Anda di halaman 1dari 33

Mekanisme

Dasar Penyakit
KELOMPOK 16
Skenari
o
Step
1Sukar
Kata
1.Pneumonia : Radang paru-paru disertai
eksudasi dan konsolidasi.
2.Antibiotik :zat kimiawi biasanya dihasilkan oleh
suatu mikroorganisme dan antibiotika
yang dihasilkan oleh organisme lain.
3.Oksigen : sebuah elemen gas tanpa rasa,
tidak
berwarna, tidak berbau.
4.Takikardia : Denyut jantung yang cepat
abnormal.
5.Abdomen :bagian tubuh yang
terletak di
1.Ekstremitas : anggota gerak.
2.Neurologis: ilmu yang mempelajari
tentang saraf.
3.Perikardial: berhubungan dengan
perikarpium, sekitar jantung.
4.Sepsis: Adanya mikroorganisme
patogenetik atau toksinnya di dlm darah
atau jaringan lainnya.
5.Urin: cairan yang diekskresi oleh ginjal,
disimpan dalam kandung kemih dan dikeluarkan
melalui urethra.
Step
2Kunci
Kata
Kata
Kunci
Wanita 65 Tbm
Pneumonia
Saturasi oksigen 94%
Ritme jantung cepat tapi
Suhu: 35drjr teratur Ekstremitas hangat
Celcius TD: Pemeriksaan neurologis non-
85/40mmhg DJ:
fokal Dugaan sepsis
110x/mnt
Pernapasan:
20x/mnt
Step
3
Identifikasi
Masalah
1. Apakah usia dan jenis kelamin mempengaruhi seseorang
terkena pneumonia?
2. Apa fungsi antibiotik yang diberikan pada pasien
tersebut dan apakah ada efek samping dari penggunaan
antibiotik
pada pasien pneumonia?
3.Apa yang menyebabkan pasien tersebut mengalami
demam
dan takikardia?
Step
4
Curah
Pendapat
1. Apakah usia dan jenis kelamin mempengaruhi seseorang terkena
pneumonia ?
Imunitas tubuh akan menurun seiring dengan pertambahan umur
seseorang. Penurunan sistem imunitas tubuh dimulai ketika seseorang
berumur 50 tahun. Penurunan sistem imunitas tubuh ini disebabkan
karena menurunnya kemampuan tubuh untuk memproduksi hormon
timus. Hormon timus berperan untuk menghasilkan IgG dan sel limfosit
T yang berperan sebagai respons terhadap imunogen. Akibatnya dari
berkurangnya kadar hormon timus maka berkurang pula IgG dan sel
limfosit T di dalam tubuh sehingga tubuh akan lambat dalam
merespon benda-benda asing yang masuk ke dalam tubuh.
Lanjutan..
.
Jenis kelamin laki-laki memiliki tingkat resiko terkena
penyakit pneumonia dua kali lebih tinggi dibandingkan
perempuan. Anak laki-laki adalah faktor resiko yang
mempengaruhi kesakitan pneumonia. Hal ini disebabkan karena
diameter saluran pernafasan anak laki-laki lebih kecil di
bandingkan dengan anak perempuan atau adanya perbedaan
daya tahan tubuh anak laki- laki dan perempuan.
2. Apa fungsi antibiotik yang diberikan pada pasien tersebut dan apakah
ada efek samping dari penggunaan antibiotik pada pasien
pneumonia?
Antibiotika merupakan terapi utama untuk penyakit pneumonia.
Pemberian antibiotika diharapkan mampu membunuh bakteri
pathogen dan mencapai jaringan tempat bakteri pathogen
tumbuh. Penentuan antibiotika yang tepat dapat mengurangi
adverse drug reactions. Antibiotik merupakan obat untuk
menanggulangi
Pneumonia.
Lanjutan..
.
Pemberian antibiotik yang tidak rasional akan mengakibatkan
dampak negatif. antibotik yang diberikan dapat memberikan
efek yang optimal, pada kriteria pasien berdasarkan umur
dibagi menjadi 2 yaitu anak dan dewasa. Pemberian antibiotik
yang tidak memenuhi dosis regimen dapat meningkatkan
resistensi antibiotik. Jika resistensi antibiotik tidak terdeteksi
dan tetap bersifat patogen maka akan terjadi penyakit yang
merupakan ulangan dan menjadi sulit disembuhkan.
3. Apa yang menyebabkan pasien tersebut mengalami demam dan
takikardia?
Pada pasien lanjut usia yang menderita pneumonia biasanya
mengalami demam dikarenakan terdapat penurunan nilai
dasar suhu tubuh yang dikenal dengan istilah the older the
colder dan terdapat juga respon yang tumpul terhadap
demam akibat gangguan kapastas termoregulator untuk
berespon terhadap pirogen endogen. Dan seseornag yang
mengidap pneumonia biasanya akan mengalami takikardi
akrena takikardi merupakn salah satu manifestasi klinis dari
4. Mikroorganisme apa yang menginfeksi pasien
tersebut?
Beberapa mikroorganisme yang menyebabkan pneumonia yaitu
diantaranya Streptococcus pneumoniae, H. influenzae,
Mycoplasma pneumoniae, Klebsiela pneumoniae, virus
influenza dan bakteri atipikal.
Step
5Mapping
Mind
Wanita, 65 thn 1. Pemberia
n

