Anda di halaman 1dari 10

PENGANTAR ILMU MELATIH

TAKTIK OLAHRAGA (TACTIC)

Nama : Weny Chania Rahmadani


NIM : 20087196

Dosen Pembina :
1. Ikhwanul Arifan, S.pd, Mpd
2.Donie, S.pd, M.pd

PROGRAM STUDI
JURUSAN PENDIDIKAN KEPELATIHAN OLAHRAGA
FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
KATA PENGANTAR
Dalam Ilmu kepelatihan adalah manusia yang melakukan kegiatan olahraga atau manusia
dalam gerak. Manusia yang dipandang sebagai kesatuan yang utuh, baik dari segi fisik maupun
psikis. Ilmu kepelatihan olahraga dapat dikategorikan sebagai ilmu social. Sebagai ilmu terapan
melibatkan  interaksi antara seseorang dengan masyarakat sekelilingnya dan pengetahuan yang
mempengaruhinya, seperti adanya konsep, prinsip dan fungsi  pengelolaan  yang semuanya
merupakan persyaratan  untuk menunjang keberhasilan proses kepelatihan.

Ilmu  Kepelatihan Olahraga merupakan salah satu ilmu yang harus dipelajari oleh
seorang calon pelatih atau pelatih dan Guru Penjasorkes. Sebagai suatu  ilmu, Ilmu
kepelatihan  Olahraga merupakan struktur pengetahuan yang sistematis, suatu sistem  yang
berlandaskan prinsip – prinsip ilmiah. Suatu ilmu berlandaskan  informasi yang telah dibuktikan
secara empiris melalui metode ilmiah yang dapat juga disebut sebagai pengetahuan ilmiah.
Makalah ini masih jauh dari sempurna oleh karena itu saya sebagai penulis memintak kritik dan
saran yang bersifat membangun. Semoga makalah ini dapat berguna bagi setiap pembacanya.
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Olahraga merupakan salah satu cara untuk menjaga agar kesegaran jasmani tetap
berada dalam kondisi yang baik. Sering terlihat pria maupun wanita, tua atau muda
melakukan latihan-latihan olahraga, baik di lapangan maupun di jalan, semua ini mereka
lakukan agar kesehatan dan kesegaran jasmani tetap baik yang digunakan sebagai dasar
penting untuk hidup bahagia dan bermanfaat.
Kegiatan olahraga meliputi gaya pertandingan, maka kegiatan itu harus dilaksanakan
dengan semangat atau jiwa sportif. Pada olahraga kelompok mendorong manusia saling
bertanding dalam suasana kegembiraan dan kejujuran. Olahraga memberi kemungkinan pada
tercapainya rasa saling mengerti dan menimbulkan solidaritas serta tidak mementingkan diri
sendiri. Olahraga juga dapat dijadikan sebagai alat pemersatu. Mengingat pentingnya
peranan olahraga dalam kehidupan manusia, dalam usaha ikut serta memajukan manusia
Indonesia yang berkualitas, maka pemerintah Indonesia mengadakan pembinaan dan
pengembangan di bidang olahraga, seperti mengadakan pertandingan-pertandingan olahraga
yang biasanya diikuti oleh olahragawan.
Untuk dapat meraih prestasi dalam olahraga, seorang atlet harus menguasai teknik
dasar permainan dan taktik permainan olahraga. Apabila teknik tersebut telah dikuasai, maka
suatu tim dapat mebuat sebuah taktik menyerang dan bertahan untuk mendapatkan prestasi.
Antisipasi merupakan kemampuan seseorang dalam memperkirakan sesuatu yang akan
terjadi dan mengambil keputusan kapan dan apa yang harus dilakukan. Antisipasi yaitu
kemampuan untuk memperkirakan peristiwa yang akan datang berdasarkan pengambilan
informasi visual dan menggunakan informasi trsebut untuk melakukan keterampilan motorik
merupakan komponen penting dari suatu keterampilan yang baik (Yarrow, Brown, &
Krakauer, 2009). Sedangkan power ialah kemampuan seseorang untuk menggunakan
kekuatan maksimal yang dikerahkan dalam waktu secepat-cepatnya (Sajoto, 1995, hlm. 8).
Aspek latihan juga penting karena bertujuan untuk mengetahui dan meningkatkan
kondisi pemain, karena tanpa keterampilan gerak dasar bermain yang baik maka seseorang
pemain tidak akan berkembang. Biasanya seorang pelatih akan memberikan latihan pada
para pemainnya dan setelah itu akan memberikan evaluasi mengenai hasil latihan yang
diberikan berhasil atau tidak di dalam meningkatkan kondisi fisik serta keterampilan dasar
para pemainnya. Untuk dapat bermain penguasaan teknik merupakan suatu keharusan dan
penguasaan teknik yang tinggi diperlukan latihan yang sungguh-sungguh dan direncanakan
dengan baik.
Kemudian latihan mental yang dikenal dengan metode latihan keterampilan
psikologis (psychological skill training/PST), memegang peranan yang sangat penting dalam
pencapaian prestasi yang tinggi, kita selalu mendengar kata-kata mental juara, ini artinya
bahwa seorang juara memiliki mental yang berbeda dengan atlet yang bukan juara. Mental
biasanya berperan ketika aspek fisik, teknik, taktik, yang dimliki oleh kedua atlet sama,
maka yang berperan dalam penentuan siapa yang juara ialah mental atlet itu sendiri.
Disinilah peran mental, sehingga aspek mental perlu dilatihkan pada atlet.
Sebagaimana menurut Wann (2002, dalam Hidayat, 2012) bahwa: Latihan
keterampilan psikologis (Psychology skill trainning/PST) adalah program latihan yang
disusun secara metodis sistematis dan komprehensif sebagai sebuah metode atau teknik
belajar yang ditujukan untuk membina dan mengembangkan keterampilan teknik, taktik,
fisiologis, dan psikologis secara simultan pada saat yang bersamaan. Kemudian Hardy dan
Jones (1994, dalam Hidayat, 2012:49) berpendapat: PST dibedakan menjadi advanced skill
dan basic skill techniques. Advanced skillditujukan untuk atlet-atlet elit, terdiri atas
pengendalian kecemasan, pengandalian aktivasi, kepercayaan diri, pemeliharaan motivasi,
dan pengelolaan perhatian, sementara basic skilltechniques lebih ditujukan untuk atlet-atlet
pemula, meliputi penetapan tujuan (goal setting), self-talk, mental imajeri (imagery mental),
rileksasi ataurelaxation.
B. Rumusan Masalah
Rumusan masalah yang dikemukakan pada penelitian ini adalah:
1. Apakah taktik sangat penting dalam olahraga?
2. Apa saja jenis-jenis taktik yang harus di ketahui?
3. Apa saja faktor-faktor penentu keberhasilan taktik?
4. Apa itu strategi dalam olahraga?
5. Apa perbedaan taktik dan strategi?
C. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui taktik dalam olahraga?
2. Untuk mengetahui apa saja jenis-jenis taktik yang harus di ketahui?
3. Untuk mengetahui apa saja faktor-faktor penentu keberhasilan taktik?
4. Mengetahui apa itu strategi dalam olahraga?
5. Untuk mengetahui apa perbedaan taktik dan strategi?
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Taktik dan Strategi


