Anda di halaman 1dari 14

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Keluarga Binaan merupakan bagian dari mata kuliah askeb V


kebidanan komunitas yang dilakukan melalui pelaksanaan
pengembangan desa di dasarkan pada pengetahuan dasar sikap
professional dan keterampilan mahasiswa yang berhubungan dengan
penerapan kemampuan dalam peningkatan Peran Serta Masyarakat
(PSM) menemukan, menggali, mengidentifikasi kebutuhan dalam
bentuk Survei Mawas Diri (SMD) dan Musyawarah Masyarakat Desa
(MMD) untuk mencari alternatif penyelesaian masalah.
Serta menyelesaikan asuhan kebidanan daalam bentuk keluarga
binaan pada ibu, bayi, balita, keluarga, dan masyarakat secara
komperhensif dengan pendekatan menejemen kebidanan. Mahasiswa
Akbid Muhammadiyah Cirebon dipersiapkan untuk mengidentifikasi
permasalahan kesehatan ibu dan anak mencari akar masalah dan
mencari solusi bersamadengan masyarakat untuk meningkatkan derajat
kesehatan masyarakat.

2.1 Tujuan

Adapun tujuan pembuatan laporan ini yaitu :

1. Memenuhi salah satu tugas mata kuliah Asuhan Kebidan Komunitas


2. Mampu mengenal, mengumpulkan data, mengidentifikasi masalah,
dan melakukan perencanaan pendidikan kesehatan
3. Menyusun rencana kegiatan dalam penanggulangan masalah tersebut,
sehingga dilakukan pembinaan dan evaluasi
4. Mampu menerapkan tugas bidan di komunitas yang sesuai dengan
wewewang bidan.

1
BAB II

PROFIL KELUARGA TN. S

Tanggal Pengkajian : Senin , 26 April 2015

Pengkaji : Dini Setiawati

A. STRUKTUR DAN SIFAT KELUARGA

1. Identitas Kepala Keluarga

NAMA UMUR PENDIDIKAN PEKERJAAN AGAMA ALAMAT


TN.S 32 th SMP Buruh Islam Kalitanjung
Barat RW
13 RT 01

2. Daftar Anggota Keluarga

NAMA UMUR PENDIDIKAN PEKERJAAN AGAMA ALAMAT


NY.D 29 th SMP IRT Islam Kalitanjung
Barat RW
13 RT 01

- I

3. Struktur Keluarga Dan Genogram

Tn, S Ny.D An.P An.D

Keterangan :

2
: Laki – Laki Sehat

: Perempuan Sasaran

An. A : Perempuan Sehat

:Laki-Laki Sehat
An. D

: Hubungan Anggota Keluarga Yang Berinteraksi dan


Komunitas setiap hari

D. Hubungan Antar Anggota Keluarga

Hubungan dengan orang tua dan saudara berjalan dengan baik

E. Pola Pengambilan Keputusan

Dengan hasil musyawarah bersama keluarga, pengambilan keputusan diambil


bersama

F. Kebiasaan Sehari – hari Anggota Keluarga

Suami bekerja setiap hari sabagai , istri tidak bekerja, makan sehari 3x dan
tidak ada makanan yang dipantang,minum 8 gelas perhari, eliminasi BAB: 1x,
BAK : 6x dan hubungan seksual jarang dilakukan karena suami bekerja diluar
kota.

G. Pola Istirahan dan Tidur

Pola istirahat suami setiap pulang kerja, pola istirahat ibu,setiap siang dan
malam (cukup)

3
H. Personal Hygene

Personal hygiene baik, mandi minimal 2 kali sehari maksimal 3 kali sehari
dengan air bersih dan sabun.

I. Kebiasaan Keluarga yang merugikan Kesehatan

Kebiasaan keluarga yaitu kurang memperhatikan gizi untuk anak- anaknya.

J. Pemanfaatan Waktu Luang.

Menghabiskan waktu luang dengan keluarga atau dengan istirahat.

B. FAKTOR SOSIAL BUDAYA

1. Penghasilan Dan Pengeluaran

Penghasilan keluarga tiap bulan ± Rp. 850.000 Dan pengeluaranya ±


Rp.500.000 Setiap bulan. Ibu dan keluarga kadang ikut kegiatan
pengajian dan ibu kadang datang kalau ada hajatan.

2. Peran Anggota Keluarga

Tidak menjadi anggota perangkat desa tetapi jika ada acara yang
dilaksanakan RW, keluarga ikut serta.

3. Hubungan Keluarga dan Masyarakat

Hubungan keluarga dan masyarakat terjalin dengan baik atau tidak ada
kesejahteraan.

