Anda di halaman 1dari 4

TEKNIK RELAKSASI

1. Salam terapeutik :
“Selamat pagi Ibu I. Masih ingat dengan saya Bu? Ya, betul sekali. Saya suster A, Bu.
Seperti kemarin, pagi ini dari pukul 07.00 sampai 12.00 nanti saya yang akan merawat Ibu.”
2. Evaluasi validasi :
“Bagaimana keadaan Ibu hari ini? Apa sudah lebih baik dari kemarin? Bagus kalau begitu.”
 3.Kontrak :
“Sesuai janji yang kita seperti kemarin ya, Bu. Hari ini kita bertemu untuk membicarakan
teknik relaksasi dan bagaimana cara-caranya. Saya rasa 30 menit seperti kemarin cukup ya,
Bu .”

B.Tahap kerja (Teknik Relaksasi)


1. “Jadi Teknik relaksasi itu merupakan suatu teknik yang dapat membuat pikiran dan tubuh
menjadi rileks melalui sebuah proses yang secara progresif akan melepaskan ketegangan
otot di setiap tubuh, Bu”
Sumber : (Potter & Perry, 2010)

2.”Iya betul Bu, teknik ini supaya ibu bisa mengurangi rasa cemas, mengatasi kurangnya
kebutuhan tidur, menurunkan stres, serta dapat mengontrol emosi Bu.”
3. “Jadi Ibu bisa memakai teknik ini, agar ibu bisa tenang Bu.”
4. “Ibu sudah tahu apa saja teknik relaksasi Bu?
5. “Jadi Ada beberapa macam teknik relaksasi itu Bu, ada Napas Dalam , Relaksasi Otot Progresif,
Biofeedback, Relaksasi Benson.”
6. “Iya Bu, ada banyak. Namun kali ini kita akan lebih fokus pada teknik relaksasi napas dalam Bu
ya?”
7. “DImulai dari Ibu Tarik Napas dalam (mau ganti juga gpp) , lalu hembuskan secara perlahan Bu ya”
Noted (mintol cariin data langkah2 napas dalam yg benar utk prosedurnya)
8. “Seperti itu Bu ya, coba Ibu boleh langsung dipraktikan Bu nanti saya bantu pandu dari sini Bu ya”
9. “Okay Ibu, Jadi Kurang lebih seperti Itu Bu ya”

C.Tahap terminasi

1.Evaluasi :
• Subjektif : “Bagaimana perasaan Ibu sekarang? Apa sudah lebih  baik dibandingkan
kemarin?”

• Objektif : “Sekarang coba Ibu ulangi lagi apa saja manfaat yang Ibu dapatkan setelah Berdoa
dan membaca alkitab? .”

2. Tindak Lanjut : “Baiklah Bu, kalau begitu Ibu berdoa atau membaca Alkitab saat Ibu
sedang merasa emosi cemas, atau Ibu dapat berdoa sebelum makan, sebelum tidur maupun
saat bangun tidur dan dapat beroda ketika ibu merasa cemas, lalu ibu juga bisa membaca
alkitab paling tidak 1 Pasal dalam sehari.”

3.Kontrak yang akan datang: “Yahhh, waktu kita sudah hampir habis ya Bu. Besok jam 08.00
setelah makan pagi, saya akan kembali lagi untuk memanggil Pastor agar Ibu bisa sharing
dengan Pastor tentang ayat alkitab yang sudah Ibu baca. Kita ketemu di ruangan Ibu saja, ya?
Apa ada yang ingin Ibu tanyakan? Baiklah, kalau tidak ada saya permisi dulu ya, Bu”
TEKNIK SPIRITUAL

1. Salam terapeutik :
“Selamat pagi Ibu I. Masih ingat dengan saya Bu? Ya, betul sekali. Saya suster A, Bu.
Seperti kemarin, pagi ini dari pukul 07.00 sampai 12.00 nanti saya yang akan merawat Ibu.”
2. Evaluasi validasi :
“Bagaimana keadaan Ibu hari ini? Apa sudah lebih baik dari kemarin? Bagus kalau begitu.”
 3.Kontrak :
“Sesuai janji yang kita seperti kemarin ya, Bu. Hari ini kita bertemu untuk membicarakan
tentang teknik Spiritual. Saya rasa 30 menit seperti kemarin cukup ya, Bu .”

B. Tahap Kerja

1.”Baik Ibu, sebelumnya saya ingin bertanya Kepercayaan Ibu apa ya?”
2.”Wah sama bu, saya juga penganut kepercayaan Kristen”
3.”Jika Ibu merasa cemas atau sering terbayang-bayang masa lalu, Ibu bisa Berdoa kepada Tuhan
minta pertolongan, dan kekuatan agar ibu dimampukan untuk melewati masalah ini.
4. “Ibu juga bisa membaca Alkitab, nanti saya ambilkan alkitab saya Bu ya. Supaya nanti Ibu bisa
baca-baca disini untuk menguatkan Ibu.
5. “Nampaknya disana orang-orang lagi ngumpul nyayi lagu rohani, Mari Bu kita gabung disana
sama-sama memuji Tuhan”
6. “Ibu-Ibu, Bapak-bapak, ini Ibu I. Beliau ingin gabung bersama untuk menyanyi lagu rohani.”
7. “Wah ibu ternyata jago bernyanyi juga ya Bu”

C.Tahap terminasi

1.Evaluasi :
• Subjektif : “Bagaimana perasaan Ibu sekarang? Apa sudah lebih  baik dibandingkan
kemarin?”
• Objektif : “Sekarang coba Ibu ulangi lagi apa saja manfaat yang Ibu dapatkan setelah melakukan
teknik relaksasi? .”

2. Tindak Lanjut : “Baiklah Bu, kalau begitu Ibu dapat membuat Puisi saat Ibu sedang merasa
emosi atau bernyayi, atau Ibu dapat melakukan kegiatan ini paling tidak dua sampai tiga kali
dalam seminggu.”

3.Kontrak yang akan datang: “Yahhh, waktu kita sudah hampir habis ya Bu. Besok jam 08.00
setelah makan pagi, saya akan kembali lagi untuk mengajarkan Ibu cara minum obat dengan
benar. Kita ketemu di ruangan Ibu saja, ya? Apa ada yang ingin Ibu tanyakan? Baiklah, kalau
tidak ada saya permisi dulu ya, Bu”

Anda mungkin juga menyukai