Meletusnya Gunung Merapi 2010

Oleh : Zivana Sanchia Putri /XI-DPIB/36

Sumber : https://www.cnnindonesia.com

Peristiwa gunung meletus pasti sudah menjadi hal yang lumrah untuk Negara
Indonesia yang memiliki banyak gunung berapi aktif. Bahkan Indonesia disebut Ring of Fire
yang berarti banyak memiliki gunung berapi aktif. Salah satunya adalah Gunung Merapi
yang termasuk gunung berapi teraktif di Dunia. Gunung ini terletak di daerah Jawa Tengah,
lebih tepatnya di daerah Kabupaten Boyolali. Sebagai gunung berapi yang tercatat aktif,
Gunung Merapi sampai pada saat ini masih sering terjadinya Erupsi. Salah satu Erupsi yang
paling dahsyat dan fenomenal adalah yang ada pada tahun 2010. Erupsi ini memakan
banyak korban jiwa, salah satunya Mbah Maridjan yang termasuk tokoh berpengaruh di
daerah Gunung Merapi.

Kejadian tak terlupakan ini bermula pada akhir Bulan September tahun 2010, tepatnya
pada tanggal 20 September yang pada saat itu statusnya sudah dinaikkan dari normal ke
waspada. Dan perubahan status ini berlanjut hingga ke status siaga pada 1 bulan
setelahnya, yaitu tanggal 21 Oktober 2010 pukul 18.00 .

Aktivitas vulkanik ini masih berlanjut hingga pada tanggal 25 September yang hingga
akhirnya status gunung merapi dinaikkan ke status yang paling tinggi yaitu awas. Tak hanya
sampai disitu, dihari berikutnya Gunung Merapi bahkan memasuki tahap erupsi. Menurut
laporan BPPTK, letusan terjadi sekitar pukul 17.02 WIB. Sedikitnya terjadi hingga tiga kali
letusan. Letusan diiringi keluarnya awan panas setinggi 1,5 meter yang mengarah ke
Kaliadem, Kepuharjo. Letusan ini menyemburkan material vulkanik setinggi kurang lebih 1,5
km.
 Sumber: https://news.detik.com

Setelah keluarnya awan panas setinggi 1,5 meter beserta material vulkanik-nya, gunung
setinggi 2.930 masih terus mengeluarkan isinya yang hingga pada tanggal 27 Oktober
akhirnya meletus dan di hari berikutnya (28/10) Gunung Merapi memuntahkan lava pijar yang
muncul bersamaan dengan keluarnya awan panas pada pukul 19.54 WIB.

Sumber: https://amp.kompas.com

Dan akhirnya setelah aktivitas Merapi yang panjang, pada tanggal… petugas BPPTK
menyatakan Merapi sekarang sedang dalam kondisi tidur nyenyak setelah aktivitas tadi.
Belum diketahui akan ada aktivitas susulan lagi. Mereka sempat khawatir jika yang terjadi
tadi adalah awalan saja untuk yang lebih dahsyat lagi. Sebagaimana pola-pola erupsi
Merapi sebelumnya, yang biasanya kecil dahulu lalu yang besar, berkurang, dan kembali ke
normal lagi. Dan apa yang terjadi kali ini lebih besar daripada Erupsi pada tahun 2006.
 Kejadian ini pasti akan membekas di benak warga sekitar. Tak hanya nyawa, kerugian
secara materi (tempat tinggal dan harta benda) pun jadi dampak dari amukan Sang Merapi.
Tapi kita hanya bisa mengenang saja dan senantiasa berdoa agar kejadian yang luar biasa
besar ini tidak akan ada lagi dan semua warga bisa hidup tenang di sekitar Merapi.

Sumber: https://www.liputan6.com

Sumber bacaan :
https://id.wikipedia.org/wiki/Letusan_Merapi_2010

https://www.liputan6.com/news/read/4102868/dahsyatnya-letusan-gunung-merapi-5-novem
ber-2010

https://news.detik.com/berita/d-1476141/kronologi-letusan-merapi-versi-pemantau-lan
gsung