Psikologi
Dosen Pengampu:
Reny Indrayani, S.KM., M.KKK.
Anggota Kelompok
Dhona Sugesti Herera P. 202110101044
Adelia Rossa Amrief C. 202110101048
Defa Shinta Anggraeni M. 202110101076
Elya Rahmawati 202110101127
Kuni Faizatal Laili 202110101151
Riyantani Kusuma Dewi P. 202110101152
TABLE OF CONTENTS
01 Definisi Hazard
Psikologi 02 Regulasi Hazard
Psikologi
02 Bentuk-Bentuk Hazard
Psikologi 04 Instrumen Pengukuran
Faktor Psikologi
HAZARD
PSIKOLOGI
Hazard Psikologi
Hazard psikologi adalah suatu bentuk potensi bahaya
yang dapat mengancam kesehatan mental para
pekerja dan risiko penurunan produktifitas pekerja.
Aspek dari hazard psikologi membahas 2 aspek yaitu job content yang
meliputi beban kerja, desain tugas, jadwal kerja dan peralatan kerja
dengan job context yang meliputi hubungan interpersonal,
perkembangan karir serta kebijakan dan pengawasan.
Faktor Eksternal
Meliputi :
1. Beban dan budaya lingkungan kerja
2. Dukungan serta manajemen lingkungan kerja
3. Permasalahan terkait pengembangan karir di tempat kerja
4.
BURN OUT
Definisi Burn Out
MOTIVASI KERJA
DEFINISI Motivasi kerja merupakan suatu keinginan
atau dorongan yang timbul dalam diri para
pekerja untuk melakukan pekerjaan
sehingga berdampak terhadap
meningkatnya semangat kerja secara
optimal agar dapat mencapai tujuan
perusahaan dan berdampak positif terhadap
kinerja perusahaan (Edward, 2022).
FAKTOR PENYEBAB
TIMBULNYA MOTIVASI KERJA
Menurut penelitian Fredick Hezberg, dkk yang dikutip oleh Wirawan,
2013 mengemukakan faktor-faktor yang mempengaruhi Motivasi Kerja
meliputi :
01 02
FAKTOR MOTIVASI FAKTOR PENYEHAT
Faktor yang ada dalam pekerjaan, Faktor yang memiliki fungsi untuk
yang dapat menimbulkan mencegah terjadinya ketidakpuasan
kepuasan kerja dan kemauan kerja, contohnya seperti pemberian
untuk bekerja lebih keras. reward kepada pekerja yang disiplin
dalam melakukan pekerjaan.
Fredick Hezberg, dkk juga mengemukakan faktor-faktor lain
yang mempengaruhi rendahnya motivasi kerja meliputi
supervise atau pengawasan yang kurang baik oleh atasan,
hubungan interpersonal antar para pekerja, kondisi kerja
fisik yang kurang memadai, yang tidak sesuai dengan
pekerjaan yang diberikan, kebijakan dan praktik
perusahaan yang tidak sesuai, benefit dari pekerjaan yang
didapatkan (Musdalifah et al., 2021).
REGULASI HAZARD PSIKOLOGI
Permenaker No 5
Tahun 2018
Bab II bagian 6 Pasal 24 dan
25