an
1. Dilakukan
antibiotik

ung
kultur darah

Hu b
intravena
dan urine Pneumonia 2. Pemasanga
untuk
n kateter
bakteri
gram foley
negatif Besoknya demam dan
2. Demam Dilakukan
takikardia
i l i k i

kultur darah
em

3. Takikardia
M

dan urine
Sepsi
s
Step
6
Learning
Objective
Learning
Objecti1.Mengetahui
ve definisi pneumonia
secara rinci
2.Mengetahui mekanisme infeksi
dari pneumonia
3.Faktor etiology yang terkait
dengan penyakit pneumonia
4.Mengetahui hubungan pneumonia
dan sepsis
Step
7Learning
Pembahasan

Objective
LO 01
DEFINISI
PNEUMONIA
PNEUMONIA: Radang paru-paru disertai eksudasi
dan konsolidasi.
PNEUMONIAmerupakan infeksi jaringan paru bersifat akut
yang diakibatkan oleh inflamasi pada parenkim paru dan
pemadatan eksudat pada jaringan paru. Penyebab utama
pneumonia pada orang dewasa adalah infeksi bakteri.
Secara kinis PNEUMONIAdidefinisikan sebagai suatu
peradangan paru yang disebabkan oleh mikroorganisme
(bakteri, virus, jamur, parasit).. Sedangkan peradangan paru
yang disebabkan oleh
nonmikroorganisme
(bahan kimia, radiasi, aspirasi bahan toksik, obat-obatan dan
lain-
LO
MEKANISME

02
INFEKSI
PNEUMONIA
Setelah terkontaminasi
virus respiratori berkembangbiak di
epitel saluran napas atas
Lalu akan menginfeksi paru melalui sekret
saluran nafas atau penyebaran
hematogen.
Kerusakan jaringan tergantung pada jenis
virusn, ada yang sitopatik, langsung
mempengaruhi
pneumosit, yang lain dengan respon imun yang
Virus respiratori merusak saluran nafas dan
merangsang host melepaskan antara lain histamine,
leukotrin C4.
Infeksi virus respiratori mengubah pola kolonisasi
bakteri,
yang dapat meningkatkan perlengketan bakteri ke epitel
respiratori, mengurangi mucocilliary clearance dan
fagositosis. Ini membiarkan kolonisasi bakteri patogen dan
invasi ke daerah yang normal steril, sehingga
menyebabkan infeksi sekunder.
LO
03
Pneumonia dapat disebabkan oleh berbagai
mikroorganisme seperti bakteri, virus, jamur, dan
protozoa. Pneumoni komunitas yang diderita oleh
masyarakat luar negeri banyak disebabkan gram positif,
sedangkan pneumonia rumah sakit banyak disebabkan
gram negatif. Dari laporan beberapa kota di Indonesia
ditemukan dari pemeriksaan dahak penderita komunitas
adalah bakteri gram negatif.
Penyebab paling sering pneumonia yang didapat
dari masyarakat dan nosokomial:
a.Yang didapat di masyarakat: Streeptococcus
pneumonia,
Mycoplasma pneumonia, Hemophilus influenza,
Legionella pneumophila, chlamydia pneumonia, anaerob
oral, adenovirus, influenza tipe A dan B.
b.Yang didapat di rumah sakit: basil usus gram negative
(E. coli, Klebsiela pneumonia), Pseudomonas
aeruginosa,
Staphylococcus aureus, anaerob.
LO
HUBUNGANPNEUMONIADAN

04
SEPSIS
PNEUMONIAmerupakan infeksi jaringan paru
bersifat akut yang diakibatkan oleh inflamasi pada
parenkim paru dan pemadatan eksudat pada
jaringan paru. Penyebab utama pneumonia pada
orang dewasa adalah infeksi bakteri.
SEPSI merupakan keadaannya dimana adanya
mikroorganisme patogenik atau toksin didalam
darah atau jaringan lain.
SEPSPI PADAPNEUMONIAmerupakan salah satu komplikasi
yang akan terjadi jika pneumonia tersebut tidak diobati
atau diobati.
Sesuai skenario dijelaskan bahwapada darah pasien positif
gram negatif mellaui pemeriksaan kultur darah dan diduga
mengalami sepsis karena didalam darah pasien tersebut
telah terinfeksi bakteri tersebut dan pasien juga mengalami
demam dan tarkikadia dimana itu merupakan salah satu
gejala dari sepsis
TERIM
A
KASIH

Anda mungkin juga menyukai