1. Pengertian Taktik
Taktik adalah merupakan “akal” siasat seseorang atau sekelompok orang yang
digunakan dalam pertandingan atau perlombaan untuk meraih suatu kemenangan secara
sportif (benar). Berikut pengertian taktik menurut beberapa ahli :
Taktik adalah suatu siasat atau pola pikir tentang bagaimana menerapkan teknik-
teknik yang telah dikuasai didalam bermain untuk menyerang lawan secara sportif guna
mencari kemenangan. Atau dengan kata lain taktik adalah siasat yang dipakai untuk
menembus pertahanan lawan secara sportif sesuai dengan kemampuan yang telah
dimilikinya. Ciri-cirinya adalah sebagai berikut:

a. Mengembangkan daya nalar, kreatif dan pengambil keputusan yang tepat.


b.  Menganalisis kesiapan fisik, teknik dan mental agar lawan melakukan apa yang
dikehendaki.
c. Mencari kemenangan secara efektif dan efisien
d. Memantapkan mental juara.
e. Mengendalikan emosi.
f. Mencegah cidera.
g. Mengantisipasi kekuatan dan kelemahan lawan

2. Pengertian Starategi
Rancangan atau rencana taktik yang akan direalisasikan dalam pertandingan.
(Syafruddin, 1992 :145). Akal/siasat yang digunakan sebelum pertandingan untuk
mencari kemenangan secara sportif. Berikut 5 ciri-ciri strategi :
a. Siasat yang disusun sebelum pertandingan dimulai.
b. Penyusunan siasat didasari kondisi, tempat serta sistem yang dipakai.
c. Mengutamakan pada hasil observasi kekuatan lawan.
d. Lebih pada latihan otomatisasi, pola, tipe penyerangan dan pertahanan individu,
kelompok atau tim.
e. Keberadaan pelatih lebih berperan daripada si atlit.
B. Jenis-Jenis Taktik

