1
Menetapkan penulisan Kop naskah dinas sebagai berikut :
2
Kecamatan Karangbahagia Kabupaten Bekasi.
Telp 021 -85984984. Email : pkmkarangbahagia@gmail.com
Kode Pos 17535
NOMOR : … TAHUN …
TENTANG
(Judul Keputusan Kepala UPT)
KEPALA UPT PUSKESMAS KARANGBAHAGIA,
Menimbang : a. bahwa …
b. bahwa …
c. dan seterusnya …
mengingat : 1. …;
2. …;
3. dan seterusnya,
(jika diperlukan)
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
KESATU : …
KEDUA : …
KETIGA : …
KEEMPAT : …
KELIMA : Keputusan Kepala UPT Puskesmas Karangbahagia ini
berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di
Pada tanggal
KEPALA UPT PUSKESMAS
KARANGBAHAGIA,
NAMA
Pangkat
NIP
3
Contoh lampiran Surat Keputusan :
LAMPIRAN
KEPUTUSAN KEPALA
UPT PUSKESMAS KARANG BAHAGIA
NOMOR : ............................
TENTANG
..................................................
..................................................
..................................................
..................................................
NAMA
Pangkat
NIP
4
1. Naskah Surat Keputusan ditulis dalam kertas ukuran F4 (215 x 330 mm)
berat 70 gram. Batas margin :
Atas : 2 cm
Bawah : 3 cm
Kiri : 3 cm
Kanan : 3 cm
1) Kepala
a. Kop surat keputusan dicetak tidak berwarna
b. Tulisan “KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS KARANG
BAHAGIA” ditulis seluruhnya, diletakkan simetris di tengah margin
dengan huruf kapital Arial 12, dicetak tebal (Bold).
c. Nomor keputusan ditulis dengan huruf kapital.Penomoran Surat
Keputusan Kepala UPT PUSKESMAS KARANG BAHAGIA menganut
pada Pedoman Pengendalian Dokumen.
d. Kata penghubung “TENTANG” ditulis dengan huruf kapital Arial 12
diletakkan simetris di tengah margin tanpa tanda baca.
e. Judul keputusan ditulis dengan huruf kapital Arial 12 diletakkan
simetris di tengah margin tanpa tanda baca.
2) Pembukaan
a) Tulisan “KEPALA UPT PUSKESMAS KARANG BAHAGIA” ditulis
seluruhnya, diletakkan simetris di tengah margin dengan huruf kapital
Arial 12, dicetak tebal (Bold).
b) Konsiderans
(1) kata “Menimbang” ditulis menggunakan huruf Arial 12, huruf tebal
(bold), yaitu konsiderans yang memuat
alasan/tujuan/kepentingan/pertimbangan tentang perlu
ditetapkannya keputusan; dan
(2) kata “Mengingat” menggunakan huruf Arial 12, huruf tebal (bold),
yaitu konsiderans yang memuat peraturan perundang-undangan
sebagai dasar pengeluaran keputusan.
c) Diktum
(1) Diktum “MEMUTUSKAN”ditulis seluruhnya dengan hurufkapital
Arial ukuran 12 diletakkandi tengah margin, dicetak tebal (Bold),
diakhiri tanda baca titik dua (:)
5
(2) Diktum “Menetapkan”, diletakkan di tepi sebelah kiridisejajarkan
ke bawah dengan katamenimbang dan mengingat, ditulis dengan
huruf Arial 12, diawali huruf kapital, dicetak tebal (Bold) dan
diakhiri tanda baca titik dua (:)
(3) Nama keputusan sesuai dengan judul (kepala)keputusan
seluruhnya ditulis dengan huruf kapital, dicetak tebal (Bold)
dandiakhiri dengan tanda baca titik (.)
3) Batang Tubuh
a) Batang tubuh memuat semua substansi keputusan yangdirumuskan
dalam diktum-diktum dan dicetak tebal (Bold) misalnya :
1) PERTAMA;
2) KEDUA;
dst
b) Dicantumkan saat berlakunya keputusan, perubahan,pembatalan,
pencabutan ketentuan, dan peraturan lainnya,dan
c) Materi kebijakan dapat dibuat sebagai lampiran keputusan,dan pada
halaman terakhir ditandatangani oleh pejabatyang menetapkan
keputusan.
4) Lampiran Surat Keputusan :
a) Halaman pertama harus dicantumkan nomor dan judul Surat
Keputusan;
b) Tulisan Lampiran ..., Nama Dokumen, Nomor dan Judul keputusan
dibuat masuk ke kiri, ditulis dengan huruf kapital;
c) Halaman terakhir harus ditandatangani oleh Kepala UPT
PUSKESMAS KARANG BAHAGIA, ditulis nama dengan seluruhnya
huruf kapital dengan gelar dan pangkat dan NIP.
6
(JUDUL)
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
1. Pengertian
2. Tujuan
3. Kebijakan
4. Referensi
5. Prosedur/ 1. ………………
Langkah- 2. ………………
langkah 3. ………………
4.
