elhai, J. D. (2019). A new agenda for personality psychology in
the digital age? Personality and Individual Differences, 147, 128–134.
https://doi.org/10.1016/j.paid.2019.03.045
38. Montag, C., Lachmann, B., Herrlich, M., & Zweig, K. (2019). Addictive Features
of Social Media/Messenger Platforms and Freemium Games against the
Background of Psychological and Economic Theories. International Journal of
Environmental Research and Public Health, 16(14), 2612.
https://doi.org/10.3390/ijerph16142612
39. Montag, C., Wegmann, E., Sariyska, R., Demetrovics, Z., & Brand, M. (2019).
How to overcome taxonomical problems in the study of Internet use disorders and
what to do with “smartphone addiction”? Journal of Behavioral Addictions, 1–7.
https://doi.org/10.1556/2006.8.2019.59

17
40. Mõttus, R., & Rozgonjuk, D. (2019). Development is in the details: Age
differences in the Big Five domains, facets, and nuances. Journal of Personality
and Social Psychology. https://doi.org/10.1037/pspp0000276
41. Muris, P., Roelofs, J., Rassin, E., Franken, I., & Mayer, B. (2005). Mediating
effects of rumination and worry on the links between neuroticism, anxiety and
depression. Personality and Individual Differences, 39(6), 1105–1111.
https://doi.org/10.1016/j.paid.2005.04.005
42. Navarro, D. (2015). Learning statistics with R: A tutorial for psychology students
and other beginners. http://health.adelaide.edu.au/psychology/ ccs/teaching/lsr/.
43. Obar, J. A., & Wildman, S. (2015). Social media definition and the governance
challenge: An introduction to the special issue. Telecommunications Policy,
39(9), 745–750. https://doi.org/10.1016/j.telpol.2015.07.014
44. Panova, T., & Carbonell, X. (2018). Is smartphone addiction really an addiction?
J Behav Addict, 1–8. https://doi.org/10.1556/2006.7.2018.49
45. Peterka-Bonetta, J., Sindermann, C., Elhai, J. D., & Montag, C. (2019).
Personality Associations With Smartphone and Internet Use Disorder: A
Comparison Study Including Links to Impulsivity and Social Anxiety. Front
Public Health, 7, 127. https://doi.org/10.3389/fpubh.2019.00127
46. Pontes, H. M., Schivinski, B., Sindermann, C., Li, M., Becker, B., Zhou, M., &
Montag, C. (2019). Measurement and Conceptualization of Gaming Disorder
According to the World Health Organization Framework: The Development of
the Gaming Disorder Test. International Journal of Mental Health and Addiction.
https://doi.org/10.1007/s11469-019-00088-z
47. Primack, B. A., Shensa, A., Escobar-Viera, C. G., Barrett, E. L., Sidani, J. E.,
Colditz, J. B., & James, A. E. (2017). Use of multiple social media platforms and
symptoms of depression and anxiety: A nationally-representative study among
U.S. young adults. Computers in Human Behavior, 69, 1–9.
https://doi.org/10.1016/j.chb.2016.11.013
48. Przybylski, A. K., Murayama, K., DeHaan, C. R., & Gladwell, V. (2013).
Motivational, emotional, and behavioral correlates of fear of missing out.

18
Computers in Human Behavior, 29(4), 1841–1848.
https://doi.org/10.1016/j.chb.2013.02.014
49. R Core Team. (2019). R: A language and environment for statistical computing
(Version 3.5.3) [Computer software]. R Core Team.
50. Revelle, W. R. (2018). psych: Procedures for personality and psychological
research. https://CRAN.R-project.org/package=psych
51. Roberts, J. A., & David, M. E. (2020). The Social Media Party: Fear of Missing
Out (FoMO), Social Media Intensity, Connection, and Well-Being. International
Journal of Human–Computer Interaction, 36(4), 386–392.
https://doi.org/10.1080/10447318.2019.1646517
52. Rozgonjuk, D., & Elhai, J. D. (2019). Emotion regulation in relation to
smartphone use: Process smartphone use mediates the association between
expressive suppression and problematic smartphone use. Current Psychology, 1–
10. https://doi.org/10.1007/s12144-019-00271-4
53. Rozgonjuk, D., Elhai, J. D., Ryan, T., & Scott, G. G. (2019). Fear of missing out
is associated with disrupted activities from receiving smartphone notifications and
surface learning in college students. Computers & Education, 140.
https://doi.org/10.1016/j.compedu.2019.05.016
54. Rozgonjuk, D., Kattago, M., & Täht, K. (2018). Social media use in lectures
mediates the relationship between procrastination and problematic smartphone
use. Computers in Human Behavior, 89, 191–198.
https://doi.org/10.1016/j.chb.2018.08.003
55. Rozgonjuk, D., Levine, J. C., Hall, B. J., & Elhai, J. D. (2018). The association
between problematic smartphone use, depression and anxiety symptom severity,
and objectively measured smartphone use over one week. Computers in Human
Behavior,87, 10–17. https://doi.org/10.1016/j.chb.2018.05.019
56. Rozgonjuk, D., Ryan, T., Kuljus, J. K., Täht, K., & Scott, G. G. (2019). Social
comparison orientation mediates the relationship between neuroticism and passive
Facebook use. Cyberpsychology: Journal of Psychosocial Research on
Cyberspace, 13(1). https://doi.org/10.5817/cp2019-1-2