Menurut Djoko Pekik Irianto (2002: 90), jenis taktik dalam olahraga sebagai berikut :
a) Taktik perorangan, siasat yang dilakukan seorang pemain.
b) Taktik beregu, siasat yang dilakukan beberapa pemain.
c) Taktik tim, siasat yang dilakukan secara kolektif oleh pemain dalam satu tim.
d) Taktik penyerangan, usaha untuk memenangkan pertandingan secara ofensif.
e) Taktik beregu, usaha untuk menghindari kekalahan dengan cara defensive
Sedangkan menurut Sucipto, dkk (2000: 43), berdasarkan penggunaannya, taktik
dibedakan menjadi :
a) Taktik individu
Taktik individu diterapkan oleh individu atau pemain dalam menghadapi situasi-
situasi dalam permainan, seperti :
1. Mengambil inisiatif kapan bola harus ditendang, dikontrol, dilindungi, diumpan,
digiring, dan dikeluarkan dari lapangan permainan.
2. Mengambil inisiatif kemana bola akan diumpan pada saat dilakukannya tendangan
gawang, tendangan sudut, tendangan bebas langsung/tidak langsung, dan lemparan ke
dalam
b) Taktik unit
Taktik unit diterapkan oleh tiap-tiap unit permainan (belakang, tengah, dan depan)
dalam menghadapi situasi-situasi dalam permainan seperti :
1. Mengambil inisiatif dalam mengambil tendangan penjuru
2. Mengambil inisiatif untuk menjebak offside pada lawan
3. Mengambil inisiatif untuk melakukan tipuan-tipuan pada waktu dilakukannya
tendangan bebas langsung/tidak langsung.
c) Taktik beregu
Taktik beregu diterapkan oleh regu/tim dalam menghadapi situasi-situasi dalam
permainan, seperti :
1. Mengambil inisiatif untuk memancing lawan supaya memperlambat tempo permainan
atau mempercepat tempo permainan.
2. Mengambil inisiatif untuk memancing lawan supaya naik/tidak menarik mundur di
daerah pertahanan.
3. Mengambil inisiatif untuk mengubah pola permainan pada saat unggul atau pada saat
ketinggalan skor.

Berikut empat jenis taktik dalam olahraga adalah:

1. Defense atau bertahan.


2. Transisi dari bertahan menuju menyerang.
3. Offense atau penyerangan.
4. Transisi dari menyerang menuju bertahan.
C. Faktor-Faktor Penentu Keberhasilan Taktik

1. Kemampuan daya fikir.


2. Kemampuan kondisi fisik.
3. Keterampilan teknik
4. Kemampuan mental (psikis).

D. Perbedaan Taktik dan Strategi


1. Taktik
a. Saat pertandingan
b. Akal mecari senjata yang tepat
c. Sikap, tindakan yang tepat dan cepat
d. Peran atlet
e. Belum tentu taktik dan stategi selaras
2. Strategi
a. Siasat sebelum Pertandingan
b. Penyesuaian kondisi tempat, alat, asrama, makan, dll
c. Perang syaraf
d. Tahu kekuatan lawan
e. Latihan mengotomatisasikan pola, sistem, tipe bertahan & menyerang baik
individu, regu maupun tim.
f. Peran pelatih.
BAB III
PENUTUP

A.     Kesimpulan
Taktik adalah suatu siasat atau akal yang dirancang dan akan dilaksanakan dalam
permainan oleh perorangan, kelompok, maupun tim untuk memenangkan suatu pertandingan
secara sportif. Pada hakikatnya, penggunaan taktik dalam sepakbola adalah suatu usaha
mengembangkan kemampuan berpikir, kreativitas, serta improvisasi untuk menentukan altenatif
terbaik memecahkan masalah yang dihadapi dalam suatu pertandingan secara efektif, efesien,
dan produktif dalam rangka memperoleh hasil yang maksimal yaitu sebuah kemenangan dalam
pertandingan. Strategi adalah suatu siasat atau akal yang dirancang sebelum pertandingan
berlangsung dan digunakan oleh pemain maupun pelatih untuk memenangkan pertandingan yang
dilaksanakan secara sportif dan sehat.                                                                          

B.   Saran
                 Dari pembahasan makalah di atas, diharapkan mahasiswa mampu mengaplikasikan
pembelajaran taktik dan strategi dalam olahraga sesuai dengan kaidah-kaidah yang ada yang
dapat di terima secara keilmuan.
·         Demikian yang dapat kami paparkan mengenai materi yang menjadi pokok bahasan dalam
makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan dan kelemahannya, kerena terbatasnya
pengetahuan dan kurangnya rujukan atau referensi yang ada hubungannya dengan judul makalah
ini. Penulis banyak berharap para pembaca bisa memberikan kritik dan saran yang membangun
kepada penulis demi sempurnanya makalah ini dan penulisan makalah di kesempatan –
kesempatan berikutnya. Semoga makalah ini berguna bagi penulis pada khususnya juga para
pembaca pada umumnya
DAFTAR PUSTAKA

http://fahmiputra6.blogspot.com/2015/01/taktik-dalam-permainan-olahraga.html
http://ibuguruolahraga.blogspot.com/2015/12/jenis-taktik-dalam-olahraga.html
https://artikeltop.xyz/fungsi/perbedaan-strategi-dan-taktik-dalam-olahraga/
https://sport.detik.com/sepakbola/klinik-assbi/d-2268730/taktik-strategi-dan-formasi-dalam-
sepakbola

Anda mungkin juga menyukai