Anda di halaman 1dari 2

Artikel Kesehatan

JENIS – JENIS PENYAKIT MALARIA


1. Malaria Tertiana
Malaria tertiana adalah jenis malaria yang pertama untuk dibahas kali ini
dan ini merupakan jenis malaria yang juga disebut dengan malaria vivax.
Penyebab utama dari penyakit malaria ini adalah Plasmodium vivax. Justru jenis
malaria inilah yang tergolong paling umum terjadi dan sudah banyak kasus di
mana orang-orang menderita jenis penyakit malaria satu ini.Daerah tropis dan
sub-tropislah yang paling sering dijangkiti penyakit malaria tertiana dan itulah
mengapa negara kita, Indonesia juga termasuk yang paling sering. 
2. Malaria Quartana
Plasmodium malariae adalah penyebab utama yang diketahui memicu
timbulnya malaria quartana ini. Jenis malaria ini berbeda dari tertiana; bila jenis
tertiana memiliki serangan setiap 48 jam, maka jenis malaria quartana justru
terjadi setiap 72 jam. Hal ini sudah sedari zaman Yunani dan pada zaman dulu
agak sulit menemukan perbedaan quartana ini dengan tertiana.Namun kemudian,
Golgi di tahun 1885 mampu membedakan antara demam biasa dan malaria
tertiana dan barulah mengetahui perbedaan antara demam, tertiana dan quartana
juga. Bahkan Golgi jugalah yang mampu memberikan deskripsi tentang parasit
yang bernama Plasmodium malariae secara detil dan lebih akurat.Parasit
cosmopolitan tersebut paling umum dijumpai di negara Eropa, wilayah Jawa,
Malaysia, SriLanka, India, Birma, Afrika dan New Guienia. Bahkan penyebaran
dari parasit ini juga diketahui sampai di Amerika Serikat, Brasil, Guadalope,
Jamaica dan Panama. Zaman dulu parasit ini sangat mudah menyerang orang,
namun kasus infeksi kemudian dapat menurun seiring perkembangan migrasi dan
peradaban.
3. Malaria Tropica
Jenis malaria ini termasuk yang berat karena gejala yang terjadi pada
penderitanya memang lebih serius. Jenis penyakit satu ini penyebabnya diketahui
adalah parasit Plasmodium falcifarum dan malaria tropika ini memiliki istilah
sebutan lain, yakni malaria tertiana maligna/malaria falciparum.
Kabar buruknya, jenis malaria ini adalah yang paling ditakutkan karena
paling ganas yang pernah menyerang tubuh manusia. Daerah tropis dan sub-tropis
adalah tempat penyebaran malaria jenis ini dan begitu menakutkannya karena
merupakan pembunuh paling besar bagi manusia yang area tinggalnya di wilayah
tropis.Bahkan telah ada perkiraan bahwa ada 50 persen lebih pasien malaria jenis
ini yang tak bisa tertolong. Pada zaman Yunani kuno, malaria tropika bahkan
sempat dianggap sebagai pemicu utama penurunan populasi karena begitu
parahnya. Kenyataannya, sewaktu zaman Perang Dunia I dan II, populasi manusia
yang mengalami kematian karena sakit malaria tropika ketimbang mati akibat
perang.
4. Malaria Ovale
Malaria jenis ini juga disebut dengan istilah malaria pernisiosa di mana
memang infeksi terjadi akibat serangan parasit Plasmodium ovale. Dalam istilah
lain lagi, kondisi malaria jenis ini diketahui sebagai kondisi malaria tertiana
ringan dan memang termasuk sangat langka terjadi pada manusia.Sama seperti
rata-rata jenis malaria lainnya, jenis malaria ini penyebarannya ada di wilayah
tropis, namun telah ada laporan bahwa penyakit ini mulai ditemukan di Eropa
serta Amerika Serikat. Salah satu laporan menyatakan bahwa penduduk di area
pantai Barat Afrika sudah bayak yang terjangkiti dan tempat tersebut adalah lokasi
asal-muasal dari malaria jenis ini. Barulah kemudian malaria ovale berkembang
hingga ke Afrika Timur dan Afrika Tengah, juga ada di Vietnam dan Filipina.

Anda mungkin juga menyukai