Anda di halaman 1dari 6

RESUME

POST UP CA MAMAE
PRATIK KEPERAWATAN MATERNITAS KONVERSI

DISUSUN OLEH :
WIDI HASTUTI
NIM.2022207209027

PROGRAM PROFESI NERS FAKULTAS KESEHATAN


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PRINGSEWU LAMPUNG
TAHUN AJARAN 2022/2023
ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY.K UMUR 35 TAHUN
DENGAN DISMINOREA
A. PENGKAJIAN
TANGGAL : 20 September 2022
Jam :08.00
TEMPAT : Puskesmas
1. DATA DASAR
Nama : Ny. K Nama Suami : Tn T
Umur : 35 tahun Umur : 40 tahun
Agama : Islam Agama :islam
Pendidikan : SMP Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga Pekerjaan :Swasta
Alamat :
Status Perkawinan : Menikah
Riwayat Obstetri : GII PII AO
KELUHAN : nyeri dismenore, klien mengatakan belum
mengetahui manfaat senam dismenore, dan jika sedang dismenore, klien
hanya mengoleskan minyak kayu putih di perutnya.
1. Riwayat penyakit dahulu
nyeri dismenore, klien mengatakan belum mengetahui manfaat senam
dismenore, dan jika sedang dismenore, klien hanya mengoleskan
minyak kayu putih di perutnya
2. Riwayat haid
Haid pertamakali :14 tahun
Lama haid :7 hari
Siklus haid : 28 hari
Keluhan : klien mengatakan mengeluh nyeri pada perut
bagian bawah saat menstruasi. Klien mengatakan tidak bisa
beraktivitas seperti biasa, karena nyeri hebat yang dirasakan, klien
hanya beristirahat saat dismenore.
3. Riwayat kesehatan keluarga
Didalam keluarga tidak ada yang mempunyai Riwayat disminorea
4. PEMERIKSAAN FISIK IBU

a. TTV : TD: 90/60 mmHg, Suhu: 36,4°C, RR: 18x/menit, Nadi:


80x/menit
b. Pemeriksaan umum :
Keadaan umum : baik
Kesadaran : Composmentis
Kelaianan bentuk badan : Tidak ada kelainan bentuk badan.
c. Kepala/Muka
Kulit Kepala : Bersih
Mata : Konjungtiva pucat, sclera normal.
Telinga : Simetris
Hidung : Normal
Mukosa Mulut/Gigi : Bibir kering, gigi bersih.
d. Leher
Kelenjar Tiroid : Tidak teraba Kelenjar tiroid.
Kelenjar Limfe : Tidak teraba pembesaran kelenjar limfa
e. Dada
Bentuk Payudara : simetris kanan dan kiri
Putting susu : Keluar
Nyeri tekan : tidk ada nyeri tekan
f. Vulva
Bau : tidak ada
Kondisi : bersi
g. Haemoroid : Tidak ada
h. Ekstremitas : Refleks positif
5. KEBUTUHAN DASAR
a. Nutrisi
Pola makan : Baik
Frekuensi : 4x/hari
Jenis makanan : Nasi,sayur, ikanbuah,roti.
Intake caira/24 jam : 2500 CC/hari
Makanan pantangan : Tidak ada
b. Eliminasi
BAB
Frekuensi : 1x/hari
Konstipasi : Tidak
Nyeri saat BAB : Tidak ada
BAK
Frekuensi : 8 - 10
Retensi : Tidak
Nyeri saat BAK : Tidak ada.
c. Aktivitas
Mullai ambulasi jam : terganggu saat nyeri haid
d. Personal Higine
Frekuensi mandi : 2x sehari
Frekuensi gosok gigi : 2x sehari
Frekuensi ganti pakian : 2 x/hari
e. Istirahat dan tidur
Tidur siang : 13:00-15:00
Tidur malam : 21:00-05:00
Gangguan tidur : Tidak ada
f. Kenyamanan
Nyeri : Ada
Lokasi : Pada daerah payudarah
Skala : 7
2. DATA FOKUS
DS :
- klien mengatakan mengeluh nyeri pada perut bagian bawah saat
menstruasi. Klien mengatakan tidak bisa beraktivitas seperti biasa,
karena nyeri hebat yang dirasakan, klien hanya beristirahat saat
dismenore.
DO :
- TD: 90/60 mmHg, Suhu: 36,4°C, RR: 18x/menit, Nadi: 80x/menit
- terlihat pucat Sclera/ konjungtiva a