C. FAKTOR LINGKUNGAN

1. Rumah dan Pekarangan

Rumah semi permanen, perkarangannya bersih, ada tempat sampah,


lantai ubin, ventilasi udaranya cukup baik karena setiap pagi hari
jendela rumah dibuka supaya udara masuk kedalam rumah. Pekarangan
dipenuhi dengan pot bunga.

4
2. Macam Lingkungan dan Tempat Tinggal

Lingkungan disekeliling rumah bersih, rumah ibu berdekatan dengan


anggota keluarga lainnya.

3. Fasilitas Sosial dan Kesehatan

Fasilitas sosial baik dan memeriksakan kesehatannya ke tenaga


kesehatan.

4. Fasilitas Transfortasi, Informasi dan Komunikasi

Keluarga tersebut mempunyai sepeda motor dan mendapatkan


informasi dari televisi dan ibu berkomunikasi dengan handpone.

D. RIWAYAT KESEHATAN KELUARGA

Ibu dan keluarga tidak mempunyai riwayat yang berat, riwayat kesehatan yang
lalu tidak ada masalah, riwayat kesehatan keluarga tidak ada masalah.

5
BAB III

ASUHAN KEBIDANAN

DAN PEMBINAAN PADA KELUARGA TN.E

A. PENGKAJIAN DATA

Tanggal pengkajian : Senin, 26 April 2015

a. DATA SUAMI

SUBJEKTIF

a. identitas

Nama Ayah :Tn. S

Umur : 32 Tahun

Pendidikan : SMP

Pekerjaan : Buruh

Agama : Islam

Alamat : Kalitanjung Barat RW/RT 13/01

OBJEKTIF
a. Keadaan Umum
1) Keadaan umum : Baik
2) Kesadaran : Baik
b. Tanda – tanda vital
1) Tekanan darah :120/70 mmHg
2) Nadi :79 x/ menit
3) Respirasi :20 x/menit
4) Suhu :36.6°c

6
c. Antropometri
1) Berat badan :62 kg
2) Tinggi badan :169 cm
d. Pemeriksaan fisik
1) Kepala : Tidak ada benjolan, ramput bersih

2) Muka : Tidak pucat dan tidak ada oedema

3) Mata : Konjungtiva an anemis, tidak an ikterik

4) Hidung : Bentuk simetrik, tidak ada polip

5) Mulut dan gigi : Rahang tidak pucat, gigi tidak ada carries

6) Telinga : Bentuk Simetris

7) Leher : Tidak ada pembengkakan kelenjar thyroid


dan limfe

1) Dada
a) Paru – paru : Ronchi (-), Wheezing (-)
b) Jantung : Bunyi Reguler
2) Abdomen : Bentuk dan ukuran Simetris, tidaka ada
benjolan dan nyeri tekan, tidak ada retraksi dan dimpling sign.
3) Ektermitas :
a) Atas : Kuku tidak pucat dan tidak ada varises
b) Bawah : Kuku tidak pucat dan tidak ada varises
4) Anogenital : Tidak dilakukan pemeriksaan
5) Pemeriksaan penunjang : Tidak dilakukan pemeriksaan

1. ASSESMENT
a. Masalah potensial : Tidak ada masalah
b. Kebutuhan : Tidak ada

7
2. PLANNING
a. Membina hubungan baik dengan keluarga → Terjalin hubungan
baik
b. Memberikan Inform consent → Bapak bersedia di periksa
c. Memberitahukan hasil pemeriksaan → Bapak mengetahui hasil
pemeriksaan
d. Menganjurkan ibu untuk menjaga pola istirahat yang cukup →
Bapak mengerti dan mau melakukannya
e. Mendokumentasikan hasil pemeriksaan

8
B) DATA ISTRI
1. SUBJEKTIF
a. Riwayat Obstetri
1). Riwayat Haid : Teratur
2) . Awal Haid : 12 tahun
3). Lama Haid : 7 hari
4). Banyaknya : ± 30 cc
5). Siklus : 29 hari
6). Keluhan : Ibu tidak ada keluhan

b. Riwayat Perkawinan

Merupakan perkawinan yang pertama,berlangsun g selama 10 tahun,


usia istri saat menikah 22 tahun, usia suami saat menikah 28 tahun.

c. Riwayat Psikososial
Hubungan ibu dan keluarga baik, tidak ada masalah.

d. Riwayat Kesehatan

ibu dan keluarga tidak mempunyai riwayat yang berat, riwayat


kesehatan yang lalu tidak ada masalah, riwayat kesehatan keluarga
tidak ada masalah.

