Anda di halaman 1dari 5

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN (SAP)

In House Training RSU Kasih Ibu Saba

Pokok Bahasan : Praktek Keperawatan Pemeriksaan EKG (Elektrokardiografi)


Sasaran : Staf Perawat
Waktu : 30 menit
Hari/Tanggal : Jumat, 27 Mei 2022
Tempat : Aula Kasih Ibu Saba
Narasumber : Kepala Unit ICU Kasih Ibu Saba

A. Tujuan Umum :
Setelah diberikan pembelajaran diharapkan staf perawat dapat melakukan tindakan
keperawatan pemeriksaan EKG.

B. Tujuan Khusus :

Setelah diberikan pembelajaran diharapkan staf perawat dapat:

a) Menjelaskan pengertian tindakan pemeriksaan EKG.


b) Menjelaskan hal-hal yang perlu diperhatikan saat tindakan pemeriksaan EKG.
c) Menjelaskan prosedur tindakan pemeriksaan EKG.
d) Mampu melakukan praktek pemeriksaan EKG.

C. Materi Pembelajaran
1. Pengertian tindakan pemeriksaan EKG.
2. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam praktek pemeriksaan EKG.
3. Standar Prosedur Operasional dan Modul Ajar Praktek pemeriksaan EKG.

D. Metode : Ceramah ,Tanya Jawab dan demontrasi

E. Media : Power point dan alat peraga/phantom

F. Tempat : Aula Rumah Sakit Kasih Ibu Saba

Setting Tempat :

B B B Keterangan :
A. Mentor
B B B B. Staf perawat
G. Kegiatan Pembelajaran

No Waktu Kegiatan Pembelajaran Kegiatan Peserta Metode


1 5 menit Pembukaan : Ceramah
1. Membuka 1. Menjawab salam
kegiatan dengan 2. Mendengarkan
mengucapkan 3. Memperhatikan
salam. 4. Memperhatikan
2. Memperkenalkan 5. Memperhatikan
diri.
3. Menyampaikan
kontrak waktu.
4. Menyebutkan
materi yang akan
disampaikan.
5. Menyampaikan
tujuan
pembelajaran
2. 5 menit Pelaksanaan : Ceramah,
Menjelaskan materi: 1. Mendengarkan demonstrasi,
a. Pengertian dan menjawab Tanya
tindakan 2. Memperhatikan. jawab.
pemeriksaan 3. Bertanya.
EKG.
b. Hal-hal yang
harus
diperhatikan
dalam praktek
pemeriksaan
EKG.
3 15 Praktek pemeriksaan EKG 1. Observasi Praktek
menit secara langsung.
4. 10 Evaluasi : Tanya
menit 1. Menanyakan 1. Menjawab jawab,
kembali mengenai 2. Melakukan Praktek
materi yang telah praktek langsung
diberikan. dengan
2. Praktek langsung pendampingan
oleh peserta
dengan
pendampingan.

4. 5 menit Terminasi : 1. Memperhatikan. Ceramah,


1. Mengucapkan 2. Menjawab salam.
terimakasih atas
peran serta
perawat.
2. Mengucapkan
salam penutup.
3. Memberikan
reward kepada staf

H. Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
a. Peserta berada pada posisi yang sudah direncanakan.
b. Tempat dan media sudah tersedia sesuai perencanaan.
2. Evaluasi Proses
a. Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan waktu yang telah direncanakan.
b. Peserta berperan aktif selama pembelajaran.
3. Evaluasi Hasil
a. Pada evaluasi akhir diharapkan pertanyaan yang diberikan mampu dijawab
oleh peserta dengan benar.
b. Praktek dapat dilakukan oleh 1 orang peserta dengan baik.
MATERI

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN

PEMERIKSAAN EKG (ELEKTROKARDIOGRAFI)