6. Diagram Alir
7. Unit / Terkait
7
Standar Operasional Prosedur (SOP)
Bentuk dan susunan naskah Standar Operasional Prosedur (SOP) mengacu pada
Permenpan Nomor 35 tahun 2012. Naskah SOP ditulis dalam kertas ukuran F4 (215
x 330 mm) berat 70 gram. Batas margin :
Atas : 2 cm
Bawah : 3 cm
Kiri : 3 cm
Kanan : 3 cm
Standar Operasional Prosedur (SOP) yang terdiri dari lebih dari 1 halaman, dituliskan
nomor halaman di bagian bawah di tengah margin, menggunakan huruf Arial 11.
Susunan naskah Standar Operasional Prosedur (SOP) di Lingkungan UPT
PUSKESMAS KARANG BAHAGIA adalah sebagai berikut :
1) Kepala / kop
a) Kepala / kop hanya pada lembar pertama.
b) JudulSOP yang ditulis seluruhnya dengan huruf kapital menggunakan jenis
huruf Arial ukuran 11 dan dicetak tebal (Bold).
c) Tulisan “SOP” ditulis dengan huruf kapital, jenis Arial ukuran 11 dan dicetak
tebal (Bold).
d) Nomor Dokumen, Nomor Revisi, Tanggal terbit dan Halaman ditulis sesuai
contoh diatas menggunakan jenis huruf Arial ukuran 11 dengan spasi 1.
e) Halaman diisi nomor halaman dengan mencatumkan juga total halaman untuk
SOP tersebut (misal 1/5). Namun, di tiap halaman selanjutnya dibuat Footer
(Misalnya di halaman kedua : 2/5, Halaman terakhir : 5/5)
f) Tulisan “UPT PUSKESMAS KARANG BAHAGIA” ditulis dalam 3 baris dengan
huruf Arial ukuran 11 spasi 1 dan dicetak tebal (Bold).
g) Tulisan “Kepala UPT PUSKESMAS KARANG BAHAGIA”, nama Kepala
Puskesmas ditulis sesuai dengan contoh di bawah dengan huruf Arial ukuran
11, NIP ditulis menyesuaikan.
h) Logo Pemerintah Kabupaten Bekasi di sebelah kiri dan logo Puskesmas di
sebelah kanan, dicetak berwarna, dengan ukuran menyesuaikan ruang tabel.
2) Isi SOP
Bagian isi dibuat dalam bentuk tabel, dengan nomor urut 1, 2, 3, dan seterusnya.
Penulisan menggunakan huruf Arial ukuran 11, kecuali untuk diagram alur,
dimana tulisan dalam diagram alur menggunakan huruf jenis Arial ukuran 9. Isi
standar operasional prosedur terdiri atas:
8
a) Pengertian
Diisi definisi judul SOP, dan berisi penjelasan dan atau definisi tentang istilah
yang mungkin sulit dipahami atau menyebabkan salah
pengertian/menimbulkan multi persepsi.
b) Tujuan
Berisi tujuan pelaksanaan SOP secara spesifik. Kata kunci : “Sebagai acuan
penerapan langkah-langkah untuk ……”
c) Kebijakan
d) Referensi
e) Prosedur/Langkah-langkah
Akhir kegiatan :
9
Ya
Simbol keputusan : ?
Tidak
Penghubung :
Dokumen :
Arsip :
g) Unit terkait
Berisi unit-unit yang terkait dan atau prosedur terkait dalam proses kerja
tersebut.
Kolom tambahan
Rekaman Historis Perubahan.
Berisi tentang perubahan-perubahan yang terjadi pada SOP tersebut.
10
Daftar Tilik
1) Daftar tilik merupakan bagian dari sistem manajemen mutu untuk mendukung
standarisasi suatu proses pelayanan.
2) Daftar tilik tidak dapat digunakan untukSOP yang kompleks.
3) Daftar tilik digunakan untuk mendukung,mempermudah pelaksanaan
danmemonitor SOP, bukan untuk menggantikan SOP itu sendiri.
4) Langkah-langkah menyusun daftar tilik:
Langkah awal menyusun daftar tilik dengan melakukan Identifikasi prosedur
yang membutuhkan daftar tilik untuk mempermudah pelaksanaan dan
monitoringnya.
11
Contoh daftar tilik
(JUDUL)
No. Dokumen :
UPT PUSKESMAS (Tanda Tangan Kepala Puskesmas) Hj. Yeye Supriatni, SKM MSi
KARANG BAHAGIA NIP 196808121992032009
Unit :………………………………………………………….............
6. Apakah petugas...............................................?
JUMLAH
Bekasi, ……………….
12
Kerangka Acuan Kegiatan
13
Yang dimaksud dengan pelaporannya adalah bagaimana membuat
laporan evaluasi pelaksanaan kegiatan tersebut dan kapan laporan
tersebut harus dibuat. Jadi yang harus ditulis di dalam kerangka acuan
adalah cara bagaimana membuat laporan evaluasi dan kapan laporan
tersebut harus dibuat dan ditujukan kepada siapa.
Mengetahui,
Kepala UPT PUSKESMAS Penanggungjawab Program
KARANG BAHAGIA
NIP. NIP.
14
PANDUAN
PENYUSUNAN DOKUMEN RE AKREDITASI
UPT PUSKESMAS KARANGBAHAGIA
15