Kelompok: 1
1. Orien Mei Panjaitan F1D020016
3. Ari F1A022023
01 – Landasan 02 – Landasan
Histori Kultural
04 – Landasan 03 – Landasan
Filosifis Yuridis
SLIDESMANIA.COM
01. Landasan Histori
Pada Zaman Keprabuan Majapahit di bawah pemerintahan Raja Hayam Wuruk dan
Mahapatih Gajah Mada, perkataan Pan casila ditemui pada keropak Negara Kertagama,
karangan Empu Prapanca (penghulu Kepala Urusan Agama Buddha), yaitu berupa kekawin
(syair pujian) dalam sarga 53 bait ke-2, yang berbunyi: Yatnanggegwani Pancasyila
Kertasengkarabhi Sekakakrama. Artinya: Raja menjalankan dengan setia kelima pantangan
(Pancasila) itu, be gitu pula upacara-upacara ibadat dan penobatan-penobatan. Demiki an
perkataan Pancasila itu dari bahasa Kawi (bahasa Sanskerta) menjadi bahasa Jawa Kuno yang
artinya tetap sama pada zaman Majapahit.
Dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dewasa ini terutama di Era Reformasi,
bangsa Indonesia harus memiliki visi serta pandangan hidup yang kuat, memiliki
nasionalisme dan rasakebangsaan yang kuat. Hal ini dapat tercapai apabila bangsa itumemiliki
kesadaran dalam kehidupan berbangsa dan bernegarayang berakar pada sejarah bangsa
tersebut
Dengan demikian secara historis bahwa nilai-nilai yang ter kandung dalam setiap sila
Pancasila sebelum dirumuskan dan disahkan menjadi dasar negara Indonesia secara objektif
histo ris telah dimiliki oleh bangsa Indonesia sendiri. Oleh karena itu, berdasarkan fakta yang
objektif secara historis bahwa kehidupan bangsa Indonesia tidak dapat dipisahkan dengan
SLIDESMANIA.COM
perbuatannya harus dijiwai dan merupakan pancaran dari semua sila Pancasila.
03. Landasan Yuridis
Pancasila sebagai norma dasar negara dan Dasar Negara Re publik Indonesia
yang berlaku adalah Pancasila yang tertuang dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar Dasar
Negara Republik In donesia Tahun 1945 (Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara
Republik Indonesia Tahun 1945), yang disahkan atau ditetapkan oleh Panitia Persiapan
Kemerdekaan Indonesia (PPKI) tanggal 18 Agustus 1945. Sila-sila Pancasila yang tertuang
dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 da lam
konteks politis-yuridis sebagai Dasar Negara Indonesia. Landasan yuridis perkuliahan
Pendidikan Pancasila di pergu uan tinggi tercantum pada Surat Keputusan Menteri
Pendidikan Nasional Republik Indonesia No. 232/U/2000, tentang Pedoman Penyusunan
Kurikulum Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Bel ajar Mahasiswa, pada Pasal 10 ayat (1)
disebutkan bahwa "kelom pok Matakuliah Pendidikan Kewarganegaraan, wajib diberikan da
lam kurikulum setiap program studi, yang terdiri atas Pendidikan Pancasila, Pendidikan
Agama, dan Pendidikan Kewarganegaraan." Berdasarkan surat keputusan tersebut di atas,
SLIDESMANIA.COM
maka Direk torat Jenderal Pendidikan Tinggi mengeluarkan Surat Keputusan Nomor:
38/DIKTI/Kep/2002, tentang Rambu-rambu PelaksanaanMatakuliah Pengembangan
Kepribadian.
04. Landasan Filosofis
Merupakan pertimbangan atau alasan yang menggambarkan bahwa peraturan yang dibentuk
mempertimbangkan pandangan hidup kesadaran dan cita hukum yang meliputi suasana
kebatinan serta falsafah bangsa Indonesia yang bersumber dari Pancasil dan pembukaan
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia. Oleh karena itu, manusia memiliki
sebuah nilai-nilai yang berharga, yaitu nilai ketuhanan, kemanusiaan, kesatuan, kerakyatan,
dan keadilan.
SLIDESMANIA.COM
Terimakasih
SLIDESMANIA.COM