e. Gaya Hidup Yang Mempengaruhi kesehatan

Ibu tidak memiliki kebiasaan yang mempengaruhi kehamilannya

f. status Kesehatan : Baik

2. OBJEKTIF
a. Keadaan Umum
1) Keadaan umum : Baik
2) Kesadaran : Composmentis
b. Tanda – tanda vital
1) Tekanan darah : 120/80 mmHg
2) Nadi : 80x/menit

9
3) Respirasi : 22x/menit
4) Suhu :36,5°c
c. Antropometri
1) Berat badan : 62 kg
2) Tinggi badan :150 cm
3) Lila :26 cm
d. Pemeriksaan fisik
1) Kepala : Tidak ada benjolan, ramput bersih
2) Muka : Tidak pucat dan tidak ada oedema
3) Mata : Konjungtiva an anemis, tidak an ikterik
4) Hidung : Bentuk simetrik, tidak ada polip
5) Mulut dan gigi: Rahang tidak pucat, gigi tidak ada carries
6) Telinga : Bentuk Simetris
7) Leher : Tidak ada pembengkakan kelenjar thyroid dan
limfe
8) Dada
a) Paru – paru : Ronchi (-), Wheezing (-)
b) Jantung : Bunyi Reguler

c) Payudara : Bentuk dan ukuran Simetris, tidaka ada


benjolan dan nyeri tekan, tidak ada retraksi dan dimpling sign.

9) Abdomen
a) Perut : Tidak ada luka bekas operasi
b) Posisi : Kepala
c) TFU : 16 cm
10) Ektermitas
Atas : Oedema (-)/(-), Kuku tidak pucat

Bawah :Oedema(-)/(-),Varises(-)/(-),reflekpatella
(+)/(+),Kuku tidak pucat

10
11) Pemeriksaan penunjang : Tidak Dilakukan Pemriksaan
3. ASSESMENT
a. Maslah Potensial : Tidak ada masalah
b. Kebutuhan : Tidak ada

4. PLANNING
a. Membina hubungan baik dengan keluarga → Terjalin hubungan
baik
b. Memberikan Inform consent → Ibu bersedia di periksa
c. Memberitahukan hasil pemeriksaan → Ibu mengetahui hasil
pemeriksaan
d. Menganjurkan ibu untuk menjaga pola istirahat yang cukup → Ibu
mengerti dan mau melakukannya
e. Mendokumentasikan hasil pemeriksaan

C. ANALISA DATA

Dari data subjektif dan objektif ibu hamil tersebut dapat disimpulkan
bahwa dalam keluarga mempunyai suatu masalah yaitu terjadinya ketidak
tahuan ibu tentang tanda-tanda bahaya pada kehamilan.

D. PRIORITAS MASALAH

Kurangnya pengetahuan tentang tanda-tanda bahaya kehamilan

E. PERENCANAAN PENDIDIKAN KESEHATAN

1. Topik : Menjelaskan pentingnya mengetahui tanda bahaya


kehamilan
2. Hari/Tanggal : Senin, 26 April 2015

3. waktu : 16.00 s/d selesai

4. sasaran : Keluarga Tn. S

11
5. tujuan : Untuk mengetahui tantang pentingnya mengetahui
tanda-tanda bahaya kehamilan

6. materi a. Pengertian tanda bahaya kehamilan

b. Macam-macam tanda-tanda bahaya kehamilan

7. metode : Penyuluahan

F. KEGIATAN

NO MATERI WAKTU KEGIATAN


1 Pembukaan 16.00-16.05 Pengenalan Diri Dan
WIB Anamnesis
2 Pembahasan Materi 16.05-16.15 Pemeriksaan Dan
WIB Konseling
3 Evaluasi 16.20-16.25 Tanya Jawab
WIB
4 Penutup 16.30 s.d Berpamitan
WIB
TOTAL 30 menit

12
BAB IV

PENUTUP

5.1 KESIMPULAN

Setelah dilakukan pembinaan pada Tn.S mengenai pentingnya mengetahui


tanda bahaya pada kehamilan. Tn.S dan keluarga dapat mengerti dan dapat
mengulangi kembali penjelasan yang telah disampaikan.

5.2 SARAN

Semoga pihak keluarga RT/pemerintah setelah diberikan pembinaan


mengenai pentingnya gizi yang seimbang pada balita dan nutrisi yang baik
untuk balita. Ibu dan keluarga dapat mengerti serta mendukung ibu hamil
untuk mengetahui pentingnya tanda bahaya pada kehamilan.

13
14

Anda mungkin juga menyukai