3. ANALISA DATA
No Data Etiologic Problem
1 DS : Menstruasi Nyeri akut
klien mengatakan ↓
mengeluh nyeri pada Regresi korpus luteum
perut bagian bawah saat ↓
menstruasi. Klien
mengatakan tidak bisa Progesterone
beraktivitas seperti ↓
biasa, karena nyeri Miometrium
hebat yang dirasakan, terangsang
klien hanya beristirahat ↓
saat dismenore. Kontraksi&disritmia
DO : uterus
- TD: 90/60 mmHg, ↑ ↓
Suhu: 36,4°C, RR:
18x/menit, Nadi: Aliran darah ke uterus↓

80x/menit
Iskemia

Nyeri menstruasi
2 DS: Menstruasi Intoleran
Pasien menyatakan ↓ aktivitas
mudah lelah Pendarahan
DO: ↓
Nadi lemah (TD 90/60 Anemia
mmHg) Px. terlihat ↓
pucat Sclera/ Kelemahan
konjungtiva anemIA ↓
Intoleran aktivitas

4. PRIORITAS MASALAH
- Nyeri akut b.d peningkatan kontraksi uterus saat menstruasi
- Intoleran aktivitas b.d kelemahan akibat anemi
B. DIAGNOSA
- Nyeri akut b.d peningkatan kontraksi uterus saat menstruasi
- Intoleran aktivitas b.d kelemahan akibat anemi
C. RENCANA KEPERAWATAN
Tanggal :20 September 2022
Jam : 08.10
Dx. Tujuan dan kriteria Intervensi Rasional
Keperawatan hasil
- Nyeri Tujuan: Nyeri dapat 1. Beri linkungan tenang 1.Meningkatkan
akut b.d diadaptasi oleh pasien dan kurangi rangsangan istirahat dan
peningka Kriteria hasil: penuh stress meningkatkan
tan a. Skala nyeri 0-1 2. Kolaborasi dengan dokter kemampuan koping
kontraks b. Pasien tampak rilek dalam pemberian analgesic 2. Analgesik dapat
i uterus 3. Ajarkan strategi relaksasi menurunkan nyeri
saat (misalnya nafas berirama 3. Memudahkan
menstrua lambat, nafas dalam, relaksasi, terapi non
si bimbingan imajinasi farmakologi tambahan
- 4. Evaluasi dan dukung 4. Penggunaan persepsi
mekanisme koping px sendiri atau prilaku
5. Kompres hangat untuk menghilangkan
nyeri dapat membantu
mengatasinya lebih
efektif
5. Mengurangi rasa
nyeri dan memperlancar
aliran darah
- Intoleran Tujuan: Pasien dapat 1. Beri lingkungan tenang 1. Menghemat energi
aktivitas beraktivitas seperti dan perode istirahat tanpa untuk aktivitas dan
b.d semula Kriteria hasil: gangguan, dorong istirahat regenerasi seluler/
kelemah a. Pasien dapat sebelum makan penyembuhan jaringan
an akibat mengidentifikasi faktor 2. Tingkatkan aktivitas 2. Tirah baring lama
anemi – faktor yang secara bertahap dapat menurunkan
- memperberat dan 3. Berikan bantuan sesuai kemampuan
memperingan intoleran kebutuhan 3. Menurunkan
aktivitas penggunaan energi dan
b. Pasien mampu membantu
beraktivitas keseimbangan supply
dan kebutuhan oksigen

D. IMPLEMEN TASI dan EVALUASI


Tanggal Dx Implememtas EVALUASI Paraf
i
20/09/202 - Nyeri akut 1. memberi S:
2 b.d linkungan tenang klien
08.20 peningkatan dan kurangi mengatakan
kontraksi rangsangan penuh meras lega
uterus saat stress nyeri berkurang
menstruasi 2. Kolaborasi O:
dengan dokter Membantu
dalam pemberian melakukan
analgesic kompres hangat
3. mengajarkan
strategi relaksasi A:
(misalnya nafas masalah
berirama lambat, teratasi
nafas dalam, sebagian
bimbingan P:
imajinasi intervensi 3,4,5
4. Evaluasi dan dilanjutkan di
dukung mekanisme rumah
koping px
5. Kompres
hangat
21/09/202 - Intoleran 1. memberi S:
2 aktivitas b.d lingkungan tenang klien mengatakan
08.20 kelemahan dan perode sudah membaik
akibat istirahat tanpa O:nampak tidak
anemi gangguan, dorong kesakitan
istirahat sebelum A :masalah teratasi
makan P:intervensi
2. Tingkatkan
aktivitas secara
bertahap
3. Berikan bantuan
sesuai kebutuhan

Anda mungkin juga menyukai