19
57. Saklofske, D. H., Kelly, I. W., & Janzen, B. L. (1995). Neuroticism, depression,
and depression proneness. Personality and Individual Differences, 18(1), 27–31.
https://doi.org/10.1016/0191-8869(94)00128-f
58. Satici, S. A. (2019). Facebook Addiction and Subjective Well-Being: A Study of
the Mediating Role of Shyness and Loneliness. International Journal of Mental
Health and Addiction, 17(1), 41–55. https://doi.org/10.1007/s11469-017-9862-8
59. Sha, P., Sariyska, R., Riedl, R., Lachmann, B., & Montag, C. (2019). Linking
Internet Communication and Smartphone Use Disorder by taking a closer look at
the Facebook and WhatsApp applications. Addictive Behaviors Reports, 9,
100148. https://doi.org/10.1016/j.abrep.2018.100148
60. Sindermann, C., Elhai, J. D., & Montag, C. (2020). Predicting Tendencies
towards the Disordered Use of Facebook’s Social Media Platforms: On the role of
Personality, Impulsivity, and Social Anxiety. Psychiatry Research, 112793.
https://doi.org/10.1016/j.psychres.2020.112793
61. Sindermann, C., Sariyska, R., Lachmann, B., Brand, M., & Montag, C. (2018).
Association between the dark triad of personality and unspecified/specific forms
of Internet-use disorder. Journal of Behavioral Addictions, 7(4), 985–992.
https://doi.org/10.1556/2006.7.2018.114
62. Snap Inc. (2019). Snap Inc. Terms of Service. Snap Inc. Terms of Service.
https://www.snap.com/en-US/terms/
63. Soto, C. J., John, O. P., Gosling, S. D., & Potter, J. (2011). Age differences in
personality traits from 10 to 65: Big Five domains and facets in a large cross-
sectional sample.
64. Journal of Personality and Social Psychology, 100(2), 330–348.
https://doi.org/10.1037/a0021717
65. Spitzer, M. (2015). Smartphones, Angst und Stress. Nervenheilkunde, 34(8), 591–
600. Stead, H., & Bibby, P. A. (2017). Personality, fear of missing out and
problematic internet use and their relationship to subjective well-being.
Computers in Human Behavior, 76, 534–540.
https://doi.org/10.1016/j.chb.2017.08.016

20
66. Tiggemann, M., Hayden, S., Brown, Z., & Veldhuis, J. (2018). The effect of
Instagram “likes” on women’s social comparison and body dissatisfaction. Body
Image, 26, 90– 97. https://doi.org/10.1016/j.bodyim.2018.07.002 van Deursen, A.
J. A. M., Bolle, C. L., Hegner, S. M., & Kommers, P. A. M. (2015).
67. Modeling habitual and addictive smartphone behavior. Computers in Human
Behavior, 45, 411–420. https://doi.org/10.1016/j.chb.2014.12.039
68. Vogel, E. A., Rose, J. P., Okdie, B. M., Eckles, K., & Franz, B. (2015). Who
compares and despairs? The effect of social comparison orientation on social
media use and its outcomes. Personality and Individual Differences, 86, 249–256.
https://doi.org/10.1016/j.paid.2015.06.026
69. We Are Social Ltd. (2019). Digital 2019 Q4 Global Digital Statshot.
https://www.slideshare.net/slideshow/embed_code/key/NSBCWzcfsbGXTg
70. Wegmann, E., Oberst, U., Stodt, B., & Brand, M. (2017). Online-specific fear of
missing out and Internet-use expectancies contribute to symptoms of Internet-
communication disorder. Addictive Behaviors Reports, 5, 33–42.
https://doi.org/10.1016/j.abrep.2017.04.001
71. WhatsApp Inc. (2020). About WhatsApp. https://www.whatsapp.com/about/
72. Wilcockson, T. D. W., Ellis, D. A., & Shaw, H. (2018). Determining Typical
Smartphone Usage: What Data Do We Need? Cyberpsychology, Behavior, and
Social Networking, 21(6), 395–398. https://doi.org/10.1089/cyber.2017.0652
73. Wolniewicz, C. A., Rozgonjuk, D., & Elhai, J. D. (2019). Boredom proneness and
fear of missing out mediate relations between depression and anxiety with
problematic smartphone use. Human Behavior and Emerging Technologies.
https://doi.org/10.1002/hbe2.159
74. World Health Organization. (2018). International Classification of Diseases and
Related Health Problems (11th ed.). World Health Organization.
https://icd.who.int/browse11/l-m/en#/http://id.who.int/icd/entity/1448597234
75. Yang, C. (2016). Instagram Use, Loneliness, and Social Comparison Orientation:
Interact and Browse on Social Media, But Don’t Compare. Cyberpsychology,
Behavior, and Social Networking, 19(12), 703–708.
https://doi.org/10.1089/cyber.2016.0201

21

Anda mungkin juga menyukai