A. Definisi EKG (elektrokardiografi)


Elektrokardiogram atau EKG adalah salah satu tes untuk mengevaluasi kesehatan
jantung. Tes kesehatan yang juga dikenal lengkap sebagai elektrokardiografi ini bertujuan
untuk mengetahui dan merekam aktivitas kelistrikan pada organ jantung. Jantung bekerja
karena dipicu oleh hantaran sinyal listrik alami. Sinyal-sinyal inilah yang menyebabkan
otot jantung berkontraksi untuk menciptakan detak jantung. Setiap kali jantung berdetak,
gelombang (impuls) listrik akan mengalir dalam jantung. Gelombang ini menyebabkan
otot-otot jantung meremas, kemudian memompa darah keluar dari jantung. Jadi, dapat
disimpulkan bahwa tes EKG dapat mendeteksi apakah detak jantung seseorang normal
atau tidak.

B. Hal – Hal yang Perlu Diperhatikan dala Pemeriksaan EKG (elektrokardiogram)


a. Indikasi Pemeriksaan EKG
Pemeriksaan elektrokardiografi biasanya ditujukan khusus untuk orang-orang yang
memiliki atau berisiko mengalami :

- Gangguan irama jantung (aritmia), yang bisa menyebabkan detak jantung jadi
lebih lambat (bradikardia) atau lebih cepat (takikardia).
- Penyumbatan atau penyempitan arteri jantung (arteri koroner). Penyumbatan
arteri adalah faktor risiko besar dari masalah nyeri dada terkait jantung dan
serangan jantung.
- Masalah struktural pada ruangan atau bilik jantung, mungkin dimiliki anak
dengan kondisi cacat jantung bawaan atau penyakit katup jantung.
- Riwayat serangan jantung, pernah mengalami sebelumnya atau berisiko
keturunan; termasuk jika Anda saat ini tidak menunjukkan gejala apa pun seputar
penyakit jantung.

b. Gejala-gejala yang membutuhkan EKG


Berikut ini adalah kondisi yang mengarah pada gejala penyakit jantung dan
mengharuskan Anda untuk menjalani tes EKG (elektrokardiogram):

- Nyeri dada.

- Pusing, pusing, atau kebingungan.

- Palpitasi atau jantung berdebar.


- Denyut nadi cepat atau lebih lebih lambat dari biasanya.

- Sesak napas.
- Kelemahan, kelelahan atau penurunan kemampuan untuk berolahraga.

c. Risiko dan efek samping EKG (elektrokardiogram)


EKG adalah prosedur yang aman. Saat alat ditempelkan ke tubuh, tidak ada aliran
listrik yang dikirimkan. Alat EKG ini hanya bertugas untuk merekam aktivitas
kelistrikan pada jantung. saat perban atau elektroda di lepas mungkin akan ada sedikit
ketidaknyaman, seperti. Beberapa orang juga bisa mengalami sedikit ruam pada area
tubuh yang ditempelkan alat perekam listrik di jantung. Irama detak jantung mungkin
menjadi tidak teratur, terutama bila menjalani tes EKG olahraga. Namun, ini bukan
efek samping dari prosedurnya, melainkan pengaruh dari olahraga yang Anda jalani
saat berlangsung.

d. Persiapan sebelum menjalani EKG (elektrokardiogram)


Sebelum pemeriksaan dimulai, semua perhiasan dilepaskan, jam tangan, atau
benda logam lainnya yang menempel di tubuh. Kemudian ganti pakaian pasien
dengan gaun medis agar organ vital tertutup karena pakaian khusus tersebut hanya
akan memperlihatkan bagian yang diperlukan saja. Pada sebagian pasien mungkin
diperlukan mencukur bulu yang tumbuh di sekitar dada. Tujuannya, agar alat melekat
dengan kuat pada kulit pasien.

C. Standar Prosedur Operasional Pemeriksaan EKG (elektrokardiogram)


Terlampir

Anda mungkin juga menyukai